I U-NITECH 2013 ALTIKOH ALAT SORTIR SALA PDF
I U-NITECH 2013 ALTIKOH ALAT SORTIR SALA PDF
Disusun Oleh :
Tini Adiatma
11317244006
Deradi Harsi
11520249002
ii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .....................................................................................
ii
iii
iv
ABSTRAK .....................................................................................................
vi
A. DESKRIPSI KARYA.............................................................................
1. Salak Pondoh...................................................................................
2. Konveyer .........................................................................................
4. Uji Coba dan Perbaikan ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh .......
10
10
10
2. Sfesifikasi Umum.................................................................................
11
12
13
14
G. LAMPIRAN ............................................................................................
15
15
iii
15
3. Desain ..................................................................................................
16
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Salak Pondoh .................................................................................
16
16
16
iv
ABSTRAKSI
ALTIKOH ALAT SORTIR SALAK PONDOH BERTENAGA SURYA
Oleh : Tini Adiatma, Deradi Harsi, I Wayan Adiyasa
Pembimbing :
Dalam proses pengolahan salak, diperlukan proses persortiran. Tujuannya
agar mendapatkan buah salak yang berkualitas baik untuk dipasarkan. Dari masalah
tersebut, tercetus gagasan membuat sebuah alat persortir buah salak pondoh
bertenaga surya. Dengan menggunakan tenaga surya, dapat membantu kalangan
petani salak pondoh dalam menghemat energi listrik. Salak pondoh mulai
dikembangkan pada kira-kira tahun 1980an, salak yang manis dan garing ini segera
menjadi buah primadona yang penting di wilayah DIY. Tahun 1999, produksi buah
ini di Yogyakarta meningkat 100% dalam lima tahun, mencapai 28.666 ton.
Kepopuleran salak pondoh di lidah konsumen Indonesia tak lepas dari aroma dan
rasanya, yang manis segar tanpa rasa sepat, meski pada buah yang belum cukup
masak sekalipun. Gambaran produksi itu jelas memperlihatkan lonjakan pesat dari
tahun-tahun sebelumnya. Perkiraan produksi salak di seluruh Jawa sampai tahun
1980an hanya berkisar antara 7.000 50.000 ton, dengan wilayah Jawa Barat
menyumbang kurang lebih setengah dari jumlah itu.Salak pondoh sendiri ada
bermacam-macam lagi variannya. Beberapa yang terkenal di antaranya adalah
pondoh super, pondoh hitam, pondoh gading, pondoh nglumut yang berukuran
besar, dan lain-lain. Di wilayah DIY, sentra penghasil salak pondoh ini adalah
kawasan lereng Gunung Merapi yang termasuk wilayah Kecamatan Turi,
Kabupaten Sleman.
Maka dari pada itu, dalam penulisan karya ini bertujuan untuk mengetahui
cara kerja sortir serta merancang alat untuk mensortir salak pondoh dalam proses
produksinya, mengetahui proses kerja alat sortir salak pondoh dalam perancangan
agar alat dapat direalisasikan dan dapat membandingkan kelebihan dari alat
persortir salak pondoh bertenaga surya dengan alat persortir salak yang sudah ada
agar dapat digunakan untuk kalangan industri salak menengah ke bawah. Cara kerja
alat yang dirancang ini sama dengan cara kerja konveyer.
Keunggulan alat ini memiliki sistem kelistrikan yang terintegrasi dengan
solar cell yang digunakan sebagai sumber power supply tambahan untuk membantu
dalam menggerakan motor penggerak v-belt, motor pendorong salak 1, 2, dan 3.
Pada saat siang hari, solar cell dapat dijemur di bawah sinar matahari. Pada saat
yang bersamaan, AKI akan mengisi arus. Ketika listrik padam, maka AKI berfungsi
sebagai pengganti power sementara. Power utama tetap bersumber pada PLN. Alat
sortir salak pondoh bertenaga surya adalah alat yang dapat memilah kualitas besar
buah salak untuk dipasarkan. Pemilahan ini bertujuan untuk menjamin kualitas
buah salak yang akan dipasarkan. Dalam pelaksanaanya alat ini membantu penjual
dalam menentukan harga buah salak sesuai dengan kualitas ukurannya, sehingga
diharapkan dapat memberikan kepuasan terhadap pembeli dengan pembelian buah
salak yang berukuran besar rata. Dengan integrasi dengan panel tenaga surya,
pangusaha salak pondoh akan dapat menghemat pemakaian listrik yang dimana
kebutuhan listrik saat ini sangat banyak.
Kata kunci : aki, konveyer, salak pondoh, sortir, solar cell
A.
