Anda di halaman 1dari 21

U-NITECH 2013

ALTIKOH ALAT SORTIR SALAK PONDOH


BERTENAGA SURYA

Disusun Oleh :
Tini Adiatma

11317244006

Deradi Harsi

11520249002

I Wayan Adiayasa 11520241014

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA


YOGYAKARTA
2013

ii

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .....................................................................................

HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................

ii

DAFTAR ISI ..................................................................................................

iii

DAFTAR GAMBAR .....................................................................................

iv

ABSTRAK .....................................................................................................

vi

A. DESKRIPSI KARYA.............................................................................

1. Latar Belakang .....................................................................................

2. Output Karya ........................................................................................

B. KEGUNAAN KARYA ...........................................................................

1. Bagi Mahasiswa ...................................................................................

2. Bagi Pengusaha Salak Pondoh .............................................................

C. PROSES PEMBUATAN KARYA .........................................................

1. Mengidentifikasi Masalah ....................................................................

2. Konsep Alat .........................................................................................

3. Studi Literatur ......................................................................................

1. Salak Pondoh...................................................................................

2. Konveyer .........................................................................................

3. Perancangan Sistem ...........................................................................

1. Rangkaian Kontrol ..........................................................................

2. Desain ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh ..............................

3. Source Code ....................................................................................

4. Uji Coba dan Perbaikan ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh .......

10

D. IMPLEMENTASI DAN CARA KERJA .............................................

10

1. Cara Kerja ............................................................................................

10

2. Sfesifikasi Umum.................................................................................

11

3. Kelebihan Alat dibandingkan Alat Konvensional yang sudah ada ......

12

E. RENCANA ANGGARAN DANA PEMBUATAN KARYA ..............

13

F. DAFTAR PUSTAKA .............................................................................

14

G. LAMPIRAN ............................................................................................

15

1. Biodata Ketua dan Anggota .................................................................

15

iii

2. Biodata Dosen Pendamping .................................................................

15

3. Desain ..................................................................................................

16

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 1. Salak Pondoh .................................................................................

Gambar 2. Konsep Mekanik Konveyer. ..........................................................

Gambar 3. Konsep Kelistrikan Pada ALTIKOH .........................................

Gambar 4. Skema Rangkaian Kontrol ............................................................

Gambar 5. PCB 3d Rangkaian Kontrol..........................................................

Gambar 6. Desain ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh .............................

Gambar 7. Datasheet ATMega8 .......................................................................

16

Gambar 8. Konveyer dengan V-Belt ...............................................................

16

Gambar 9. Konveyer Tampa V-Belt ..............................................................

