Anda di halaman 1dari 30

HANDBOOK

PELUNCURAN

BUKU SERI LITERASI KEUANGAN TINGKAT


PERGURUAN TINGGI

23 Agustus 2016

DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ..

WAKTU DAN TEMPAT PELUNCURAN BUKU SERI LITERASI KEUANGAN


TINGKAT PERGURUAN TINGGI.................................

AGENDA PELUNCURAN BUKU SERI LITERASI KEUANGAN TINGKAT


PERGURUAN TINGGI...

AGENDA KULIAH UMUM......

SEKILAS TENTANG BUKU SERI LITERASI KEUANGAN TINGKAT PERGURUAN


TINGGI ..

Mengapa Buku Seri ini Disusun? ....


Apa Kata Mahasiswa Tentang Buku Ini? ....
RINGKASAN BUKU SERI LITERASI KEUANGAN TINGKAT PERGURUAN
TINGGI...
Buku 1: OJK dan Pengawasan Mikroprudensial...
Buku 2: Perbankan.
Buku 3: Pasar Modal..
Buku 4: Perasuranasian.
Buku 5: Lembaga Pembiayaan.
Buku 6: Dana Pensiun.......
Buku 7: Lembaga Jasa Keuangan Lainnya
Buku 8: Industri Jasa Keuangan Syariah..............

5
6
7
9
9
10
11
11
12
12
14

PENYUSUN BUKU SERI LITERASI KEUANGAN TINGKAT PERGURUAN


TINGGI

17

PROFIL PENYUSUN..

18

WAKTU DAN TEMPAT


PELUNCURAN BUKU SERI
LITERASI KEUANGAN
TINGKAT PERGURUAN
TINGGI

AGENDA PELUNCURAN BUKU


Waktu
08.30 09.00
09.00 09.05
09.05 09.10
09.10 09.25
09.25 09.30
09.30 09.45

09.45 10.15

10.15 10.30

10.30 10.45
10.45 11.05

11.05 11.10
11.10 12.15

Kegiatan
Registrasi peserta
Pembukaan oleh MC
Pembacaan Doa
Menyanyikan lagu Indonesia Raya
Paduan suara Universitas Pelita Harapan
Sambutan dari Rektor Universitas Pelita Harapan
Dr. Jonathan. L. Parapak
Penampilan Paduan Suara UPH
Laporan dari Anggota Dewan Komisioner Bidang Edukasi dan
Perlindungan Konsumen
Dr. Kusumaningtuti S. Soetiono, S.H., LLM
Paparan Singkat Buku oleh Kepala Departemen Literasi dan Inklusi
Keuangan, Otoritas Jasa Keuangan
Dr. Agus Sugiarto
Sambutan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik
Indonesia
Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D., Ak.
Sambutan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan
Muliaman D. Hadad, PhD.
Penyerahan Buku seri literasi keuangan untuk perguruan
tinggi kepada Menteri Riset Teknologi dan pendidikan Tinggi
Republik Indonesia

Penyerahan sertifikat kepada POKJA penyusun buku Seri


Literasi Keuangan tingkat Peruguran Tinggi oleh Ketua OJK,
Anggota Dewan Komisioner Bidang EPK, dan Menteri Riset
Teknologi dan pendidikan Tinggi Republik Indonesia

Foto Bersama
Penutup oleh MC
Makan Siang dan Ramah Tamah

AGENDA KULIAH UMUM


Waktu
12.15 12.25
12.25 13.10

13.10 14.10

14.10 14.25
14.25 15.25

15.25 15.30

Kegiatan
Pengantar Kuliah Umum
Prof. Adrianus Mooy, MSc., PhD
Kuliah Umum 1:
OJK dan Pengawasan Mikroprudensial
Dr. Agus Sugiarto
Pasar Modal
Rudiyanto, S.E.
Juanita Luthan, S.E.
Djoko Santoso, M.M.
Kuliah Umum 2:
Perbankan
Ong Tek Tjan, M.M.
Hotman Simbolon, S.E., MBA., M.M.
Perasuransian
Dr. Anton Lie, S.E., M.M.
Dr. Herris Simanjuntak, S.E., M.M.
Coffee Break
Kuliah Umum 3:
Dana Pensiun
Ir. Totok Subiyanto, MBA.
Pembiayaan
Sigit Sembodo, S.E.Ak., M.M.
Dennis Kusuma Halim, BBM.
Penutup

SEKILAS TENTANG BUKU


SERI LITERASI KEUANGAN
TINGKAT PERGURUAN
TINGGI

MENGAPA BUKU SERI INI DISUSUN?
Berdasarkan hasil survei nasional literasi keuangan yang dilakukan oleh OJK
tahun 2013 diketahui bahwa indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia
baru mencapai 21,84% sementara indeks inklusi keuangan adalah sebesar
59,74%. Untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat, OJK telah
menyusun Cetak Biru Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI)
dan mulai mengimplementasikannya pada tahun 2014. SNLKI terdiri dari tiga
pilar yaitu (1) edukasi dan kampanye nasional literasi keuangan, (2)
penguatan infrastruktur literasi keuangan, dan (3) pengembangan produk dan
jasa keuangan.

Sebagai salah satu bentuk implementasi SNLKI khususnya pilar 1, serta dalam
rangka memperkaya khasanah buku pendidikan tinggi, khususnya buku
literasi keuangan, OJK bekerjasama dengan Kemenristekdikti, POKJA industri
jasa keuangan, dan akademisi untuk menyusun buku seri literasi keuangan
bagi pelajar tingkat Perguruan Tinggi (mahasiswa), yang terdiri dari 8 buku
yaitu buku (1) OJK dan Pengawasan Mikroprudensial, (2) Perbankan, (3) Pasar
Modal, (4) Perasuransian, (5) Lembaga Pembiayaan, (6) Dana Pensiun, (7)
Lembaga Jasa Keuangan Lainnya, (8) Industri Jasa Keuangan Syariah, serta 1
buku suplemen Perencanaan Keuangan bagi Mahasiswa

Penerbitan seri buku ini merupakan kelanjutan dari buku literasi keuangan
yang sebelumnya telah diluncurkan oleh OJK untuk jenjang pendidikan SD
(kelas IV dan V), SMP, dan SMA (kelas X). Sebagai informasi, penyusunan buku
untuk jenjang SMA dan SMP telah diselesaikan pada tahun 2014 dan
diluncurkan pada Juli 2014 untuk materi SMA dan Februari 2015 untuk materi
SMP. Selanjutnya, penyusunan buku materi literasi keuangan tingkat SD telah
disusun dan diluncurkan pada November 2015.
Buku seri literasi keuangan tingkat perguruan tinggi ini diharapkan dapat
bermanfaat bagi para mahasiswa dan civitas akademika yang akan
mempelajari lembaga jasa keuangan beserta produk dan jasa keuangan di
Indonesia.

