Anda di halaman 1dari 40

GAN

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI


APARATUR SIPIL NEGARA SEBAGAI PERAWAT
DI RSUD KABUPATEN KEDIRI
( DIKLAT PRAJABATAN GOLONGAN II Angkatan XIV )

Disusun oleh:
Nama Peserta
NIP
NDH
JABATAN
SKPD/INSTANSI

: Kristyan Wijayanto, A.Md.Kep


: 19871010 201502 1 002
: 39
: Perawat Pelaksana
: RSUD Kabupaten Kediri

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROPINSI JAWA TIMUR


TAHUN 2016

LEMBAR PERSETUJUAN
RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI
APARATUR SIPIL NEGARA SEBAGAI PERAWAT
DI RSUD KABUPATEN KEDIRI
( DIKLAT PRAJABATAN GOLONGAN II Angkatan XIV )
Nama Peserta
NIP
NDH

: Kristyan Wijayanto, A.Md.Kep


: 19871010 201502 1 002
: 39

Kediri, 11 Oktober 2016


Peserta,

KRISTYAN WIJAYANTO, A.Md.Kep


NIP. 19871010 201502 1002
MENYETUJUI

Coach,

Mentor,

..........................................................
NIP.

.............................................................
NIP.

LEMBAR PENGESAHAN
RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI
APARATUR SIPIL NEGARA SEBAGAI PERAWAT
DI RSUD KABUPATEN KEDIRI
( DIKLAT PRAJABATAN GOLONGAN II Angkatan XIV )
Nama Peserta
NIP
NDH

: Kristyan Wijayanto, A.Md.Kep


: 19871010 201502 1 002
: 39

TELAH DISEMINARKAN
DI
: KEDIRI
HARI / TANGGAL
: SELASA/11-10-2016

telah disempurnakan sesuai saran dan masukan dari


Pembimbing, Penguji dan Mentor
Kediri,
2016
Peserta

KRISTYAN WIJAYANTO, A.Md.Kep


NIP. 19871010 201502 1002
MENGETAHUI
COACH

MENTOR

...................................................
NIP.

.......................................
..............
NIP.
NARASUMBER

....................................................
NIP.
3

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Aparatur Sipil Negara (ASN) Sebagai
Perawat di RSUD Kabupaten Kediri.
Penyusunan rancangan aktualisasi ini tidak lepas dari bantuan berbagai
pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1

Bapak Dr. H. Akmal Budianto, SH, M.Si. selaku Kepala Badan Diklat

Propinsi Jawa Timur.


...................................... selaku coach yang telah memberikan motivasi dan

bimbingan.
Ibu Siti Mubaidah, S.Kep.Ns. selaku mentor yang telah meluangkan

4
5
6
7

waktunya untuk memberikan arahan, motivasi, dan bimbingan.


................................ Selaku narasumber.
Para Widyaiswara yang telah memberikan Ilmu yang sangat bermanfaat.
Bapak Aris Sumingan, SE. Selaku Wali Kelas Angkatan XIV.
Bapak BripKa Sukardi selaku bagian Pembinaan Fisik, dan seluruh panitia

Prajabatan Gol. II Umum Angkatan XIV.


Rekan-rekan peserta Diklat Prajabatan Golongan II pola baru tahun 2016.
Laporan Aktualisasi nilai-nilai dasar ASN ini masih memiliki banyak

kekurangan. Oleh karena itu, Penulis mengharapkan masukan serta saran demi
perbaikan selanjutnya.
Kediri,

2016

Kristyan Wijayanto, A.Md.Kep


NIP. 19871010 201502 1 002

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL......................................................................................
4

LEMBAR PERSETUJUAN .........................................................................

ii

LEMBAR PENGESAHAN ...........................................................................

iii

KATA PENGANTAR.....................................................................................

iv

DAFTAR ISI... .

DAFTAR TABEL...........................................................................................

vi

DAFTAR DIAGRAM....................................................................................

vii

BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang...................................................................................

1.2 Tujuan Aktualisasi..............................................................................

1.3 Manfaat Aktualisasi ........................................................................

1.4 Profil Organisasi .............................................................................

BAB II. RANCANGAN AKTUALISASI NILAI DASAR PROFESI ASN


2.1 Konsep Nilai-nilai Dasar Profesi ASN ...............................................
A.
B.
C.
D.
E.

Akuntabilitas .................................................................................
Nasionalisme ................................................................................
Etika Publik ..................................................................................
Komitmen Mutu ............................................................................
Anti Korupsi ..................................................................................

7
7
5
8
9
10

DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Daftar Kegiatan Aktualisasi ............................................................. 11
Tabel 2.2 Rancangan Kegiatan Aktulisasi........................................................ 12
Tabel 2.3 Jadwal Kegiatan Aktualisasi............................................................. 24

DAFTAR DIAGRAM
Diagram 1.1 Struktur Organisasi RSUD Kab. Kediri ...................................... 5
Diagram 1.2 Struktur Organisasi Bidang Keperawatan.................................... 6

vi

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Amanat UUD 45 menyatakan bahwa kesehatan merupakan hak asasi
manusia. Secara khusus pada pasal 28 butir H disebutkan bahwa setiap orang
berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal dan mendapatkan
lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan
kesehatan. Selanjutnya pada pasal 34 ayat 3 dinyatakan bahwa negara
bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas
pelayanan umum yang layak (Akbarwati Ika, 2015)
Sesuai misi Presiden Republik Indonesia poin yang ke 4, yaitu
Mewujudkan kualitas hidup manusia lndonesia yang tinggi, maju dan sejahtera.
Serta berdasarkan 9 Agenda Prioritas (Nawa Cita) tepatnya pada poin ke 5,
Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia (Depkes RI, 2014). Melalui
program Indonesia Sehat dengan Renstra Menteri Kesehatan 2015-2019,
diharapkan penguatan pelayanan kesehatan akan dapat menciptakan masyarakat
yang sehat. Dengan demikian pembanguan kesehatan memegang peranan yang
sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan manusia, juga dalam
membangun manusia sebagai insan pembangunan, insan kesehatan, dan sebagai
sumber daya pembangunan. Derajat kesehatan yang tinggi akan meningkatkan
produktivitas dan memperkuat daya saing bangsa dalam ketatnya persaingan di
era global ini.
Pemerintah telah berupaya keras dalam meningkatkan kualitas maupun
kuantitas sarana dan prasarana pelayanan kesehatan, antara lain dengan
membangun rumah sakit, balai pengobatan, dan puskesmas, yang dilengkapi
sumber daya manusia yang berkompeten didalam melakukan pekerjaannya
dengan berdasarkan kode etik, ilmu pengetahuan dan hukum sehingga dapat
memberikan pelayanan yang terbaik bagi setiap masyarakat. Masing-masing
instansi tersebut berusaha untuk mewujudkan pemeliharaan, peningkatan
kesehatan (promotif), pencegahan penyakit (preventif), penyembuhan penyakit