16

iv

ABSTRAKSI
ALTIKOH ALAT SORTIR SALAK PONDOH BERTENAGA SURYA
Oleh : Tini Adiatma, Deradi Harsi, I Wayan Adiyasa
Pembimbing :
Dalam proses pengolahan salak, diperlukan proses persortiran. Tujuannya
agar mendapatkan buah salak yang berkualitas baik untuk dipasarkan. Dari masalah
tersebut, tercetus gagasan membuat sebuah alat persortir buah salak pondoh
bertenaga surya. Dengan menggunakan tenaga surya, dapat membantu kalangan
petani salak pondoh dalam menghemat energi listrik. Salak pondoh mulai
dikembangkan pada kira-kira tahun 1980an, salak yang manis dan garing ini segera
menjadi buah primadona yang penting di wilayah DIY. Tahun 1999, produksi buah
ini di Yogyakarta meningkat 100% dalam lima tahun, mencapai 28.666 ton.
Kepopuleran salak pondoh di lidah konsumen Indonesia tak lepas dari aroma dan
rasanya, yang manis segar tanpa rasa sepat, meski pada buah yang belum cukup
masak sekalipun. Gambaran produksi itu jelas memperlihatkan lonjakan pesat dari
tahun-tahun sebelumnya. Perkiraan produksi salak di seluruh Jawa sampai tahun
1980an hanya berkisar antara 7.000 50.000 ton, dengan wilayah Jawa Barat
menyumbang kurang lebih setengah dari jumlah itu.Salak pondoh sendiri ada
bermacam-macam lagi variannya. Beberapa yang terkenal di antaranya adalah
pondoh super, pondoh hitam, pondoh gading, pondoh nglumut yang berukuran
besar, dan lain-lain. Di wilayah DIY, sentra penghasil salak pondoh ini adalah
kawasan lereng Gunung Merapi yang termasuk wilayah Kecamatan Turi,
Kabupaten Sleman.
Maka dari pada itu, dalam penulisan karya ini bertujuan untuk mengetahui
cara kerja sortir serta merancang alat untuk mensortir salak pondoh dalam proses
produksinya, mengetahui proses kerja alat sortir salak pondoh dalam perancangan
agar alat dapat direalisasikan dan dapat membandingkan kelebihan dari alat
persortir salak pondoh bertenaga surya dengan alat persortir salak yang sudah ada
agar dapat digunakan untuk kalangan industri salak menengah ke bawah. Cara kerja
alat yang dirancang ini sama dengan cara kerja konveyer.
Keunggulan alat ini memiliki sistem kelistrikan yang terintegrasi dengan
solar cell yang digunakan sebagai sumber power supply tambahan untuk membantu
dalam menggerakan motor penggerak v-belt, motor pendorong salak 1, 2, dan 3.
Pada saat siang hari, solar cell dapat dijemur di bawah sinar matahari. Pada saat
yang bersamaan, AKI akan mengisi arus. Ketika listrik padam, maka AKI berfungsi
sebagai pengganti power sementara. Power utama tetap bersumber pada PLN. Alat
sortir salak pondoh bertenaga surya adalah alat yang dapat memilah kualitas besar
buah salak untuk dipasarkan. Pemilahan ini bertujuan untuk menjamin kualitas
buah salak yang akan dipasarkan. Dalam pelaksanaanya alat ini membantu penjual
dalam menentukan harga buah salak sesuai dengan kualitas ukurannya, sehingga
diharapkan dapat memberikan kepuasan terhadap pembeli dengan pembelian buah
salak yang berukuran besar rata. Dengan integrasi dengan panel tenaga surya,
pangusaha salak pondoh akan dapat menghemat pemakaian listrik yang dimana
kebutuhan listrik saat ini sangat banyak.
Kata kunci : aki, konveyer, salak pondoh, sortir, solar cell

A.

DESKRIPSI KARYA
1. Latar Belakang
Salak pondoh mulai dikembangkan pada kira-kira tahun 1980an,
salak yang manis dan garing ini segera menjadi buah primadona yang
penting di wilayah DIY. Tahun 1999, produksi buah ini di Yogyakarta
meningkat 100% dalam lima tahun, mencapai 28.666 ton. Kepopuleran
salak pondoh di lidah konsumen Indonesia tak lepas dari aroma dan
rasanya, yang manis segar tanpa rasa sepat, meski pada buah yang belum
cukup masak sekalipun. (jogjabenih.jogjaprov.go.id)
Gambaran produksi itu jelas memperlihatkan lonjakan pesat dari
tahun-tahun sebelumnya. Perkiraan produksi salak di seluruh Jawa sampai
tahun 1980an hanya berkisar antara 7.000 50.000 ton, dengan wilayah
Jawa Barat menyumbang kurang lebih setengah dari jumlah itu.Salak
pondoh sendiri ada bermacam-macam lagi variannya. Beberapa yang
terkenal di antaranya adalah pondoh super, pondoh hitam, pondoh gading,
pondoh nglumut yang berukuran besar, dan lain-lain. Di wilayah DIY,
sentra penghasil salak pondoh ini adalah kawasan lereng Gunung Merapi
yang termasuk wilayah Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman.

Gambar 1. Salak Pondoh


Salak pondoh nglumut atau kerap pula disebut salak nglumut,
namanya diambil dari nama desa penghasil varietas salak unggul ini yaitu
Desa Nglumut yang juga berada di hamparan Merapi dan termasuk ke
dalam wilayah Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, Jawa
Tengah. Kini perkebunan salak pondoh telah meluas ke mana-mana,

seperti ke wilayah Wonosobo, Banjarnegara, Banyumas, Kuningan, dan


lain-lain.
Dalam proses pengolahan salak, diperlukan proses persortiran salak.
Tujuannya agar mendapatkan buah salak yang berkualitas baik untuk
diproduksi. Dari masalah tersebut, tercetus gagasan membuat sebuah alat
persortir buah salak pondoh bertenaga surya. Dengan menggunakan tenaga
surya, dapat membantu kalangan produksi salak pondoh dalam
menghemat energi listrik.