APA KATA MAHASISWA TENTANG BUKU


SERI INI?
Sebelum buku ini diluncurkan dan dicetak untuk para mahasiswa dan dosen,
OJK melakukan uji keterbacaan dengan mengundang perwakilan mahasiswa
dari berbagai perguruan tinggi baik negeri maupun swasta.
Buku ini sangat bagus karena materinya komprehensif dan berisi hal-hal
praktis tentang produk dan jasa keuangan yang bisa diaplikasikan di
kehidupan kita.
Buku tentang industri jasa keuangan dengan konteks Indonesia seperti ini
sangat jarang ditemukan, apalagi yang ditulis dalam Bahasa Indonesia.

RINGKASAN BUKU SERI


LITERASI KEUANGAN TINGKAT
PERGURUAN TINGGI
Buku seri literasi keuangan tingkat perguruan tinggi disusun untuk
memberikan pemahaman mengenai sejarah perkembangan berbagai sektor
jasa keuangan di Indonesia serta pengawasan dan pengaturannya. Selain
sejarah perkembang, secara umum, mahasiswa dan dosen dapat menemukan
teori teori yang relevan dengan masing-masing industri keuangan dan
bagaimana teori tersebut diaplikasikan secara praktis baik oleh para pelaku
usaha jasa keuangan ataupun oleh regulator jasa keuangan.
Lebih lanjut, buku ini tidak hanya memberikan teori, tetapi juga bersifat
aplikatif mengenai berbagai produk dan jasa keuangan yang beredar di pasar,
serta berbagai contoh dan simulasi perhitungan transaksi keuangan yang
untuk mengasah keterampilan praktis mahasiswa. Beberapa saran yang perlu
diperhatikan ketika melakukan transaksi keuangan pun dipaparkan. Dengan
demikian, diharapkan buku tidak hanya dapat memperkaya khasanah
pengetahuan, tetapi juga menjadi media yang dapat menciptakan mahasiswa
yang terkategori sebagai responsible financial customers.
Bagi mahasiswa dan dosen yang ingin mengetahui bagaimana seluruh
kegiatan jasa keuangan diatur dan diawasi oleh lembaga negara, buku ini
mengulas berbagai ketentuan yang mengatur lembaga jasa keuangan di sektor
perbankan, pasar modal, dan industri keuangan non bank mulai dari segi
kelembagaan, kepengurusan, kegiatan usaha, hingga tata kelola perusahaan
yang baik (Good Corporate Governance/ GCG). Pengetahuan ini diharapkan
dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk bertransaksi di lembaga
jasa keuangan formal.
Di samping itu, buku seri dilengkapi dengan informasi berbagai profesi di
industri jasa keuangan yang dapat bermanfaat bagi mahasiswa yang akan
meniti karier di sektor jasa keuangan. Berikut adalah garis besar pembahasan
pada setiap buku seri literasi keuangan tingkat perguruan tinggi.

BUKU 1: OJK DAN PENGAWASAN MIKROPRUDENSIAL

OJK merupakan lembaga negara yang indepeden yang dibentuk


berdasarkan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas
Jasa Keuangan.
Pembentukan OJK ini dilatarbelakangi oleh adanya (1) kecenderung
munculnya konglomerasi bisnis di sektor jasa keuangan; (2) tren
integrasi produk dan jasa keuangan yaitu munculnya supermarket
keuangan di mana masyarakat dapat membeli berbagai produk jasa
keuangan dalam satu atap; (3) terdorongnya perkembangan hybrid
products yang memiliki keterkaitan dengan produk keuangan dari
industri jasa keuangan yang berbeda; (4) potensi arbitrase peraturan
karena berbedanya otoritas pengawasan di sektor jasa keuangan; (5)
kebutuhan untuk meningkatkan koordinasi lintas sektoral; dan (6)
pentingnya aspek perlindungan konsumen keuangan dan masyarakat
dalam pemanfaatan produk dan jasa keuangan.
Pengawasan sistem keuangan secara umum terdiri dari tiga pilar
pengawasan yaitu Otoritas Fiskal yang bertanggung jawab atas kebijakan
fiskal, Otoritas Moneter yang bertanggung jawab atas kebijakan fiskal,
dan Otoritas Stabilitas Sistem Keuangan yang bertanggung jawab atas
pengaturan dan pengawasan di sektor keuangan. Pengawasan sistem
keuangan di Indonesia dilakukan oleh tiga otoritas yaitu Kementerian
Keuangan sebagai Otoritas Fiskal, Bank Indonesia sebagai Otoritas
Moneter, dan OJK sebagai otoritas pengaturan dan pengawasan lembaga
jasa keuangan.
Dalam praktiknya, pengawasan makroprudensial berbeda dengan
pengawasan mikroprudensial walaupuan objek pengawasannya adalah
sama yaitu lembaga jasa keuangan. Pengawasan makroprudensial lebih
mengacu pada stabilitas sistem keuangan secara menyeluruh terhadap
industri jasa keuangan sementara pengawasan mikroprudensial lebih
berfokus pada kinerja individu lembaga jasa keuangan termasuk
konglomerasinya.

BUKU 2: PERBANKAN

Buku ini di diawali dengan dua isu pemantik mengenai digital banking
dan Grameen Bank yang diharapkan dapat menjadi diskusi awal dalam
mempelajari perkembangan industri perbankan.

