Anda di halaman 1dari 2

1

Artikel otomotif
ABDUL WAHID ANNUHA

Perbedaan Mendasar Motor Injeksi dan Karburator


Motor injeksi saat ini tengah populer di Indonesia.
Selasa, 3 Mei 2016 | 09:41 WIB
Oleh : Rendra Saputra

Karburator.
VIVA.co.id Pasar sepeda motor kini mulai disesaki kuda besi dengan sistem pembakaran
injeksi. Motor dengan pembakaran demikian kini telah mengalahkan kepopuleran sistem
pembakaran karburator.
Meski demikian, banyak pula yang tak tahu perbedaan mendasar keduanya. Apa saja? Berikut
seperti dilansir BikeWale, Senin, 3 Mei 2016:
Motor dengan teknologi injeksi dikenal lebih irit bahan bakar dan ramah lingkungan.
Penyebabnya, sistem injeksi lebih presisi mengatur bensin dibandingkan dengan karburator.

X TKR 4

SMK MUH RDB

2
Dengan begitu, lebih baik untuk efisiensi bahan bakar, dan menekan polusi gas buang
kendaraan bermotor.
Sementara karburator, bensin disedot dengan pergerakan naik-turun piston. Jadi, berapa
volume bensin yang dikeluarkan, tergantung dari pergerakan piston tersebut. Setidaknya
karburator memiliki tiga penakar bensin yang disebut jet.
Jet memiliki ukuran lubang tempat bensin akan mengalir yang berbeda-beda. Semakin besar
lubangnya, semakin banyak bensin yang dapat lewat.
Perbedaan mendasar karburator dan injeksi, tentu pada proses penghisapan bensin ke ruang
bakar. Injeksi sudah menggunakan peranti elektronik seperti injektor yang tugasnya
menyemprotkan bensin ke ruang bakar. Sementara itu, karburator masih mengandalkan
hisapan yang diperoleh dari pergerakan piston pada silinder.
Sementara persamaan dari karburator dan injeksi ialah, sama-sama berfungsi mencampurkan
bahan bakar dengan udara untuk kemudian disalurkan ke dalam ruang bakar, hingga terjadi
pembakaran pada mesin.
Pada injeksi, ada alat injektor yang mirip seperti keran bensin, dan dapat membuka dan
menutup aliran bensin yang sudah bertekanan sesuai perintah dari ECU (Electronic Control
Unit). Cara kerja injektor mirip seperti busi, yaitu mempunyai timing kapan dan berapa lama
harus menyemprotkan bensin. Artinya lebih teratur, dan menyuplai sesuai dengan kebutuhan
mesin.
Selain itu, pada sistem penyaluran bensin, sistem injeksi sudah menggunakan injektor secara
elektronik. Sementara itu, untuk karburator masih menggunakan buka-tutup skep.
Namun dalam urusan tenaga, keduanya sama saja. Artinya, baik injeksi dan karburator tak
berarti tenaga menjadi lebih unggul satu sama lain

X TKR 4

SMK MUH RDB

Anda mungkin juga menyukai