Hak Cipta
Hak Cipta (c) 2010 dipegang oleh tim penulis, dan di publikasikan berdasarkan lisensi
Creative Commons Atribusi Non-Commercial, Share Alike:
http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/2.5/
http://creativecommons.org
Anda bebas menyalin, menyebarluaskan, dan mengadaptasi tulisan ini dengan ketentuan
tulisan hasil adaptasi dari tulisan ini harus menyebutkan nama penulis ini dan
disebarluaskan dengan lisensi yang sama atau mirip dengan lisensi tulisan ini.
Airputih :
Komplek Perumahan Depdikbud B5/20
Jl. Raya Pejaten Pasar Minggu
Jakarta Selatan 12510
DAFTAR ISI
Apa yang dapat Anda lakukan dengan Audacity?.............................................................1
Apa yang tidak dapat Audacity lakukan?..........................................................................1
Apa yang membuat Audacity unik?...................................................................................2
1.1.Menginstal Audacity pada Linux dengan Menggunakan Terminal.............................2
1.2.Menginstal Audacity pada Linux dengan Menggunakan Synaptic Package Manager3
1.3.Menjalankan dan Mengenal Antar Muka Audacity.....................................................5
1.4.Merekam Suara dengan Menggunakan Audacity........................................................8
1.5.Menyimpan Suara......................................................................................................10
1.6.Membuka File Audio.................................................................................................11
1.7.Mengimport File Audio.............................................................................................12
1.8.Menutup Audacity.....................................................................................................15
Langkah-langkah menutup Audacity adalah sebagai berikut :........................................15
2.1.Selection Tool............................................................................................................17
2.2.Zoom Tool.................................................................................................................17
2.3.Envelope Tool............................................................................................................18
2.4.Draw Tool..................................................................................................................19
2.5.Time Shift Tool..........................................................................................................20
2.6.Multi Tool Mode........................................................................................................20
3.1.Memotong Suara........................................................................................................22
3.2.Menyalin Suara..........................................................................................................24
3.3.Menggunakan Fasilitas Trim.....................................................................................25
3.4.Menggunakan Fasilitas Split.....................................................................................26
3.5.Menduplikasi Suara...................................................................................................28
3.6.Menggabungkan Suara dan Menghapus Track..........................................................29
4.1.Menampilkan Spektrum Sinyal Suara.......................................................................32
4.2.Membuat Silence.......................................................................................................34
4.4.Membuat White Noise...............................................................................................36
4.5.Membuat Click Track................................................................................................37
ii
4.6.Membuat Pluck..........................................................................................................38
5.1.Memberi Efek Bass Boost.........................................................................................40
5.2.Memberi Efek Echo...................................................................................................42
5.3.Memberi Efek Fade-In...............................................................................................44
5.4.Memberi Efek Fade-Out............................................................................................45
5.5.Memberi Efek Repeat................................................................................................47
5.6.Memberi Efek Reverse..............................................................................................48
6.1.Membuat File MP3 dari Hasil Perekaman................................................................50
6.2.Membuat File MP3 dari File Berformat WAV...........................................................52
iii
BAB I
PENGENALAN AUDACITY
Audacity adalah gratis dan kode sumber tersedia di bawah GNU General Public
License.
Audacity adalah cross-platform - berjalan pada Windows (98 melalui XP), Mac
OS X, dan banyak platform Unix, termasuk Linux. Versi sebelumnya bekerja dengan
Mac OS 9.
Tidak ada batasan pada jumlah panjang trek atau jalur apapun, kecuali ukuran hard
disk Anda.
Impor hampir semua hal: WAV, AIFF, Next / AU, IRCAM, MP3, dan Ogg Vorbis
file yang didukung secara native, tapi Audacity juga akan membuka hampir semua
file suara terkompresi dan secara otomatis menyimpulkan format (menggunakan
Impor Data mentah ... fitur).
Audacity tidak hanya meliputi efek berkualitas tinggi banyak built-in, tetapi juga
memungkinkan Anda menggunakan LADSPA dan VST plug-in efek. Ada puluhan
bebas, shareware, dan komersial online plug-in yang melakukan segalanya dari
Reverb untuk Noise Reduction.
