Temu Muka 14 Dasar Perhitungan Beban Pendinginan
Temu Muka 14 Dasar Perhitungan Beban Pendinginan
PERTEMUAN 14
1.1.2
Jika jumlah orang yang ada di dalam ruangan diketahui dengan pasti,
pergunakanlah jumlah tersebut. Hal ini dikarenakan perbedaan usia, berat badan
misalnya bagi wanita haruslah di pakai faktor kelompok pria dewasa kali 0,82;
sedangkan bagi anak-anak, haruslah dipakai faktor kelompok pria dewasa kali
0,75. Faktor kelompok pria dewasa saja dapat diperoleh dengan membaginya
dengan faktor kelompok tersebut.
1.1.2.1
1.1.3
1.1.3.1
(Volume ruangan,
1.1.3.3
2.5
dari dalam gedung/ruangan itu sendiri yang dapat berupa beban sensibel atau laten.
Adapun sumber-sumber beban itu sebagai berikut :
2.5.1
B.
C.
D.
2.5.2
2.5.3
2.6
Secara konduksi.
Secara radiasi.
B.
C.
D.
B.
2.6.1
2.6.1.1 Atap
Q = U . A . Te ( W )
(ASHRAE,116)
Dimana:
Q
Te
2.6.1.2 Dinding
Q = U . A . Te ( W )
(ASHRAE,116)
Dimana:
Q
Te
2.6.1.3 Kaca
Transmisi panas melalui kaca dapat dibagi dua, yaitu :
1.
Secara konduksi
Q = U . A . CLTD corr
(W)
(STOCKER, 77)
Dimana :
CLTD
CLTDcorr
Tr
To
2.
Secara radiasi
Q = A . SC . SHGF . CLF
(W)
(STOCKER, 71)
Dimana :
SC
= Shading Cofficient.
SHGF
CLF
(W)
(ASHRAE,117)
Dimana :
TD
2.6.2
1. Beban sensibel
Qs = No . SHG . CLF
(W)
(STOCKER, 69)
Dimana :
No
SHG
CLF
2. Beban Laten
QL = No . LHG
(W)
(STOCKER, 69)
Dimana:
No
LHG
(W)
Dimana :
CLF
SHG
(W)
(STOCKER, 68)
Dimana :
CLF
SHG
2.6.3
digunakan dengan udara segar. Udara segar tersebut berasal dari luar yang masuk ke
dalam ruangan melewati filter sehingga kebersihan terjaga.
Infiltrasi adalah udara luar yang masuk ke dalam ruangan terkondisi secara tidak
sengaja. Infiltrasi dapat masuk melalui celah-celah pintu dan jendela yang tertutup maupun
pintu dan jendela yang sering dibuka. Hal ini disebabkan adanya perbedaan temperatur dan
tekanan udara luar dengan udara ruangan.
Beban pendinginan ventilasi dan infiltrasi merupakan beban sensibel dan laten.
1. Beban sensibel
Qs = 1,232 . I/s . t
(STOCKER, 64)
Dimana :
I/s
2. Beban laten.
QL = 3012 . I/s . W
(STOCKER, 65)
Dimana :
I/s
No
4.2 Infiltrasi
Jumlah udara infiltrasi yang masuk melalui celah-celah ditentukan dengan
rumus :
Ui= I . CL
Dimana :
I
CL
10
2.4
energi-energi kalor dari setiap jenis bahan yang dipergunanakan. Dasar perhitungan R dan
U pada table 8-6 dan 8-7 (ASHRAE,1977 :118-119) adalah dengan menggunakan analogi
rangkaian listrik. Dalam hal tahanan thermal tiap-tiap bahan bentuknya dianalogikan sebagai
tahanan listrik yang disusun secara seri untuk mendapatkan tahanan total, perlu
ditambahkan harga lapisan udara pada posisi luar dan dibawah struktur bangunan.
Pada gambar dibawah ini, diperlihatkan contoh perhitungan untuk menentukan harga
koefisien perpindahan panas keseluruhan untuk dinding luar.