DESKRIPSI KARYA
1. Latar Belakang
Salak pondoh mulai dikembangkan pada kira-kira tahun 1980an,
salak yang manis dan garing ini segera menjadi buah primadona yang
penting di wilayah DIY. Tahun 1999, produksi buah ini di Yogyakarta
meningkat 100% dalam lima tahun, mencapai 28.666 ton. Kepopuleran
salak pondoh di lidah konsumen Indonesia tak lepas dari aroma dan
rasanya, yang manis segar tanpa rasa sepat, meski pada buah yang belum
cukup masak sekalipun. (jogjabenih.jogjaprov.go.id)
Gambaran produksi itu jelas memperlihatkan lonjakan pesat dari
tahun-tahun sebelumnya. Perkiraan produksi salak di seluruh Jawa sampai
tahun 1980an hanya berkisar antara 7.000 50.000 ton, dengan wilayah
Jawa Barat menyumbang kurang lebih setengah dari jumlah itu.Salak
pondoh sendiri ada bermacam-macam lagi variannya. Beberapa yang
terkenal di antaranya adalah pondoh super, pondoh hitam, pondoh gading,
pondoh nglumut yang berukuran besar, dan lain-lain. Di wilayah DIY,
sentra penghasil salak pondoh ini adalah kawasan lereng Gunung Merapi
yang termasuk wilayah Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman.
2. Output Karya
Keluaran yang diharapkan dari penulisan karya ini adalah:
a.
b.
c.
B.
KEGUNAAN KARYA
1. Bagi Mahasiswa
1) Dapat melatih kreatifitas mahasiswa dalam menghadapai suatu
permasalahan di masyarakat dalam memudahkan mengolah sumber
daya alam seperti salak pondoh untuk kalangan industri menegah ke
bawah.
2) Memanfaatkan studi kasus suatu masalah untuk ditelaah dan dikaji
agar mendapatkan suatu solusi yang dapat membantu masyarakat
dalam melakukan kegiatan baik dalam usaha maupun pekerjaan.
2. Bagi Pengusaha Salak Pondoh
1) Membantu pengusaha salak dalam mensortir salak pondoh dalam
proses produksinya untuk mendapatkan salak pondoh yang
berkualitas baik.
C.
2.
Konsep Alat
Bsr
0
LCD
Sdg
0
Kcl
0
SOLARCELL
CONVERTER
Power
Power
Control
Control
Driver
Driver Motor
Motor
Penggerak
Penggerak
Belt
Belt Konveyer
Konveyer
Control
Control Motor
Motor 11
Control
Control Motor
Motor 22
Control
Control Motor
Motor 33
AKI
DRIVER
M Belt
CONTROLLER
M1
DRIVER
M2
M3
3.
Studi Literatur
Studi Literatur dilakukan dengan mempelajari materi-materi yang
berhubungan dengan masalah yang akan diteliti serta hasil-hasil
penelitian terdahulu yang meliputi komponen pendukung yang akan
digunakan untuk membuat ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh yang
bertenaga Suriah. Literatur-literatur ini diperoleh dari internet, jurnal
ilmiah, dan buku-buku pengetahuan yang menunjang penelitian.
1.
Salak Pondoh
Salak adalah sejenis palma dengan buah yang biasa dimakan. Ia
dikenal juga sebagai sala (Min., Mak., Bug., dan Thai). Dalam bahasa
Inggris disebut salak atau snake fruit, sementara nama ilmiahnya
adalah Salacca zalacca. Buah ini disebut snake fruit karena kulitnya
mirip dengan sisik ular.
Pemerian botanis palma berbentuk perdu atau hampir tidak
berbatang, berduri banyak, melata dan beranak banyak, tumbuh
menjadi rumpun yang rapat dan kuat. Batang menjalar di bawah atau di
atas tanah, membentuk rimpang, sering bercabang, diameter 10-15 cm.
Daun majemuk menyirip, panjang 3-7 m, tangkai daun, pelepah
dan anak daun berduri panjang, tipis dan banyak, warna duri kelabu
sampai kehitaman. Anak daun berbentuk lanset dengan ujung
meruncing, berukuran sampai 8 x 85 cm, sisi bawah keputihan oleh
lapisan lilin.
Karangan bunga jantan kebanyakan berumah dua (dioesis),
karangan bunga terletak dalam tongkol majemuk yang muncul di ketiak
daun, bertangkai, mula-mula tertutup oleh seludang, yang belakangan
mengering dan mengurai menjadi serupa serabut. Tongkol bunga jantan
50-100 cm panjangnya, terdiri atas 4-12 bulir silindris yang masingmasing panjangnya antara 7-15 cm, dengan banyak bunga kemerahan
terletak di ketiak sisik-sisik yang tersusun rapat. Tongkol bunga betina
20-30 cm, bertangkai panjang, terdiri atas 1-3 bulir yang panjangnya
mencapai 10 cm.
