Anda di halaman 1dari 9

POLITEKNOSAINS VOL. X NO.

September 2011

PENGARUH FRAKSI VOLUME DAN UKURAN PARTIKEL


KOMPOSIT POLYESTER RESIN BERPENGUAT PARTIKEL
GENTING TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN KEKUATAN
BENDING
Siswanto1 , Kuncoro Diharjo2.
1

. Mahasiswa Pasca Sarjana Teknik Mesin UNS.


2
. Dosen Pasca Sarjana Teknik Mesin UNS

ABSTRACT
Composite polyester resin and particles with a variable critical
particle volume fraction 30%, 40% and 50% and the variable mesh size
40-60,60-80,80-100.
It uses composite materials BQTN Polyester Resin 157 and
MEKP catalyst. Particles get with smooth tiles on tiles with a crusher
machine and sifted until it reaches the mesh size particles that have been
determined. Research done at the Laboratory of Materials University of
Surakarta
Eleven
March.
From the results of research that has been done that the composite
with particle volume fraction 30% of the resulting value of bending
strength and higher tensile strength compared with composites with
particle volume fraction 40% and 50%. While the composite with
particle size 80-100 mesh generated bending strength values and higher
tensile strength compared with 40-60 and 60-80 mesh.
Key words: Composite, precarious particles, volume fraction, tensile
strength and bending strength.
PENDAHULUAN
Perkembangan
teknologi
material telah melahirkan suatu
material
jenis
baru
yang
dibangun
secara
menggabungkan dua unsure atau
dikombinasikan dalam skala
makroskopis ( dapat terlihat
Pengaruh Fraksi Volume...

langsung oleh mata). Material


inilah yang disebut material
komposit. komposit banyak
dikembangkan karena memiliki
sifat yang diinginkan karena
tidak didapat dari material lain
apabila berdiri sendiri.

91

POLITEKNOSAINS VOL. X NO. 2

lempung adalah segumpal


tanah liat yang plastis dan mudah
dibentuk. Sifat tanah liat yang
sangat menurut itu memberikan
potensi pendayagunaan berbagai
aplikasi keramik yang sangat
luas, mulai dari pembuatan batu
bata, genting yang kaku hingga
pada benda-benda rumah tangga.
keramik memiliki sifat dan
karakteristik yang baik, Sifat
khas yang di miliki keramik
yaitu kapasitas panas yang baik
dan konduktivitas panas yang
rendah,Tahan
korosi,
Sifat
listriknya
dapat
insulator,
semikonduktor,
konduktor
bahkan superkonduktor, Sifatnya
dapat magnetik dan nonmagnetik ,Keras, dan kuat.
Sedangkan kelemahan keramik
adalah rapuh.
Berdasarkan sifat keramik
yang sangat baik tersebut maka
peneliti tertarik untuk membuat
rekayasa material komposit
menggunakan Matrik Polyester
Resin BQTN 157 berpenguat
partikel genting. Selanjutnya
komposit akan di uji terhadap
sifat
mekaniknya
dengan
pengujian tark dan pengujian
lentur.
Dalam
penelitian
ini,
masalah yang akan di teliti di
batasi pada pengaruh fraksi
volume partikel genting 30%,
40% dan 50% dan ukuran
butiran partikel mesh 40-60,

Pengaruh Fraksi Volume...

September 2011

mesh 60-80 dan mesh 100-120


terhadap Kekuatan tarik dan
kekuatan lentur.
METODOLOGI.
Spesimen yang di buat adalah
specimen pengujian tarik (
standard ASTM D 638 ) dan
spesimen pengujian lentur (
standard ASTM D 790). Bahan
komposit adalah Polyester
Resin BQTN 157 ( yang di beli
dari PT. Justus Semarang ),
Katalis
MEKP.
Sebagai
penguat
dalam
komposit
digunakan dari partikel genting.
Partikel didapatkan melalui
menghaluskan genting dengan
menggunakan mesin crhuser.
Pelaksanaan penelitian dan
pengujian material dilakukan di
Laboratorium Material Jurusan
Teknik
Mesin
Pengujian
Material
menggunakan
Ultimate
Tensile
Strengh
Machine.
TINJAUAN PUSTAKA.
Hasil Penelitian Sebelumnya
(Qomarul Hadi, dkk,2010 )
meneliti metal komposit AL
6061 berpenguat abu terbang (
fly ash) limbah batu bara. Metal
matrik Komposite Al6061-Fly
ash yang telah dihasilkan melalui
metode strir casting. partikel
penguat dipilih serbuk Fly ash
dengan variasi fraksi volume 5%,
10%, 15%, dan 20%, sedangkan
92