Peran Bank: a) Sebagai Pelaksana Intermediasi b) Mewujudkan sistem


keuangan yang stabil c) Sebagai Agen Pembangunan.
Kelembagaan Perbankan: a) Pengertian dan Jenis Suku Bunga b)
Penentuan Suku Bunga Pasar c) Pengaruh Jangka Waktu Terhadap
Struktur Suku Bunga d) Fungsi Tingkat Bunga e)Tingkat Bunga Riil dan
Nomimal f) Penentuan Suku Bunga Produk Bank g) BI Rate h) Suku
Bunga Dasar Kredit (SBDK)
Jenis Usaha Bank: a) Berdasarkan Fungsi b) Berdasarkan Status c)
Berdasarkan Kegiatan Operasional d) Perbankan Universal dan
Perbankan Spesialis e) Digital Banking (E-Banking)
Jenis Produk dan Jasa Perbankan: a) Produk Simpanan b) Produk
Pinjaman c) Jasa Perbankan: Surat Kredit Berdokumen (Letter of
Credit/LC), Bank Garansi, Kliring, Transfer, Safe Deposit Box, Uang
Elektronik.
Pengaturan Perbankan: a) Kelembagaan b) Prinsip Kehati-hatian dan c)
Implementasi Basel
Pengawasan Perbankan: a) Dasar dan Pentingnya Pengawasan
b)Tujuan Pengawasan dan c)Pengawasan Bank Berdasarkan Risiko
3 Studi Kasus: Dampak Pakto 88, Lehman Brothers, dan Barrings Bank

BUKU 3: PASAR MODAL

Tips sukses menjadi investor: Buku diawali dengan kisah sukses


Warren Buffett sebagai salah satu investor terkaya di dunia. Pada bagian
isi, terdapat kisah-kisah inspiratif lainnya seperti Mark Zuckerberg yang
sukses mengembangkan Facebook melalui IPO, contoh pilihan produk
pasar modal yang sesuai dengan kebutuhan investor, serta studi kasus
penanganan insider trading di pasar modal.
Teori praktis: teori DuPont, time value of money, dividend discounted
model, asymetric information, portofolio, dan perhitungan kinerja reka
dana.
Produk investasi (saham, obligasi, dan reksa dana) dan mekanisme
transaksi di pasar modal (IPO, transaksi di pasar perdana dan pasar
sekunder, perdagangan saham di BEI, jadwal transaksi, dan perubahan
harga)
Analisis produk pasar modal: analisis fundamental dan teknikal,
peringkat obligasi, kinerja IHSG dan reksa dana jangka panjang

Beberapa obyek pengawasan: market conduct, information disclosure,


insider trading

BUKU 4: PERASURANSIAN

Buku perasuransian diawali dengan studi kasus Asuransi Pesawat


Maskapai Air Asia QZ8501 yang memberikan gambaran pentingnya
asuransi, khususnya dalam mengurangi kerugian yang timbul dari
musibah
Prinsip Asuransi : Insurable Insurance, Utmost Good Faith, Indemnity,
Proximate Cause, Subrogation, Contribution
Klasifikasi Asuransi : berdasarkan pengelolaan dana, tujuan
operasional, dan jenis asuransi
Jenis Asuransi : Asuransi Jiwa dan Asuransi Umum (antara lain asuransi
pengangkutan, asuransi kebakaran, kecelakan diri, hingga asuransi
kendaraan bermotor)
Teori Asuransi : risiko dan pengelolaannya, teori Law of Large Number,
Ko-Asuransi dan Reasuransi, Asymetric information, agency theory, dan
credibility theory.
Produk asuransi dan simulasi perhitungan (premi serta klaim)
Alur : penutupan polis dan klaim asuransi.
Pelaku Perasuransian : penyelenggara asuransi, penunjang asuransi,
dan asosiasi perasuransian
Profesi dan sertifikasi: marketing, manajemen resiko, policy holder
services, product development, claim, reasuransi, surveyor, broker
Pengaturan dan pengawasan oleh OJK (risk based supervision,
pelaporan, dan tata kelola) serta data perkembangan sektor
perasuransian.

BUKU 5: LEMBAGA PEMBIAYAAN

Pembuka buku ini adalah dua isu pemantik diskusi mengenai pembiayaan
pengadaan pesawat Garuda Indonesia dan pembiayaan modal usaha bagi
pengusaha sepatu.
Kegiatan usaha : Perusahaan Pembiayaan, Perusahaan Pembiayaan
Infrastruktur, Perusahaan Modal Ventura

10

Pengelolaan Lembaga Pembiayaan : mulai dari permodalan


perusahaan, sumber pendanaan, suku bunga, analisis pembiayaan,
pengelolaan piutang, dan manajemen risiko.
Pengaturan : perizinan, permodalan, penyelenggaraan usaha, tata kelola
perusahaan, kepengurusan, dan pelaporan
Pengawasan : langsung, tidak langsung, pengalihan compliance based
supervision menjadi risk based supervision
Tips : menggunakan jasa pembiayaan dengan bijak
Profesi, meliputi bidang : pemasaran, perkreditan, operasional,
penagihan, dan manajerial (Pengembangan SDM, IT, Akuntansi, Treasury,
Menajemen Risiko, Kepatuhan, dll)

BUKU 6: DANA PENSIUN

Prinsip: semua orang bisa mempunyai uang pensiun


Konsep: pensiun dan dana pensiun, penetapan tujuan, manfaat
pensiun, iuran pensiun, kepesertaan
Teori: siklus pengelolaan dana pensiun; prinsip anuitas; pembayaran
manfaat ditangguhkan dan disekaliguskan; premi tunggal dan premi
fleksibel; aktuaria (Standar Praktik Aktuaria Dana Pensiun)
Program Pensiun: Program Pensiun Manfaat Pasti (PPMP) dan Program
Pensiun Iuran Pasti (PPIP)
Lembaga penyelenggara dana pensiun, dikelola oleh pemerintah,
pemberi kerja (DPPK), maupun lembaga keuangan (DPLK).
Pengaturan dan pengawasan dana pensiun
Cara mendaftarkan diri sebagai peserta dana pensiun, studi kasus dan
diskusi.

BUKU 7: LEMBAGA JASA KEUANGAN LAINNYA


Bagian #1: Pergadaian

Bagian ini diawali dengan kisah inspirasi mengenai peran Pegadaian


dalam memberikan pinjaman mikro untuk keperluan biaya sekolah.
Teori: dasar hukum gadai di Indonesia, hak dan kewajiban gadai, proses
lelang dan fungsi pegadaian di Indonesia.

