Kebijakan Penulisan Resep
Kebijakan Penulisan Resep
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Keputusan Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Muslimat Jombang Nomor
6/SK/RSIAM/I/2015
M E M U T U S K AN :
Menetapkan :
Pertama
Kebijakan penulisan resep Rumah Sakit Ibu dan Anak Muslimat Jombang
sebagaimana tercantum dalam Lampiran Surat Keputusan ini.
Kedua
Ketiga
Ditetapkan di J o m b a n g
Pada tanggal 2016
Direktur
Rumah Sakit Ibu dan Anak
Muslimat Jombang,
Lampiran
Keputusan Direktur RSIA Muslimat
Nomor
Tanggal
:
:
1. Dokter yang boleh menulis resep di Rumah Sakit Ibu dan Anak Muslimat Jombang
adalah :
a. Terdaftar sebagai dokter di RSIA Muslimat Jombang, yang mendapatkan Surat
Penugasan (Clinical Appointment) dari Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak
Muslimat Jombang yang memuat kewenangan klinis (Clinical Privileges) yang
boleh dilakukan di Rumah Sakit Ibu dan Anak Muslimat Jombang
b. Mempunyai Syarat Tanda Registrasi (STR)
c. Mempunyai Surat Izin Praktek (SIP)
2. Lembaran Resep dilayani apabila sudah memenuhi persyaratan administrasi meliputi :
a. Identitas penulis resep yaitu dokter (nama dan paraf dokter)
b. Tanggal dan unit pelayanan (ruangan dan poli)
c. Identitas pasien (nama pasien, nomor rekam medis, umur, alamat, berat badan jika
diperlukan khususnya pasien anak-anak)
d. Tanda R/ pada bagian kiri setiap penulisan item obat
e. Nama obat, satuan dosis/kekuatan, bentuk sediaan atau rute pemberian, jumlah
obat, signa obat dituliskan dengan jelas.
f. Penulisan k/p atau prn harus disertai dengan indikasi penggunaan atau kapan
diperlukannya, misalnya prn sakit kepala atau prn mual.
g. Bila ada permintaan obat yang tulisannya mirip dengan obat lain (lihat daftar
LASA/NORUM) misalnya ceftriaxone atau cefotaxime, beri tanda garis bawah
atau huruf capital.
h. Tanda seru atau paraf dokter untuk resep obat yang mengandung obat dengan
jumlah dosis yang melebihi dosis maksimum.
i. Pada penulisan obat narkotika dan psikotropika/khusus agar sah harus dibubuhi
tanda tangan dokter (bukan paraf)
3. Tanda tangan dan paraf dokter dalam penulisan resep sesuai dengan specimen tanda
tangan dan paraf dokter yang bersangkutan
4. Resep resmi harus ditulis oleh dokter peminta, bila pesanan obat melalui telepon maka
resep dituliskan oleh dokter jaga UGD (Unit Gawat Darurat)
5. Resep harus ditulis pada lembar kertas resep yang memiliki logo atau kop resmi
6. Resep harus ditulis lengkap dengan tulisan tangan yang jelas dan mudah dibaca.
7. Ada Prosedur Rekonsiliasi Obat saat pasien masuk rawat inap yang dilaksanakan oleh
dokter.
8.
9. PEMBERIAN OBAT
Ditetapkan di J o m b a n g
Pada tanggal 22 November 2014
Direktur
Rumah Sakit Ibu dan Anak
Muslimat Jombang,