Anda di halaman 1dari 16

BAB I

PENDAHULUAN

A. KEADAAN UMUM PUSKESMAS


Cita-cita bagsa Indonesia sebagaiman tercantum dalam Pembukaan UndangUndang 1945 alenia ke 4 adalah melindungi segenap bagsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia dan untuk emanjukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan
bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi, dan keadilan sosial. Dalam rangka mencapai cita-cita bagsa tersebut
diselenggarakan pembangunan nasional disemua bidang kehidupan yang berkesinambungan
yang merupakan suatu rangkaian pembangunan yang menyeluruh, terpadu, dan terarah.
Pembangunan kesehtan sebagai salah satu upaya pembangunan nasional seperti tercantum
dalam Undang-Undang No.36 tahun 2009 tentang kesehatan.
Kesehatan sebagai salah satu kebutuhan dasar masih perlu mendapatkan perhatian
yang lebih besar, pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan
masyarakat yang optimal. Untuk mewujudkan derajat kesehatan yang optimal bagi
masyarakat diselenggarakan sebagai upaya kesehatan dengan pendekatan, pemeliharaan,
dan peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan (preventif), penyembuhan penyakit
(kuratif), dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif) yang dilaksanakan secara dan terpadu
serta berkesinambungan.
Wilayah kerja Puskesmas Kuala Lempuing terletak di tepi pantai, dengan luas
wilayah 1,8 Km2 dan secara administrasi berbatas dengan :
o

Sebelah Utara berbatasan dengan Kelurahan Tanah Patah

Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelurahan Lingkar Barat

Sebelah Barat berbatasan dengan Samudera Indonesia

Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Padang Harapan


Adapun desa binaan di wilayah kerja meliputi 1 (satu) kelurahan yang terdiri dari

18 Rt dan 3 Rw. Beriklim tropis dengan suhu udara rata-rata 28 0 C pada musim hujan dan
330 C pada musim kemarau.
Visi pembangunan kesehatan melalui Puskesmas adalah tercapainya Kelurahan
Lempuing Sehat. Untuk mendukung tercapainya visi tersebut, Puskesmas Kuala Lempuing
telah menetapkan Visi Pembangunan Kesehatan, yaitu Sejalan dengan Visi Dinas
Kesehatan Kota Bengkulu, maka Visi UPTD Puskesmas Kuala Lempuing Kelurahan
Lempuing Sehat Mandiri Dan Berkeadilan.
Untuk mewujudkan visi tersebut diatas, Puskesmas Kuala Lempuing memiliki 4
(empat) Misi yaitu :

1)
2)
3)
4)

Meningkatkan pelayanan kesehatan yang terpadu, bermutu, merata dan terjangkau.


Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat.
Meningkatkan upaya pengendalian penanggulangan masalah kesehatan.
Meningkatkan dan mendayagunakan sumber daya kesehatan.
Guna mewujudkan Visi dan Misi tersebut, Puskesmas Sukamerindu mempunyai

motto Puskesmas yang Senyum, Sapa, Tanya, Tanggap dalam memberikan pelayanan
prima kepada masyarakat.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Memberikan rencana strategi puskesmas secara berkala (lima tahunan) untuk
meningkatkan upaya kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Kuala Lempuing.
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengidentifikasi situasi geografis dan kependudukan Puskesmas Kuala
Lempuing.
b. Untuk mengetahui dan memahami cakupan pelayanan program Puskesmas Kuala
Lempuing.
c. Untuk mengidentifikasikan, merumuskan, dan memprioritaskan masalah di UPTD
Puskesmas Kuala Lempuing.
d. Untuk menentukan alternatif pemecahan masalah di UPTD Puskesmas Kuala
Lempuing.
e. Sebagai pedoman untuk menyusun rencana kegiatan/upaya kesehatan di tahun yang
akan datang.
3. Landasan hukum:
1. Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Tahun
2004 ).
2. Undang Undang Nomor 33 Tahun

2004

tentang

Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan


Pemerintah Daerah (Lembaran Negara tahun 2004 Nomor
126, tambahan Lembaran Negara Nomor 4438).
3. Undang Undang Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005 2025 ( Lembaran
Negara Republik Indonesia tahun 2007 Nomor 33 , tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700).
4. Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
5. Keputusan

Menteri

Kesehatan

Republik

Indonesia

Nomor

574/Menkes/SK/IV/2000 tentang Pembangunan Kesehatan Menuju


Indonesia Sehat 2010.

6. Keputusan

Menteri

Kesehatan

828/Menkes/SK/IX/2008

Republik

tentang

Petunjuk

Indonesia

Nomor

Teknis

Standar

Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota.


7. Keputusan

Menteri

Kesehatan

Republik

Indonesia

Nomor

128/MENKES/SK//2004 tentang Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan


Masyarakat.
8. Keputusan

Menteri

HK.03.01/60/I/2010

Kesehatan
tentang

Republik

Rencana

Indonesia

Strategis

Nomor

Kementrian

Kesehatan Tahun 2010 2014.


9. Peraturan
tentang

Menteri
Standar

Kesehatan
Pelayanan

Kabupaten dan Kota.

