TENTANG HEMOROID
Hari/Tanggal
Waktu
Tempat Pelaksanaan :
Sasaran
Topik Kegiatan
Sub Topik
I.
Latar Belakang
Hemoroid dikenal di masyarakat sebagai penyakit wasir atau
ambeien merupakan penyakit yang sering dijumpai dan telah ada sejak
jaman dahulu. Namun masih banyak masyarakat yang belum mengerti
bahkan tidak tahu mengenai gejala-gejala yang timbul dari penyakit ini.
Banyak orang awam tidak mengerti daerah anorektal (anus dan rektum)
dan penyakit-penyakit umum yang berhubungan dengannya. Anus
merupakan lubang di ujung saluran pencernaan dimana limbah berupa
tinja keluar dari dalam tubuh. Sedangkan rektum merupakan bagian dari
saluran pencernaan di atas anus, dimana tinja disimpan sebelum
dikeluarkan dari tubuh melalui anus. Sepuluh juta orang di Amerika
dilaporkan menderita hemoroid dengan prevalensi lebih dari 4 %.
Sedangkan menurut data Depkes pada tahun 2008, prevalensi hemoroid di
Indonesia adalah setidaknya 5,7 persen dari total populasi atau sekitar 10
juta orang.
Penelitian menunjukkan bahwa ada 1,5 juta resep untuk penyakit
hemoroid setiap tahunnya dan disebutkan pula bahwa dari tahun ke tahun,
jumlah penderita hemoroid yang menjalani rawat inap di rumah sakit
semakin
berkurang.
Berdasarkan
statistik,
jumlah
tindakan
baik untuk posisi duduk maupun berdiri. Apalagi kalau hendak buang hajat
(BAB), seseorang sering meringis kesakitan.
II. Tujuan
A. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit, diharapkan Tn. WO
mengetahui dan memahami tentang penyakit Hemoroid / wasir dan
mengetahui hal yang harus dilakukan jika terkena Hemoroid serta cara
mengatasi masalah tersebut. Sehingga dapat diambil suatu tindakan
pencegahan, penanganan terhadap penderita Hemoroid serta mencegah
komplikasi lebih lanjut.
B. Tujuan Intruksional Khusus (TIK)
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit sasaran diharapkan dapat
menjelaskan kembali tentang :
1. Menyebutkan pengertian Hemoroid / wasir
2. Menyebutkan penyebab Hemoroid
3. Menyebutkan tanda dan gejala Hemoroid
4. Kompilkasi dari Hemoroid
5. Menyebutkan cara pencegahan Hemoroid
6. Menjelaskan penanganan Hemoroid
III.
MATERI PENYULUHAN
Adapun materi yang akan diberikan dalam penyuluhan kali ini adalah:
1.
Pengertian Hemoroid / wasir
2.
Penyebab Hemoroid
3.
Tanda dan gejala Hemoroid
4.
Kompilkasi dari Hemoroid
5.
Cara pencegahan Hemoroid
6.
Penanganan Hemoroid
IV.
METODE
ALAT/MEDIA/SUMBER
a. Alat:
1. Parutan
2. Penyaringan
3. 1 buah sendok makan
4. 1 buah gelas
5. Daun lidah buaya yang sudah dipotong
6. Madu
b. Media: lembar balik.
c. Sumber:
Brunner dan Suddarth. 2002. Keperawatan Medikal Bedah Edisi 8
Volume 2, Alih Bahasa Kencana, H.Y. Jakarta : EGC
Mansjoer, Arif. 2001. Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta: Media
Aesculapius
Potter & Perry. (2006). Fundamental Keperawatan Jilid I. Jakarta:
EGC
Sylvia A. Price & Lorraine M. Wilson. 2006. Patofisiologi Konsep
Klinis Proses-proses Penyakit, Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran
EGC
VI.
SASARAN
VII.
WAKTU
Pelaksanaan penyuluhan ini diselenggarakan pada:
Hari/Tanggal : Senin, 19 September 2016
VIII.
Pukul
Durasi
: 30 menit
TEMPAT
Penyuluhan dilaksanakan di rumah Keuarga Tn. WO di Banjar Pasekan,
Desa Ketewel, Kec. Sukawati, Kab. Gianyar.
Setting tempat:
Penyuluh
Sasaran
IX.
Sasaran
KEGIATAN
No
Kegiatan
Waktu
Penyuluh
Pendahuluan
2 Menit
Salam pembuka
Menyampaikan
penyuluhan
Kontrak
Kerja
20 Menit
Peserta
penyuluhan
Penyampaian
tujuan
Menjawab salam
Menyimak
Mendengarkan
waktu
menjawab pertanyaan
garis
besar materi:
1. Pengertian
Hemoroid / wasir
2. Penyebab
Hemoroid
3. Tanda dan gejala
Hemoroid
4. Kompilkasi
dari
Hemoroid
5. Penanganan
Hemoroid
6. Cara
pencegahan
Hemoroid
Memberi
kesempatan
penanganan
Mendengarkan
dan
dengan
penuh perhatian
Menanyakan
hal-hal
Penutup
3 Menit
Melakukan Evaluasi
Menyampaikan
kesimpulan materi
Mengakhiri pertemuan
dan menjawab salam
Sasaran dapat
menjawab tentang
pertanyaan yang
diajukan
Mendengar
Memperhatikan
Menjawab salam
X. RENCANA EVALUASI
A. Struktur :
1. Persiapan media
Media yang akan digunakan dalam penyuluhan semuanya lengkap
dan siap digunakan. Media yang digunakan adalah lembar balik.
