Anda di halaman 1dari 5

Pilihan Ganda

1. Analisis bisnis terdiri dari beberapa proses yang saling terkait satu dengan yang lainnya. Dalam
konteks untuk mengestimasi nilai sebuah perusahaan (estimating company value), manakah tahapan
proses analisis bisnis yang tepat?
a) Analisis lingkungan dan strategi bisnis analisis finansial analisis akuntansi analisis
prospektif Estimasi nilai perusahaan
b) Analisis lingkungan dan strategi bisnis analisis akuntansi analisis finansial analisis
prospektif Estimasi nilai perusahaan
c) Analisis lingkungan dan strategi bisnis analisis akuntansi analisis prospektif analisis
finansial Estimasi nilai perusahaan
d) Analisis lingkungan dan strategi bisnis analisis prospektif analisis akuntansi analisis
finansial Estimasi nilai perusahaan
2. Analisis akuntansi adalah analisis yang dilakukan untuk mengetahui apakah proses akuntansi yang
dilakukan perusahaan mencerminkan kondisi yang senyatanya. Analisis akuntansi perlu dilakukan
karena alasan sebagai berikut, kecuali:
a) Permasalahan komparabilitas
b) Distorsi akuntansi
c) Risiko Akuntansi
d) Analisis Risiko
3. Tools yang dapat digunakan untuk melakukan analisis finansial atas laporan keuangan adalah dengan
menggunakan rasio keuangan. Jenis analisis rasio yang termasuk dalam kelompok rasio untuk
mengukur profitabilitas adalah:
a) Current Ratio dan Quick Ratio
b) Return on Asset dan Return On Equity
c) Gross Profit Margin dan Collection Period
d) Debt to Equity Ratio dan Time Interest Earned
4. Dalam akuntansi dikenal istilah Relevance dan Reliability. Dari istilah-istilah di bawah ini, manakah
yang BUKAN merupakan bagian dari Reliability?
a) Neutrality
b) Verifiability
c) Faithfulness
d) Comparability
5. Manakah dari hal-hal di bawah ini yang merupakan kelebihan dari fair value accounting?
a) No conservative bias
b) Lack of conservatism
c) Excessive income volatility
d) Susceptibility to manipulation
6. Secara konseptual, perusahaan seharusnya mencatat seluruh liabilitasnya sebesar:
a) Harga perolehan yang diamortisasi.
b) Nilai liabilitas tersebut pada saat jatuh tempo.
c) Pokok liabilitas dengan bunga sesuai dengan tingkat suku bunga yang berlaku.
d) Nilai kini dari kas keluar yang dibutuhkan untuk menyelesaikan liabilitas tersebut.
7. Kondisi berikut ini adalah dampak dari kebijakan perusahaan untuk mencatat transaksi leasing
sebagai operating lease, KECUALI:
a) Meningkatnya rasio Return on Investment (ROI).
b) Liabilitas lancar dicatat terlalu rendah.
c) Tertundanya pengakuan beban.
d) Menurunnya current ratio.
8. Pada tanggal 1 Januari 2015, PT Jaya menyepakati perjanjian sewa yang tidak dapat dibatalkan guna
memperoleh mesin baru untuk kegiatan manufakturnya. Sewa ini tidak memiliki opsi beli pada harga
murah dan masa sewa sama dengan 80% dari estimasi umur ekonomis mesin.Terkait hal ini,
bagaimana lessee mencatat transaksi tersebut?

a) Lessee mencatat sebagai operating lease, karena tidak ada opsi beli pada akhir masa sewa
walaupun perjanjian sewa tidak dapat dibatalkan.