11

PT Pegadaian (Persero), satu-satunya perusahaan Pergadaian di


Indonesia yang dimiliki pemerintah (BUMN) dan berada di bawah
pengawasan OJK: proses bisnis (pemberian kredit, penyimpanan barang
jaminan, proses pelunasan, sumber pendanaan) ; transformasi bisnis
yang dilakukan oleh PT Pegadaian (terdapatnya lini bisnis mikro fidusia
dan perdagangan emas serta perluasan jaringan kantor

Bagian #2: Lembaga Keuangan Mikro

Lembaga Keuangan Mikro (LKM) merupakan lembaga keuangan yang


diatur dan diawasi oleh OJK mulai tahun 2015, yang bertujuan untuk
mempermudah akses bagi masyarakat kecil untuk dapat memperoleh
pinjaman/ pembiayaan mikro (sebagai pemberdaya ekonomi rakyat).
Jenis LKM di Indonesia: BKD, Lembaga Dana Kredit Pedesaan, Badan
Kredit Kecamatan, Lembaga Perkreditan Kecamatan, Lumbung Pitih
Nagari, Lembaga Perkreditan Desa, Baitul Maalwat Tamwil

Bagian #3: Perusahaan Penjaminan


Penjaminan kredit merupakan salah satu bentuk pemberian jaminan kepada
pihak kreditur atas kredit atau pembiayaan atau fasilitas lain yang disalurkan
kepada debitur akibat tidak dipenuhinya syarat agunan sebagaimana yang
dietetapkan oleh kreditur.
Bagian #4: Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) merupakan lembaga


keuangan khusus yang dibentuk untuk mendukung kegiatan ekspor
Indonesia.
Studi kasus : penggunaan Letter of Credit

Bagian #5: Perusahaan Pembiayaan Sekunder Perumahan

Perusahaan pembiayaan sekunder perumahan memiliki tugas untuk


membangun dan mengembangkan pasar pembiayaan sekunder melalui
sekuritisasi, pinjaman kepada bank dan/ atau lembaga keuangan.

12

Produk: sekuritisasi KPR melalui Penerbitan Efek Beragun Aset Surat


Partisipasi (EBA-SP), pembiayaan refinancing, jual-beli tagihan KPR
bersyarat

BUKU 8: INDUSTRI JASA KEUANGAN SYARIAH

Secara umum, prinsip syariah melarang transaksi keuangan yang


memiliki unsur-unsur : Maisir (memperoleh keuntungan tanpa harus
bekerja keras); Gharar (sesuatu yang mengandung ketidakjelasan,
pertaruhan atau perjudian); Riba (pengambilan tambahan dari harta
pokok atau modal secara bathil, dimana hukum riba adalah haram).

Bagian #1 Perbankan Syariah

Bank Syariah: bank yang menjalankan kegiatan usaha berdasarkan


prinsip syariah atau prinsip hukum Islam yang diatur dalam fatwa Majelis
Ulama Indonesia. Bank Syariah juga menjalankan fungsi sosial seperti
lembaga baitul maal, yaitu menerima dana yang berasal dari zakat, infak,
sedekah, hibah atau dana sosial lainnya dan menyalurkannya kepada
pengelola wakaf (nazhir) sesuai kehendak pemberi wakaf (wakif)
Prinsip : keadilan dan keseimbangan, kemaslahatan, universalisme, serta
tidak mengandung gharar, maysir, riba, zalim dan objek yang haram.
Pengaturan Bank Syariah: pendirian, larangan dan roadmap perbankan
syariah.

Bagian #2 Pasar Modal Syariah

Perbedaan utama pasar modal konvensional dan pasar modal syariah


adalah transaksi pasar modal syariah dilakukan pada efek syariah.
Kegiatan pasar modal masuk dalam kelompok muamalah, sehingga
transaksi dalam pasar modal diperbolehkan sepanjang tidak ada larangan
menurut syariah.
Kegiatan muamalah yang dilarang adalah kegiatan spekulasi dan
manipulasi yang mengandung unsur gharar, riba, maysir, risywah,
maksiat dan kedzhaliman.

Bagian #3 Asuransi Syariah

13

Prinsip Dasar Asuransi Syariah : adanya kesepakatan tolong menolong


(taawun) dan saling menanggung (takaful) diantara para peserta, adanya
kontribusi peserta ke dalam dana tabarru, perusahaan bertindak sebagai
pengelola dana tabarru, dipenuhinya prinsip keadilan (adl), dapat
dipercaya (amanah), keseimbangan (tawazun), kemaslahatan
(maslahah) dan keuniversalan (syumul) serta tidak mengandung hal-hal
yang diharamkan seperti ketidakpastian/ ketidakjelasan (gharar),
perjudian (maysir), bunga (riba), penganiayaan (zhulm), suap (risywah),
maksiat dan objek haram.

Bagian #4: Pembiayaan Syariah

Prinsip dasar pembiayaan syaraiah adanya transaksi pembiayan tidak


mengandung riba atau bunga, digunakan atas dasar dari suatu barang
yang halal, dan wajib mengeluarkan zakat.
Larangan Bagi Perusahaan Pembiayaan Syariah : menghimpun dana
secara langsung dari masyarakat berbentuk giro, tabungan dan/ atau
bentuk lain yang dipersamakan, memberikan jaminan atas pemenuhan
kewajiban pihak lain, menerbitkan surat sanggup bayar (promisorry
note), kecuali sebagai jaminan atas pendanaan, melakukan tindakan yang
menyebabkan/ memaksa lembaga keuangan lainnya yang dibawah
pengawasan OJK melanggar peraturan perundangan atau melakukan
tindakan yang menyebabkan/ memaksa lembaga keuangan lainnya yang
dibawah pengawasan OJK menghindari peraturan perundangan yang
berlaku.

Bagian #5: Pegadaian Syariah

Pengertian Gadai Syariah (Rahn): Harta benda yang dijadikan jaminan


utang untuk dilunasi dari nilai barang jaminan tersebut apabila tidak
mampu melunasinya dari orang yang berutang.
Pada prinsipnya, pegadaian syariah (rahn) memiliki mekanisme gadai
yang serupa dengan gadai konvensional. Perbedaan utamanya adalah
pada akad yang digunakan.
Akad PerjanjianTransaksi Rahn: Qardh al-hasan, Mudharabah, BaI
Muqayyadah dan Ijarah.

Bagian #6: Modal Ventura Syariah

14

Produk dan Jenis Kegiatan Usaha Modal Ventura Syariah : Penyertaan Saham
(Equity Participation), Penyertaan Melalui Pembelian Obligasi Konversi (Quasi
Equity Particiapation), Pembiayaan Berdasarkan Pembagian atas Hasil Usaha
(Profit/Revenue Sharing)
Bagian #7: Dana Pensiun Syariah

Saat ini, Dana Pensiun Syariah masih merupakan konsep awal dan masih
dikembangkan oleh karena itu, pada buku ini belum terdapat
pembahasan mengenai pengaturan dan pengawasan dana pensiun
dengan prinsip syariah.
Secara konsep, dana pensiun syariah menggunakan prinsip syariah pada
pengelolaan dana iurannya. Pengaturan mengenai pengelolaan dana
iuran secara syariah tersebut mengacu pada Fatwa DSN MUI.

