BAB III
METODOLOGI
3.1
HIPOTESIS
Dugaan awal permasalahan yang akan timbul berkenaan dengan akan
2.
3.2
Analisa Kinerja Lalu lintas akibat dampak dari Proyek Pembangunan Perumahan 26
Persiapan Survei
Pelaksanaan survei lapangan di awali dengan persiapan yang meliputi
penyiapan alat-alat survai, pelatihan tenaga surveyor, penetapan lokasi
definitive titik-titik survei, dan alokasi waktu serta pembagian titik bagi
surveyor.
Analisa Kinerja Lalu lintas akibat dampak dari Proyek Pembangunan Perumahan 27
2.
Survai Pendahuluan
Sebelum survei sesungguhnya dilaksanakan, terlebih dahulu di lakukan
peninjauan lapangan dan survei pendahuluan. Maksud dilaksanakannya
survai pendahuluan ini ialah untuk:
3.
Metoda Survei :
A. Survei Inventarisasi Jalan (Roadway Inventory).
Survei ini di maksudkan untuk mendapatkan data inventarisasi
tentang elemen penampang melintang jalan, pengaturan lalu lintasnya,
dan tata guna lahan pinggir jalan. Dari data inventarisasi ini selanjutnya
akan di taksir kapasitas ruas jalan serta pola pengaturan lalu lintasnya.
Metoda yang di pergunakan di dalam survei ini ialah melakukan
pengukuran pencatatan di dalam sketsa peta lokasi yang sudah di
sediakan. Pengukuran elemen penampang melintang dilakukan tiap 25
meter.
Alat
bantu
ukur
yang
dipergunakan
adalah
walking
measures\wheel meter.
a) Survei inventarisasi Geometrik Persimpangan (Junction Inventory).
Survei ini di maksudkan untuk mendapatkan data inventarisasi
tentang property geometric persimpangan dan pengaturan lalu
lintasnya serta tata guna lahan di sekitar lokasi persimpangan.
Berdasarkan data inventarisasi ini selanjutnya dapat di taksir arus
jenuh dari tiap pendekat (lengan simpang) serta pola pengaturan
lalu lintasnya.
Metoda yang di pergunakan dalam survei ini ialah dengan
melakukan pengukuran dan pencatatan di dalam sketsa peta lokasi
yang sudah di sediakan. Alat Bantu ukur yang di pergunakan
adalah Theodolit.
b) Survai Pencatatan Lalu Lintas Persimpangan (Clasifed Turning
Movement Counting).
Survai pencacahan lalu lintas persimpangan di lakukan untuk
mendapatkan data volume gerakan membelok, distribusi gerakan
lalu lintas, dan volume (membelok) jam perencanaan.
Analisa Kinerja Lalu lintas akibat dampak dari Proyek Pembangunan Perumahan 28
Kondisi waktu khusus, seperti : hari libur kalender selain hari minggu,
pemogokan, pawai, demonstrasi, dan lain lain.
2.
3.
Adapun waktu pengamatan dilakukan pada jam jam sibuk hari senin
minggu, (peak hour) sebagai berikut :
Analisa Kinerja Lalu lintas akibat dampak dari Proyek Pembangunan Perumahan 29
Analisa Kinerja Lalu lintas akibat dampak dari Proyek Pembangunan Perumahan 30
3.3
Identifikasi Masalah
Survei Pendahuluan :
1. Lokasi Persimpangan
2. Arus Pergerakan Kendaraan
Data Primer
Data Primer
Rekomendasi