b) Lessee mencatat sebagai operating lease, karena masa sewa tidak mencapai 90% dari umur
ekonomis mesin.
c) Lesese mencatat sebagai capital lease, karena masa sewa lebih dari 75% dari umur ekonomis
mesin.
d) Lessee mencatat sebagai capital lease, karena perjanjian sewa mesin tidak dapat dibatalkan.
9. Kebocoran limbah pada perusahaan bateray telah mengakibatkan pencemaran lingkungan.
Pemerintah menuntut pertanggungjawaban perusahaan itu agar memperbaiki sistem limbah dan
membayar ganti rugi sebesar Rp 375 Milyar. Perusahaan bateray melakukan banding atas denda
tersebut di pengadilan. Pengacara perusahaan percaya bahwa perusahaan akan kalah dalam proses
banding yang akan dilakukan pada tahun depan. Bagaimana perlakuan akuntansi terhadap kasus
tersebut?
a) Perusahaan tidak perlu mencatat apapun sampai kasus tersebut diputuskan oleh pengadilan
pada tahun depan.
b) Perusahaan boleh mencatat sebagai kewajiban atau hanya sebagai catatan pada laporan
keuangan.
c) Perusahaan cukup mencatat adanya kasus tersebut pada catatan atas laporan keuangan.
d) Perusahaan harus mencatat sebagai kewajiban sejumlah Rp 375 Milyar.
10. Berikut ini adalah pernyataan yang tepat terkait dengan akun kas dan setara kas, KECUALI:
a) Ketersediaan kas menjadi perhatian dalam analisis laporan keuangan karena mencerminkan
likuiditas dan fleksibilitas keuangan dari suatu perusahaan
b) Akun setara kas mempunyai karakter siap dikonversi menjadi kas dan nlainya tidak dipengaruhi
secara signifikan oleh pergerakan tingkat bunga
c) Akun restricted cash berkarakter likuid dan mencerminkan likuiditas perusahaan.
d) Kas merupakan titik awal dan akhir dari siklus operasi perusahaan
11. Hal yang utama untuk dilihat dalam menganalisis akun piutang dalam laporan keuangan adalah:
a) Siklus Piutang, Kolektibilitas, dan Metode Penyisihan Piutang Tak Tertagih
b) Dokumen Piutang, Metode Penghapusan Piutang, dan Amortisasi Piutang
c) Sekuritisasi Piutang, Kolektibilitas, dan Estimasi Piutang tak tertagih.
d) Amortisasi Piutang, Kolektibilitas, dan Siklus Piutang
12. Diantara 4 aktivitas berikut, mana yang TIDAK termasuk ke dalam proses akuntansi atas Aset Jangka
Panjang?
a) Alokasi
b) Penyisihan
c) Kapitalisasi
d) Penurunan Nilai
13. Likuiditas adalah jumlah kas atau setara kas yang dimiliki perusahaan dan jumlah kas yang dapat
diperoleh dalam periode singkat. Dalam industri yang dinamis, perusahaan membutuhkan likuiditas
yang tinggi dengan tujuan untuk:
a) Membeli aset sebanyak-banyaknya.
b) Memanfaatkan kesempatan dan bereaksi tehadap perubahan lingkungan yang cepat.
c) Berjaga-jaga jika sewaktu-waktu terjadi krisis ekonomi yang menyebabkan perekonomian lesu.
d) Sebagai sarana untuk melakukan spekulasi dengan menyimpan kas dalam bentuk mata uang
asing.
14.
Berikut ini adalah alat analisis yang digunakan untuk memeriksa kolektibilitas piutang suatu
perusahaan KECUALI:
a) Menentukan bagian piutang yang merupakan pengalihan atau perpanjangan (renewal) dari
piutang atau wesel tagih masa lalu.
b) Memeriksa konsentrasi pelanggan karena resiko meningkat jika piutang terkonsentrasi pada satu
atau sedikit pelanggan.

c) Membandingkan persentase piutang terhadap penjualan perusahaan pesaing dengan


perusahaan yang sedang dianalisis.
d) Menghitung penyisihan piutang tak tertagih dengan menggunakan rumus
15. Apabila perusahaan memilih untuk mengubah pilihan prinsip akuntansi, maka pada umumnya yang
harus dilakukan oleh perusahaan atas laporan keuangannya adalah:
a) Memberlakukan secara prospektif perubahan tersebut
b) Memberlakukan secara retrospektif perubahan tersebut
c) Cukup membuat disclosure atas perubahan prinsip akuntansi tersebut
d) Memberlakukan secara prospektif dan membuat disclosure atas perubahan tersebut
16. Berikut ini yang merupakan contoh dari extraordinary items adalah:
a) Kerusakan aset karena bencana alam
b) Penghapusan piutang
c) Rugi selisih kurs
d) Beban bunga
17. Statement yang benar terkait dengan extraordinary items adalah:
a) Diperhitungkan saat melakukan analisis time series atas laporan keuangan
b) Tidak diperhitungkan jika hendak melakukan analisis atas permanent income
c) Kriteria yang harus dipenuhi adalah unusual nature atau infrequent occurrence
d) Tetap diperhitungkan pada saat melakukan analisa perbandingan antar perusahaan
18. Keunggulan penyajian data arus kas dari kegiatan operasi dengan metode indirect method adalah
seperti di bawah ini, KECUALI:
a) menjelaskan asal dan penggunaan kas dari kegiatan operasi
b) banyak diterapkan oleh perusahaan karena kemudahan penyajiannya
c) adanya pengungkapan untuk rekonsiliasi atas perbedaan antara nilai net income dengan nilai
arus kas operasi
d) membantu pengguna laporan keuangan untuk memprediksi arus kas dengan menggunakan data
net income lalu menyesuaikannya dengan nilai dari transaksi nonkas
19. Yang dimaksud dengan free cash flow adalah kas yang dihasilkan dari:
a) operating cash flow + gross capital expenditure dividend for common stockholders
b) investing cash flow + financing cash flow gross capital expenditure dividend for preferred
stockholders
c) operating cash flow net capital expenditure dividend for preferred stockholders dividend for
common stockholders
d) operating cash flow + investing cash flow + financing cash flow net capital expenditure dividend for common stockholders
20. Solvency adalah kemampuan perusahaan untuk:
a) melunasi utangnya saat jatuh tempo
b) mengubah seluruh ekuitasnya menjadi kas
c) menghasilkan profit yang memaksimalkan return pada investor
d) menggunakan kasnya kapan saja untuk memenuhi capital expenditure

