Anda di halaman 1dari 10

Paper

Pengertian Open BTS dan Beberapa Penerapan yang ada

Laboratorium

: Teknik Switching

Tujuan

: Syarat Rekruitasi Asisten Laboratorium

Kelas

: TT-38-01

Nama Mahasiswa

: Muhamad Ihsan
Fakultas Teknik Elektro
Teknik Telekomunikasi
Telkom University
2016

ABSTRAK
Open Base Transceiver Station (BTS) program awalnya dikembangkan
menggunakan open source OS yaitu Linux yang dihubungkan dengan hardware
bernama Universal Software Radio Peripheral (USRP) untuk mendukung sistem
GSM (Global System for Mobile Communications) dengan biaya yang jauh lebih
rendah dari operator komersial BTS. Makalah ini menekankan konsep dan
metodologi biaya rendah pelaksanaan OpenBTS menggunakan USRP. Sebuah
sistem GSM BTS lengkap memanfaatkan Asterisk. Sebuah aplikasi software VoIP
(voice over IP) PBX (private branch exchange), diimplementasikan untuk
mensimulasikan panggilan suara masuk dan keluar antara soft-phone dan handset
GSM terbuka. Sistem OpenBTS ini cocok untuk dipakai di negara kecil.

I.

Pendahuluan
GSM adalah salah satu teknologi maju yang paling awal tercipta di
dunia. Sistem GSM secara tradisional dapat dilaksanakan dengan
komponen perangkat keras yang mahal. Dengan perkembangan
teknologi baru yaitu Software Defined Radio (SDR) pemrosesan sinyal
dapat dilakukan dengan biaya yang jauh lebih ekonomis di tambah
dengan belakangan ini sebagian besar hardware dapat diganti dengan
perangkat lunak real-time.

Gambar 1.1
Sistem kerja
OpenBTS

Dengan berkembangnya teknologi radio GNU dan Universal


Softwre Peripheral (USRP) menjadikannya solusi SDR (Software
Defined Radio) untuk menerapkan pemrosesan sinyal yang tepat dan
menangani tugas-tugas hardware seperti modulasi, demodulasi dan
sinkronasi dengan biaya yang relatif lebih rendah.

II.

Latar Belakang

Tujuan awal di ciptakannya OpenBTS adalah untuk memenuhi


kebutuhan khusus seperti untuk daerah yang terpencil,untuk daerah
bencana,untuk penelitian, serta sifatnya yang portable sehingga mudah
dibawa

kemana-mana.

OpenBTS

digunakan

untuk

penelitian

dikarenakan jika menggunakan BTS yang sebenarnya tentu akan sulit


bagi mahasiswa atau institusi pendidikan karena biaya yang terlalu
besar dan perangkat yang besar. OpenBTS bisa didirikan dan diatur
dengan cepat dan berbasis internet.
Dengan menggunakan software open source dan sebuah hardware
yang tidak terlalu besar, kita bisa membuat BTS sendiri, ungkap
Penggiat Teknologi Informasi (TI),Onno W Purbo, yang pertama
mengembangkan OpenBTS ini di Indonesia.
Teknologi ini juga dapat dimanfaatkan untuk menjadi solusi
membantu daerah terpencil di indonesia yang tidak memiliki operator
seluler, misalnya Papua. Orang Papua punya ponsel, tapi biasanya
mereka menggunakannya untuk mendengarkan musik. Beli pulsa juga
percuma, karena tidak ada BTS-nya. Tidak ada operator seluler yang
berani masuk ke kawasan pedalaman, karena biaya pasang BTS sangat
mahal, dan mereka tidak melihat ada potensi konsumen di sana,
sehingga mereka akan rugi, kata Onno.
III.

Metodologi
Paper saya ini bertujuan agar masyarakat lebih menegetahui
tentang apa itu OpenBTS. Yang sebetulnya dapat dimanfaatkan dengan
baik untuk saudara-saudara kita di daerah terpencil. Didalam paper ini
juga akan kami cantumkan bagaimana proses kerja dari teknologi Ope
BTS ini. Berikut adalah gagasan untuk memahami fokus paper saya :
1) Apa itu OpenBTS?
2) Apa saja manfaat dari OpenBTS?
3) Perangkat apa saja yang diperlukan untuk menjalankan oen
BTS?
4) Bagaimana proses kerja dari OpenBTS?

IV.