(kuratif) dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif), yang dilaksanakan secara


menyeluruh, terpadu, dan berkesinambungan. Hal tersebut disesuaikan dengan
UU Kesehatan No 36 tahun 2009, dimana pengertian kesehatan adalah keadaan
sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang memungkinkan
setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomi.
Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009,
Rumah Sakit Umum mempunyai fungsi:
a. Penyelenggaraan pelayanan pengobatan dan pemulihan kesehatan sesuai
dengan standar pelayanan rumah sakit.
b. Pemeliharaan dan peningkatan kesehatan perorangan melalui pelayanan
kesehatan yang paripurna
c. Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia dalam rangka
peningkatan kemampuan dalam pemberian pelayanan kesehatan.
d. Penyelenggaraan penelitian dan pengembangan serta penapisan teknologi
bidang kesehatan dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan dengan
memperhatikan etika ilmu pengetahuan bidang kesehatan.
Menurut UU RI NO 23 tahun 1992 tentang Kesehatan, mendefinisikan
Perawat adalah mereka yang memiliki kemampuan dan kewenangan melakukan
tindakkan keperawatan berdasarkan ilmu yang dimilikinya, yang diperoleh
melalui pendidikan keperawatan.
Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi pegawai negeri dan
pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi
pemerintah. Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan unsur yang memiliki peran
penting dalam keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan khususnya kesehatan.
Oleh karena itu, ASN harus memiliki standar kompetensi dalam melaksanakan
jabatannya, ASN harus menanamkan nilai-nilai dasar profesi ASN, mampu
mengaktualisasikan nilai-nilai dasar tersebut dalam pelaksanaan tugas dan
jabatannya, memiliki kesiapan fisik, mental, dan disiplin, serta mampu memahami
perannya sebagai pelayan publik dalam Pemerintahan Republik Indonesia.
1.2 Tujuan Aktualisasi
Setelah membuat rencana aktualisasi peserta diklat prajabatan
diharapkan mampu mengimplementasikan atau mengaktualisasikan nilai-

nilai dasar Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan


Anti Korupsi (ANEKA) profesi ASN di tempat tugas, sesuai dengan apa
yang telah dijabarkan dalam rencana aktualisasi.
1.3 Manfaat Aktualisasi
A. Bagi Peserta Diklat
Bagi peserta Diklat PraJabatan, melalui rancangan aktualisasi
kerja ini dapat dijadikan sebagai panduan kerja dengan menanamkan
nilai-nilai dasar ANEKA melalui pengimplementasian ANEKA maka
akan dapat mewujudkan ASN yang jujur, bekerja keras dan
berintegritas

dalam

setiap

pelaksanaan

tugas

penyelenggaraan

pemerintahan dan pelayanan publik.


B. Bagi Instansi Kerja
Bagi instansi kerja dalam hal ini RSUD Kabupaten Kediri,
apabila dalam setiap pelaksanaan tugas ASN mengimplementasikan
nilai-nilai dasar ANEKA, maka diharapkan mampu meningkatkan
kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
C. Bagi Masyarakat (Customer)
Bagi masyarakat selaku pengguna/user jasa pelayanan kesehatan,
dengan semakin berkualitasnya mutu pelayanan RSUD Kabupaten
Kediri melalui penerapan nilai-nilai dasar ANEKA, maka akan
meningkatkan kepuasan dan kepercayaan pasien/masyarakat selama
mengunjungi RSUD Kabupaten Kediri.

1.4 Profil Organisasi


RSUD Kabupaten Kediri adalah RS tipe B Non Pendidikan milik
Pemerintah Kabupaten Kediri yang berdasarkan Peraturan Daerah No 33
tahun 2008 ditetapkan sebagai unsur penunjang Pemerintah Kabupaten
setingkat dengan Badan yang menyelenggarakan sebagian urusan di bidang
pelayanan kesehatan.

RSUD Kabupaten Kediri dipimpin oleh seorang

Direktur yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Bupati


melalui Sekretaris Daerah.
RSUD Kabupaten Kediri telah ditetapkan menjadi PPK-BLUD penuh
berdasarkan Keputusan Bupati Kediri Nomor : 188.45/344/418.32/2010
tanggal : 29 November 2010, menjadikan RSUD Kabupaten Kediri untuk
lebih fleksibel dan responsif. Tujuan RSUD Kabupaten Kediri yaitu mampu
memberikan pelayanan prima dalam bidang kesehatan untuk semua lapisan
masyarakat dan Meningkatkan dan melengkapi pelayanan dan peralatan
penunjang medik canggih agar sesuai dengan perkembangan IPTEK
sehingga menjadi ryjukan bagi Rumah Sakit dan institusi sekitarnya.
Visi

Rumah Sakit unggulan yang menjadi pilihan utama masyarakat di


wilayah Kediri dan sekitarnya.

Misi
1. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang terbaik, bermutu,
professional dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat
2. Menyelenggarakan system managemen keuangan dan pengelolaan
sumber daya efektif, efisien, transparan, dan akuntabel
3. Membangun kerjasama dengan berbagai pihak dalam upaya
meningkatkan pelayanan sumber daya manusia dan IPTEK di bidang

kesehatan
Motto :
Kepuasan Pelanggan adalah Kebanggaan Kami
Keyakinan Dasar :
Bekerja dengan giat, fokus pada pelanggan, kerjasama dan empati
Nilai Dasar Organisasi : Kejujuran, kerja keras dan integritas

Struktur Organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Kediri

Diagram 1.1. Struktur Organisasi RSUD Kab. Kerdiri


STRUKTUR ORGANISASI BIDANG KEPERAWATAN
DIREKTUR
RUMAH SAKIT

WAKIL
DIREKTUR
PELAYANAN

WAKIL
DIREKTUR
UMUM

KEPALA
BIDANG
KEPERAWATAN
KEPALA SEKSI
PERBEKALAN

KEPALA SEKSI
PELAYANAN
KEPERAWATAN

KEPALA
RUANG
IGD
KAT KAT
IM 1 IM
2

KEPALA
RUANG
RAWAT INAP
KAT KAT
IM 1 IM
2

KEPALA
RUANG
RR
KAT KAT
IM 1 IM
2

KOORDINATOR
POLI RAWAT
JALAN

KEPALA
RUANG
OPERASI
KAT KAT
IM 1 IM
2

STAFF
PERAWAT
POLIKLINIK

Diagram 1.2. Struktur Organisasi Bidang Keperawatan RSUD Kab. Kerdiri


BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI NILAI DASAR PROFESI ASN

2.1 Konseps Nilai-nilai Dasar Profesi ASN


A. Akuntabilitas
Akuntabilitas ASN adalah kewajiban setiap ASN sebagai

pemegang

amanah untuk mempertanggungjawabkan, melaporkan dan menjawab


segala pertanyaan mengenai amanah yang diberikan kepadanya sesuai
kewenangan dan kekuasaan yang dimiliki.
Nilai-nilai akuntabilitas antara lain:
a) Kepemimpinan (lead by example, Berkomitmen Tinggi dalam
Pelaksanaan Tugas);
b) Transparansi

