1.

Berikut ini adalah pernyataan yang tidak tepat tentang guru pembelajaran
a. Guru pembelajar adalah guru yang ideal yang terus belajar dan
mengembangkan diri disetiap saat dan dimanapun.
b. Guru yang terus belajar dan mengembang diri bukan untuk kepala sekolah tapi
memang sejatinya setiap pendidik atau guru adalah pembelajar.
c. Hanya dari guru yang terus belajar dan berkarya akan muncul generasi
pembelajar yang berkontribusi terbatas pada masyarakat dan lingkungannya.
d. Guru pembelajar adalah guru yang senantiasa terus belajar selama dia
mengabdikan dirinya didunia pendidikan.
2. Berikut ini yang tidak termasuk ke dalam kreteria penetapan peserta program
peningkatan kompetensi guru pembelajar moda tatap muka adalah:
a. Semua guru yang bertugas didaerah D3T
b. Jumlah modul ang harus dipelajari 8 10 modul
c. Ditetapkan sebagai peserta oleh penelenggara Program Peningkatan Kompetensi
guru pembelajar moda tatap muka
d. Guru yang karena pertimbangan geografis dan / atau pertimbangan lain yang disepalati
oleh otoritas terkait tidak memungkinkan untuk mengikuti pembelajar moda daring.
3. Jumlah jam pembelajaran pada program peningkatan kompetensi guru pembelajar untuk
guru sekolah menengah kejuruan adalah:
a. 60 JP untuk satu kompetensi
b. 60 JP untuk dua kompetensi
c. 100 JP untuk satu kompetensi
d. 100 JP untuk dua kompetensi
4. Formulasi penetuan nilai akhir (NA) peserta peningkatan program peningkatan
kompetensi guru pembelajar moda tatap muka bagi guru kelas dan guru mata pelajaran
non kejuruan adalah..
a. NA= [(Nilai Sikapx 40 %)+(nilai keterampilanx 60 %)]x70 % ]+[test akhirx30%]
b. NA= [(Nilai Sikapx 40 %)+(nilai keterampilanx 60 %)]x30 % ]+[test akhirx70%]
c. NA= [(Nilai Sikapx 40 %)+(nilai keterampilanx 60 %)]x60 % ]+[test akhirx40%]
d. NA= [(Nilai Sikapx 40 %)+(nilai keterampilanx 60 %)]x40 % ]+[test akhirx60%]
5. Untuk program peningkatan kompetensi guru pembelajar pola 60 JP untuk bimbingan
konseling , modul yang dipelajari adalah
a. 1 modul pedagogic dan 1 modul profesional
b. 1 modul pedagogic dan 2 modul professional
c. 2 modul pedagogic dan 1 modul professional
d. 2 modul pedagogic dan 2 modul professional

6. Peserta didk digambarkan sebagai seorang yang bersifat tergantung kepada orang lain,
sedangkan pada orang dewasa lebih memerlukan pengarahan diri. Hal tersebut
merupakan asumsi pedagogi dan andragogi bagian..
a. Konsep diri
b. Kesiapan belajar
c. Orientasi belajar
d. Pengalaman belajar
7. Berikut ini adalah aspek aspek yang dinilai dalam kegiatan Moda tatap Muka, kecuali,
a. Sikap selama mengikuti pembelajaran
b. Pengetahuan yang diperlihatkan saat kegiatan pebelajaran berlangsung
c. Nilai UKG di rapor MGMP
d. Keterampilan peserta pembelajar.
8.

Moda Tatap Muka terbagi menjadi 3 (tiga bagian) yaitu:

a. Tatap muka penuh, tatap muka kombinasi, tatap muka berkelanjutan
b. Tatap muka penuh, tatap muka in on in, tatap muka berkelanjutan
c. Tatap muka penuh, tatap muka in on in, tatap muka kolektif guru
d. Tatap muka penuh, tatap muka berkelanjtan, tatap muka kolektif guru

9. Tujuan penilaian terhadap peserta Guru Pembelajar Moda tatap Muka adalah untuk diakhir
pembelajaran adalah:
a. Untuk menentukan standar kompetensi selanjutnya
b. Untuk memastikan ketercapaian materi pokok (modul) secara keseluruhan
c. Untuk mengelompokkan peserta dalam moda tertentu
d. Mengukur kompetensi peserta melalui ketercapaian indikator kompetensi dan
keberhasilan tujuan Tatap Muka
10. Tes akhir akan dilakukan dalam kegiatan Moda tatap Muka dalam kolektif Guru :
a. Secara modular
b. Setiap 3 modul
c. Setiap 6 modul
d. Setelah mempelajari semua modul