Anda di halaman 1dari 2

MENDIDIK ANAK KREATIF

Mendidik anak kreatif bukanlah pekerjaan mudah yang bisa


diselesaikan dalam sekejap. Agar anak bisa tumbuh kreatif
diperlukan stimulasi yang berkesinambungan. Maka dari itu
diperlukan kesungguhan dan kesabaran dari orang tua untuk
membangkitkan daya kreatifitasnya.
Daya kreatifitas balita tidaklah datang begitu saja. Akan tetapi
diperlukan pancingan dan stimulasi yang baik. Pancingan ataupun
stimulasi yang diberikan tidaklah harus berbiaya mahal. Banyak halhal sederhana yang bisa digunakan untuk membangkitkan kreatifitas
sikecil.
Ada beberapa langkah sederhana dan mudah yang bisa dipraktekkan
agar si Dede bisa lebih kreatif. Beberapa cara dan tips yang
digunakan yaitu antara lain
1. Memberikan pertanyaan terbuka kepada si kecil
Pertanyaan terbuka yaitu pertanyaan yang jawabannya bisa
dikembangkan lebih jauh lagi. Sehingga hal ini akan merangsangnya
untuk berpikir lebih kritis lagi.
2. Memberikan pertanyaan tentang perubahan.
Ada contoh pertanyaan sederhana tentang perubahan misalnya
ketika sedang menonton televisi. Mintalah kepada si kecil untuk
memberikan pendapatnya manakala kita membesarkan volume
maksimal, kira-kira hal apa yang akan terjadi. Hal ini akan melatihnya
untuk berpikir tentang kemungkinan-kemungkinan lain yang akan
terjadi.
3. Memberikan pertanyaan yang memiliki jawaban yang banyak.
Banyak contoh yang bisa terapkan yaitu antara lain tentang kegunaan
air, Bagaimana agar nilai pelajaran bagus dan lain sebagainya. Untuk
membantu sikecil menjawab pertanyaan tersebut maka kita bisa
membantunya dengan memberikan satu jawaban.
4. Memberikan pertanyaan yang berandai.

Berilah pertanyaan kepada sang buah hati tentang perandaian,


misalnya ketika sedang berlibur ke gunung, apa saja yang bisa
dilakukan di sana. Hal ini akan mampu melatih daya imajinasinya
sehingga akan meningkatkan daya kreatifitasnya.
5. Memberikan pertanyaan tentang fungsi suatu benda
Banyak contoh yang bisa kita berikan. Kita bisa mengambil contoh
tentang satu tema benda. Misalnya tentang fungsi penghapus, fungsi
crayon, pensil dan lain sebagainya. Pancinglah agar anak bisa
memberikan fungsi lain dari benda tersebut, jadi tidak hanya
memberikan satu jawaban.
Kelima contoh pertanyaan di atas bisa dikembangkan lebih jauh lagi
agar si Balita bisa berpikir lebih kritis lagi. Berilah arahan manakala
sang buah hati memberikan jawaban yang kurang tepat ataupun
salah. Karena dengan mengetahui kesalahannya yang dilakukannya
sikecil akan bisa berpikir lebih baik lagi.
Masih banyak cara lainnya agar sang buah hati tumbuh dengan
kreatif. Kelima contoh pertanyaan di atas merupakan sarana yang
bisa dipakai manakala kita sedang bersama si kecil. Selain itu hal
tersebut bisa digunakan sebagai wadah untuk membangun
komunikasi dengan anak. Jangan biarkan kebersamaan dengan
sang buah hati hanya berlalu begitu saja. Cara dan tips di atas bisa
diterapkan dimana saja bahkan ketika suasana sedang jalan-jalan
atau tamasya.

Anda mungkin juga menyukai