2. Output Karya
Keluaran yang diharapkan dari penulisan karya ini adalah:
a.

Mengetahui cara kerja sortir serta merancang alat untuk mensortir


salak pondoh dalam proses produksinya.

b.

Mengetahui proses kerja alat sortir salak pondoh dalam


perancangan agar alat dapat direalisasikan.

c.

Membandingkan kelebihan dari alat persortir salak pondoh


bertenaga surya dengan alat persortir salak yang sudah ada agar
dapat digunakan kalangan industri salak menengah ke bawah.

B.

KEGUNAAN KARYA
1. Bagi Mahasiswa
1) Dapat melatih kreatifitas mahasiswa dalam menghadapai suatu
permasalahan di masyarakat dalam memudahkan mengolah sumber
daya alam seperti salak pondoh untuk kalangan industri menegah ke
bawah.
2) Memanfaatkan studi kasus suatu masalah untuk ditelaah dan dikaji
agar mendapatkan suatu solusi yang dapat membantu masyarakat
dalam melakukan kegiatan baik dalam usaha maupun pekerjaan.
2. Bagi Pengusaha Salak Pondoh
1) Membantu pengusaha salak dalam mensortir salak pondoh dalam
proses produksinya untuk mendapatkan salak pondoh yang
berkualitas baik.

2) Dapat mengefesiensikan sumber tenaga listrik dalam produksi salak


pondoh dikalangan industri untuk mengurangi anggaran biaya untuk
listrik dan menaikan anggaran untuk prosuksi salak pondoh serta
kesejahteraan pekerja buruh.

C.

PROSES PEMBUATAN KARYA


Dalam pembuatan ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh ada 8
tahap yang dilakukan, yaitu:
1. Mengidentifikasi Masalah
Tahap Identifikasi masalah sangat penting dalam proses
pembuatan ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh supaya alat yang
dibuat tepat guna. Identifikasi masalah yakni berupa observasi langsung
di daerah lereng gunung Merapi dengan tujuan untuk menganalisis
permasalahan dan kebutuhan. Dari observasi tersebut didapatkan
permasalahan bahwa dalam proses pengolahan salak, diperlukan proses
persortiran salak. Tujuannya agar mendapatkan buah salak yang
berkualitas baik untuk diproduksi. Dari masalah tersebut, tercetus
gagasan membuat sebuah alat persortir buah salak pondoh bertenaga
surya. Dengan menggunakan tenaga surya, dapat membantu kalangan
produksi salak pondoh dalam menghemat energi listrik.

2.

Konsep Alat
Bsr
0

LCD
Sdg
0

Kcl
0

Gambar 2. Konsep Mekanik Konveyer

SOLARCELL

CONVERTER

Power
Power
Control
Control
Driver
Driver Motor
Motor
Penggerak
Penggerak
Belt
Belt Konveyer
Konveyer
Control
Control Motor
Motor 11
Control
Control Motor
Motor 22
Control
Control Motor
Motor 33

AKI

DRIVER

M Belt

CONTROLLER

M1

DRIVER

M2

M3

Gambar 3. Konsep Kelistrikan Pada ALTKOH


Alat sejenis konveyer biasa yang dikembangkan dengan
menambahkan fitur limit switch sebagai penentu ukuran salak pondoh
yang akan di seleksi. Pada bagian kelistrikannya, terdapat solar cell
yang digunakan sebagai sumber power supply tambahan untuk
membantu dalam menggerakan motor penggerak v-belt, motor
pendorong salak 1, 2, dan 3. Pada saat siang hari, solar cell dapat
dijemur di bawah sinar matahari. Pada saat yang bersamaan, AKI akan
mengisi arus. Ketika listrik padam, maka AKI berfungsi sebagai
pengganti power sementara. Power utama tetap bersumber pada PLN.

3.

Studi Literatur
Studi Literatur dilakukan dengan mempelajari materi-materi yang
berhubungan dengan masalah yang akan diteliti serta hasil-hasil
penelitian terdahulu yang meliputi komponen pendukung yang akan
digunakan untuk membuat ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh yang
bertenaga Suriah. Literatur-literatur ini diperoleh dari internet, jurnal
ilmiah, dan buku-buku pengetahuan yang menunjang penelitian.
1.

