Anda di halaman 1dari 2

+

LOGO

SISTEM LAPORAN PUSKESMAS

SPO

1.

Pengertian

2.

Tujuan

3.

Kebijakan

4.

Referensi

5.

Alat dan Bahan

No. Kode
Terbitan
No. Revisi
Tgl Mulai Berlaku
Halaman

:A/II/SPO/3/15/002
: 01
: 00
: 27/03/2015
: 1- 2.

Ditetapkan Oleh Kepala


Puskesmas
Boyolali I
Dr. Rr Endah Laksmi S.
NIP19750409 2005012006

Sistem Laporan Puskesmas adalah tata kelola laporan program/kegiatan


yang ada di puskesmas dimana puskesmas menetapkan sistem satu
pintu yaitu semua laporan dikumpulkan dan dimonotoring setiap
bulannnya oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha Puskesmas.
1. Sebagai pedoman bagi penanggungjawab program/kegiatan
dalam melaporkan program/kegiatan di puskesmas.
2. Untuk meningkatkan tertib administrasi dan pelaporan di
Puskesmas Boyolali I.
SK Kebijakan Kepala Puskesmas Nomor A/II/Kb./3/15/003
1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2014 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.
2. Surat Edaran Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali Nomor
050/214/15/2015 Tentang Laporan Puskesmas.

1. Alat

: a. Blangko / Formulir Laporan Kegiatan Puskesmas dari


masing masing program/kegiatan.
b. Ceklist Daftar Laporan Puskesmas.

2. Bahan : Data program/kegiatan puskesmas.

6. Langkah- Langkah

Bagan Alir

1. Penanggungjawab program menyusun


laporan kegiatan baik softcopy
maupun hardcopy secara berkala
sesuai aturan.
2. Laporan ( softcopy dan hardcopy )
diserahkan kepada Kepala Sub
Bagian Tata Usaha (Kasubag TU)
paling lambat tanggal 4 bulan
berikutnya,
apabila
bertepatan
dengan hari libur maka laporan
diserahkan paling lambat tanggal 3.
3. Kasubag TU mengisi ceklist daftar
laporan puskesmas.
4. Apabila ceklist belum lengkap
Kasubag
TU
menghubungi
penanggungjawab program yang
bersangkutan.
5. Apabila ceklist sudah lengkap
Kasubag TU mengadministrasikan
laporan tersebut.
6. Semua Laporan diserahkan ke Dinas
Kesehatan paling lambat tanggal 5
bulan berikutnya.
7. Laporan yang berupa hardcopy
diserahkan kepada petugas Bagian
Umum di lobby depan dengan
disertai bukti pengiriman dan
penerimaan.
8. Laporan yang berupa softcopy
diserahkan
kepada
pemegang
program terkait.

Penanggungjawab program
membuat laporan

Menyerahkan pada Kasubag TU

Tidak lengkap

Kasubag TU
mengisi
ceklist

Menghubungi
penanggungjawab
program
Mengadministrasikan laporan

Menyerahkan laporan ke DKK


Hardcopy
Bagian
Umum

Softcopy
Pemegang
program

7. Hal-hal yang perlu


diperhatikan
8. Unit terkait

Ketepatan waktu pelaporan

9. Dokumen terkait

1. Formulir Laporan setiap pemegang program/kegiatan.

1. Kepala Sub Bagian Tata Usaha


2. Penanggung jawab program/kegiatan
3. Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali

Anda mungkin juga menyukai