II.
III.
poikilometrik.
DASAR TEORI
Suhu tubuh manusia dipertahankan hampir menetap (homoetermis)
oleh suatu sistem pengatur tubuh (thermoregulatory system) (Sumamur,
2009). Sistem pengaturan suhu diatur oleh hypotalamus yang ada pada otak.
Hipotalamus berperan dalam merespon panas dan dingin yang berfungsi
sebagai tempat menerima informasi suhu tubuh untuk dapat dikirimkan ke
kulit, otot dan organ lainnya sehingga suhu tubuh tetap normal (Ladou, 2013).
Selain itu dalam menyeimbangkan metabolisme tubuh, hipotalamus memiliki
pusat termoregulator yang merupakan saraf pada area preoptik yang terdapat
hipotalamus
posterior
yang
berfungsi
sebagai
termostat.
Termostat
1995).
Hipotalamus
akan
merespon
suhu
tubuh
dengan
yaitu
poikiloterm
dan
homoiterm.
Poikiloterm
suhu
Cara Kerja
A. Pengukuran suhu mulut
1. Bersihkan termometer klinik dengan alkohol
2. Turunkan miniskus air raksa sampai dibawah skala dengan mengayun
sentakan termometer tersebut beberapa kali.
V.
VI.
Keseimbangan
pemasukan
dan
pengeluaran
juga
dapat
kesemutan atau menyengat, merasakan sakit, kulit kebiruan dan kaki keram
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa suhu badan
akan berubah ketika dalam keadaan yang berubah, ketika pada suhu
dingin suhu akan menurun, hal ini menunjukkan adanya vasodilatasi pada
pembuluh darah sebagai respon adanya pertahanan tubuh untuk tetap
mempertahankan suhu tubuh, dan ketika di suhu panas maka akan terjadi
vasokontriksi.
B. Saran
Dari kesimpulan diatas disarankan agar suhu dingin ataupun
panas dilakukan pada suhu penurunan atau kenaikan secara bertahap,
sehingga dapat diketahui pada kisaran berapa tubuh dapat merespon
atau
mulai
bekerja
untuk
menyeimbangkan
dengan
kondisi
lingkungannya.
VIII.
DAFTAR PUSTAKA
Duke, N.C. 1985. Rhizophora apiculata, R. mucronata, R. stylosa, R.
annamalai, R. lamarckii (IndoWest Pacific stilt mangrove).
Permanent Agriculture Resources 2 (1)
Gibson, James,L. 1995. Organisasi, Perilaku, Struktur dan Proses. Edisi
ke-5. Cetakan ke-3. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Ladou J. The Practice in Occupational Disease.in: Ladou J, Editors.
Occupational and Eviromental medicine.lange Medical Books/
Mc Graw Hill : New york. 2013.
Lerner, K. Lee and Lerner, Brenda Wilmoth (2007). Encyclopedia of
Water Science Vol. 3. Published by Thomson Learning, Inc.,
USA.
Nugroho Riant, 2009, public policy (edisi revisi), Jakarta, PT.Elex Media
Komputindo
Sumamur PK.2009. Hygiene Perusahaan Dan Keselamatan Kerja.
Cetakan ke- 9. CV Haji Hasagung. Jakarta
Sherwood L. 1996. Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem. Edisi 1. EGC.
Jakarta.