Salak Pondoh
Salak adalah sejenis palma dengan buah yang biasa dimakan. Ia

dikenal juga sebagai sala (Min., Mak., Bug., dan Thai). Dalam bahasa
Inggris disebut salak atau snake fruit, sementara nama ilmiahnya

adalah Salacca zalacca. Buah ini disebut snake fruit karena kulitnya
mirip dengan sisik ular.
Pemerian botanis palma berbentuk perdu atau hampir tidak
berbatang, berduri banyak, melata dan beranak banyak, tumbuh
menjadi rumpun yang rapat dan kuat. Batang menjalar di bawah atau di
atas tanah, membentuk rimpang, sering bercabang, diameter 10-15 cm.
Daun majemuk menyirip, panjang 3-7 m, tangkai daun, pelepah
dan anak daun berduri panjang, tipis dan banyak, warna duri kelabu
sampai kehitaman. Anak daun berbentuk lanset dengan ujung
meruncing, berukuran sampai 8 x 85 cm, sisi bawah keputihan oleh
lapisan lilin.
Karangan bunga jantan kebanyakan berumah dua (dioesis),
karangan bunga terletak dalam tongkol majemuk yang muncul di ketiak
daun, bertangkai, mula-mula tertutup oleh seludang, yang belakangan
mengering dan mengurai menjadi serupa serabut. Tongkol bunga jantan
50-100 cm panjangnya, terdiri atas 4-12 bulir silindris yang masingmasing panjangnya antara 7-15 cm, dengan banyak bunga kemerahan
terletak di ketiak sisik-sisik yang tersusun rapat. Tongkol bunga betina
20-30 cm, bertangkai panjang, terdiri atas 1-3 bulir yang panjangnya
mencapai 10 cm.
Buah tipe buah batu berbentuk segitiga agak bulat atau bulat telur
terbalik, runcing di pangkalnya dan membulat di ujungnya, panjang
2,5-10 cm, terbungkus oleh sisik-sisik berwarna kuning coklat sampai
coklat merah mengkilap yang tersusun seperti genting, dengan banyak
duri kecil yang mudah putus di ujung masing-masing sisik. Dinding
buah tengah (sarkotesta) tebal berdaging, kuning krem sampai
keputihan, berasa manis, masam, atau sepat. Biji 1-3 butir, coklat
hingga kehitaman, keras, 2-3 cm panjangnya.
Salak terutama ditanam untuk dimanfaatkan buahnya, yang
populer sebagai buah meja. Selain dimakan segar, salak juga biasa
dibuat manisan, asinan, dikalengkan, atau dikemas sebagai keripik
salak. Salak yang muda digunakan untuk bahan rujak. Umbut salak pun

dapat dimakan. Helai-helai anak daun dan kulit tangkai daunnya dapat
digunakan sebagai bahan anyaman, meski tentunya sesudah duridurinya dihilangkan lebih dahulu.
Karena duri-durinya hampir tak tertembus, rumpun salak kerap
ditanam sebagai pagar. Demikian pula, potongan-potongan tangkai
daunnya yang telah mengering pun kerap digunakan untuk
mempersenjatai pagar, atau untuk melindungi pohon yang tengah
berbuah dari pencuri. Untuk pengobatan seperti untuk menghentikan
diare, jadi bila kebanyakan makan salak akan menyebabkan kesulitan
membuang air besar dalam kadar menengah. kadang kulit salak juga di
gunakan dalam traditional china medicine/jamu sebagai bahan obat.
2.

Konveyer
Belt conveyor dapat digunakan untuk mengangkut material baik

yang berupa unit load atau bulk material secara mendatar ataupun
miring.Yang dimaksud dengan unit load adalah benda yang biasanya
dapat dihitung jumlahnya satu per satu, misalnya kotak, kantong, balo,
dan lain-lainnya. Sedangkan Bulk Material adalah material yang berupa
butir-butir, bubuk atau serbuk, misalnya pasir, seme, dan lain-lainnya.
Bagian - bagian terpenting Belt conveyor adalah :
a. Belt : Fungsinya adalah untuk membawa material yang diangkut.
Material yang digunakan dalam karya tulis ini adalah salak pondoh.
b. Idler : Gunanya untuk menahan atau menyangga belt. Idler yang
digunakan adalah yang dapat menyangga berat salak agar pada belt
tidak terjadi kemelaran yang diakibatkan berat salak pondoh.
a. Centering Device : Untuk mencegah agar belt tidak meleset dari
rollernya.
b. Unit Penggerak (drive units) : Pada Belt conveyor tenaga gerak
dipindahkan ke belt oleh adanya gesekan antara belt dengan pulley
penggerak (drive pully), karena belt melekat disekeliling pully yang
diputar oleh motor.