POLITEKNOSAINS VOL. X NO. 2

untuk pembasahannya digunakan


Mg sebanyak 10%. Putaran
Pengadukan 700 Rpm, dengan
waktu pengadukan 60 menit
yang dilakukan dengan dua tahap
dengan holing time 20 menit.
Dari hasil pengujian didapat
bahwa sifat mekanik meningkat
seiring dengan peningkatan
fraksi volume abu terbang.
sedangkan sifat fisik densitas
menurun seiring peningkatan
fraksi volume abu terbang.
( Suarjono, 2001 ) meneliti
komposit
polyester
dengan
berpenguat partikel kelas soda
gamping. Variasi yang di
gunakan berdasakan ukuran butir
dan fraksi volume partikel.
Vasiasi ukuran butir yang di
gunakan adalah ukuran mesh
100, mesh 150 dan mesh 200.
Sedangkan variasi fraksi volume
partikel gelas menggunakan
volume 5%, 10%, 15%, 20% dan
25%. Dari data pengujian di
dapat bahwa semakin kecil
ukuran butiran partikel memiliki
kekuatan tarik, impak dan
densitas yang lebih tinggi.
Fraksi Volume.
Untuk
menghitung
volume, parameter yang
diketahui adalah berat
resin, berat jenis serat,
komposit dan berat
Adapun fraksi volume

Pengaruh Fraksi Volume...

fraksi
harus
jenis
berat
serat.
yang

September 2011

ditentukan dengan persamaan


(Harper, 1996) :
wf
f . Vf
f
Wf = ------ = ---------- = ----wc
c . Vc
c
c
Vf = ---------. wf = 1 Vm
f
Jika
selama
pembuatan
komposit diketahui massa fiber
dan matrik, serta density fiber
dan matrik, maka fraksi volume
dan fraksi massa fiber dapat
dihitung dengan persamaan
(Shackelford, 1992) :
wf f
Vf = ----------------------wf f + wm m
Kekuatan Bending
Menentukan kekuatan bending
menggunakan
persamaan
(Standart ASTM D790-02) :
M .Y
= ------------I
3 . P. L
= -------------2 . b . d2 .
Kekuatan Tarik
Pengujian
tarik
dilakukan
dengan mesin uji tarik atau
dengan
universal
testing
standar.(Standar ASTM D 63802).
93

POLITEKNOSAINS VOL. X NO. 2

September 2011

Tegangan tarik ditentukan


dengan rumus sebagai berikut
(Surdia, 1995)
P = . A atau = P / A
Sedangkan besarnya regangan
hasi
pengujian
tarik
komposit.(Surdia,1995)
L

------Lo
Besarnya
nilai
elastisitas komposit
1995)

modulus
(Surdia,

E = ------

Pengaruh Fraksi Volume...

94

POLITEKNOSAINS VOL. X NO. 2

HASIL DAN
PEMBAHASAN
1. Patahan Spesimen
Tarik.

September 2011

2. Patahan Spesimen
Bending.

Uji

uji

1.

Pengaruh Fraksi Volume...

95

POLITEKNOSAINS VOL. X NO. 2

September 2011

3. Data Hasil Pengujian Tarik.


MESH

40 - 60
60 - 80
80 - 100

Partikel 30 %
Arata2.
t rata2.
( mm2)
(Mpa))
40,09
11,39
40,28
17,23
40,83
22,32

Partikel 40%
Arata2.
t rata2.
( mm2)
(Mpa))
40,13
11,13
38,15
16,88
41,50
20,44

Partikel 50%
Arata2.
t rata2.
( mm2) (Mpa))
41,00
10,86
41,01
18,13
40,38
19,50

4. Data Hasil Pengujian Bending


MESH

40 - 60
60 - 80
80 - 100

Tegangan Tarik ( Mpa)

5.

Partikel 30 %
Prata2.
b rata2.
( N)
(Mpa))
112,43
54,44
144,85
75,10
156,68
86,87

Partikel 40%
Prata2.
b rata2.
( N)
(Mpa))
90,45
49,03
107,55
63,26
107,55
63,26

Partikel 50%
Prata2.
b rata2.
( N)
(Mpa))
85,38
43,39
92,25
47,82
92,25
54,20

Grafik Pengujian tarik.


30
25
20
15
10
5
0

Partikel 30%
Partikel 40%
Partikel 50%
40-60

60-80

80-100

Ukuran Mesh partikel

Pengaruh Fraksi Volume...

