Kepala Proyek
Site Operasional
Site Engineer
Pelaksana
Logistik
Surveyor
Operator
8. Membantu bidang administrasi kontrak untuk memeriksa dan menyetujui tagihan upah
mandor, sub kontraktor, dan sewa alat yang berhubungan dengan prestasi fisik lapangan
serta mengajukan request ke direksi proyek sebelum pekerjaan dimulai termasuk
koordinasi dengan konsultan supervisi.
b. Tanggung Jawab
1. Menetapkan sasaran mutu,
2. Memimpin setiap pertemuan,
3. Melakukan komunikasi dengan pihak-pihak terkait dilokasi proyek,
4. Memberikan persetujuan atas permintaan kebutuhan proyek ke kantor pusat/ cabang
2. Site Engineer
Tugas dan kewajiban site engineer adalah sebagai berikut:
1. Menjamin bahwa semua isi dari kerangka acuan pekerjaan akan dipenuhi dengan baik
yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan,
2. Membantu pejabat pelaksana teknis kegiatan dalam penyelesaian administrasi kemajuan
proyek. Bantuan ini termasuk mengumpulkan data proyek seperti kemajauan pekerjaan,
kunjungan pekerjaan, kunjungan lapangan, rapat-rapat koordinasi dilapangan, data
pengukuran kuantitas, dan pembayaran kepada kontraktor. Semuanya dikumpulkan dalam
dalam bentuk laporan kemajuan bulanan dan memberikan saran-saran untuk
mempercepat pekerjaan serta memberikan penyelesaian terhadap kesulitan yang timbul
baik secara teknis maupun kontraktual untuk menghindari keterlambatan pekerjaan,
3. Menjamin semua pelaksanaan detail teknis untuk pekerjaan mayor tidak akan terlambat
selama masa mobilisasi untuk masing-masing paket kontrak dalam menentukan lokasi,
tingkat serta jumlah dari jenis-jenis pekerjaan yang secara khusus disebutkan dalam
dokumen kontrak,
4. Membantu dan memberikan petunjuk kepada tim di lapangan dalam melaksanakan
pekerjaan pengawasan teknis segera setelah kontrak fisik ditandatangani, menyiapkan
rekomendasi secara terinci atas usulan desain, termasuk data pendukung yang diperlukan,
mengendalikan kegiatan-kegiatan kontraktor, termasuk pengendalian pemenuhan waktu
pelaksanaan pekerjaan, serta mencari pemecahan-pemecahan atas permasalahan yang
timbul baik sehubungan dengan teknis maupun permasalahan kontrak,
5. Mengendalikan semua personil yang terlibat dalam pekerjaan penyelidikan
bahan/material baik di lapangan maupun laboratorium serta menyusun rencana kerjanya,
2. Melaksanakan pekerjaan dengan konsisten sesuai dengan rencana mutu proyek (instruksi
kerja), speksifikasi teknis dari pelanggan, dan gambar kerja yang diterimanya dengan
mengarahkan tukang/sub kontraktor dan pekerjanya hingga didapat pekerjaan yang
bermutu, tepat waktu, dan biaya yang seefisien mungkin,
3. Melaksanakan tindakan koreksi dan pencegahan,
4. Membuat dan melaksanakan detail program kerja berdasarkan program
harian/mingguan/bulanan yang adan serta melaporkan prestasi kerja ke kepala proyek,
5. Membuat opname prestasi pekerjaan bersama-sama kepala proyek dan sub kontraktor
(bila ada) yang bersangkutan untuk keperluan tagihan dan lain-lain,
6. Menyelenggarakan pencatatan-pencatatan atas tindakan yang telah dikerjakan baik
qualitatif maupun quantitatif untuk dapat membuat laporan mingguan mengenai:
1. Pemakaian bahan,
dilaksanakan,
mesin-mesin/alat-alat
dalam
pekerjaan
yang
sedang