KATIM I

c)
d)
e)
f)
g)
h)
i)

Integritas
Tanggung jawab (responsibilitas)
Keadilan
Kepercayaan
Keseimbangan
Kejelasan
Konsistensi

B. Nasionalisme
Nasionalisme adalah pandangan atau paham kecintaan manusia Indonesia
terhadap bangsa dan tanah airnya yang didasarkan pada nilai-nilai
Pancasila, yang diaplikasikan dalam sikap dan tingkah laku sehari-hari.
Nilai-nilai nasionalisme antara lain:
a) Implementasi Nilai nilai Pancasila
b) ASN sebagai pelaksana Kebijakan Publik
1) Berintegritas Tinggi;
2) Menjunjung Tinggi Nilai-nilai Kejujuran, Keadilan, Tidak Korupsi,
Transparan, Akuntabel, dan Memuaskan Publik;
3) Mengutamakan Kepentingan Publik Dan Masyarakat Luas
4) Mengutamakan Pelayanan Yang Berorientasi Pada Kepentingan
Publik.
c) ASN sebagai Pelayan Publik
1) Profesional
2) Yang Melayani Publik
3) Berdasarkan SKP
4) Memenuhi Hak-hak Pelanggan (Pasal 18 UU No. 25 Tahun 2009;
5) Berintegritas Tinggi
d) ASN sebagai Perekat dan Pemersatu bangsa
1) Pemersatu Bangsa (Dilandasi Nilai-nilai Semangat Sumpah
Pemuda dan Bhineka Tunggal Ika)
2) Menjaga Kondisi Damai.
C. Etika Publik
Etika publik merupakan refleksi tentang standar atau norma yang
menentukan baik/buruk, benar/salah dalam perilaku, tindakan dan
keputusan untuk mengarahkan

kebijakan publik dalam rangka

menjalankan tanggungjawab pelayanan publik.


Nilai nilai dasar Etika Publik dapat bersumber dari:
a) Undang-Undang No. 5 Tahun 2014, ttg. ASN;
b) Peraturan Pemerintah No. 53 Tahun 2010 ttg. Disiplin PNS;
c) Peraturan Pemerintah No. 42 Tahun 2004 ttg. Kode Etik PNS;

d) Norma Etika Umum, dll.


Nilai nilai dasar Etika Publik
a) Memegang Teguh Ideologi Pancasila;
b) Setia dan Mempertahankan Undang-undang Dasar Negara Republik
c)
d)
e)
f)
g)
h)

Indonesia Tahun 1945 serta Pemerintahan Yang Sah;


Mengabdi Kepada Negara dan Rakyat Indonesia;
Menjalankan Tugas Secara Profesional dan Tidak Berpihak;
Membuat Keputusan Berdasarkan Prinsip Keahlian;
Menciptakan Lingkungan Kerja yang Nondiskriminatif;
Memelihara dan Menjunjung Tinggi Standar Etika yang Luhur;
Mempertanggungjawabkan Tindakan dan Kinerjanya Kepada Publik;
i) Memiliki Kemampuan dalam Melaksanakan Kebijakan dan Program

Pemerintah;
j) Memberikan Layanan Kepada Publik Secara Jujur, Tanggap, Cepat, Tepat,
Akurat, Berdaya Guna, Berhasil Guna, dan Santun;
k) Mengutamakan Kepemimpinan Berkualitas Tinggi;
l) Menghargai Komunikasi, Konsultasi, dan Kerja Sama;
m) Mengutamakan Pencapaian Hasil dan Mendorong Kinerja Pegawai;
n) Mendorong Kesetaraan dalam Pekerjaan; dan
o) Meningkatkan Efektifitas Sistem Pemerintahan Yang Demokratis
Sebagai Perangkat Sistem Karier.
D. Komitmen Mutu
Komitmen mutu adalah pelaksanaan pelayanan publik dengan berorientasi
pada kualitas hasil.
Nilai-nilai komitmen mutu antara lain:
a) Efektifitas dan Efisiensi
b) Inovasi
c) Mengedepankan komitmen terhadap kepuasan customers/clients
d) Memberikan layanan yang menyentuh hati, untuk menjaga dan
memelihara agar customers/clients tetap setia
e) Menghasilkan produk / jasa yang berkualitas tinggi; tanpa cacat, tanpa
kesalahan, dan tidak ada pemborosan
f) Beradaptasi dengan perubahan yang terjadi, baik berkaitan dengan
pergeseran

tuntutan

kebutuhan

customers/clients

maupun

perkembangan teknologi
g) Menggunakan pendekatan ilmiah dan inovatif dalam pemecahan
masalah dan pengambilan keputusan

h) Melakukan upaya perbaikan secara berkelanjutan melalui berbagai cara,


antara lain: pendidikan, pelatihan, pengembangan ide kreatif,
kolaborasi.
E. Anti Korupsi
Korupsi adalah perilaku pejabat publik baik politikus/polisi maupun
pegawai negeri yang secara tidak wajar dan tidak legal memperkaya diri
sendiri atau mereka yang dekat.
Nilai-nilai dasar anti korupsi antara lain:
Jujur
Peduli
Mandiri
Disiplin
Tanggung jawab
Kerja keras
Sederhana
Berani
Adil

a)
b)
c)
d)
e)
f)
g)
h)
i)

2.2 Urutan Kegiatan Rancangan Aktualisasi


Aktualisasi Nilai-nilai Dasar ANEKA sebagai Profesi PNS yang dilakukan
penulis

di tempat kerja meliputi rancangan kegiatan aktualisasi pelayanan di

bidang keperawatan.
Sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam melaksanakan tugas
memerlukan integritas, dedikasi dan berbagai macam inovasi guna pencapaian
target dan kualitas kerja yang baik serta menerapkan nilai-nilai akuntabilitas,
nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan anti korupsi.
Urutan kegiatan rancangan aktualisasi yang akan dilaksanakan oleh penulis
di tempat kerja, antara lain:
Tabel 2.1 Daftar Kegiatan Aktualisasi
No

Nama Kegiatan

Sumber

1.
2.

Memasang infus pada pasien


Melaksanakan analisis data untuk merumuskan

SKP
SKP

3.

diagnosa keperawatan individu


Mengukur Tekanan Darah Pasien

SKP

4.

