Bidang Pilihan
PERENCANAAN JEMBATAN
PENDAHULUAN
Latar Belakang (misalnya)
Alasan mengapa jembatan dibangun atau diganti :
Secara geometris tidak memenuhi syarat .
Kapasitas melayani lalu lintas sudah tidak memadahi.
Terjadi kerusakan struktur yang serius.
Kapasitas strukturnya sudah tidak memadahi.
Karena pengembangan perlintasan (penambahan track jalan rel, normalisasi
saluran/sungai, perubahan alinyemen sungai, dsb.
Karena rencana ruas jalan baru.
Manfaat (misalnya)
Suatu kegiatan perencanaan jembatan merupakan proses yang kait mengkait antar
proses kegiatan dan analisis yang terstruktur (mengikuti pola hubungan sebab
akibat) menuju suatu hasil perencanaan yang komprehensif. Misalnya dapat kita
lihat pada mind map berikut ini (keterkaitan antar faktor/ variabel dalam
perencanaan jembatan):
Debit
Tinggi Muka
Air Banjir
Kondisi
Topografi
Volume Lalu
lintas
Kondisi
Perlintasan
Material
Kapasitas
Sumber Daya
Norma, Standar,
bbbbbbbbb
Peraturan,
dan
Manual
Kriteria Perencanaan
Perencanaan Tipe
dan Komponen
Jembatan
Regulasi
Kondisi
Lingkunga
n
Aspek Pemeliha
raan
Aspek Waktu
Aspek Kebijakan
Aspek
Pelaksanaan
Dampak Lingkungan
Aspek Biaya
Estetika
KRITERIA PERENCANAAN
PERATURAN
PEMBEBANAN
FUNGSIONAL
ESTETIKA
PEMILIHAN TIPE
STRUKTUR ATAS
PERATURAN STRUKTUR
BETON, BAJA, KAYU dll.
bbbbbbbbbbbbbbbb
PERANCANGAN
STRUKTUR ATAS
PEMILIHAN TIPE
STRUKTUR BAWAH
ANALISIS STRUKTUR
PERANCANGAN
STRUKTUR BAWAH
RENCANA
ANGGARAN BIAYA
PEMILIHAN TIPE
PONDASI
PERANCANGAN
PONDASI
GAMBAR RANCANGAN
TEKNIS JEMBATAN
PERANCANGAN
DRAINASE DAN
BANGUNAN
PENGAMAN DAN
PELENGKAPLENGKA
SPESIFIKASI
TEKNIK DAN UMUM
SELESAI
Kriteria Perencanaan
Dalam perencanaan Jembatan terdapat dasar-dasar perencanaan yang dipakai
sebagai acuan teknis. Beberapa hal yang harus diperhatikan meliputi :
1. Perencanaan jembatan harus didasarkan pada suatu prosedur yang
memberikan jaminan terhadap kelayakan hasilnya, meliputi aspek berikut :
Kekuatan dan stabilitas struktural
Kenyamanan bagi pengguna jembatan
Ekonomis
Kemudahan Pelaksanaan.
Durabilitas (keawetan dan kelayakan jangka panjang)
Kemudahan Pemeliharaan
Estetika
Dampak lingkungan pada tingkat yang wajar dan cenderung minimal.
2. Perencanaan harus memperhatikan ketentuan-ketentuan yang telah
ditetapkan di dalam kriteria perencanaan yang terdiri dari :
Kriteria Perencanaan Geometri
Kriteria Pembebanan.
Kriteria Perencanaan Struktur (keamanan , kenyamanan, dan
durabilitas struktur).
Kriteria perencanaan komponen utilitas.
Kriteria perencanaan komponen pengaman dan pelengkap.
3. Perencanaan harus memperhatikan rencana tata guna lahan di lokasi
rencana jembatan, beserta kendala alinyemen dan kendala lintasan di
bawahnya, agar didapat suatu hasil rancangan geometri, bentuk, dan cara
pelaksanaan konstruksi yang optimal.
4. Perencanaan harus dilakukan dengan berdasarkan pada serangkaian hasil
survai dan penyelidikan, yang memberikan informasi yang jelas dan akurat
mengenai kondisi lapangan di lokasi rencana jembatan, dan kondisi teknis
lainnya yang mendasari kriteria perencanaan.
5. Perencanaan harus memperhatikan ketersediaan material di sekitar lokasi
rencana jembatan, agar didapat suatu hasil rancangan jembatan yang lebih
praktis dan ekonomis.
6. Perencanaan harus dilaksanakan oleh suatu tim perencana yang kompeten
dan berpengalaman di bidang perencanaan jembatan.
KATA KUNCI ;
(jabaran dari kunci diatas tidak terbatas dan memungkinkan saudara kembangkan
sendiri yang lebih baik sesuai dengan kasus perencanaan saudara)
No.
Sub Kriteria
Satuan
1.
Meter
2.
Panjang Jembatan
Meter
3.
Jumlah tikungan
Buah
4.
Meter
5.
Jumlah tanjakan/turunan
Buah
6.
7.
Volume galian
M3
8.
Volume timbunan
M3
9.
Pembebasan lahan
M2
10.
Derajad
11.
Lurus/
Menikung
12.
Ada /
Tidak
13
Ada/
tidak
14.
Landai/
Curam
15.
Meter
16.
Pelaksanaan
M/S/B
17.
Pemeliharaan
M/S/B
ALT-1
ALT-2
ALT-3
Mempertimbangkan tinggi tebing sungai & kedalaman sungai, tinggi muka air
banjir, tinggi timbunan bagian approach road (oprit), dan pertimbangan
pelaksanaan konstruksi dan pemeliharaan.
Panjang jembatan minimum sama dengan jarak antara pertemuan muka air
banjir rencana dengan tebing sungai kanan dan kiri ditambah angka
keamanan sepanjang 3 kali lebar kaki pangkal jembatan. Atau jarak antara
tinggi timbunan oprit kanan dan kiri sekitar 2-3 m.
Spesifikasi Jembatan
Penyusunan Spesifikasi pekerjaan jembatan : Spesifikasi Teknis dan Spesifikasi
Umum/ Administrasi,
10
11