BAB X

BENTANG ALAM MARINE

10.1. Maksud dan Tujuan
Maksud dari bentang alam marine adalah suatu bentang alam yang
pembetukannya dikontrol oleh proses alamiah yang terjadi terus menerus
Tujuan dari mempelajari bentang alam marine adalah agar pratikan bisa
mengetahui dan memahami bentang alam marine dan bisa membedakan bentang
alam marine dengan bentang alam lainnya.
10.2. Landasan Teori
Bentang alam marine dikontrol oleh aksi alamiah yang bekerja secara terus
menerus. Pada dasarnya dapat dikelompokan 2 macam alksi alamiah yaitu :
a. Yang bersifat menghancurkan (desdruktif)
b. Yang bersifat membangun (kontruktif/ depositional).
A. Faktor-faktor Pembentuk Bentuk Lahan Marine
Proses Terbentuknya Bentang Alam Marine diakibatkan oleh adanya tenaga
yang mempengaruhi proses pembentukan pantai, baik secara langsung maupun
tidak langsung ada beberapa macam, yaitu gelombang laut, arus litoral, pasang
naik dan pasang surut, tenaga es, dan kegiatan organisme laut.
1. Tenaga Es
Pengaruh tenaga es yang terpenting yaitu adanya pengkerutan es dan
pemecahan atau pencairan es. Air yang berasal dari bawah akan naik dan mengisi
celah-celah dan akhirnya akan membeku. Apabila terjadi perubahan iklim, maka
es akan mencair sehingga permukaan airnya akan bertambah besar.
2. Organisme
Jenis binatang laut yang sangat penting dalam proses pembentukan garis
pantai beserta perubahannya salah satunya yaitu binatang karang. Binatang karang

yang paling banyak membentuk batuan karang ialah golongan polyps. Polyps
merupakan jenis binatang karang yang sangat kecil yang hidup dengan subur pada
air laut yang memiliki kedalaman antara 35-45 meter. Jenis makhluk hidup lain
yang berpengaruh pada perkembangan pantai ialah tumbuh-tumbuhan ganggang
(algae). Ganggang merupakan jenis mikro flora yang dapat membantu
pengendapan dari larutan yang mengandung kalsium karbonat menjadi endapan
kapur.
10.3. Macam-Macam Bentuk Lahan Asal Marine
1. Beberapa kenampakan hasil erosi pantai
a. Dataran abrasi, yaitu suatu dataran hasil pengendapan dari abrasi gelombang
b.
c.
d.
e.

laut
Geos, yaitu celah sempit dan dalam yang terdapat dalam tepi pantai.
Lengkungan alamiah yang terbentuk sebagai akibat hempasan gelombang laut.
Stacks, yaitu gelombang alamiah yang terpisah dari daratan karena runtuh.
Goa pantai yang terbentuk karena hempasan gelombang laut yang

menghantam zona zona lemah pada tebing pantai.

2. Beberapa kenampakan hasil pengendapan pantai
a. Spit, yaitu endapan pantai dengan satu bagian tergabung dengan daratan dan
bagian yang lain sang sedikit menjorok ke laut.
b. Tombolo, yaitu endapan tipis yang menghubungkan pulau dengan daratan.
c. Bars, yaitu hampir sama dengan spit tetapi di sini bars menghubungkan
headland yang satu dengan yang lain.
d. Beach, yaitu daratan yang cukup luas, tersusun oleh endapan pasir.

Gambar 36. Delta

(Sumber : Djauhari Noor.2008.Pengenalan Geologi)

Gambar 37. Lagoon dan spit

(Sumber : Djauhari Noor.2008.Pengenalan Geologi)

Gambar 38. Wave cut platform, stack dan arches

(Sumber : Djauhari Noor.2008.Pengenalan Geologi)