Melakukan cuci tangan 6 langkah dengan air

SKP

5.
6.

mengalir
Mengirim pasien untuk pemeriksaan radiologi
Memasang selang kateter / DC pada pasien laki-

SKP
SKP

7.
8.

laki
Mengambil darah intravena
Menyiapkan dokumen pokja Asesmen Pasien

SKP
Perintah Atasan

9.
10.

(AP) untuk akreditasi RS


Melakukan nebulasi pada pasien
Memasang poster gerakan Anti Korupsi di

11.

lingkungan RSUD Kab. Kediri.


Memasang poster Algoritme
Kegawatdaruratan

ACLS

SKP
Ide Sendiri
(Inovasi)
Ide Sendiri
(Inovasi)

1. Ta

bel
.
2.2

2.
No

3. Kegiata
n

4. Tugas dan
Kegiatan

5. Out put/Rencana hasil


kegiatan

9.
1

10. 2

11. 3

12. 4

1. Rancangan Aktualisasi Nilai Nilai

Dasar Profesi ASN di RSUD Kabupaten


Kediri

6. Nilai
Nilai Dasar

13. 5

7. Kontrib
usi
terhadap
Visi dan
misi
Organisa
si

14. 6

8. Pe
ng
ua
ta
n
nil
ainil
ai
O
rg
an
isa
si
15. 7

1.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.

44. Memasa
ng infus
pada
pasien
45. (Sumber
Kegiatan
: SKP)
46.
47.
48.
49.
50.
51.
52.
53.
54.
55.
56.
57.
58.
59.
60.
61.
62.
63.
64.

1. Melaksanakan protokol
awal keperawatan
2. Priming infus
3. Memasang torniquet
4. Memasang perlak alas
5. Melakukan desinfeksi
pada area yang akan
dipasang infus
6. Melakukan
insersi
jarum infus pada pasien
7. Menyambung infuset ke
pangkal jarum infus
8. Melakukan
fiksasi
dengan plester
9. Mengatur tetesan infus
10. Melaksanakan protokol
akhir keperawatan
72.
73.
74.
75.
76.
77.
78.

79.
Terpasangnya infus pada pasien
yang
hasilnya
dapat
dipertanggungjawabkan sesuai dengan SPO yang ada. Dalam melaksanakan kegiatan tersebut saya menerapkan nilai dasar sebagai berikut :
80.
1. Saat menyiapkan alat dan pasien akan saya lakukan dengan
integritas dan transparan serta
menghindari pemborosan pemakaian
alat.
81.
2. Saat memasang infus akan
saya
lakukan
dengan
kreatif,
mempersilahkan pasien untuk berdoa
sesuai agama dan kepercayaannya agar pasien tidak takut atau tegang, saya akan menjelaskan prosedur dengan
santun, jelas, tidak berbelit-belit
sehingga bisa lebih efisien.
82.
3.
Saya
akan
lakukan pemasangan secara profesional agar pasien puas dengan hasil kerja saya.
83.
4.Tercapainya
pencegahan
penyebaran infeksi nosokomial, karena
saya menggunakan APD yang sesuai -

85. Akuntabili
tas :
Pertanggungjawaban
Integritas
Transparan
Jelas
Konsisten
86.
87. Nasionalis
me :
Ketuhanan
88.
89. Etika
Publik :
Santun
Jelas
90.
91. Komitmen
Mutu :
Efisien
Kreatif
92.
93. Anti
Korupsi :
Jujur

96.
Sesuai
dengan
Misi RS
poin
ke
3,
Menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan
yang
terbaik, bermutu,
professional
dan
terjangkau
bagi
semua
lapisan
masyarakat
97.
98.
99.
100.
101.
102.
103.
104.
105.
106.
107.
108.
109.
110.
111.
112.
113.

119.
Sesuai
nil
ai
R
S
U
D
Ka
b.
Ke
dir
i:
120.
Kejuj
ur
an
da
n
Int
eg
rit
as
121.

41.
42.
43.

65.
66.
67.
68.
69.
70.
71.

dan konsisten.
84.
5. Setelah selesai memasang,
dengan
jujur
saya
akan
dokumentasikan tarif pemasangan
pada form rincian biaya sesuai dengan
tindakan yang telah saya lakukan

94.
95.
2.

114.
115.
116.
117.

122.
123.
118.

124.
125.
126.
127.
128.
129.
130.
131.
132.
133.
134.

135.
136.
137.
138.
139.
140.
141.
142.
143.
144.

145.
1

146.

147.

148.

149.

150.

151.
7

2.

152.
Mel
aksanak
an
analisis
data
untuk
merumu
skan
diagnosa
keperaw
atan
individu
(Sumber
: SKP)

1. Menyiapkan
form
pengkajian
sesuai
dengan usia pasien.
2. Mengkaji keluhan atau
data subyektif baik dari
pasien
maupun
keluarga
3. Mengkaji tanda gejala
atau data obyektif pada
pasien
4. Merumuskan
pohon
masalah sesuai data
subyektif dan data
obyektif
5. Menentukan masalah
yang muncul
153.
154.
155.
156.
157.
158.
159.
160.
161.

162.
Tersedianya
hasil
analisis data yang dapat
dipertanggungjawabkan
keakuratannya.
163.
Dalam melaksanakan kegiatan tersebut saya akan menerapkan nilai dasar
sebagai berikut :
164.
1. Dalam melakukan pengkajian saya lakukan
dengan teliti dan cermat
sesuai dengan prioritas
berdasarkan kondisi pasien. Ketika
ada
konflik
kepentingan dalam diri saya,
antara memenuhi intervensi
yang subyektif dari orang
lain, maka dengan berani dan adil saya akan lebih
memprioritaskan
pasien,
yang secara obyektif harus
didahulukan.
165.
2. Jika saya mengalami
kesulitan atau keraguan
dalam menentukan masalah

166.
Akunt
abilitas :
Pertanggungjawaban
Akurat
Teliti
Profesional
167.
Nasion
alisme :
Kerjasama
168.
169.
Etika
Publik :
Santun
Saling menghargai
170.
171.
Anti
Korupsi :
Berani
Adil
172.

173. Sesuai
dengan
Misi RS
poin
ke
3,
Menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan
yang
terbaik, bermutu,
professional
dan
terjangkau
bagi
semua
lapisan
masyarakat
174.
175.
176.
177.
178.
179.
180.
181.
182.

183.

184.
Sesuai
nil
ai
R
S
U
D
Ka
b.
Ke
dir
i:
185.
Kejuj
ur
an
da
n
Int
eg
rit
as
186.

keperawatan pada pasien,


saya akan bekerjasama
dengan teman sejawat untuk
perumusannya.
Dalam
bekerjasama saya akan
menjunjung tinggi sikap
saling
menghargai,
profesionalisme dan sopan
santun.