c. Pemberat (take-ups or counter weight) : Yaitu komponen untuk


mengatur tegangan belt dan untuk mencegah terjadinya selip antara
belt dengan pully penggerak, karena bertambah panjangnya belt.
d. Trippers : Adalah alat untuk menumpahkan muatan disuatu tempat
tertentu.
e. Skirts : Adalah semacam sekat yang dipasang dikiri kanan belt pada
tempat pemuatan (loading point) yang terbuat dari logam atau kayu
dan dapat dipasang tegak atau miring yang gunanya untuk mencegah
terjadinya ceceran.
f. Kerangka (frame) : Adalah konstruksi kayu yang menyangga seluruh
susunan belt conveyor dan harus ditempatkan sedemikian rupa
sehingga jalannya belt yang berada diatasnya tidak terganggu.
g. Motor Penggerak : mempergunakan motor listrik DC untuk
menggerakkan drive pulley. Karena hanya mengangkut salak
pondoh dengan berat tertentu, maka motor DC yang digunakan tidak
menggunakan daya yang terlalu besar.

4.

Perancangan Sistem
ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh merupakan pemilah buah
Salak Pondoh yang inovatif karena sudah dilengkapi dengan teknologi
yang tepat dan murah. Berikut adalah tahap perancangan sistem yaitu
tahap yang mengimplementasikan konsep alat pada tahap-tahap
sebelumnya.
1.

Rangkaian Kontrol

Gambar 4. Skema Rangkaian Kontrol

Gambar 5. PCB 3D Rangkaian Kontrol


Deskripsi
Microcontroller ATMEGA8
Mikrokontroller ATMega8 adalah suatu IC yang dapat
menyimpan program instruksi untuk menjalankan suatu perintah
yang di inputkan melalui logika 1 dan 0. Untuk ouput IC ini
diperlukan suatu interface yang disebut driver. Fungsi driver tersebut
ialah menghubungkan antara output mikrokontroller dengan
tegangan atau sinyal output yang kecil untuk menggerakan aktuator
yang memerlukan arus yang cukup besar seperti motor. Pada
mikrokontroller ini terdapat PORTB sebagai input, PORTC sebagai
Output penggerak motor, dan PORTD sebagai penampil data pada
LCD. Bahasa yang digunakan untuk memprogram ATMega8 adalah
BASCOM AVR dengan bahasa BASIC.
Crystal 12MHz
Crystal adalah komponen yang digunakan sebagai pembangkit
detak sinyal pada mikrokontroller. Dapat dikatakan crstal adalah
jantung dari sebuah mikrokontroller. Dimana fungsi crystal sendiri
adalah membangkitkan sinyal osilator pada mikrokontroller untuk
menjalankan eksekusi program.
LCD M1632
LCD (Liquid Crystal Display) adalah komponen yang dapat
menampilkan suatu titik-titik di atas kaca dan membentuk suatu
karakter yang dapat kita baca atau lihat. Komponen dari LD sendiri
berupa cairan yang dapat bereaksi ketika diberikan arus listrik. LCD
yang digunakan adalah LCD dengan type M1632 yang memiliki 2
baris dan 12 kolom.

Switch Limit
Switch Limit adalah saklar yang digunakan untuk menentukan
batas dari tinggi dari salak pondoh
2. Desain ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh

Gambar 6. Desain ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh Bertenaga


Surya
3. Source Code
$regfile = "m8def.dat"
$crystal = 12000000
Dim Hitung1 As Integer
Dim Hitung2 As Integer
Dim Hitung3 As Integer
Config Lcdpin = Pin , Db4 = Portd.4 , Db5 = Portd.5 , Db6 =
Portd.6 , Db7 = Portd.7 , E = Portd.2 , Rs = Portd.0 ,
Config Portb = Input
Config Portc = Output
Config Lcd = 16 * 2
'Portb = &HFF
'Portc = &H00
Hitung1 = 0
Hitung2 = 0
Hitung3 = 0
Do
If Portb.0 = 0 Then
Incr Hitung1
Elseif Portb.1 = 0 Then
Incr Hitung2
Elseif Portb.2 = 0 Then
Incr Hitung3
Else
End If