Essay:
Kerjakan soal berikut:
1. Berdasarkan data laporan keuangan:

Hitunglah nilai arus kas yang berasal dari kegiatan operasi, investasi, dan pembiayaan perusahaan
tersebut untuk periode yang berakhir pada Year 2. Jelaskan simpulan Anda atas kondisi keuangan
perusahaan tersebut berdasarkan pola arus kasnya (operasi, investasi, dan pembiayaan).
Hitunglah nilai Cash Reinvestment Ratio Perusahaan pada Year 2

2. Berdasarkan soal dibawah ini:


PT Armada adalah perusahaan ritel yang menjual 1 (satu) jenis produk secara kredit. Diketahui bahwa
tidak ada persediaan awal (1 Januari 2014), sedangkan beban operasi pada tahun yang sama adalah
sebesar Rp 30.000.000,00. Pembelian persediaan pada tahun 2014 adalah sebagai berikut:
Bulan
Unit
Harga per Unit Biaya Perolehan
Januari
200
150.000,00
30.000.000,00
April
300
200.000,00
60.000.000,00
Juni
400
100.000,00
40.000.000,00
Agustus
500
150.000,00
75.000.000,00
Oktober
100
200.000,00
20.000.000,00
Desember 600
100.000,00
60.000.000,00
Total
2100
285.000.000,00
Persediaan akhir pada tanggal 31 Desember 2014 adalah sebanyak 800 unit. Total aset pada akhir
tahun (tidak termasuk persediaan), berjumlah Rp1.000.000.000,00, yang mana Rp 700.000.000,00
adalah Aset Lancar. Kewajiban Lancar adalah sebesar Rp 300.000.000,00 sedangkan Kewajiban
Jangka Panjang adalah sebesar Rp 400.000.000,00.
a. Tentukan laba bersih (Net Income) tahun 2014 jika persediaan dicatat berdasarkan metode FIFO
(asumsikan bahwa harga jual produk adalah sebesar Rp 400.000,00 per unit dan pajak
penghasilan tidak usah diperhitungkan)
b. Hitung rasio-rasio di bawah ini:
(1) Rasio utang terhadap ekuitas
(2) Rasio margin kotor sebagai persentase dari penjualan
(3) Rasio laba bersih sebagai persentase dari penjualan

3. Jawablah pertanyaan berikut:


a. Jelaskan perbedaan antara income yg sifatnya recurring dan non-recurring serta dengan
pendekatan operating dan non-operating. Dan jelaskan bagaimana pengaruh transaksi yang
termasuk ke dalam masing-masing kategori tersebut (recurring, non recurring, operating, non
operating) terhadap laporan keuangan.
b. Jelaskan accounting treatment yang diperlukan untuk mencatat suatu transaksi pelepasan usaha
di laporan keuangan komparatif perusahaan, serta jelaskan benefit apa yang akan didapat oleh
analis laporan keuangan dari penerapan treatment tsb.
c. Jelaskan apa yg seorang analis dapat lakukan jika dia mengetahui bahwa terdapat transaksi
pelepasan segmen usaha agar analisanya menjadi lebih baik ketika melihat prospek perusahaan
pasca pelepasan segmen?

Anda mungkin juga menyukai