187.
188.
189.
190.
191.
192.
193.
194.
195.
196.
197.
198.
199.

200.
201.

202.
1
3.
209.
210.
211.
212.
213.
214.
215.
216.
217.
218.
219.
220.
221.
222.
223.
224.
225.
226.

203.

204.

235.
Me a. Melaksanakan protokol
ngukur
awal keperawatan
manset
Tekanan b. Memasang
sekitar 3cm di atas
Darah
arteri brachialis
Pasien
c.
Meraba denyut nadi
(Sumber
brachialis yang akan
: SKP)
diukur
236.
d. Memompa tensi meter
sampai nadi tidak
teraba,
kemudian
dipompa lagi sampai
20mmHg diatas batas
ketika
nadi
tidak
teraba.
e. Meletakkan diafragma
stetoskop pada arteri
brachialis

205.

237. Tersedianya data nilai tekanan


darah pasien yang ada diseluruh
ruangan tanpa pilih-pilih.
238. Dalam melaksanakan kegiatan
tersebut saya akan menerapkan nilai
dasar sebagai berikut :
239. 1. Saya akan menggunakan
jenis alat yang sama dan terstandar
untuk mengukur TD pasien satu dan
yang lainnya tanpa membeda-bedakan
pasien.
240. 2. Sebelum mengukur, saya
akan menyampaikan prosedur dengan santun dan jelas.
241. 3. Pemasangan alat / tensimeter
akan saya lakukan secara benar sesuai SPO dan tetap menjaga kenyamanan pasien.

206.

207.

254. Sesuai Misi


RSUD Kab. Kediri
Non Diskriminatif
Poin ke 2.
246.
255. Menyelengg
247. Akuntabilitas
arakan
system
:
managemen
Sesuai
SPO
keuangan
dan
(Terstandar)
pengelolaan sumber
Singkat dan Jelas
daya
efektif,
248.
efisien, transparan,
249.
250. Anti
dan akuntabel
256.
Korupsi :
Berani
257.
251.
258.
252. Etika :
259.
Sopan
260.
Menghargai
261.
253.
262.
245.
:

Nasionalisme

263.

208.
7
278.
Sesuai
Ni
lai
Da
sar
R
S
U
D
Ka
b.
Ke
dir
i:
279.
Integri
tas

227.
228.
229.
230.
231.
232.
233.
234.

f. Menurunkan tekanan
tensimeter
perlahan
dan dengarkan bunyi
systole dan diastole
g. Lepas
manset,
bereskan alat
h. Melaksanakan protokol
akhir keperawatan

242. 4.
Setelah
melakukan
pengukuran,
dengan
jujur
dan
transparan
saya
akan
menginformasikan kepada pasien /
keluarga hasil pengukuran TD.
243. 5. Setelah selesai tindakan jika
keluarga pasien memberikan sesuatu
(barang / uang), saya akan menolaknya
dengan berani, sopan, dan tetap
menghargainya.
244. 6. Dokumentasi nilai TD saya
tulis secara singkat dan jelas pada
lembar rekam medis pasien.

264.
265.
266.
267.
268.
269.
270.
271.
272.
273.
274.
275.
276.
277.

280.
281.
282.
283.
284.
285.
286.
287.
288.
289.
290.
291.
292.
293.

294.
295.
296.
297.
298.
299.

300.
1
4.

301.

307.
Mel
akukan
cuci
tangan 6
langkah
dengan
air
mengalir
(Sumber
: SKP)

302.

308.
1.
Membasahi
tangan dengan
dengan air dan
mengambil
sabun
serta
menggosok
telapak tangan
309.
2.
Menggosok
punggung

303.

304.

314.
Terwunjudnya tangan
318.
Nasion
yang bersih dalam usaha
alisme :
pembangunan
kesehatan- Non Diskriminatif
- Mengedepankan
nasional.
315.
Dalam melaksanakan kepentingan bersama
kegiatan tersebut saya akan- Profesional
menerapkan nilai-nilai dasar 319.
320.
Akunt
sebagai berikut :
abilitas :
316.
1. Sebagai petugas
kesehatan
saya
akan- Tanggungjawab
melakukan cuci tangan- Sesuai SPO

305.

326.
Sesu
ai
misi
RSUD
Kab.
Kediri :
327.
Men
yelenggar
akan
pelayana
n
kesehatan

306.
7
329.
Sesuai
nil
ai
R
S
U
D
Ka
b.
Ke

332.
1
5.

dengan penuh tanggung 321.


jawab dan disiplin.
322.
Anti
317.
2. Demi kepentingan
Korupsi :
bersama
dan
bukti- Peduli
kepedulian saya terhadap- Kerja Keras
pembangunan
kesehatan- Disiplin
323.
nasional, dengan profesional
dan gencar saya akan 324.
325.
mensosialisasikan langkah
cuci tangan yang sesuai
dengan SPO kepada pasien
maupun keluarganya, tanpa
membeda-bedakan.

tangan
bergantian
310.
3.
Menggosok
selah-selah jari
bergantian
311.
4.
Mengatupkan
tangan
dan
mengunci
312.
5.
Menggosok area
ibu jari dengan
cara memutar
313.
6.
Menggosokgosok ujung jari
334.
3

339.
Me
ngirim
pasien
untuk
pemerik
saan

341.
1.
Menyiapkan
pasien
dan
dokumen rekam
medis
342.
2.

346.
Tersedianya
hasil
354.
Etika
pemeriksaan radiologi yang
Publik :
tetap terjaga kerahasiaannya.- Santun
yang
347.
Dalam melaksanakan- Komunikasi
kegiatan tersebut, saya akan efektif
memaksakan
menerapkan nilai-nilai dasar- Tidak

333.

335.

336.

yang
terbaik,
bermutu,
professio
nal dan
terjangka
u
bagi
semua
lapisan
masyarak
at
328.

337.