Bagian #8: Penjaminan Syariah

Penjaminan Syariah atau kafalah adalah penjaminan antara para pihak


berdasarkan prinsip syariah. Objek yang dijamin dapat seluruh atau
sebagian dari kewajiban bayar (dayn) yang timbul dari transaksi syariah
atau hal lain yang dapat dijamin berdasarkan prinsip syariah. Dari
kegiatan penjaminan syariah tersebut, perusahaan penjaminan syariah
akan mendapatkan imbal jasa yang berupa fee atas penggunaan fasilitas
penjaminan untuk penjaminan pembiayaan berdasarkan prinsip syariah
(kafalah bil ujrah). Besaran fee tersebut harus ditetapkan dalam akad
berdasarkan kesepakatan dan kafalah bil ujrah bersifat mengikat dan
tidak boleh dibatalkan secara sepihak.
Produk-produk penjaminan syariah yang meliputi penjaminan
pembiayaan umum, pembiayaan mikro, surety bond, customs bond,
pembiayaan multiguna, distribusi, dan pembiayaan konstruksi dan
pengadaan barang/jasa..

15

PENYUSUN BUKU SERI


LITERASI KEUANGAN TINGKAT
PERGURUAN TINGGI
Buku seri literasi keuangan tingkat perguruan tinggi disusun oleh kelompok
kerja yang terdiri dari satuan kerja pengaturan dan pengawasan OJK, praktisi
dari industri jasa keuangan, dan akademisi. Profil beberapa penyusun tersebut
dapat dilihat pada handbook ini. Kontributor dari OJK yang ikut serta dalam
penyusun buku ini antara lain adalah:

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.

Hendrikus Passagi
Dewi Fadjarsarie H.
Maria Ulfah
Murdianto
Utami P. Kresnamurti
Luci Irawati
Devi Septiana H.
Agus Sutiadi
Agus Marsono
Wicaksono Aryo Pradipto
Dian Oktariani
Kurnia Firmansyah
Dhini Anggraini
Indriani Widyastuti
Dyah Mustika

16. Susana Diah


Kusumaningrum
17. Nova Efendi
18. Iip Supriadi
19. Mita Ekawati
20. Tonggo Simanjuntak
21. Yuliana
22. Rizka Alfiyaturrohma
23. Bayu Darussalam
24. Syahidah Khusnul
25. Mangisi Daony R. Sinaga
26. Peggy Dianita
27. Eka Ferlinda
28. M. Wukir Rohmadi
29. Nia Sevy Rakhmawati
30. Arinda Pratiwi

16

PROFIL PENYUSUN
Dr. Agus Sugiarto
Ketika menjadi Direktur Literasi dan Edukasi
Keuangan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun
2013, Agus memimpin pelaksanaan Survei Nasional
Literasi Keuangan dan menyusun Strategi Nasional
Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI). Di tahun
selanjutnya, beliau bertanggung jawab dalam
pelaksanaan SNLKI sebelum mempinan Departemen
Literasi dan Inklusi Keuangan yang bertugas untuk
meningkatkan indeks literasi dan inklusi keuangan
melalui berbagai program dan inisiatif. Agus saat ini bertanggung jawab dalam
pelaksanaan Survei Nasional Literasi Keuangan kedua. Aktif dalam bidang
literasi dan inklusi keuangan, beliau juga memimpin Subgroup on Financial
Education for Micro, Small, Medium-Sixed Enterprises di International Network
for Financial Education (INFE), OECD.


Dr. Antonius Anton Lie, S.E.,M.M.

Anton menjabat sebagai Kepala Direktorat Human
Capital and General Administration PT Asuransi
Central Asia dan telah mengenyam banyak
pengalaman sebagai seorang internal auditor ini.
Lulusan S-3 Sosiologi dari Universitas Indonesia.
Beberapa program nasional tersebut antara lain:
program magang beasiswa di bidang asuransi (sejak
1993), program Insurance Goes To Campus (IGTC)
(sejak 2007), Grand Design Edukasi Asuransi
Indonesia (GDEAI) (sejak 2012), Standar Kompetensi Kerja Nasional
Indonesia (SKKNI) bidang asuransi (sejak 2013). Lalu bersama POKJA EPK OJK
menghasilkan buku pelajaran tingkat SD, SMP, dan SMA tentang Otoritas Jasa
Keuangan (OJK) dan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) khususnya di bidang
asuransi (sejak 2014-2015), dan buku asuransi untuk Perguruan Tinggi (pada
2016).

17

Menjadi seorang pemimpin sejati bukan dilihat dari banyaknya orang


yang dipimpin, melainkan karya-karya yang dihasilkan selalu berguna
bagi masyarakat.


Arief Indra Nurhari S.Kom, M.M.

Indra berkarier diindustri keuangan non bank sejak
tahun 1995, dimulai dari level supervisor sampai awal
tahun 2013 menjabat sebagai Direktur di Al Ijarah
Indonesia Finance. Sebagian besar waktu berkarier
dibidang penjualan, pemasaran dan operasional.
Sering memberikan training atau pelatihan untuk
internal perusahaan dan juga sebagai trainer di
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia dengan
materi pengenalan produk dan bisnis.

Kenali dan pahami transaksi dasar keuangan syariah, untuk kemudian
dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Selain mempunyai
potensi besar untuk dikembangkan juga didalamnya banyak terkandung
nilai-nilai kebaikan untuk kita semua.


Dennis Kusuma Halim, BBM.

Dennis menyelesaikan sarjana dengan gelar Bachelor
of Business Management dari The University of the
City of Manila dan telah mendapatkan sertifikat
dasar pembiayaan dan kompetensi manajemen
risiko perbankan (level 4). Beliau saat ini bekerja di
PT Bentara Sinergies Multifinance sebagai Corporate
Secretary, Risk Management, and Compliance Division
Dennis aktif sebagai pengajar bidang Manajemen
Risiko dan Analisis Pembiayaan dan pendidikan dan
latihan Sertifikasi Dasar Manajerial untuk industri Perusahaan Pembiayaan di
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI). Beliau juga aktif sebagai
anggota komite teknis APPI bidang manajemen risiko dan komite teknis APPI
bidang literasi dan edukasi.

18

Jangan pernah bosan dan putus asa untuk mengasah kemampuan diri,
untuk berpikir dan bertindak kreatif, produktif dan kontributif bagi
kemajuan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.


Djoko Saptono, M.M.

Lahir di Bandung, 24 April 2974, Djoko saat ini
berposisi sebagai Vice President Head of Regional
Development di PT Bursa Efek Indonesia (BEI).
Sebelumnya, beliau sempat menjadi Direktur di PT
Indonesian Capital Market Electronic Library
(penugasan dari PT BEI). Gelar magister manajemen
diraihnya dari Perbanas Institute Jakarta dengan
fokus pada bidang keuangan dan perbankan.
Sebelumnya Djoko mengenyam pendidikan Ilmu
Ekonomi dan Studi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Ilmu Komputer,
Fakultas MIPA di Universitas Padjajaran.


