Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Kata Pengantar
Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, dan dengan kuasanya
kita bisa hidup dan menjadi seorang makhluk yang paling mulia
dan senantiasa melaksanakan perintah perintahnya dan
menjauhi segala larangannya.
Tak lupa pula kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan
Yang Maha Esa, atas bimbinganNya saya bisa menyelesaikan
Laporan Karya Ilmiah ini, walau ada sedikit kendala yang saya
hadapi.
Tapi Alhamdulillah dengan bimbinganNya saya berhasil
menyelesaikan tugas makalah ini dengan sesederhana mungkin
dan serta tugas ini tak luput juga dari kesalahan, serta kami saya
memohon saran dan kritiknya atas kesalahan yang dijumpai baik
dalam penulisan maupun isinya.
Akhir kata, selamat belajar. Keberhasilan suatu proses belajar
dipengaruhi oleh banyak faktor dan ditentukan oleh satu faktor.
Manado, 5 September 2009
Fiki.Fakkihah.Mooduto
Daftar Isi
Bab I. Pendahuluan 1
A. Latar Belakang .
B. Rumusan Masalah
C. Hipotesis ..
D. Tujuan ..
E. Manfaat
1
3
3
3
3
Daftar Pustaka
B. Rumusan Masalah :
Apakah pada sel bawang merah dan sel gabus pada ubi kayu
terdapat perbedaan..??
C. Hipotesis :
Ya, terdapat perbedaan antara sel bawang merah dan sel gabus pada
ubi kayu.
D. Tujuan :
Untuk menunjukkan perbedaan struktur penyusun sel antara sel
bawang merah dan sel gabus pada ubi kayu.
E. Manfaat :
Sebagai informasi bagi pelajar tentang perbedaan antara sel
bawang merah dan sel gabus pada ubi kayu.
Untuk mengetahui manfaat berbagai organel penyusun sel
bawang merah daan sel gabus pada ubi kayu.
C. Langkah Kerja :
1. Potonglah daging dari bawang merah dan bagian dalam dari
batang ubi kayu, dengan menggunakan silet atau catter. Usahakan
memotang bagian tersebut setipis mungkin.
2. Letakkan potongan bawang merah tipis tersebut di atas kaca objek
yang pertama, dan letakkan potongan bagian dalam batang ubi
kayu yang tipis tersebut diatas kaca objek yang ke dua.
3. Berilah satu tetes larutan red metil pada kaca objek yang pertama
dan satu tetes pada kaca objek yang ke dua.
4. Secara perlahan, tutuplah irisan tipis bawang merah yang telah
ditetesi red metil dengan preparat dan disaat yang bersamaan juga,
tutuplah irisan tipis batang ubi kayu yang telah ditetesi red metil
dengan preparat.
5. Termpatkanlah objek pengamatan diatas meja objek, gambar dan
berikan keterangan pada setiap bagian yang di amati.
B. Pembahasan :
Sel gabus pada ubi kayu , tidak tampak inti selnya hanya dinding sel
yang berbentuk segi enam dan tersusun seperti susunan batu bata.
Pada pertengahan dinding sel gabus pada ubi kayu, terdapat plastisida
atau butir-butir zat yang mengisi daerah pertengahan dinding sel
gabus tersebut.
Sedangkan pada sel bawang merah, sama seperti sel gabus pada ubi
kayu, yang tidak tampak inti selnya. Hanya tampak dinding selnya
yang berbentuk lonjong dan susunan dinding selnya tidak rapi atau
tidak teratur seperti bentuk dinding sel gabus pada ubi kayu.
Bab V. Penutup :
A. Kesimpulan :
Setelah melakukuan penelitian, terbukti perbedaan antara sel bawang
merah dan sel gabus pada ubi kayu. Serta kita dapat mengetahui
struktur penyusun dan bentuk sel pada bawang merah dan sel gabus
pada ubi kayu.
Sehingga hipotesis diterima.
B. Saran :
Dalam melakukan penelitian harus sabar, jangan terlaalu tergesahgesah, dan harus teliti agar kita dapat mengamaati objek yang akan
diteliti atau diamati, agar mendapatkan hasil yang baik.
Daftar Pustaka :
Burnie, D. 1997. Jendela Iptek: Kehidupan. Jilid II. Jakarta: Balai
Pustaka.
Lubis, Zamira 1996. Jendela Iptek: Kehidupan. Jakarta: Balai
Pustaka.
Moore, Ruth, 1979. Biology. California:The Mc Graw-Hill.
Moore, Randy,
et al. 1995. Botany. Indianapoly: Brown
Publishers.
Sutarmi, dkk. 1997. Kamus Lengkap Biologi. Jakarta: Penerbit
Erlangga.
Tim Redaksi World Book. 1995. The World Book Encyclopedia.
London: World Book.
Went, Frits W. 1986. Tertumbuhan. Jakarta: Tira Pustaka