Buah tipe buah batu berbentuk segitiga agak bulat atau bulat telur
terbalik, runcing di pangkalnya dan membulat di ujungnya, panjang
2,5-10 cm, terbungkus oleh sisik-sisik berwarna kuning coklat sampai
coklat merah mengkilap yang tersusun seperti genting, dengan banyak
duri kecil yang mudah putus di ujung masing-masing sisik. Dinding
buah tengah (sarkotesta) tebal berdaging, kuning krem sampai
keputihan, berasa manis, masam, atau sepat. Biji 1-3 butir, coklat
hingga kehitaman, keras, 2-3 cm panjangnya.
Salak terutama ditanam untuk dimanfaatkan buahnya, yang
populer sebagai buah meja. Selain dimakan segar, salak juga biasa
dibuat manisan, asinan, dikalengkan, atau dikemas sebagai keripik
salak. Salak yang muda digunakan untuk bahan rujak. Umbut salak pun
dapat dimakan. Helai-helai anak daun dan kulit tangkai daunnya dapat
digunakan sebagai bahan anyaman, meski tentunya sesudah duridurinya dihilangkan lebih dahulu.
Karena duri-durinya hampir tak tertembus, rumpun salak kerap
ditanam sebagai pagar. Demikian pula, potongan-potongan tangkai
daunnya yang telah mengering pun kerap digunakan untuk
mempersenjatai pagar, atau untuk melindungi pohon yang tengah
berbuah dari pencuri. Untuk pengobatan seperti untuk menghentikan
diare, jadi bila kebanyakan makan salak akan menyebabkan kesulitan
membuang air besar dalam kadar menengah. kadang kulit salak juga di
gunakan dalam traditional china medicine/jamu sebagai bahan obat.
2.
Konveyer
Belt conveyor dapat digunakan untuk mengangkut material baik
yang berupa unit load atau bulk material secara mendatar ataupun
miring.Yang dimaksud dengan unit load adalah benda yang biasanya
dapat dihitung jumlahnya satu per satu, misalnya kotak, kantong, balo,
dan lain-lainnya. Sedangkan Bulk Material adalah material yang berupa
butir-butir, bubuk atau serbuk, misalnya pasir, seme, dan lain-lainnya.
Bagian - bagian terpenting Belt conveyor adalah :
a. Belt : Fungsinya adalah untuk membawa material yang diangkut.
Material yang digunakan dalam karya tulis ini adalah salak pondoh.
b. Idler : Gunanya untuk menahan atau menyangga belt. Idler yang
digunakan adalah yang dapat menyangga berat salak agar pada belt
tidak terjadi kemelaran yang diakibatkan berat salak pondoh.
a. Centering Device : Untuk mencegah agar belt tidak meleset dari
rollernya.
b. Unit Penggerak (drive units) : Pada Belt conveyor tenaga gerak
dipindahkan ke belt oleh adanya gesekan antara belt dengan pulley
penggerak (drive pully), karena belt melekat disekeliling pully yang
diputar oleh motor.
4.
Perancangan Sistem
ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh merupakan pemilah buah
Salak Pondoh yang inovatif karena sudah dilengkapi dengan teknologi
yang tepat dan murah. Berikut adalah tahap perancangan sistem yaitu
tahap yang mengimplementasikan konsep alat pada tahap-tahap
sebelumnya.
1.
Rangkaian Kontrol
Switch Limit
Switch Limit adalah saklar yang digunakan untuk menentukan
batas dari tinggi dari salak pondoh
2. Desain ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh
Locate 1 , 1
Lcd "Bsr Sdg
Locate 2 , 1
Lcd Hitung1
Locate 2 , 6
Lcd Hitung2
Locate 2 , 11
Lcd Hitung3
Waitms 500
Cls
Kcl "
Loop
D.
Cara Kerja
a.
b.
c.
Pada tahap ini apabila salak memiliki ukuran yang sesuai dengan
limit switch maka salak tersebut akan menyentuh limit switch
tersebut.
10
d.
Apabila salak tidak menyentuh ketiga limit switch pada masingmasing jarak, maka motor untuk mendorong salak keluar dari
lintasan tidak akan bekerja.
e.