R1
RD
R2
R3
RL
Diluar
Didalam
Aliran kalor
Maka bentuk persamaan dari harga koefisien transmisi kalor tersebut adalah :
U
1
R
R = RD + R1 + R2 + R3 + RL
Dimana :
U
11
F
Btu
Ft 2
RD
F
Btu
dalam
RL
Ft 2
h.Ft 2
Btu
R1, R2, R3
h.Ft 2
Btu
Harga RD dan RL dapat di peroleh dari table 8-8 (ASHRAE, 1977 : 119), sedangkan harga
R1, R2, R3, didapat dari table 8-9 (ASHRAE, 1977 : 120)
DAFTAR PERHITUNGAN BEBAN AIR CONDITIONER
Langganan: ...................................
Tanggal: .................
Bagian
Ukuran
Faktor perkalian
1. JENDELA
Mengapa matahata:
(Pilih satu, beban yang terbesar)
Tanpa
Beban
Siang Hari
Ditutup Tenda
Penutup
atau
dari
tirai
luar
dingin
BTU/h
Ukuran x
Faktor
12
sqft
75
30
20
sqft
100
40
25
b). Timur
sqft
75
30
20
c). Tenggara
sqft
75
35
20
d). Selatan
sqft
120
50
35
sqft
150
65
45
f). Barat
sqft
120
50
35
sqft
75
35
20
h). Utara
2. JENDELA-JENDELA
Tidak menghadap matahari:
Jumlah semua jendela
sgft
a. Gelas tunggal
sgft
14
a. Bagian luar
Menghadap matahari
7
konstruksi
Panjang
........ft
Ringan
Berat
60
30
c.Bagian dalam
Hanya pada dinding yang me
30
..........ft
sqft
19
b. Atap berisolasi
sqft
aqft
sqft
13
sqft
12
aqft
600
watt
Panjang
ft
14
tutup dari luar atau keduanya didalam dan diluar, dipakai factor pada tenda dari
luar.
(perhatiakan: untuk jendela dengan gelas block, factor-faktor pada bagian harus
dikalikan 0.5 dan untuk gelas ganda atau storm window dikalikan dengan 0.8)
2. Kalikan jumlah semua luas jendela dalam sqft. dengan faktor yang sesuai.
3. a. Kalikan jumlah panjang dalam feet dari semua dinding yamg menghadap keluar
dengan factor yang sesuai. Pintu dianggap sebai dari dinding yang tebal 8(20cm)
atau kurang dianggap konstruksi ringan. Dinding yang berisolasi tau dinding tebal
lebih dari 8 diamggap lonstruksi berat.
b.
Kalikan semua dinding dalam feet dari dinding-dinding bagian dalam yanga
berbatasan dengan ruang yang tidak dindingkan dengan paktor yang diberikan.
Dinding yang dibatasi dengan lain ruangan yang juga didinginkan tidak perlu
dijumlahkan untuk dihitung.
4. Kalikan jumlah luas atap (roof) atau langit-langit (ceiling)dalam sqft, dengan factorfaktor yang diberikan paling sesuai (hanya dipilih sebuah yang paling sesuai).
5. Kalikan jumlah luas lantai dalam sqft. Dengan faktor yang diberikan, hilangakan
bagian-bagian ini jika lantai berada langsung diatas tanah atau diruang bawah tanah
(basemen).
6. Kalikan jumlah orang yang ada dalam ruangan yang diatur udaranya dengan faktor
yang diberikan. Ambil paling sedikit 2 orang.
7. Hitunglah jumlah watt dari lampu-lampu dan alat-alat listrik yang dipakai waktu RAC
sedang bekerja, kalikan jumlah watt dengan paktor yang diberikan.
8. Kalikan lebar dalam feet dari pintu atau dinding yang terbuka, atau terus menerus
terbuka dan berhubungnan dengan lain ruangan yang tidak didinginkan dengan
faktor yang diberikan. Jika lebar atau dinding yang terbuka dari 5 feet (1.5m), beben
yang sesungguhnya akan melebihi dari perhitungan. Dalam hal ini kedua rungan
tersebut harus dianggap sebagai suatu ruangan
15
m2/ton
46-56
feet/ton
500-600
33-42
355-450
kamar
30-35
325-375
16
28-33
300-355
23-28
250-300
23-28
250-300
23-28
250-300
23-28
250-300
Pusat kesehatan
21-25
225-270
21-25
225-270
19-23
200-250
18-23
190-250
14-23
150-250
Gereja
9-23
100-250
Rumah makan
16-21
170-225
Kamar makan
18-20
190-215
Salon kecantikan
14-19
150-200
Ruang perjamuan
9-16
100-170
Aula (Auditorium)
5-14
50-150
17