Pembahasan
4.1 Open BTS
Pertama-tama kita akan memulai dari pengertian atau
penjalasan lebih lanjut mengenai apa itu OpenBTS. Dalam

pendahuluan dan latar belakang telah banyak saya paparkan


menenai apa itu OpenBTS, mulai dari penjelasan bahwa open
BTS adalah sebuah aplikasi yang berjalan pada platform linux.
OpenBTS juga merupakan aplikasi yang open source namun
dalam perangkatnya harus membeli. Perangkat yang harus
dibeli adalah USRP (Universal Software Radio Peripheral)
untuk memancarkan sinyal jaringan standar seluler (GSM).
Namun disayangkan bahwa teknologi ini masih dilarang
penggunaanya karena belum ada regulasi yang mengaturnya
secara detail. Namun Jika mengacu pada Undang Undang
Telekomunikasi No. 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi
pasal 3; telekomunikasi diselenggarakan dengan tujuan untuk
mendukung persatuan dan kesatuan bangsa, meningkatkan
kesejahteraan dan kemakmuran rakyat secara adil dan merata,
mendukung kehidupan ekonomi dan kegiatan pemerintahan,
serta meningkatkan hubungan antar bangsa. Termasuk dari
Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM. 21 Tahun 2001
tentang Penyelenggaraan Jasa Telekomunikasi Pasal 6. Dari
pembeberan pasal-pasal dari regulasi di atas, jelas bahwa
penyelenggara jasa teleponi dasar dapat dilakukan oleh nonoperator asal ada ijin menteri.
4.2 Pemanfaatan OpenBTS yang dapat dilakukan
Seperti yang sudah saya sebutkan di poin sebelumnya
bahwa dengan pengaplikasian OpenBTS kita dapat membantu
saudara kita yang berada di daerah terpencil yang tidak
terjangkau jaringan seluler tercatat penerapan OpenBTS yang
pertama adalah ketika dipasang di sebuah negara kecil yang
bernama niue pada 2010 silam. Dimana niue adalah sebuah
negara yang sangat kecil dengan penduduk sekitar 1700 orang
yang tidak menarik bagi penyelenggara telekomunikasi mobile.
Struktur biaya OpenBTS sangat cocok untuk Niue yang sangat
mendambakan layanan selular tapi tidak bisa membeli sistem
base station GSM konvensional. Di papua juga merupakan

lokasi penerapan OpenBTS. Tercatat sejak tahun 2014, Kurtis


Heimerl membangun OpenBTS di salah satu daerah terpencil
dekat wamena.
4.3 Perangkat keras dan lunak untuk membangun OpenBTS
Perangkat yang dibutuhkan untuk membangun OpenBTS
memang

cukup

sederhanan

untuk

versi

minimal

kita

membutuhkan seperangkat komputer, boleh pc atau laptop.


Kemudian

kita

membutuhkan

hardware

yang

dapat

memancarka sinyal radio yaitu USRP (Universal Software


Radio Peripheral) dan dua jenis antena yaitu transmitter dan
receiver. Alat tersebut lah yang akan menggantikan fungsi BTS
(Base Tranceiver Station) komersil dan untuk mendapakan
hardware tersebut kita membutuhkan dana sebesar 15 hingga
20 juta.

Gambar 4.1 & 4.2


USRP (Universal
Software Radio
Peripheral)

Disisi perangkat lunak yang kita butuhkan adalah sistem


operasi linux yang akan ditanam pada komputer. Selanjutnya
kita juga membutuhkan software OpenBTS yang dapat kita
download secara gratis dan ini merupakan software open
source. Dan OpenBTS akan difungsikan sibagai kontrol pada
operasi BTS. Untuk memproses sinyal kita membutuhkan
software GNU Radio yang akan digunakan juga untuk
mengendalikan USRP. Seterusnya kita juga membutuhkan
software yang berfungsi sebagai sentral telefon bernama
Asterisk. Fungsi Asterisk mirip perangkat MSC(Mobile
Switching Center) pada sistem GSM. Karena itu Asterisk juga
disebut soft switch karena berbasis piranti lunak. Sedang untuk
SMS memakai aplikasi Jabber protokol XMPP. Semua aplikasi

ini free dan open source. Dan protokol yang digunakan oleh
sentral telefon Asteisk adalah Session Initiation Protocol (SIP).