Meter Toolbar
Control Toolbar
Mixer Toolbar
Status Bar
Edit Toolbar
Track
Gambar 1.7 Antarmuka Audacity
Penjelasan :
1. Menu Bar berisi menu-menu yang dapat digunakan untuk membuka dan mengolah
file suara.
2. Control Bar terdiri atas dua bagian yaitu editing tools dan audio tools
Selection Tool adalah alat utama yang digunakan untuk audio. Cara
menggunakannya dengan klik track ke posisi kursor , atau klik dan drag untuk
memilih rentang audio.
2)
Envelope Tool adalah alat yang berfungsi untuk mengubah volume suara.
3)
Time Shift Tool adalah tombol alat yang digunakan untuk mengubah posisi
sinyal suara dalam audio track ke kiri atau ke kanan.
4)
Zoom Tool adalah alat yang digunakan untuk melihat lebih jelas bagianbagian tertentu sinyal suara. Tombol ini bisa digunakan untuk melakukan zoom
in atau zoom out.
5)
Draw Tool adalah alat yang digunakan untuk memodifikasi volume suara
pada satu titik.
6)
2)
3)
Stop digunakan untuk menghentikan rekaman audio atau audio yang sedang
diputar.
4)
5)
3. Mixer toolbar berfungsi untuk mengatur volume baik input maupun output dan
menentukan sumber suara yang masuk ke dalam komputer (direkam).
4. Edit toolbar berisi tombol-tombol yang dapat digunakan untuk mengolah suara.
5. Meter toolbar menampilkan informasi proses perekaman suara, apakah suaranya
terlalu besar atau terlalu kecil. Bagian L dan R akan terlihat jika suara output atau
input adalah suara stereo. Jika suara input atau output adalah suara mono, maka
yang terlihat hanya bagian L saja.
6. Status bar berisi informasi status suara yang sedang diolah.
7. Track berisi berbagai macam track seperti audio track, label track, time track, dan
MIDI track.
1.4. Merekam Suara dengan Menggunakan Audacity
Langkah-langkah untuk merekam suara pada audacity adalah sebagai berikut :
1. Pasang microphone pada komputer.
2. Atur volume microphone melalui menu Sistem > Preferensi > Suara. Pilih
masukkan kemudian atur input volumenya.
10
11
12
14
antarmuka Audacity.
2. Menutup Audacity dengan cara menggunakan menu bar dengan memilih menu File
>> Exit pada menu bar.
15
16
BAB II
MENGGUNAKAN EDITING TOOLS
2.1.
Selection Tool
Selection tool digunakan untuk memilih track sinyal suara yang akan diubah, dengan
cara :
1. Rekam atau buka file audio yang ingin diubah.
2. Klik selection tool, lalu klik bagian awal yang ingin diubah kemudian sorot ke
bagian akhir yang akan diubah tanap melepas tombol mouse.
3. Bagian yang sudah terpilih akan terlihat gelap dari sinyal suara yang tidak terpilih.
Tampak seperti gambar di bawah ini :
Area yang dipilih dengan selection tool
2.2.
Zoom Tool
Zoom tool digunakan untuk melihat lebih jelas bagian-bagian tertentu dari sinyal suara.
Berikut adalah cara menggunakan zoom tool pada aplikasi Audacity.
1. Rekam atau buka file audio yang ingin diubah.
17
2.3.
Envelope Tool
Envelope tool digunakan untuk mengubah volume suara, setiap digunakan maka akan
ada titik-titik bantu ditempat perubahan volume. Berikut langkah-langkah menggunakan
envelope tool :
1. Rekam atau buka file audio yang ingin diubah.
2. Klik envelope tool, kemudian klik bagian sinyal suara yang akan diubah volume
suaranya, maka hasilnya akan tampak seperti gambar di bawah ini :
18
2.4.
Draw Tool
Draw tool digunakan untuk memodifikasi volume suara tepat pada satu titik sampel.
Cara menggunakan draw tool adalah sebagai berikut :
1. Rekam atau buka file audio yang ingin diubah
2. Dengan zoom tool lakukan zoom in pada sinyal suara yang akan diubah volume
suaranya, sehingga terlihat titik-titik sampel seperti gambar dibawah ini :
19
2.5.
