coleoptera" berasal dari bahasa Yunani , koleos, dan , pteron, yang jika keduanya
disatukan berarti "sayap berlapis", karena sebagian besar kumbang memiliki dua pasang sayap.
Pasangan sayap yang berada di depan disebut "elytra". Pasangan sayap ini mengeras dan
menebal yang dapat melindungi pasangan sayap di belakangnya dan juga melindungi bagian
belakang tubuh kumbang. Adanya elytra ini menyebabkan beberapa pihak yang kurang
memahami konsistensi morfologi kumbang berpendapat bahwa pengelompokan Coleoptera
bersifat monofiletik, tetapi bukti yang berkembang menunjukkan bahwa pendapat ini tidak dapat
dibenarkan.[1]