Hukum Persaingan Usaha

(FHK 408)
Seksi A & B
Dosen: Dr. jur. Sih Yuliana Wahyuningtyas, S.H., M.Hum

Powerpoint Templates

Page 1

Sejarah Lahir dan

Berkembangnya Hukum
Persaingan Usaha di
Indonesia

Powerpoint Templates

Page 2

Sejarah Lahirnya Hukum

Persaingan di Indonesia
Diskusi intensif sejak tahun 1989 tentang perlunya
hukum persaingan sebagai respon terhadap kebijakan
ekonomi dan regulasi sejak tahun 1980 yang
menimbulkan
situasi kritis karena merajalelanya
praktik konglomerasi yang menerapkan praktik
persaingan tidak sehat untuk menyingkirkan usaha
kecil menengah dan pesaing, termasuk di dalamnya
dengan mempengaruhi pembentukan hukum dan
pasar keuangan untuk meraih dan mempertahankan
penguasaan pasar.
Pelaku usaha kuat berusaha mempengaruhi berbagai
kebijakan ekonomi pemerintah dengan berbagai cara
Tujuannya mereka dapat mengatur pasokan atau
supply barang dan jasa serta menetapkan harga-harga
secara sepihak yang menguntungkan mereka sendiri
Powerpoint Templates
Dr. jur. Sih Yuliana Wahyuningtyas

Page 3

Sejarah Lahirnya Hukum

Persaingan di Indonesia
Koneksi yang dibangun dengan birokrasi Negara membuka
kesempatan luas untuk menjadikan mereka sebagai pemburu rente
dari pemerintah yang diberikan dalam bentuk lisensi, konsesi, dan
hak-hak istimewa lainnya.
Hal ini merupakan salah satu sumber utama penyebab inefisiensi
dalam perekonomian dan berakibat pada ekonomi biaya tinggi (high
cost economy).
Economic rents according to Robert D. Tollison (1982)
"excess returns" above "normal levels" that take place in
competitive markets.

Powerpoint Templates
Dr. jur. Sih Yuliana Wahyuningtyas

Page 4

Sejarah Lahirnya Hukum

Persaingan di Indonesia
OECD Glossary on rent seeking
The opportunity to capture monopoly rents provides firms with
an incentive to use scarce resources to secure the right to
become a monopolist. Such activity is referred to as rentseeking. Rent-seeking is normally associated with expenditures
designed to persuade governments to impose regulations which
create monopolies. Examples are entry restrictions and import
controls. However, rent-seeking may also refer to expenditures
to create private monopolies.

Powerpoint Templates
Dr. jur. Sih Yuliana Wahyuningtyas

Page 5

Sejarah Lahirnya Hukum

Persaingan di Indonesia
Kesepakatan dengan IMF tahun 1998 yang
menimbulkan tuntutan bagi Indonesia untuk melakukan
reformasi ekonomi melalui regulasi ekonomi, selain
tuntutan yang timbul dari dalam negeri sebagai akibat
runtuhnya perekonomian. Regulasi tersebut salah
satunya adalah undang-undang persaingan.
Berlakunya Undang-Undang No. 5 Tahun 1999 tentang
Larangan Praktek Monopoli Dan Persaingan Usaha
Tidak Sehat sebagai tindak lanjut hasil Sidang Istimewa
MPR-RI yang digariskan dalam Ketetapan MPR-RI No.
X/MPR/1998
tentang
Pokok-Pokok
Reformasi
Pembangunan dalam Rangka Penyelamatan dan
Normalisasi Kehidupan Nasional, maka Indonesia
memasuki babak baru pengorganisasian ekonomi yang
berorientasi pasar.
Powerpoint Templates
Dr. jur. Sih Yuliana Wahyuningtyas

Page 6

Perkembangan Hukum Persaingan dan

Konteksnya dalam Sistem Ekonomi Indonesia
Baca:
Wahyuningtyas, Sih Yuliana, Unilateral Restraints in the Retail
Business: A Comparative Study on Competition Law in Germany
and Indonesia, Stmpfli Publisher, Volume 27 of Munich Series
on European and International Antitrust Law, 2011, p. 74-93.
Lubis, Andi Fahmi/Sirait, Ningrum Natasya (Ed.), HPU antara
Teks dan Konteks, 2009, hlm. 12-14
Maarif, Syamsul, Competition Law and Policy in Indonesia,
Report, ASEAN Competition Law Project, Draft28/3/2001, 28
Maret 2001
OECD, INDONESIA: Competition Law and Policy, OECD
Reviews of Regulatory Reform, September 2012

Powerpoint
Templates
Dr. jur. Sih
Yuliana Wahyuningtyas

Page 7

Competition Law and the

Invisible Hands
Read/listen to the post on The Role of Self-Interest and Competition
in a Market Economy here:
https://www.stlouisfed.org/education/economic-lowdown-podcastseries/episode-3-the-role-of-self-interest-and-competition-in-amarket-economy

Powerpoint Templates
Dr. jur. Sih Yuliana Wahyuningtyas

Page 8

PERTEMUAN IV:
ANATOMI LARANGAN DALAM
UU NO. 5 TAHUN 1999

Powerpoint Templates

Page 9