Anda di halaman 1dari 3

Administrasi Dalam Organisasi

Administrasi

adalah

kegiatan atau usaha untuk membantu, melayani, mengarahkan,

atau

mengatur semua kegiatan di dalam mencapai suatu tujuan. administrasi juga merupakan kegiatan
sekelompok manusia melalui tahapan-tahapan yang teratur dan dipimpin secara efektif dan efisien,
dengan menggunakan sarana yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Dalam
implementasinya, administasi berkembang dan mempunyai tugas-tugas yang biasa disebut
sebagaifungsi administrasi atau bisa dikatakan juga bahwa administrasi merupakan Ilmu yang
mempelajari proses kegiatan kerjasama manusia untuk mencapai tujuan yangditentukan adalah ilmu
Administrasi. Kegiatan kerjasama itu sendiri merupakangejala yang sifatnya universal, sejak zaman
manusia masih primitif sampai zaman modern ini.
Organisasi adalah sekelompok orang (dua atau lebih) yang secara formaldipersatukan dalam
suatu kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Maka seperti ini lah fungsi administrasi
dalam organisasi :

Merencanakan
memutuskan terlebih dahulu apa yang harus dilakukan, bagaimana melakukannya, kapan
harus melakukannya, dan siapa yang harus melakukannya.

Mengorganisasikan
Melibatkan identifikasi tanggung jawab yang harus dilakukan, pengelompokkan
tanggung jawab ke departemen atau divisi, dan menetapkan hubungan organisasi. Tujuannya
adalah

untuk

mencapai

upaya

yang

terkoordinasi

antara

semua

elemen

dalam

organisasi (Koordinasi). Pengorganisasian harus memperhitungkan rekening pendelegasian


wewenang dan tanggung jawab dan rentang kendali dalam unit pengawasan.

Staffing
Berarti mengisi posisi pekerjaan dengan orang yang tepat pada waktu yang tepat. Ini
melibatkan menentukan kebutuhan kepegawaian, menulis deskripsi pekerjaan ,rekrutmen

dan penyaringan orang untuk mengisi posisi.


Mengarahkan (Komandan)
Memimpin orang dengan cara yang mencapai tujuan organisasi. Ini melibatkan
tepat alokasi sumber daya dan menyediakan sistem dukungan yang efektif. Mengarahkan
memerlukan keterampilan interpersonal yang luar biasa dan kemampuan untuk memotivasi

orang. Salah satu isu penting dalam mengarahkan adalah untuk menemukan keseimbangan
yang benar antara penekanan pada kebutuhan staf dan penekanan pada produksi ekonomi.

Mengawasi
Fungsi yang mengevaluasi kualitas di semua wilayah dan mendeteksi atau potensi
penyimpangan aktual dari organisasi rencananya. Hal ini menjamin kinerja berkualitas tinggi
dan hasil yang memuaskan dengan tetap menjaga lingkungan yang tertib dan bebas masalah.
Pengendalian meliputi manajemen informasi, pengukuran kinerja, dan institusi tindakan
korektif.
Peranan administrasi dalam manajemen :
Administrasi, baik dalam pengertian luas maupun sempit di dalam penyelenggaraannya

diwujudkan melalui fungsi-fungsi manajemen, yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian,


pelaksanaan, dan pengawasan. Jadi administrasi adalah penyelenggaraannya, dan manajemen adalah
orang-orang yang menyelenggarakan kerja. Maka kombinasi dari keduanya adalah penyelenggaraan
kerja yang dilakukan oleh orang-orang secara bersama-sama (kerjasama) untuk mencapai tujuan yang
yang telah ditetapkan.
Supaya terjadi kerjasama untuk mencapai tujuan, diperlukan proses penggerakan. Proses
penggerakan dalam Administrasi disebut Manajemen. Dengan demikian Administrasi mencapai
tujuan melalui Manajemen. Kemudian, agar kegiatan kerjasama tersebut berhasil dengan baik dan
mencapai tujuan maka dibutuhkan sebuah wadah, kerangka, atau struktur. Wadah, kerangka, atau
struktur dimana kerjasama dilakukan disebut Organisasi.

Komponen proses Administrasi :


administrasi dapat diartikan sebagai proses dan juga merupakan fungsional. Administrasi
sebagai proses ada tiga macam:
1.

Proses pemikiran (proses administratif/manajerial).

2.

Proses teknis profesional (technical operation).

3.

Oroses pembantuan (auxiliary).

Adapun komponen administrasi:


1.

Manajer (puncak, menengah dan bawah)

2.

Lini

3.

Staf (pembantu)
Dalam kaitanya dengan administrasi sebagai sistem usaha kerja sama untuk tercapainya

tujuan bersama akan selalu dijumpai ketiga kompenen tersebut. Setiap manajer di sini, baik manajer
pada unit lini maupun unit staf mempunyai tugas mengendalikan semua sumber yang ada pada
lingkup tanggung jawabnya termasuk mengendalikan seluruh kegiatan unit-unit yang menjadi
tanggung jawabnya.

Anda mungkin juga menyukai