Locate 1 , 1
Lcd "Bsr Sdg
Locate 2 , 1
Lcd Hitung1
Locate 2 , 6
Lcd Hitung2
Locate 2 , 11
Lcd Hitung3
Waitms 500
Cls

Kcl "

Loop

5. Ujicoba dan Perbaikan ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh


Pengujian hasil pembuatan ALTIKOH Alat Sortir Salak
Pondoh dilakukan ditempat yang terbuka agar mendapatkan sinar
matahari yang dimanfaatkan sebagai sumber energi ALTIKOH Alat
Sortir Salak Pondoh. Pengujian juga dilakukan langsung ke titik
permasalahan yaitu di lereng gunung Merapi untuk mencoba mensortir
buah salak menggunakan ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh, selain
itu ujicoba yang dilakukan langsung ketempat permasalahan juga
bermaksud untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal dengan cara
meminta kritikan dan saran dari warga terkait alat yang dibuat. Jika
hasil yang didapatkan masih banyak terjadi kekurangan dan kesalahan
(error), maka dilakukan perbaikan dan kemudian diujicobakan lagi.

D.

IMPLEMENTASI/CARA KERJA KARYA


1.

Cara Kerja
a.

Pada tahap awal pengoperasian bila push button ON ditekan maka


motor penggerak akan bekerja. Motor ini menggerakkan
konveyor.

b.

Pada tahap selanjutnya salak pondoh akan berjalan diatas


konveyor. Salak ini akan berjalan menuju tempat limit switch
yang berfungsi sebagai sensor penyeleksi.

c.

Pada tahap ini apabila salak memiliki ukuran yang sesuai dengan
limit switch maka salak tersebut akan menyentuh limit switch
tersebut.

10

d.

Apabila salak tidak menyentuh ketiga limit switch pada masingmasing jarak, maka motor untuk mendorong salak keluar dari
lintasan tidak akan bekerja.

e.

Dan apabila salak menyentuh salah satu dari ketiga bagian limit
switch tersebut maka motor pendorong salak akan menyala dan
mekanik pendorong akan keluar dari tempatnya untuk mendorong
salak. Kemudian salak akan jatuh ke tempat kotak yang telah
disediakan untuk digunakan sesuai dengan ukuran salak.

f.

Setelah motor mendorong salak, maka mekanik akan kembali ke


tempatnya. Pada layar LCD akan menampilkan tulisan
Bsr Sdg Klc (Besar, Sedang, Kecil) dimana pada bagian
tulisan tersebut menampilkan jumlah buah salak yang telah
dijatuhkan ke dalam kotak.

g.

Apabila salak tidak sesuai ukuran dari ketiga limit switch


tersebut, maka salak akan diteruskan dan di ujung konveyor
terdapat box.

2.

Spesifikasi Umum
Tabel 1. Parameter ALTIKOH Alat Sortir Salak Pondoh
Bertenaga Surya
No
2.

Parameter

Nilai Satuan

Sumber Tegangan
Jala-Jala PLN

220 VAC

Solar cell

20 VDC

3.

Tegangan Input Driver

12 VDC

4.

Daya Input Driver

40 Watt

5.

Motor Penggerak
Jumlah Motor

6.

1 Buah

Tegangan Motor

12 VDC

Daya Motor

12 Watt

Motor Pendorong Salak


Jumlah Motor

3 Buah

11

Tegangan Motor
Daya Motor
7.

Daya Rangkaian

9.

6 Watt

Rangkaian Kontrol
Tegangan Input

8.

12 VDC

5 VDC
10 Watt

Solar Cell
Tegangan Output

20 VDC

Arus

0.5 A

Daya

10 Watt

Batterai
Tegangan
Arus

12 VDC
2200 May

10. Rectifier (Power Supply)


Tegangan Input
Tegangan Output

220 VAC
12 VDC

11. Konverter DC to DC
Tegangan Input

20 VDC

Tegangan Output

12 VDC

12. Waktu Operasi*


Dengan PLN*
Dengan AKI 36A*
13. Berat Beban Maksimum*

12 Jam
6 Jam
4 Kg

14. Kecepatan Putar Konveyer*


Tanpa Beban*

20 m/s

Dengan Beban*

18 m/s 10%

* perkiraan sementara

3.