Eri Mardianto, SE.MM,CRP.

Eri menyelesaikan kuliah S1 di Fakultas Ekonomi
Universitas Andalas Padang tahun 1999, dan program
Magister Manajemen di Universitas Padjajaran
Bandung pada tahun 2011. Saat ini beliau menjabat
sebagai General Manager Risk Management di PT
Pegadaian (Persero). Dalam kesibukannya seharihari, beliau aktif sebagai anggota kelompok kerja
(pokja) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam
perumusahan Asuransi Mikro, Layanan Keuangan
Mikro, dan penulisan buku literasi keuangan mulai dari tingkat SD, SMP, SMA
hingga Perguruan Tinggi. Bergabung dalam pokja OJK memberi pengalaman
dan kesan yang sangat berharga karena dapat berdiskusi dan bertukar
pengalaman dengan teman pokja lainnya yang berasal dari berbagai industri
keuangan serta kesempatan membangun jejaring (network) dalam kerja sama
bisnis.

Semoga buku Seri Literasi Keuangan tingkat Perguruan Tinggi ini dapat
meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di kalangan Mahasiswa.

19


Hermansyah, S.E.

Hermansyah, lulus Sarjana S1 Ekonomi STIE Perbanas
Jakarta. Beliau mulai berkarir di Bank Muamalat sejak
1994 hingga saat ini. Berbagai posisi dan jabatan telah
diembannya dan saat ini ia menjabat sebagai
Executive Director - Muamalat Institute. Hermansyah
juga aktif sebagai instruktur tetap untuk Muamalat
Officer Development Program. Sejak tahun 2007
sampai 2011, beliau aktif sebagai anggota Kelompok
Kerja (POKJA) - Bank Indonesia Bidang Edukasi
Perbankan Kepada Masyarakat. Hal serupa juga dilakukannya, sejak tahun
2013 hingga saat ini sebagai Anggota POKJA - Otoritas Jasa Keuangan untuk
Literasi dan Edukasi Keuangan. Mulai tahun 2014 hingga saat ini, beliau
menjadi tim penyusun dan penulis buku literasi keuangan untuk jenjang
pendidikan SD, SMP dan SMA serta Perguruan Tinggi.

Insya Allah, Buku Seri Literasi Keuangan untuk Perguruan Tinggi ini,
dapat menjadi sumbangsih Industri Jasa Keuangan dalam mencerdaskan
Anak Bangsa menjadi generasi yang unggul.


DR. Herris Simandjuntak, SE, MM.

Herris adalah seorang dosen yang aktif dalam mengajar di beberapa
universitas seperti Universitas Indonesia, Prasetya Mulya Business School
(PMBS), IPPM, and Bina Nusantara (Binus). Lulusan Ph.D fakultas ekonomi
Universitas Indonesia ini aktif mengikuti pelatihan-pelatihan pengembangan
kapasitas diri di luar negeri. Pengalaman bekerja di dunia asuransi telah
membawanya saat ini menempati posisi sebagai Commissioner PT Recapital
Advisors (holding of Recapital Group); President Commissioner of PT
Asuransi Recapital (Reguard), dan PT Asuransi Jiwa Recapital (Relife);
President Commissioner PT Cakra Energy Raya. Pengalaman pendidikan dan
pekerjaannya telah dituangkannya dalam dua buah buku yang berjudul The
Power of Values in the Uncertain Business World: Refleksi Seorang CEO
(2004) cetakan PT Gramedia Pustaka Utama dan CEO Messages: 40 Nilai, Kiat
Sukses Perusahaan Unggul (2008) cetakan Gibon Books.

20

Hotman Simbolon, S.E., MBA., M.M.



Hotman T. Simbolon adalah Senior Vice President
Citibank NA yang bertanggung jawab sebagai Head Of
Government Affairs Citibank, NA Indonesia. Ia
memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas
Katholik Parahyangan Bandung. Gelar Master of
Bussiness Administration dan Management Magister
diperolehnya dari IPMI Jakarta. Hotman Simbolon
memulai kariernya di dunia perbankan di tahun 1989
sebagai staff operation dan accounting. Di tahun 1991,
Hotman ditugaskan membantu Fraud Management Department. Hotman
Simbolon terlibat secara aktif dalam pembuatan bahan edukasi perbankan
dan finansial. Ia juga terlibat dalam pembuatan buka literasi keuangan untuk
ibu rumah tangga, untuk siswa SD, SMP, SMA, dan buku edukasi finansial untuk
profesional. Di samping itu, Hotman juga aktif menjadi fasilitator dalam
kegiatan edukasi keuangan yang diselengarakan oleh OJK maupun Citibank.

Dra Psi. Imelda R. Tarigan, MBA., CFP

Imelda saat ini bekerja di CIMB Securities Indonesia
sebagai Senior Vice President. Beliau meraih gelar
Master of Business Administration di Thames Valley
University, London dan tersertifikasi sebagai
perencana keuangan (CFP). Imelda memiliki
pengalaman mengajar untuk persiapan Sertifikasi
Ujian Certified Financial Planner untuk materi terkait
Investasi dan Pasar Modal dan melakukan edukasi
kepada masyarakat umum mengenai perencanaan
keuangan dan investasi saham. Imelda memiliki keahlian khusus dibidang
investasi saham publik sebagai Wakil Perantara Pedagang Efek.
Sebagai generasi yang siap untuk memasuki dunia kerja, mahasiswa sebaiknya
paham dan berani terus belajar secara mandiri serta disiplin menjalani sikap
hidup sederhana untuk mengelola keuangan serta melatih kemampuannya
berinvestasi, bagi masa depan yang lebih sejahtera.



21

Juanita Luthan, S.E.



Juanita saat ini bekerja di PT Sucorinvest Central Gani
sebagai Head of Marketing Strategist. Sebelumnya
Juanita banyak bergelut di sektor perbankan yaitu
Bank UOB Indonesia sebagai Mortgage and Secured
Loan Head, Personal Finansial Services Segment Head
Office, Bank Danamon Indonesia, dan Bank Niaga.
Juanita meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas
Indonesia, Saat berkuliah, Juanita pernah menjadi
asisten dosen untuk mata kuliah Pengantar Ekonomi
Mikro dan Pengantar Ekonomi Pemasaran. Pengalaman lainnya sebagai
pengajar sebagai trainer ia lalui saat bekerja di Bank UOB Indonesia dan Bank
Niaga.


