PEMBAHASAN
Pasien datang dengan keluhan nyeri kepala setelah terjatuh akibat ditabrak
kendaraan bermotor. Keluhan nyeri semakin lama semakin bertambah berat.
Pasien pernah mengalami penurunan kesadaran paska kecelakaan. (14).
Penurunan kesadaran disebabkan oleh gangguan pada korteks secara
menyeluruh misalnya pada gangguan metabolik, dan dapat pula disebabkan oleh
gangguan ARAS di batang otak terhadap formasio retikularis di thalamus,
hipotalamus maupun mesensefalon. Pada penurunan kesadaran, gangguan terbagi
menjadi dua, yakni gangguan derajat (kuantitas, arousal ,wake fulness) kesadaran
dan gangguan isi (kualitas, awareness, alertness) kesadaran. Adanya lesi yang
dapat mengganggu interaksi ARAS dengan korteks serebri baik lesi supratentorial,
subtentorial dan metabolik akan mengakibatkan menurunnya kesadaran (14).
intraserebri
adalah
perdarahan
yang
terjadi
dalam
jaringan otak yang menyebabkan pecahnya pula pembuluh darah yang ada di
dalam jaringan otak tersebut. Lokasi yang paling sering adalah lobus frontalis dan
temporalis. Lesi perdarahan dapat terjadi pada sisi benturan (coup) atau pada
sisilainnya (countrecoup).Defisit neurologi yang didapatkan sangat bervariasi dan
tergantung pada lokasi dan luas perdarahan.
Tatalaksana cedera kepala primer sebagai berikut (Primary Survey) (2):
Airway
o Posisi kepala ekstensi
o Bersihkan jalan nafas.
Breathing & Ventilasi
o Oksigenasi dan k/p ventilator
Circulation & bleeding control
o Resusitasi cairan intravena, yaitu cairan isotonic, seperti Ringer Laktat atau
Normal Salin (20 ml/kgBB) jika pasien syok, tranfusi darah 10-15 ml/kgBB
harus dipertimbangkan.
Terapi yang dapat kita berikan pada pasien ini meliputi penanganan lukaluka yaitu dengan imobilisasi.
Medikamentosa
Untuk medikasi gelisah dan rasa sakit pada pasien bisa diberikan sedasi dan
analgesia short acting.
Non-medikamentosa
Baringkan pasien di tempat tidur dengan posisi kepala ditinggikan 30
derajat dengan kepala dan dada pada satu bidang. Nutrisinya dapat kita berikan
evakuasi.
lndikasi
operasi
pada
cedera
kepala
harus