4. Metode Struktural
(Structural Approach). Pada
metode ini hampir sama
dengan metode family
system theraphy, naum
berbeda dalam beberapa
hal. Perbedaan tersebut
adalah dalam metode ini
setiap anggota keluarga
memiliki perannya masingmasing, dan jika terdapat
anggota keluarga yang
tidak menjalankan peran
sebagaimana mestinya
maka aka terjadi konflik.
Cara penyelesaiannya
adalah dengan
reorganisation keluarg,
perubahan struktur
keluarga dan pemahaman
kepada konteks yang baru
dari struktur keluarga
tersebut.
5. Metode
Instruksional/strategi
(Instructional or strategic
apprach). Dalam metode ini
yang menjadi terpenting
dalam anggiota keluarga
penting adalah komunikasi
dan keseimbangan/
homeostasis. Jika ada
konfliks diantara anggota
keluarga maka
penyelesaiannya adalah
dengan komunikasi dan
mencapai keseimbangan.
Masalah yang mungkin bisa
timbul adalah karena
adanya satu kekuatan yang
terlalu besar yang
mendominasi dalam arah
komunikas, sehingga
dihasilkan komunikasi satu
arah. Maka cara untuk
memperbaikinya adalah
dengan pemahaman para
anggota keluarga untuk
menjalanka lomunikasi dua
Skizofrenia
Skizofrenia adalah
gangguan jiwa yang berat yang
ditandai dengan perubhan mental
dan perilaku dan biasanya disertai
dengan perubahan proses atau isi
pikir seperti halusinasi dan
waham. Etiologi skizofrenia
berasal dari berbagai faktor atau
multifaktoral. Diantaranya adalah
faktor genetik, faktor perubahan
biokimia dalam tubuh dan faktor
psikososial atau stress psikososial.
Faktor yang terbesar
mempengaruhi adalah faktor
psikososial (yoseph, 2008).
Penanganan atau pengobatan
pasien skizofrenia bermacammacam, diantaranya adalah
terapi individu seperti pemberin
asuhan keperawatan oleh
perawat, atau konseling oleh
psikolog. Bentuk erapi yang lain
untuk pasien skizofrenia adalah
terapi kelompok dan terapi
keluarga.
Dalam kajian
imunologi responden skizofrenia
memiliki jumlah IL-2 lebih sedikit
dibanding dengan responden non
skizofrenia. IL-2 sangat penting
peranannya dalam
membangkitkan respon imun
spesifik. Ketika sel makrofag yang
telah mempresentasikan partikel
antigen pada permukaannya, sel
makrofag atau yg disebut dengan
APC (antigen presenting cell)
akan menggunakan IL-1 dan IL-2
untuk berkomunilasi dengan sel thelper untuk proses pengaktifan
DAFTAR PUSTAKA
Song, C and Leonard BE.,
2000., Fundamentals of
psychoneuroimmunology. John Wiley
& Sons, Ltd: UK
Keliat, Budi Anna., 2009.
Konsep dasar kesehatan jiwa. EGC:
Jakarta.
Shives, 2005. Basic Concept of
psychiatric mental health nursing,
6th Edition. FA Davis Company: USA.
Townsen,2007. Essential of
psychiatric mental health nursing. FA
Davis Company: USA.
Yoseph, Iyus.,2008.
Keperawatan Jiwa. Refika
Aditama:2010.