95

POLITEKNOSAINS VOL. X NO. 2

September 2011

Tegangan Tarik ( Mpa)

30
25
20
15

40-60

10

60-80

5
80-100

0
30%

40%

50%

Fraksi Volume partikel

Tegangan bending ( Mpa)

6. Grafik Pengujian Bending.


100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0

Partikel 30%
Partikel 40%
Partikel 50%
40-60

60-80

80-100

Ukuran Mesh Partikel

Pengaruh Fraksi Volume...

97

Tegangan bending ( Mpa)

POLITEKNOSAINS VOL. X NO. 2

September 2011

100
80
60
40

Mesh 40-60

20

Mesh 60-80

Mesh 80-100
30%

40%

50%

Fraksi Volume Partikel

Pembahasan.
Dari
data hasil pengujian
bending dan pengujian tarik
menunjukkan bahwa komposit
dengan fraksi volume partikel
30%
memiliki
kekuatan
bending dan tarik lebih tinggi
di banding dengan komposit
fraksi volume partikel 40%
dan 50%. Komposit dengan
fraksi volume partikel 30 %
menghasilkan ikatan matrik
terhadap partikel lebih kuat,
matrik memiliki keleluasaan
untuk mengisi daerah antara
butir., sedangkan semakin
tinggi fraksi volume partikel
akan menyebabkan keleluasaan
kemampuan
matrik
untuk
mengisi daerah antar butir
semakin
kecil
yang
menyebabkan menurunya daya
ikatan yang di hasilkan.
Ukuran
partikel
juga
berpengaruh terhadap kekuatan
komposit. Komposit dengan
partikel mesh 80-100 memiliki
Pengaruh Fraksi Volume...

tegangan bending dan tarik


yang lebih tinggi di banding
dengan ukuran mesh 40-60
maupun mesh 60-80. Hal ini di
sebabkan
bahwa
ukuran
partikel butir semakin kecil
akan semakin besar luasan area
parikel yang akan di ikat oleh
matrik, sehingga berpengaruh
pada meningkatnya kekuatan
bending.
KESIMPULAN.
Komposit
Polyester Resin
dengan partikel genting variable
fraksi Volume 30% , 40% dan
50%
yang di uji dengan
pengujian Tarik dan pengujian
lentur
menghasilkan
kesimpulan:
1. Fraksi Volume partikel
30% dan ukuran mesh 80100
menghasilkan
kekuatan
lentur
dan
kekuatan tarik lebih besar
dari fraksi volume 40%
dan 50%.
98

POLITEKNOSAINS VOL. X NO. 2

2. Ukuran partikel mesh 80100


menghasilkan
kekuatan ikatan /bonding
antar partikel lebih tinggi,
hal tersebut di sebabkan
luasan area bonding lebih
luas di abndingkan dengan
ukuran mesh 40-60 dan
60-80.
DAFTAR PUSTAKA.
ASTM. D 790 02 Standard
test methods for flexural
properties of unreinforced
and reinforced plastics
and electrical insulating
material.
Philadelphia,
PA : American Society for
Testing and Materials.
ASTM. D 638-02 Standart test
method
for
tensile
properties of plastics.
Philadelphia,
PA
:
American Society for
Testing and Materials.
Callister, W. D., 2007, Material
Science and Enginering,
An Introduction 7ed,
Department
of
Metallurgical Enginering
The University of Utah,
John Willey and Sons,
Inc.
Diharjo, K., dan Triyono, T.,
2003, Buku Pegangan
Kuliah Material Teknik,
Universitas
Sebelas
Maret, Surakarta.
Pengaruh Fraksi Volume...

September 2011

Gibson,
1994.Principle
Of
Composite
Material
Mechanics. New York :
Mc Graw Hill,Inc.
Nurkholis., 2008, Analisis Sifat
Tarik
dan
Impak
Komposit Serat Rami
Dengan
Perlakuan
Alkali Dalam Waktu 2,
4, 6, dan 8 jam, Fraksi
Volume Serat 10%
Dengan Matrik Poliester
BQTN 157.
Junaedi,
2008,
Penelitian
Kekuatan Tarik dan
Impak Komposit Serat
Rami Dengan Variasi
Panjang Serat 25mm,
50mm, dan 100mm,
Dengan Fraksi Volume
Serat 10% Dengan
Matrik Poliester BQTN
157.
Saprudin,
2004,
Penelitian
Kekuatan Bending dan
Impak Komposit Serat
Kenaf Tanpa Perlakuan
Alkali Dengan Fraksi
Volume Serat 30% dan
40%.
Surdia, 1992, Pengetahuan
Bahan Teknik, FT,
Pradnaya
Paramita,
Jakarta.
http://www.kemahasiswaan.its.a
c.id.pdf : 15 Januari 2008

99

Anda mungkin juga menyukai