Ir. S. Luhur Budijarso, Ind. Kfm
Luhur saat ini berposisi sebagai Executive Vice
President PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk.
Lulus dari Teknik Industri Institut Pertanian Bogor
(IPB), Luhur melanjutkan pendidikannya di berbagai
universitas yaitu di, Prasetya Mulya, National
University of Singapore, dan Michigan Ross School of
Business. Tak heran jika beliau memiliki bidang
kesukaan yang beragam mulai dari advertising and
promotion, public relations, product development,
consumer insight, event management, hingga brand management. Beliau aktif
sebagai POKJA OJK literasi dan edukasi keuangan sejak tahun 2014 dan ikut
serta dalam penyusunan buku literasi keuangan jenjang SD, SMP, dan SMA.
One day your life will flash before your eyes. Make sure its worth
watching

Ong Tek Tjan, S.E.
Ong meraih Sarjana Ekonomi Akuntansi dari Universitas Gajah Mada. Beliau
memulai karier pekerjaannya di Bank Central Asia pada tahun 1993 hingga
2009 dan pernah menjadi lulusan terbaik program Management Trainee BCA
di tahun 1993. Beliau kemudian melanjutkan kariernya di Bank Danamon
Indonesia pada tahun 2009 sebagai Head of SME Wholesale Strategic Planning
and Business Development. Saat ini, beliau menjabat sebagai Direktur UKM,

22

Funding, dan Jaringan Kantor Bank Sahabat


Sampoerna. Ong aktif dalam POKA yang
dikoordinasikan oleh OJK dan Bank Indonesia dalam
menyusun materi edukasi untuk masyarakat, buku
sekolah, brosur, dan materi lainnya.

Semoga buku ini membantu para mahasiswa
menjadi agen perubahan membangun bangsa
Indonesia yang cerdas keuangan.


Rudiyanto, S.E.

Rudiyanto mengenyam pendidikan S1 di Fakultas
Ekonomi Universitas Tarumanegara. Beliau adalah
Direktur Panin Asset Management dengan memegang
izin Wakil Manajer Investasi. Sebelum bekerja di
Panin Asset Management, ia menjadi sebagai Senior
Research and Infovesta Utama pada tahun 2006
hingga 2012, sebagai Oversight Committee Investasi
di PT ASKES (Persero) pada tahun 2011 hingga tahun
2012, dan sebagai staf pengajar di Universitas Taruma
Negara. Beliau adalah praktisi industri jasa keuangan
yang aktif pula sebagai blogger dan menulis buku. Tiga karyanya telah
diterbitkan oleh Gramedia yaitu Sukses Finansial dengan Reksa Dana (2013,
Fit Focus Finish (2015), dan Reksa Dana untuk Pemula (2016). Bukunya yang
terakhir dapat pula diakses secara online pada blognya di
www.reksadanauntukpemula.com.

Sigit Sembodo, S.E.Ak., M.M.

Sigit adalah Managing Director PT Bussan Auto
Finance, perusahaan pembiayaan joint venture
berskala nasional dengan jumlah karyawan lebih dari
8.000 orang. Sarjana dari Fakultas Ekonomi
Universitas Indonesia yang kemudian melanjutkan
pendidikannya di Magister Manajemen UI ini,
memiliki 22 tahun pengalaman di industri
pembiayaan. Ia giat menggeluti berbagai posisi
penting di industrinya. Selain menjabat sebagai Sekjen

23

Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) periode 2016-2019, ia juga


memikul tanggung jawab sebagai Ketua Dewan Kehormatan Badan Mediasi
Pembiayaan Pergadaian Ventura Indonesia (BMPPVI), Wakil Ketua Komtap
Pembiayaan KADIN periode 2015-2020, dan Komisaris PT Sertifikasi Profesi
Pembiayaan Indonesia (SPPI). Baginya, menulis buku ini adalah panggilan
mulia.

Mari cerdas keuangan sejak muda agar di masa tua nanti tetap mampu
berkontribusi secara finansial.


Ir. Totok Subiyanto, MBA.
Totok adalah pensiunan PT Telkom dan mantan Direktur
Kepesertaan Dana Pensiun Telkom serta Wakil Ketua
Umum Asosiasi Dana Pensiun Indonesia. Sekarang,
beliau menjabat sebagai Komisaris PT Lautandhana
Investment Management. Lulusan fakultas elektro ITS
dan MBA Bandung (sekarang Telkom University).
Pernah sebagai dosen dan direktur pelatihan di MBA
Bandung serta Leadership Program Telkom Learning
Center (sekarang Telkom Corporate University) ini
bergabung dengan POKJA Literasi dan Edukasi sejak tahun 2013 dan berkontribusi
dalam pembuatan Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia, pembuatan
materi dan buku-buku edukasi keuangan terutama tentang Dana Pensiun untuk
pelajar SD, SMP, SMA, Perguruan Tinggi, dan masyarakat umum serta profesional.
Banyak orang tua yang hidupnya tergantung orang lain karena tidak
mempunyai jaminan Dana Pensiun. Oleh karena itu generasi muda terutama
para mahasiswa perlu mempersiapkan diri sejak awal agar masa tuanya punya
jaminan Dana Pensiun.


Ir. Tati Febriyanti M.Si, AAIK,FIIS, AAK

Tati saat ini menjabat sebagai Seniot Vice President Sharia Business di
Asuransi Astra Buana. Lulusan teknologi pangan dan gizi, Institut Pertanian
Bogor ini juga telah mendapatkan gelar pasca sarjana kajian Timur Tengah dan
Islam, Pasca Sarja Universitas Indonesia. Ia tersertifikasi sebagai Ahli Asuransi
Indonesia Kerugian (AAIK), Ahli Asuransi Syariah (FIIS), dan Ahli Asuransi

24

Kesehatan (AAK). Tati memiliki pengalaman sebagai


narasumber di bidang asuransi pada beberapa
workshop, seminar, dan konferensi baik di dalam
maupun luar negeri, pengajar Insurance Goes to
Campus dan kuliah umum, pengajar sertifikasi agen
asuransi kerugian dan sertifikasi profesi asuransi
syariah. Selain itu, Tati juga merupakan penulis artikel
tentang asuransi syariah di publikasi internasional.

Pengetahuan mengenai asuransi syariah dan perbankan syariah
merupakan pengetahuan dasar yang diperlukan untuk mengelola
keuangan.