Time shift tool digunakan untuk menggeser sinyal suara dalam audio track ke kiri atau
ke kanan. Untuk menggunakan time shift tool dengan cara sebagai berikut :
1. Rekam atau buka file audio yang ingin diubah.
2. Klik time shift tool, lalu klik pada sinyal suara pada audio track. Drag ke kiri atau ke
kanan. Lihat hasil penggunaan time shift tool berikut :
2.6.
Multi tool mode digunakan untuk penggunaan tool secara bersamaan. Fungsi tool yang
20
21
BAB III
MENGOLAH SUARA
Mengolah hasil rekaman suara dapat dilakukan pada aplikasi Audacity dengan
memanfaatkan fasilitas memotong suara, menyalin suara, trim, split dan menduplikasi
suara serta menggabungkan dan menghapus track.
22
23
24
25
26
29
31
BAB IV
Selain merekam dan mengolah file audio, aplikasi Audacity juga bisa untuk
menganalisis sinyal suara. Aplikasi Audacity ini dapat melakukan banyak sekali
analisis. Salah satunya adalah menampilkan spektrum sinyal.
Selain menganalisis sinyal suara, aplikasi Audacity juga dapat menambahkan
berbagai bentuk sinyal suara khusus ke dalam sinyal suara yang sudah ada dengan
menggunakan menu generate. Sinyal khusus yang dapat dibuat diantaranya adalah
silence, tone, noise, click track dan pluck.
32
35
2.
3.
Klik menu generate >> white noise pada menu bar sehingga muncul jendela seperti
gambar di bawah ini :
Tentukan durasi white noise yang akan dibuat pada kotak duration. Kemudian
2.
3.
Klik menu generate >> click track pada menu bar. Maka akan muncul kotak dialog
seperti gambar di bawah ini :
37
Tentukan tempo, banyaknya beat per measure dan tentukan number of measure.
Kemudian klik ok, maka akan terlihat hasilnya seperti gambar dibawah ini :
2.
3.
Klik menu generate >> pluck pada menu bar, maka akan terbuka jendela pluck
seperti di bawah ini :
Tentukan pluck MIDI pith-nya kemudian klik Ok. Maka akan tampak hasilnya
seperti gambar di bawah ini :
6.
Klik menu file >> export untuk menyimpan file audio kembali pada format mp3.
39
BAB V
MEMBERI EFEK SUARA
Pada aplikasi Audacity terdapat fasilitas-fasilitas untuk memberi efek suara. Berikut
adalah penjelasan fasilitas-fasilitas memberi efek suara pada aplikasi Audacity dan cara
memberikan efek suara :
2.
Pilih area sinyal suara yang akan diberi efek bass boost.
3.
40
6.
41
7.
Klik tombol ok. Maka hasilnya dapat dilihat seperti gambar di bawah ini :
2.
3.
42
Aturlah delay time dan decay factor kemudian pilih preview untuk
memastikan.
43
6.
Klik ok, maka hasilnya akan tampak seperti gambar di bawah ini :
44
rendah. Berikut adalah langkah-langkah untuk memberikan efek fade-in pada file suara
:
1. Bukalah file suara dengan format MP3.
2. Pilih area sinyal suara yang akan diberi efek fade-out.
3. Pilih menu effect >> fade-out.
46
2.
3.
5.
Tentukan number of times to repeat kemudian klik ok. Maka akan tampak
hasilnya seperti gambar di bawah ini :
2.
3.
48
49
BAB VI
MEMBUAT FILE MP3
File MP3 adalah file suara yang memiliki mode stereo, sedangkan pada umumnya
hasil perekaman adalah memiliki mode mono. Diperlukan cara tertentu untuk membuat file
audio MP3 dari hasil perekaman. Selain format MP3, file berformat WAV juga banyak
digunakan dan umumnya file berformat WAV memiliki mode mono. Oleh karena itu
diperlukan juga cara tertentu untuk membuat file berformat MP3 dari file berformat WAV.
6.1.
50
8. Format file dapat dilihat pada folder penyimpanan dimana file audio tersebut
disimpan.
Gambar 6.4 Hasil Pembuatan File MP3 dari Rekaman File Suara Mono
51
52
8. Format file dapat dilihat pada folder penyimpanan dimana file audio tersebut
disimpan.
53