Kurun waktu dalam persiapan media 1 hari
2. Persiapan materi
Materi yang akan diberikan dalam penyuluhan sudah disiapkan dan
akan disebarluaskan dalam bentuk lembar balik yang berisi gambar
dan tulisan. Kurun waktu dalam persiapan materi 2 hari.
B. Proses penyuluhan :
1. Kegiatan penyuluhan yang akan diberikan diharapkan berjalan
lancar dan sasaran memahami tentang penyuluhan yang diberikan.
Sasaran diharapkan mampu mengerti dan memahami penyuluhan
dan 50% bisa menjawab
Lampiran 1
MATERI SATUAN ACARA PENYULUHAN MENGENAI HEMOROID
PADA KELUARGA TN. WO
A. Pengertian Hemoroid
Hemoroid atau sering juga disebut wasir/ambeien adalah
pembengkakan dan peradangan pembuluh darah di sekitar anus dan bagian
rektum bawah. Wasir (Hemoroid) adalah suatu penyakit yang terjadi pada
anus, dimana bibir anus mengalami pembengkakan yang kadang disertai
pendarahan Pada usia 50-an, 50% individu mengalami berbagai tipe
hemoroid berdasarkan luasnya vena yang terkena
1. Hemoroid Internal terdapat di sebelah dalam anus kadang-kadang
dapat keluar anus jika BAB, kemudian sering terjadi perdarahan.
Hemoroid interna dibagi berdasarkan gambaran klinis, yaitu:
a. Derajat I: perdarahan merah segar tanpa nyeri saat defekasi, bila
terjadi pembesaran hemoroid yang tidak prolaps keluar kanal anus.
Hanya dapat dilihat dengan anorektoskop,
b. Derajat II: menonjol melalui kanalis analis pada saat mengejan
ringan, tetapi dapat
Berdara
Menonjo
Reposis
t
I
II
III
IV
h
(+)
(+)
(+)
(+)
l
(-)
(+)
(+)
tetap
i
(-)
Spontan
Manual
Tidak
dapat
dan soda )
Mengkonsumsi makanan pedas secara berlebihan dapat mengakibatkan
sembelit, feses menjadi keras, perut mules sehingga harus mengejan
ketika BAB.
Kita sangat dianjurkan untuk minum air putih minimal 8 gelas sehari.
Air putih berfungsi untuk memperlancar metabolisme tubuh dan
menetralisir racun. Dengan mengkonsumsi air putih dengan porsi yang
sesuai maka rasa nyeri yang ditimbulkan akibat ambeien akan
berkurang.
3. Olahraga yang teratur
Olahraga adalah kegiatan dimana tubuh kita bergerak untuk
menghasilkan keringat. Olahraga tidak mempunyai efek samping
asalkan tidak dilakukan secara berlebihan. Dengan berolahraga secara
teratur, untuk menyembuhkan ambeien dan menjaga kebugaran tubuh
Anda
4. Jangan duduk di toilet dalam waktu yang lama
Duduk terlalu lama, terutama di toilet, bisa meningkatkan tekanan
pada pembuluh darah di anus.
5. Gunakan lap yang lembut, seperti lap bayi
6. Hindari mengangkat beban yang berat
Jika memang harus, selalu buang napas saat mengangkat benda.
Jangan menahan napas saat mengangkat.
7. Turunkan berat badan
8. Jika pekerjaan utama duduk, berdiri/ berjalan pada waktu istirahat
9. Jangan mengejan bila tinja masih belum mau keluar
Mengejan dan menahan napas saat mencoba mengeluarkan kotoran
menciptakan tekanan lebih besar pada pembuluh darah di rektum
10.
bawah.
Jaga kebersihan
daerah
sekitar
anus
dengan
membilasnya
Lampiran 2
EVALUASI
A. Pertanyaan
1.
2.
3.
4.
pembesaran
hemoroid
prolaps
dan
didorong
masuk.
Deraja
Berdara
Menonjo
Reposis
t
I
II
III
IV
h
(+)
(+)
(+)
(+)
l
(-)
(+)
(+)
Tetap
i
(-)
Spontan
Manual
Tidak
dapat
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
DAFTAR PUSTAKA
Brunner dan Suddarth. 2002. Keperawatan Medikal Bedah Edisi 8
Volume 2, Alih Bahasa Kencana, H.Y. Jakarta : EGC
Mansjoer, Arif. 2001. Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta: Media
Aesculapius
Potter & Perry. (2006). Fundamental Keperawatan Jilid I. Jakarta:
EGC
Sylvia A. Price & Lorraine M. Wilson. 2006. Patofisiologi Konsep
Klinis Proses-proses Penyakit, Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran
EGC