Yoelhaindry Bardha, SE

Haindray saat ini bekerja PT Al Ijarah Indonesia
Finance sebagai Kepala Divisi. Beliau adalah lulusan
STIE Perbanas Jakarta. Kariernya diindustri keuangan
non bank dimulai sejak tahun 1995 di tingkat
operation, yang kemudian berlanjut menjabat kepala
cabang pada tahun 2000 dan menjadi Kepala Divisi
sejak tahun 2013. Sebagian besar waktu berkariernya
adalah dibidang penjualan, pemasaran dan
operasional khususnya pembiayaan yang berazaskan
syariah. Training atau pelatihan lebih banyak di internal perusahaan dengan
materi pengenalan produk, operational dan bisnis khusus untuk pembiayaan
syariah. Menurutnya, penyusunan buku ini sangat bagus dan lebih baik lagi
jika diterapkan dengan baik.

Jadikan buku ini pegangan dan panduan dalam menjalankan setiap
kegiatan transaksi syariah karena nilai-nilai transaksi yang disajikan
dapat memudahkan untuk melakah karena sesuai dengan kaidah-kaidah
syariah.

Dr. Achmad Kemal Hidayat

Kemal adalah Pengajar pada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Padjadjaran. Beliau mengawali karier sebagai pengajar sejak tahun 1983.
Kemal menyelesaikan pendidikan Master pada tahun 1986 di Asian Institute

25

of Technology, Bangkok, Thailand, dan menyelesaikan


program Doctor di bidang Management Bisnis tahun
2007 di Universitas Padjadjaran. Sejak tahun 20102015, beliau memegang jabatan sebagai seketaris
program Doktor Ekonomi terapan, dan sejak Februari
2016 sebagai Ketua Program Doktor Ilmu Ekonomi
FEB UNPAD. Di samping kegiatan Administratif, beliau
juga tetap aktif dalam beberapa penelitian yang
berkaitan dengan Pasar Modal.

Bertanya dan membaca adalah kunci dan jendela Pengetahuan


David Kaluge, SE, SU, MEcDev, PhD

David saat ini aktif mengajar di Fakultas Ekonomi
Universitas Brawijaya. Beliau meraih gelar Sarjana
Ekonomi dari Universitas Brawijaya, Master of
Economic Development dari Australian National
University, dan PhD dari University of Canberra.

Buku yang ditulis ini hanya sebagai pengantar
untuk memperkenalkan tentang pasar modal dan
dasar dasar pengetahuan yang perlu diketahui oleh
para mahasiswa sebagai pemula yang ingin mengetahui tentang pasar
modal.


Prof. Dr. Ir. Dermawan Wibisono. M. Eng

Dermawan adalah Guru Besar Sekolah Bisnis dan
Manajemen, Institut Teknologi Bandung. Beliau
adalah lulusan tercepat kedua dari 26 mahasiswa S3
di University of Bradford tahun 1999 pada bidang
Corporate Performance Management. Sebelumnya,
beliau meraih gelar Master of Engineering di RMIT
Australia. Dermawan memiliki pengalaman penulisan
buku teks yang cukup banyak, buku terakhir yang
ditulisnya adalah Active Learning with Case Methods
pada tahun 2014. Selain itu, beliau juga memiliki pengalaman dalam

26

proceeding seminar internasional dan aktif menulis dalam berbagai junal


nasional dan internasional.


Dr. Prathama Rahardja, SE., M.Si.

Pratama adalah dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Indonesia (FEB-UI). Untuk menambah
Ilmu Ekonomi, ia sempat belajar di School of
Economics University of the Philippines serta di
Meksiko dan Afrika Selatan. Selain mengajar di FEBUI, ia juga mengajar guru-guru Ekonomi SMA di
beberapa kota luar Jawa dalam rangka peningkatan
kompetensi guru sebagai tugas dari Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Beberapa buku telah ditulis untuk tingkat perguruan tinggi (Mikroekonomi
dan Makroekonomi) yang diterbitkan FEB-UI serta buku Ekonomi untuk siswa
SMA/MA. Prathama juga ikut menjadi salah satu tim penulis buku OJK tingkat
SMA.


Dr. (C) Wiji Purwanta, M.Pd.

Wiji adalah tim penyusun kurikulum ekonomi SMA di
Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan. Beliau saat ini adalah
Kandidat Doktor Teknologi Pendidikan Universitas
Negeri Jakarta. Ia memiliki banyak pengalaman dalam
penyusunan buku di bidang akuntansi dan ekonomi.
Buku-buku tersebut di antaranya adalah buku Dasardasar Akuntansi Penerbit Angkasa Bandung, buku
ekonomi PT. Pradnya Paramita jilid I, II dan III, buku ekonomi PT. Yudistira
jilid I, II dan II, buku Ekonomi SMA muatan Kebanksentralan Kurikulum 2013,
buku Ekonomi untuk SMA/MA Kurikulum 2013, buku mengenal Otoritas Jasa
Keuangan dan Industri Jasa Keuangan tingkat SMP dan SMA. Beliau juga adalah
penulis Kiat Sukses OSN Bidang Ekonomi dan Olimpiade Pasar Modal.

Melalui membaca buku tentang Otoritas Jasa Keuangan dan Industri Jasa
Keuangan, 60% pengelolaan keuangan anda akan berhasil dan menjadi
100% jika Anda mengimplementasikannya.

27

Zafri Ananto Husodo, Ph.D.



Zafri adalah peneliti akademis dan staf pengajar di
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia.
Pada tahun 2008, Zafri menyelesaikan studi
Doktoralnya pada bidang Struktur Mikro Aset
Keuangan di Indonesia. Gelar Doctor of Phylosophy
diraihnya dari Australian School of Business,
University of New South Wales Australia. Di Bank
Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan, beberapa
kesempatan pendanaan riset juga berhasil ia
menangkan. Diantaranya adalah Pemodelan dan Perhitungan Imbal Hasil
Acuan Syariah (2010-2012) dan Pemodelan Futures Obligasi Negara (2015).
Saat ini, sejak pertengahan 2014, ia menjadi Ketua Dewan Editor untuk Jurnal
Ilmiah terbitan Departemen Ilmu Manajemen FEB-UI, Indonesian Capital
Market Review. Zafri juga aktif sebagai anggota American Finance
Association dan Society for Financial Econometrics. Di dalam negeri ia menjadi
pengurus Indonesia Finance Association sebagai Wakil Ketua Bidang Riset dan
Kolaborasi.

28

OTORITAS JASA KEUANGAN


2016

www.ojk.go.id
sikapiuangmu.ojk.go.id

29

Anda mungkin juga menyukai