Gambar 4.3
Contoh Rangkaian
Perangkat OpenBTS

Beberapa rangkaian openBTS yang anda dapat pakai untuk


melakukan penelitian ataupun tugas akhir adalah:

USRP-PKG (1 unit)
RFX1800 (2 unit)
VERT900 (2 unit)

Komponen diatas bisa anda dapatkan dengan harga sekitar


US$

1200-1500

yang

dapat

anda

pesan

di

situs

http://www.ettus.com/order. Sedangkan untuk anda yang ingin

mengulik peralatan yang lebih mutakhir perangkat yang dapat


anda gunakan adalah:

UN210-KIT (1 unit)
SBX (2 unit)
VERT900 (2 unit)

Rangkaian diatas dapat dipakai untuk eksperimen pemancar TV


Digital DVB-T, WiMAX, WiFi selain OpenBTS.

4.4 Sistem kerja OpenBTS


Logika berfikir USRP dalam OpenBTS ini kira-kira seperti
sound card pada kompter. Sebuah sound card harus diprogram
agar mengeluarkan sinyal audio. Hal ini serupa dengan USRP
yang harus diprogram agar mengeluarkan sinyal radio. Bukan
hanya sinyal radio, USRP ini bisa diatur untuk mengeluarkan
sinyal AM, FM, ataupun sinyal TV. Semua sinyal diatas
diprogram melalui software. Untuk lebih jelasnya kita dapat
melihat gambar berikut :

Gambar 4.4
OpenBTS
Architecture

Gambar 4.5
OpenBTS
Architecture

Skema kerja dari OpenBTS adalah OpenBTS mengganti


infrastruktur tradisional dari operator GSM, dari Base
Transceiver Station (BTS) ke belakangnya. Dari yang biasanya
traffik diteruskan ke Mobile Switching Center (MSC), pada
OpenBTS trafik di terminasi pada box yang sama dengan cara
mem-forward data ke Asterisk PBX melalui SIP dan Voiceover-IP (VoIP). Sementara itu, referensi air interface (Um)
menggunakan software-defined radio (SDR) pada Universal
Software Radio Peripheral (USRP) USB board.
V.

Kesimpulan
Karena Open BTS adalah sebuah BTS GSM berbasis software
open source, yang memungkinkan handphone GSM untuk menelpon
tanpa menggunakan jaringan operator selular yang ada. Open BTS
dikenal sebagai implementasi open source pertama dari protokol
standard industri GSM. Dengan Open BTS, maka komunitas,
akademisi, peneliti maupun masyarakat luas dapat mengembangkan
penelitian hingga penyediaan sarana telekomunikasi GSM secara
mandiri.
Dengan modal Open BTS, pengguna dimungkinkan untuk
menelepon dan SMS secara gratis tentunya dengan investasi yang
relatif murah.
Diharapkan dengan munculnya teknologi baru ini saudara-saudara
kita yang berada di luar jangkauan operator seluler dapat terbantu dan
juga para mahasiswa, dosen, dan peneliti dapat memanfaatkan
teknologi ini untuk pendidikan dan juga dapat mengembangkan
teknologi ini menjadi lebih mutakhir lagi.

Daftar Pustaka
Kusnandar, Arie. 2015., OpenBTS, Apakah Itu?
http://telko.id/277/openbts-apakah-itu/.
Diakses

pada

tanggal 8 Nopember 2016..


Arjuna, Fajri. 2011., open BTS apa sih itu
http://fajriarjuna.blogspot.co.id/2011/10/openbts-apa-sihitu.html. Diakses pada tanggal 8 Nopember 2016.
Azad, Abul. 2010, Open BTS Implementation With
Universal

Software

Radio

Peripheral,

http://www.cs.ru.ac.za/research/g09B0279/UsefulPapers/sd

r_openBTS_aazad.pdf, 8 November 2016.


Alyani, Qratul. 2015., open bts.
http://quratulayni.blogspot.co.id/2015/05/open-bts.html.

Diakses pada tanggal 8 Nopember 2016.


Adhi, Ivan. 2014., pengertian open bts
http://ivanadhi2012.blogspot.co.id/2014/03/pengertian-

open-bts.html. Diakses pada tanggal 8 Nopember 2016.


Belajar Bersama. 2012., OpenBTS
http://belajarbersama55.blogspot.co.id/p/blogpage_26.html. Diakses pada tanggal 8 Nopember 2016.

Anda mungkin juga menyukai