361. Sesuai
dengan
Misi RS
poin
ke
1,
Menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan
yang

dir
i:
330.
Integri
tas
331.
Kerja
ke
ras

338.
7
364.
Sesuai
Ni
lai
Da
sar

radiologi
340.
(Su
mber :
SKP)

Menghubungi
petugas
radiologi
343.
3.
Mengirim
pasien ke ruang
instalasi
radiologi
344.
4.
Membawa
kembali pasien
ke
ruangan
perawatan
345.

sebagai berikut :
348.
1.
Saya
akanbekerjasama dengan dokter
untuk berkomunikasi denganpasien secara efektif tentang
pemeriksaan yang akan
dilakukan.
349.
2. Saya dan dokter tidakakan memaksakan kehendak
pada pasien untuk bersedia
menjalani pemeriksaan.
350.
3. Setelah pasien dankeluarga setuju, maka saya
akan menghubungi petugas
radiologi secara cepat dan
santun.
351.
4. Ketika mengirim
pasien ke ruang instalasi
radiologi,
saya
tetap
menjaga privasi pasien,
menunjukkan sikap empati
secara profesional agar
pasien merasa dihargai dan
diperhatikan.
352.
5.
Setelah
selesai

kehendak
Menjaga kehormatan /
privasi
Profesional
355.
356.
Nasion
alisme :
Kerjasama
357.
358.
Akunt
abilitas :
Tanggung jawab
359.
360.

terbaik,
bermutu,
professional
dan
terjangkau
bagi
semua
lapisan
masyarakat
362.
363.

R
S
U
D
Ka
b.
Ke
dir
i:
365.
Integri
tas
366.

367.
1
6.

368.

374.
Me
masang
selang
kateter /
DC pada

369.

1.
Melaksanakan
protokol
awal keperawatan
2.
Memakai APD

pemeriksaan, maka saya


akan menyerahkan hasil
bacaan pemeriksaan kepada
dokter
dengan
penuh
tanggung jawab. Saya tidak
akan menjawab pertanyaan
pasien dan keluarga tentang
hasil pemeriksaan yang
keluar, karena itu adalah
bukti profesionalisme saya
sesuai tupoksi saya. Dan
saya menjelaskan dengan
santun pada pasien dan
keluarga bahwa yang ber
Hak untuk menjelaskan hasil
pemeriksaan adalah dokter,
bukan perawat.
353.
370.
4
377.
Terpasangnya
DC
dengan baik dan tetap memperhatikan
nilai-nilai etika dalam memberikan pelayanan.

371.

384. Etika Publik:


Santun
Menghargai
Profesional
385.

372.

392. Sesuai
dengan
Misi RS
poin
ke
1,
Menyelenggarakan
pelayanan

373.
7
395.
Sesuai
Ni
lai
Da

pasien
3.
laki-laki Melakukan desinfeksi area
(Sumber
yang akan dipasang
: SKP)
DC
4.
375.
Memasang duk lubang
steril
5.
Membuka bungkus DC
6.
Memakai sarung tangan
steril
7.
Menghubungkan pangkal
DC dengan ujung
sambungan urinal bag
8.
Memberikan gel pelumas
pada ujung DC
9.
Meminta pasien untuk
menarik napas dalam
10.
Memasukkan selang DC
ke lubang saluran
kemih pasien sampai

378.
Dalam melaksanakan
kegiatan tersebut saya akkan
menerapkan nilai dasar sebagai berikut :
379.
1. Sebelum tindakan
dilakukan
saya
akan menjelaskan dengan santun
dan transparan mengenai
prosedur
yang
akan
dilakuka.
380.
2. Jika pasien menolak,
maka
dengan
penuh
tanggung jawab dan kreatif
saya akan menjelaskan pada
pasien dan keluarga tentang
pentingnya
prosedur
pemasangan DC.
381.
3. Untuk menghargai
privasi pasien, serta untuk
menumbuhkan rasa nyaman
pada pasien dan keluarga,
saya memasang sketsel
selama
prosedur
berlangsung.
382.
4. Selama tindakan

386.
Mutu:
Kreatif

Komitmen kesehatan
yang
terbaik,
bermutu,
professional
dan
387.
terjangkau
bagi
388. Nasionalisme
semua
lapisan
:
masyarakat
Non Diskriminatif
393.
389.
394.
390. Anti
Korupsi :
Jujur
391.

sar
R
S
U
D
Ka
b.
Ke
dir
i:
396.
Integri
tas
397.
Jujur
398.

maksimal
17cm)

399.
1
7.

400.

(sekitar

11.
Mengisi balon DC dengan
aquabidest sekitar 30cc
12.
Memastikan DC terpasang
dengan baik
13.
Fiksasi
pangkal
DC
dengan plester pada
paha pasien
14.
Melaksanakan
protokol
akhir keperawatan.
376.
401.
3

406.
Me
408.
1.
ngambil
Melaksanakan
darah
protokol awal
intraven
keperawatan
a
2. Memasang perlak alas
torniquet
(Sumber 3. Memasang
sekitar
3cm
di atas
: SKP)

secara profesional, saya


menerapkan tekhnik steril
tanpa
membeda-bedakan
pasien.
383.
5. Dokumentasi biaya
tindakan saya tulis dengan
jujur sesuai dengan tarif
yang berlaku di RS.

402.

410. Terambilnya sampel darah


pasien dengan baik, sehingga hasil
pemeriksaan yang didapat akan valid dan bermutu. Dalam melaksanakan tindakan
tersebut,
saya
akan menerapkan nilai dasar sebagai berikut
:

403.

417. Komitmen
Mutu:
Valid bermutu
Terstandar
Kreatif
Kualitas mutu
418.
419.

Akuntabilitas

404.

423. Sesuai
dengan
Misi RS
poin
ke
1,
Menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan
yang
terbaik,
bermutu,

405.
7
425.
Nilai
da
sar
Or
ga
nis

407.

vena brachialis
4. Melakukan desinfeksi
5. Insersi ujung jarum
spuit ke vena
6. Melakukan
aspirasi
sampai darah dirasa
cukup untuk sampel
yang akan diperiksa
7. Meletakkan
kapas
alkohol di atas tempat
insersi jarum
8. Mencabut spuit
9. Melepaskan torniquet
dan kemudian kapas
alkohol tadi difiksasi
dengan plester
10. Meletakkan
sampel
darah ke tabung / botol
sampel darah yang
telah disiapkan
11. Melaksanakan protokol
akhir keperawatan
409.

427.
1
8.

428.
434.

2
Me

429.

411. 1. Menyiapkan alat yang sesuai


atau terstandar kualitasnya berdasarkanSPO.
412. 2. Dengan ramah dan jelas saya akan menjelaskan prosedur tindakan
yang akan dilakukan pada pasien. Dan
mempersilahkan pasien untuk berdoa
sesuai agamanya.
413. 3. Dengan kreatif saya akan
mengajak pasien mengobrol saat
insersi dilakukan, sehingga dapat
mengurangi perhatian pasien pada
nyeri yang timbul akibat tusukan
jarum.
414. 4. Saya akan pindahkan darah
dari spuit ke botol / tabung sampel
darah secara perlahan agar kualitas
mutu dari sampel darah tetap terjaga
415. 5. Setelah selesai, saya akan
dokumentasikan dengan jujur dan
dapat dipertanggungjawabkan.
416.

1. Menyiapkan dokumen 437.

430.

Pertanggungjawaban
420.

