BAHASA INDONESIA
BAPER
Cerpen Karangan: Kristin Agustina
Baper kata yang lagi ngehits di kalangan anak muda terutama yang sedang dilanda virus
tai kotok (cinta).
Awalnya gua beranggapan kalau baper = gila. Kenapa? Karena seseorang yang terkena baper
biasanya akan mengalami sedih tiba tiba, atau ketawa sendiri, bad mood dan lain lain. Dan gua
pun pernah merasakan yang namanya gila maksud gua baper.
Gue dikenal sebagai Mawar (nama samaran), remaja yang duduk di kelas 12 ipa 1 sosok yang
dikenal sebagai remaja periang namun depresi akut. Gue gak terlalu peduli dengan yang
namanya cinta atau suka atau apalah itu, tapi sejak Sumanto (nama asli) datang ke kehidupan
gue, gue mulai merasakan yang namanya virus cinta *eeeeaaaa. Ya walaupun namanya serem
tapi tidak tampangnya, tinggi putih dan berkacamata menambah kerupawanan dari Sumanto.
Lama kelamaan gue mulai merasakan hubungan ini gak jelas.. Karena hampir 6 bulan kita dekat
tapi belum ada tanda tanda kalau dia mau nembak gue. Galau, bingung, depresi, muntaber
melanda gue apa jangan jangan bener kata temen temen ya? pikir gue dalam hati.
Karena gue ingin kejelasan mengenai hubungan ini gue tanya ke sumanto.
PING
kenapa mawar?
aku boleh nanya gak?
boleh nanya apa?
hmm sebenernya status hubungan kita apa sih?
Keringat mengucur segede jagung deg-degan nunggu bbm dari sumanto.
Gue galau seketika.. Gue nangis sambil push up.. Hari hari gue kelabu, semangat gue ilang
seperti perasaan gue ke sumanto. Ternyata benar.. Gue terlalu terbawa perasaan mengenai
hubungan ini, gue menganggap lebih mengenai perhatian dia padahal dia biasa aja. Gue sadar
akan kesalahan gua yang salah mengartikan hubungan ini dan pelajaran yang gue ambil adalah:
memberi perhatian itu peduli belum tentu suka.