Anda di halaman 1dari 4

Perbandingan UU no.

32 tahun 2004 dengan


UU no. 23 tahun 2014
No.
1

2.

Telaah
perbandingan
Asas-asas
pemerintahan
daerah

UU no. 32 tahun 2004


asas kepastian hukum;
asas tertib penyelenggara negara;
asas kepentingan umum;
asas keterbukaan;
asas proporsionalitas;
asas profesionalitas;
asas akuntabilitas;
asas efisiensi; dan
asas efektivitas.

UU no. 23 tahun 2014


a. kepastian hukum;
b. tertib penyelenggara negara;
c. kepentingan umum;
d. keterbukaan;
e. proporsionalitas;
f. profesionalitas;
g. akuntabilitas;
h. efisiensi;
i. efektivitas; dan
j. keadilan.

Pembagian
pemerintah pusat merinci apa saja
kekuasaan
yang
menjadi
urusan
antara
pusat pemerintahannya
kemudian
dan daerah
selebihnya menjadi urusan daerah
( general competence).
Pemerintah pusat mengambil bagian :
a. politik luar negeri;
b. pertahanan;
c. keamanan;
d. yustisi;
e. moneter dan fiskal nasional;
f. agama.

urusan pemerintahan absolut,


urusan pemerintahan konkuren,
dan urusan pemerintahan umum.
pemerintah pusat merinci apa saja
yang
menjadi
urusan
pemerintahannnya selebihnya jadi
urusan
daerah.Urusan
pemerintahan pusat
meliputi:
a. politik luar negeri;
b. pertahanan;
c. keamanan;
d. yustisi;
e. moneter dan fiskal nasional; dan
f. agama.

3.

Kewenangan
kewenangan provinsi :
kewenangan provinsi.
provinsi dana.
perencanaan dan pengendaliana. Urusan Pemerintahan yang
kabupaten/kota pembangunan;
lokasinya
lintas
Daerah
b. perencanaan, pemanfaatan, dan kabupaten/kota;
pengawasan tata ruang;
b. Urusan Pemerintahan yang
c. penyelenggaraan ketertiban umum penggunanya
lintas
Daerah
dan ketentraman masyarakat;
kabupaten/kota;
d. penyediaan sarana dan prasaranac. Urusan Pemerintahan yang
umum;
manfaat atau dampak negatifnya
e. penanganan bidang kesehatan;
lintas Daerah kabupaten/kota;
f. penyelenggaraan pendidikan dan dan/atau
alokasi sumber daya manusiad. Urusan Pemerintahan yang
potensial;
penggunaan sumber dayanya lebih
g. penanggulangan masalah sosial lintas efisien apabila dilakukan oleh
kabupaten/kota;
Daerah Provinsi.
h. pelayanan bidang ketenagakerjaankewenangan kabupaten/kota
lintas kabupaten/kota;
a. Urusan Pemerintahan yang
i. fasilitasi pengembangan koperasi, lokasinya
dalam
Daerah
usaha kecil, dan menengah termasuk kabupaten/kota;
lintas kabupaten/kota;
b. Urusan Pemerintahan yang
j. pengendalian lingkungan hidup;
penggunanya
dalam
Daerah
k. pelayanan pertanahan termasuk lintas kabupaten/kota;
kabupaten/kota;
c. Urusan Pemerintahan yang
l.
pelayanan kependudukan, dan manfaat atau dampak negatifnya
catatan sipil;
hanya
dalam
Daerah
m. pelayanan administrasi umum kabupaten/kota; dan/atau
pemerintahan;
d. Urusan Pemerintahan yang
n. pelayanan administrasi penanaman penggunaan sumber dayanya lebih
modal
termasuk
lintas efisien apabila dilakukan oleh
kabupaten/kota;
Daerah kabupaten/kota.
o. penyelenggaraan pelayanan dasar
lainnya
yang
belum
dapat
dilaksanakan oleh kabupaten/kota ;
dan
p.
urusan wajib lainnya yang
diamanatkan
oleh
peraturan
perundang-undangan.
kewenangan kabupaten/kota :
a.
perencanaan dan pengendalian
pembangunan;
b. perencanaan, pemanfaatan, dan
pengawasan tata ruang;
c. penyelenggaraan ketertiban umum
dan ketentraman masyarakat;
d. penyediaan sarana dan prasarana
umum;

e.
f.
g.
h.
i.

penanganan bidang kesehatan;


penyelenggaraan pendidikan;
penanggulangan masalah sosial;
pelayanan bidang ketenagakerjaan;
fasilitasi pengembangan koperasi,
usaha kecil dan menengah;
j. pengendalian lingkungan hidup;
k. pelayanan pertanahan;
l.
pelayanan kependudukan, dan
catatan sipil;
m. pelayanan administrasi umum
pemerintahan;
n. pelayanan administrasi penanaman
modal;
o. penyelenggaraan pelayanan dasar
lainnya; dan
p.
urusan wajib lainnya yang
diamanatkan
oleh
peraturan
perundang-undangan.
Urusan pemerintahan provinsi dan
kabupaten/kota yang bersifat pilihan
meliputi urusan pemerintahan yang
secara nyata ada dan berpotensi untuk
meningkatkan
kesejahteraan
masyarakat sesuai dengan kondisi,
kekhasan, dan potensi unggulan
daerah yang bersangkutan.
4.

Hubungan 1.
kepala daerah bersama DPRD1. kepala daerah bersama DPRD
kepala daerah menetapkan perda
menetapkan perda.
dengan DPRD2. terkait APBD
2. terkait APBD
3. terkait Renstra pemda
3. menyusun dan mengajukan
4.
terkait
pengangkatan
dan rancangan Perda tentang RPJPD
pemberhentian kepala daerah.
dan rancangan Perda tentang
RPJMD kepada DPRD untuk
dibahas bersama DPRD, serta
menyusun dan menetapkan RKPD;
4.
terkait
pengangkatan
dan
pemberhentian kepala daerah.

5.

Masalah
pemilihan
kepala daerah

satu pasangan calon yang - satu pasangan calon yang


dilaksanakan
secara
demokratis dilaksanakan secara demokratis
berdasarkan asas
berdasarkan asas

langsung, umum, bebas, rahasia, langsung, umum, bebas, rahasia,


jujur, dan adil.
jujur, dan adil.
-

Anda mungkin juga menyukai