Dan apabila salak menyentuh salah satu dari ketiga bagian limit
switch tersebut maka motor pendorong salak akan menyala dan
mekanik pendorong akan keluar dari tempatnya untuk mendorong
salak. Kemudian salak akan jatuh ke tempat kotak yang telah
disediakan untuk digunakan sesuai dengan ukuran salak.
f.
g.
2.
Spesifikasi Umum
Tabel 1. Parameter ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh
Bertenaga Surya
No
2.
Parameter
Nilai Satuan
Sumber Tegangan
Jala-Jala PLN
220 VAC
Solar cell
20 VDC
3.
12 VDC
4.
40 Watt
5.
Motor Penggerak
Jumlah Motor
6.
1 Buah
Tegangan Motor
12 VDC
Daya Motor
12 Watt
3 Buah
11
Tegangan Motor
Daya Motor
7.
Daya Rangkaian
9.
6 Watt
Rangkaian Kontrol
Tegangan Input
8.
12 VDC
5 VDC
10 Watt
Solar Cell
Tegangan Output
20 VDC
Arus
0.5 A
Daya
10 Watt
Batterai
Tegangan
Arus
12 VDC
2200 May
220 VAC
12 VDC
11. Konverter DC to DC
Tegangan Input
20 VDC
Tegangan Output
12 VDC
12 Jam
6 Jam
4 Kg
20 m/s
Dengan Beban*
18 m/s 10%
* perkiraan sementara
3.
12
Parameters
Konveyer
Bertenaga Surya
Dimensi Flexible
Portable
Sortir Otomatis
Hemat Energi
Penghitung Sortiran
Kemudahan
Penggunaan
di
indutri,
mempermudahkan
tentunya
pada
alat
pemilik
ini
dapat
industri
membantu
dalam
dan
melakukan
produksinya.
E.
Nama Alat
Satuan
Jumlah
Harga
1.
Kertas A4
10.000
10.000
2.
Jasa Print
5.000
5.000
TOTAL
15.000
Nama Bahan
Kayu triplek
Satuan
30.000
Jumlah
1 x 1,5M
Harga
30.000
13
2.
Leher 5mm
2.000
12
24.000
3.
Belt (kain)
10.000
1M
10.000
4.
Roll
2.000
12.000
5.
500
10
5.000
6.
Solar Cell
350.000
350.000
7.
Tiang Penyangga
10.000
40.000
8.
Motor Penggerak
30.000
30.000
9.
Motor Pendorong
10.000
30.000
1.000
3.000
3.000
3.000
12. ATMega8
30.000
30.000
10.000
10.000
350.000
350.000
14. AKI
TOTAL
F.
927.000
DAFTAR PUSTAKA
Adi, Heryanto. 2008, Pemrograman Bahasa C Untuk Mikrokontroler
ATMega8535, Yogyakarta: ANDI OFFSET.
Anonim. -, Salak Pondoh, http://jogjabenih.jogjaprov.go.id/legalitas-benih/
varietas-yang-dilepas/921-salak-pondoh, diakses pada hari Rabu, 17
Oktober 2012, pukul 23.38.
Hidayat, Nut dan Ahmad Shanhaji. 2011, Autodesk Inventor Mastereing
3D Mechanical Design, Bandung: INFORMATIKA.
Muhsin, Muhammad. 2004, Elektronika Digital Teori dan Soal
Penyelesaian, Yogyakarta: ANDI OFFSET.
www.atmel.com/Images/doc2486.pdf, diakses pada hari Rabu, 17 Oktober
2012, pukul 23.22.
14
G.
LAMPIRAN
1. Biodata Ketua dan Anggota
1. Biodata Ketua
a.
b.
c.
Nama Lengkap
Tempat / Tanggal Lahir
Alamat
d.
e.
No. HP
Email
2. Biodata Anggota 1
a. Nama Lengkap
b. Tempat / Tanggal Lahir
c. Alamat
d.
e.
No. HP
Email
3. Biodata Anggota II
a. Nama Lengkap
b. Tempat / Tanggal Lahir
c. Alamat
d.
e.
2.
No. HP
Email
: Tini Adiatma
: Bantul, 22 Maret 1992
: Ledok, Sidorejo, Lendah Kulon Progo
Yogyakarta
: 083840441761
: Soraidaafni1@gmail.com
: Deradi Harsi
: Palembang, 18 Mei 1993
: Jl. Colombo (Dpn. Wisma UGM)
Samirono, Yogyakarta
: 08538494515
: derasaidina@gmail.com
: I Wayan Adiyasa
: Denpasar, 11 Desember 1992
: Jalan Karangmalang A5, Depok Sleman,
Yogyakarta
: 081805383882
: adiyasa.pemenang@gmail.com
15
3.
Desain
16