421. Etika Publik :


Ramah

professional
dan
terjangkau
bagi
semua
lapisan
masyarakat
424.

422.

Tersedianya data pokja AP 444.

431.

Komitmen

432.
455.

Sesuai misi

asi
:
426.
Integri
tas
,

433.
7
460.

nyiapka
n
dokume
n pokja
Asesme
n Pasien
(AP)
untuk
akreditas
i
RS
(Sumber
:
Perintah
Atasan)
435.

2.
3.

4.
5.
6.

yang sudah ada dan


bahan yang diperlukan
Mengedit
atau
mengolah dokumen
Mengkonsultasikan
hasil dokumen yang
yang telah dikerjakan
Melakukan revisi jika
diperlukan
Mencetak hard copy
dokumen
Mengelompokkan
dokumen berdasarkan
Elemen
Penilaian
Akreditasi.
436.

untuk akreditasi RS yang mempunyai


kualitas mutu sesuai dengan standar. Dalam pelaksanaan kegiatan saya menerapkan nilai dasar sebagai berikut :
438.
1. Saya akan mengatur
jadwal dengan baik dalam
sehingga
tetap
dapat
mengerjakan tugas pokok
maupun tugas perintah dari
atasan secara efektif.
439.
2. Dalam menyiapkandata yang sudah ada dengan
penuh tanggung jawab saya
mencari data yang terbaru
sehingga lebih akurat.
440.
3. Dalam pelaksanaanedit dokumen / mengolah
dokumen,saya
akan menggunakan
tekhnik berpikir
kreatif
untuk
meningkatkan mutu dari
dokumen yang dihasilkan
441.
4. Dengan ramah dan
santun saya berkonsultasi

Mutu:
Terstandar
Kreatif
Kualitas mutu
Efektif
445.
446.
447.
448.
449.
450.
:

Akuntabilitas

Tanggungjawab
Akurat
Transparan
Teliti
451.
452.
:

Nasionalisme

Kerjasama
453.

454. Etika Publik :


Ramah
Santun

RSUD
Kab.
Kediri :
456. 1.
Menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan
yang
terbaik,
bermutu,
professional
dan
terjangkau
bagi
semua
lapisan
masyarakat
457. 2.
Menyelenggarakan
system managemen
keuangan
dan
pengelolaan sumber
daya
efektif,
efisien, transparan,
dan akuntabel
458. 3.
Membangun
kerjasama dengan
berbagai
pihak
dalam
upaya
meningkatkan

Sesuai
Ni
lai
Or
ga
nis
asi
:
461.
Integri
tas
462.
Kerja
ke
ras
463.

masalah dokumen yang


belum jelas, maka saya
bekerja sama dengan tim
pokja
lain
untuk
menyelaraskan isi dokumen
secara terbuka. Ketika ada
dokumen yang sama dengan
pokja yang lain maka saya
percayakan kepada pokja
yang lebih berwenang.
442.
5. Secara teliti saya
mengelompokkan data hard
copy
ke
dalam
map
berdasarkan masing-masing
elemen penilaian.

pelayanan sumber
daya manusia dan
IPTEK di bidang
kesehatan
459.

443.

464.
1
9.

465.

471.
Mel
akukan
nebulasi
pada
pasien
(Sumber
: SKP)

466.

473. 1.Melaksanakan
protokol
awal
keperawatan
474. 2.
Mengisi
chamber nebulizer dengan
obat
475. 3. Menghubungkan

467.

468.

479. Terlaksananya pemberian obat


inhalasi sesuai dosis berdasar pada
advice dokter.
480. Dalam melaksanakan tindakandi atas saya menerapkan nilai-nilai
dasar sebagai berikut :
481. 1. Dalam persiapan, ketika saya
-

487. Anti
Korupsi :
Jujur
Berani
488.

Akuntabilitas

Tanggungjawab

469.

495. Sesuai misi


RSUD Kab. Kediri
poin 1 :
496. 1.
Menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan
yang

470.
7
498.
Sesuai
Ni
lai
R
S
U

472.

masker oksigen dengan


mesin
nebulizer
dan
menyalakannya
476. 4. Mengobservasi
jalannya pemberian obat
inhalasi
477. 5. Melaksanakan
protokol
akhir
keperawatan
478.

menuliskan resep alat dan obat untuk


nebulasi, saya menulis dengan jujur
dan penuh tanggung jawab jumlah alat
dan obat sesuai advice dari dokter. Jika
ada intervensi dari teman kerja untuk
menambahkan
jumlahnya,
maka
dengan berani dan tegas saya akanmenolaknya dengan cara yang santun-

489.
490.
:

Nasionalisme

Ketuhanan
491.

492. Komitmen
Mutu :
Cepat
Jelas dan Mudah
dimengerti

dan halus.
482. 2. Sebelum pemasangan alat, 493.
494. Etika Publik :
secara cepat tapi jelas dan mudah
- Santun dan halus
dimengerti saya akan menjelaskan
prosedur yang akan dilakukan.
483. 3. Durasi pemberian obat
inhalasi adalah sekitar15 menit, tanpa
saya kurangi atau tambahi dengan
selisih waktu yang signifikan, karena
akan mempengaruhi jumlah konsumsi
listrik pada alat tersebut.
484. 4. Selama pemberian obat saya
menyarankan agar pasien terus berdoa
sesuai agamanya agar pasien juga
bisalebih tenang.
485.
5. Mendokumentasikan
tindakan pada perincian

terbaik,
bermutu,
professional
dan
terjangkau
bagi
semua
lapisan
masyarakat
497.

D
Ka
b.
Ke
dir
i:
499.
Jujur,
Int
eg
rit
as
500.

biaya dengan jujur dan


tanggung jawab sesuai tarif.
486.

501.
1
10.

502.

508.
Me
masang
poster
gerakan
Anti
Korupsi
di
lingkung
an
RSUD
Kab.
Kediri.
509.
(Su
mber :
Inovasi)

503.

510.
1. Meminta
ijin
kepada
atasan
untuk
pelaksanaan
program inovasi
511.
2.Membuat
media
poster
Gerakan
Anti
Korupsi
512.
3.
Memasangnya
di lokasi yang
strategis

504.

513.
Terpasangnya
poster
Gerakan Anti Korupsi di
tempat yang strategis di areaRSUD Kab. Kediri.
514.
Dalam melaksanakan
kegiatan tersebut saya akan
menerapkan nilai-nilai dasar
sebagai berikut :
515.
1. Dengan Berani dan
santun
saya
akan
mengajukan ijin rancangan
program pemasangan posteranti korupsi kepada atasan
saya.
516.
2. Didalam membuat
poster saya akan berpikirkreatif, dengan metode yangefektif dan efisien saya buat
poster yang sederhana dan
tepat serta mudah dipahami

505.