Kelebihan Alat Dibandingkan Alat Konvensional yang Sudah Ada


Table 2. Perbandingan Konveyer Biasa Dengan ALTIKOH Alat
Sortir Salak Pondoh Bertenaga Surya

12

Parameters

Alat Shorting Salak

Konveyer

Bertenaga Surya

Dimensi Flexible

Portable

Sortir Otomatis

Hemat Energi

Penghitung Sortiran

Harga yang Murah

Kemudahan
Penggunaan

Sangat banyak perbedaan antara konveyer biasa dengan alat sortir


salak bertenaga surya. Hal dari segi dimensi, otomasi, serta penggunaan
energi yang lebih efisien. Dengan banyaknya kebutuhan akan buah
salak

di

indutri,

mempermudahkan

tentunya
pada

alat

pemilik

ini

dapat

industri

membantu

dalam

dan

melakukan

produksinya.

E.

RENCANA ANGGARAN DANA PEMBUATAN KARYA


Tabel 3. Rincian Anggaran Pembuatan ALTIKOH Alat Sortir Salak
Pondoh Bertenaga Surya
Administrasi
No

Nama Alat

Satuan

Jumlah

Harga

1.

Kertas A4

10.000

10.000

2.

Jasa Print

5.000

5.000

TOTAL

15.000

Bahan dan Alat


No
1.

Nama Bahan
Kayu triplek

Satuan
30.000

Jumlah
1 x 1,5M

Harga
30.000

13

2.

Leher 5mm

2.000

12

24.000

3.

Belt (kain)

10.000

1M

10.000

4.

Roll

2.000

12.000

5.

Baut dan Mur

500

10

5.000

6.

Solar Cell

350.000

350.000

7.

Tiang Penyangga

10.000

40.000

8.

Motor Penggerak

30.000

30.000

9.

Motor Pendorong

10.000

30.000

10. Switch Limit

1.000

3.000

11. PCB Rangkaian

3.000

3.000

12. ATMega8

30.000

30.000

13. Part Control

10.000

10.000

350.000

350.000

14. AKI

TOTAL

F.

927.000

DAFTAR PUSTAKA
Adi, Heryanto. 2008, Pemrograman Bahasa C Untuk Mikrokontroler
ATMega8535, Yogyakarta: ANDI OFFSET.
Anonim. -, Salak Pondoh, http://jogjabenih.jogjaprov.go.id/legalitas-benih/
varietas-yang-dilepas/921-salak-pondoh, diakses pada hari Rabu, 17
Oktober 2012, pukul 23.38.
Hidayat, Nut dan Ahmad Shanhaji. 2011, Autodesk Inventor Mastereing
3D Mechanical Design, Bandung: INFORMATIKA.
Muhsin, Muhammad. 2004, Elektronika Digital Teori dan Soal
Penyelesaian, Yogyakarta: ANDI OFFSET.
www.atmel.com/Images/doc2486.pdf, diakses pada hari Rabu, 17 Oktober
2012, pukul 23.22.

14

G.

LAMPIRAN
1. Biodata Ketua dan Anggota
1. Biodata Ketua
a.
b.
c.

Nama Lengkap
Tempat / Tanggal Lahir
Alamat

d.
e.

No. HP
Email

2. Biodata Anggota 1
a. Nama Lengkap
b. Tempat / Tanggal Lahir
c. Alamat
d.
e.

No. HP
Email

3. Biodata Anggota II
a. Nama Lengkap
b. Tempat / Tanggal Lahir
c. Alamat
d.
e.
2.

No. HP
Email

: Tini Adiatma
: Bantul, 22 Maret 1992
: Ledok, Sidorejo, Lendah Kulon Progo
Yogyakarta
: 083840441761
: Soraidaafni1@gmail.com

: Deradi Harsi
: Palembang, 18 Mei 1993
: Jl. Colombo (Dpn. Wisma UGM)
Samirono, Yogyakarta
: 08538494515
: derasaidina@gmail.com

: I Wayan Adiyasa
: Denpasar, 11 Desember 1992
: Jalan Karangmalang A5, Depok Sleman,
Yogyakarta
: 081805383882
: adiyasa.pemenang@gmail.com

Biodata Dosen Pendamping

15

3.

Desain

Gambar 7. Datasheet ATMega8

Gambar 8. Konveyer dengan V-Belt

Gambar 9. Konveyer Tanpa V-Belt

16

Anda mungkin juga menyukai