Anda di halaman 1dari 1

- Pendahuluan -

BAB I
PENDAHULUAN
1.1.

Tujuan Percobaan
Pada percobaan adsorbsi isotermis ini bertujuan untuk mengamati peristiwa adsorbpsi
suatu larutan pada keadaan kesetimbangan dengan temperatur konstan.

1.2. Dasar Teori


Adsorbsi adalah suatu proses dimana gas atau larutan ditarik dan dibawa ke permukaan
zat padat. Material yang diadsorb disebut adsorbat, dan material yang teradsorbat disebut
adsorbent.
(Experimental Physical Chemistry hal. 333)
Adsorbsi adalah jumlah gas atau zat cair yang teradsorb pada permukaan zat padat dapat
digambarkan sebagai adsorbsi isotermis.
(Gordon M. Barrow, Physical Chemistry Six Edition, hal. 344 )
Adsorbsi adalah sejumlah zat yang diadsorbsi sebagai suatu fungsi kesetimbagan tekanan
gas pada suhu konstan.
(Experimen in Physical Chemistry, Shoemaker, Garlang, Nibler, hal. 300)
Hubungan antara jumlah zat yang terserap pada adsorben yang berada dalam
kesetimbangan tekanan atau konsentrasi kesetimbangan pada temperatur tertentu disebut
sebagai adsorpsi isotermis.
SIFAT-SIFAT PERMUKAAN
Adsorbsi Gas Oleh Zat Padat
Molekul-molekul pada permukan zat padat atau cair, mempunyai gaya tarik ke arah
dalam, karena tidak ada gaya-gaya lain yang mengimbangi. Adanya gaya-gaya ini menyebabkan
zat padat dan zat cair, mempunyai gaya adsorpsi. Adsorpsi berbeda dengan absorpsi. Pada
absorpsi zat yang diserap masuk ke dalam absorbens sedang pada adsorpsi, zat yang diserap
hanya terdapat pada permukaannya saja.
(Sukardjo, Prof.Dr, Kimia Fisika. halaman 190)
Daya serap zat padat terhadap gas tergantung dari jenis adsorbens, jenis gas, luas
permukaan adsorbens, temperatur gas, dan tekanan gas.

Laboratorium Kimia Fisika


I -1

Anda mungkin juga menyukai