519. Anti
Korupsi :
Disiplin
Berani
520.
521.

Akuntabilitas

Tanggungjawab
522.
523.
:

Nasionalisme

Kerjasama
Non Diskriminatif
524.

525. Komitmen
Mutu :
Efektif
Efisien
Kreatif
526.
527.

506.

529. Sesuai misi


RSUD Kab. Kediri
poin 1 & 2 :
530. Menyelengg
arakan pelayanan
kesehatan
yang
terbaik,
bermutu,
professional
dan
terjangkau
bagi
semua
lapisan
masyarakat
531. Menyelengg
arakan
system
managemen
keuangan
dan
pengelolaan sumber
daya
efektif,
efisien, transparan,
dan akuntabel
532.

507.
7
533.
Sesuai
Ni
lai
R
S
U
D
Ka
b.
Ke
dir
i:
534.
Kerja
ke
ras
,
Int
eg

536.
1
11.

537.
543.

Me
masang
poster
algoritma
ACLS /
Kegawat
daruratan
di
ruangan.
(Sumber

538.

544.
1. Meminta
ijin
kepada
atasan
untuk
pelaksanaan
program inovasi
545.
2.Membuat
media
poster
Algoritme
ACLS
/

oleh orang lain dan tanpa 528. Etika Publik :


- Santun
menyinggung SARA
517.
3.Saya
akan
bekerjasama dengan atasan
dalam
penyampaian
program ini kepada temanteman sejawat di RS
518.
4. Pemasangan poster
atau pelaksanaan program
ini akan saya lakukan
dengan
penuh
tanggungjawab dan disiplin
dalam penerapannya seharihari.
539.
4
540.
5
547.
Terpasangnya
poster
ACLS Algorithm
yang
berkualitas
dan
sesuaistandar AHA 2010.
548.
Dalam melaksanakan
kegiatan tersebut saya akanmenerapkan nilai-nilai dasar
sebagai berikut :
549.
1. Atas dasar untuk

553. Komitmen
Mutu :
Sesuai standar
Peningkatan kualitas
pelayanan
Kreatif
Membangun mindset
petugas pada budaya
mutu

rit
as
535.

541.

555. Sesuai misi


RSUD Kab. Kediri
poin 1 & 2 :
556. Menyelengg
arakan pelayanan
kesehatan
yang
terbaik,
bermutu,
professional
dan
terjangkau
bagi

542.
7
559.
Sesuai
Ni
lai
R
S
U
D
Ka

: Inovasi)

Kegawatdarurat
an
546.
3.
Memasangnya
di lokasi yang
strategis

meningkatkan
kualitas
b. semua
lapisan
554.
Etika
Publik
:
pelayanan
masyarakat
Santun
557. Menyelengg
kegawatdaruratan, saya akan
arakan
system
beranikan untuk mengajukan
managemen
inovasi pemasangan poster
keuangan
dan
Algoritma
ACLS
di
pengelolaan sumber
beberapa ruangan perawatan
daya
efektif,
di RSUD.
efisien, transparan,
550.
2. Secara kreatif saya
dan akuntabel
akan
mendesain
poster
558.
dengan sederhana tetapi
mudah
dipahami
dan
diaplikasikan
dalam
prakteknya.
551.
3. Saat pemasangan
saya
juga
akan
mensosialisasikan
dengan
santun
kepada
teman
sejawat tentang fungsi dari
poster
tersebut
agar
terbangun mindset petugas
terhadap
peningkatan
budaya mutu di RS dalam
memberikan pelayanan.
552.

b.
Ke
dir
i:
560.
Kerja
ke
ras
,
Int
eg
rit
as
561.

562.
563.
566.
564.
No
583.
1
599.
2

Bulan Oktober 2016

582.
569. 570. 571. 572. 573. 574. 575. 576. 577. 578. 579. 580. 581.
1
12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
4
598.
588.
584.
Aktualisasi nilai dasar Akuntabilitas
pada kegiatan
589. 590. 591. 592. 593. 594. 595. 596. 597.
585.586.587.
memasang infus pada pasien
X
614.
600.
Aktualisasi nilai dasar Akuntabilitas pada kegiatan
605.
melaksanakan analisis data untuk merumuskan diagnosa601.602.603.604.
606.607.608. 609. 610. 611. 612. 613.
X
565.

Kegiatan

keperawatan individu

615.
3
631.
4
647.
5
663.
6
679.
7
695.
8

622.
617.618.619.620.621.
623.624. 625. 626. 627. 628.
X
632.
Aktualisasi nilai dasar Nasionalisme pada kegiatan
644.
633.634.635.636.637.638.639.640. 641. 642. 643.
melakukan cuci tangan 6 langkah dengan air mengalir
X
659.
648.
Aktualisasi nilai dasar Etika Publik pada kegiatan mengirim
660.
649.650.651.652.653.654.655.656. 657. 658.
pasien untuk pemeriksaan radiologi
X
664.
Aktualisasi nilai dasar Etika Publik pada kegiatan
674.
675. 676.
665.666.667.668.669.670.671.672. 673.
memasang selang kateter / DC pada pasien laki-laki
X
680.
Aktualisasi nilai dasar Komitmen Mutu pada kegiatan
689.
690. 691. 692.
681.682.683.684.685.686.687.688.
mengambil darah intravena
X

616.

Aktualisasi

nilai

dasar

Nasionalisme

pada

kegiatan

mengukur Tekanan Darah Pasien

Aktualisasi nilai dasar Komitmen Mutu pada kegiatan


menyiapkan dokumen pokja Asesmen Pasien (AP) untuk
akreditasi RS

696.

697.698.

699.700.701.702.703.704.

629.
645.
661.
677.
693.

705.706.
707. 708. 709.

630.
646.
662.
678.
694.
710.

711.
9

712.

728.
10

729.

Aktualisasi nilai dasar Anti Korupasi pada kegiatan

melakukan nebulasi pada pasien

744.
11
760.

Aktualisasi nilai dasar Anti Korupasi pada kegiatan

713.714.715.716.717.718.719.720. 721.
732.

722. 724.

723.
X

725. 726.

727.
743.

memasang poster gerakan Anti Korupsi di lingkungan RSUD 730.731. X 733.734.735.736.737. 738. 739. 740. 741. 742.
Kab. Kediri.
759.
745.
Aktualisasi nilai dasar Komitmen
Mutu
pada kegiatan
750.
Tabel
2.3. Jadwal
Rancangan 748.
746.747.
749.
751.752.753. 754. 755. 756. 757. 758.
memasang poster algoritma ACLS / Kegawatdaruratan
X
Aktualisasi di ruangan.

Keterangan :

: Libur
Tanggal Pelaksanaan

Anda mungkin juga menyukai