Nomor
Minimal

741/Menkes/Per/V/2008
Bidang

Kesehatan

di

BAB II
KENDALA DAN MASALAH

A. IDENTIFIKASI MASALAH
1. Geografis
Wilayah kerja Puskesmas Kuala Lempuing terletak di tepi pantai, dengan luas
wilayah 1,8 Km2 dan secara administrasi berbatas dengan :
o

Sebelah Utara berbatasan dengan Kelurahan Tanah Patah

Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelurahan Lingkar Barat

Sebelah Barat berbatasan dengan Samudera Indonesia

Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Padang Harapan


Adapun desa binaan di wilayah kerja meliputi 1 (satu) kelurahan yang terdiri dari

18 Rt dan 3 Rw. Beriklim tropis dengan suhu udara rata-rata 28 0 C pada musim hujan
dan 330 C pada musim kemarau.
2. Kependudukan dan Sosial Ekonomi
a. Kependudukan.
Jumlah penduduk Kelurahan Kuala Lempuing adalah sebanyak 5002 jiwa. Yang terdiri
dari 2.501 jiwa penduduk laki-laki dan 2.501 jiwa penduduk perempuan.
Komposisi penduduk menurut kelompok umur : Yang berusia 0 6 th berjumlah 711
jiwa, Usia 7 12 th berjumlah 702 jiwa, Usia 13 18 th berjumlah 811 jiwa, 19 - 24
th berjumlah 1.116 jiwa, 25-55 th berjumlah 1.467 jiwa, 56 - 79 Th berjumlah 194 jiwa
dan 80 + th berjumlah 1 jiwa.

Rincian penduduk wilayah kerja Puskesmas Kuala Lempuing menurut golongan umur
dan jenis kelamin tahun 2015 dapat dilihat pada tabel berikut :
N
O

KELOMPOK UMUR

JUMLAH PENDUDUK
LAKI-LAKI

PEREMPUAN

JUMLAH

00-06 Th

357

354

711

07-12 Th

353

349

702

13-18 Th

362

449

811

19-24 Th

560

556

1.116

25-55 Th

742

725

1.467

56-79 Th

126

68

194

80 + Th

1
TOTAL

1
5.002

Dilihat dari tabel diatas penduduk diwilayah kerja Puskesmas Kuala Lempuing lebih
banyak laki-laki dibandingkan dengan perempuan.
b. Sosial Ekonomi
Sebagaimana layaknya masyarakat perkotaan lainnya, penduduk Kelurahan Kuala
Lempuing adalah masyarakat urban yang menyebabkan komposisi penduduk menjadi
sangat beragam baik suku, bahasa, agama, pendidikan maupun adat istiadat.
Komposisi tingkat pendidikan penduduk adalah:
o
o
o
o
o

TK
SD
SLTP
SLTA
PT

: 200 org
: 1.077 org
: 1.165 org
: 1.022 org
: 121 org

Mata pencaharian penduduk diwilayah Puskesmas Kuala Lempuing :


o PNS

: 258 org

o TNI/POLRI

o Pedagang

: 1.170 org

o Petani

o Swasta

: 2.900 org

65 org

391 org

Komposisi menurut Agama adalah :


o
o
o
o
o

Katholik
Protestan
Budha
Islam
Hindu

:
:
:
:
:

51 Jiwa
78 Jiwa
18 Jiwa
4.847 Jiwa
8 Jiwa

CAKUPAN PELAYANAN PUSKESMAS


Untuk tercapainya Visi Pembangunan Kesehatan yaitu terwujudnya Pelayanan Kesehatan
Sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM), Bidang

Kesehatan menuju Millenium

Development Goals (MDGs), Bidang Kesehatan Tahun 2015. UPTD Puskesmas Kuala
Lempuing bertanggung jawab menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan dan upaya
kesehatan masyarakat yang merupakan pelayanan kesehatan tingkat pertama.
Upaya Kesehatan dikelompokkan menjadi 2 (dua) yaitu :
1. Program Kesehatan Dasar
a. Promosi Kesehatan
b. Kesehatan Lingkungan
c. Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana
d. Perbaikan Gizi
e. Pemberantasan Penyakit Menular
f. Pengobatan
2. Program Kesehatan Pengembangan
Yaitu program yang ditetapkan berdasarkan permasalahan kesehatan masyarakat serta
sesuai dengan kemampuan sumber daya yang tersedia, antara lain :
a. Usaha Kesehatan Sekolah
b. Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR)
c. Perawatan Kesehatan Masyarakat (Perkesmas)
d. Kesehatan Gigi dan Mulut
e. Kesehatan Usila
f. Kesehatan Jiwa
g. Kesehatan Mata
h. Pengobatan Tradisional
i. PTM (Penyakit Tidak Menular) / Posbindu
A.

PROMOSI KESEHATAN (PROMKES)

Promosi Kesehatan merupakan program yang biasa disebut Program Penyuluhan


Kesehatan.Tahun 2015 kegiatan promosi kesehatan di UPTD Puskesmas Kuala Lempuing:
1. Penyuluhan di Institusi Pendidikan (PAUD, TK, SLTP, dan SLTA)
2. Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
3. Penyuluhan di Kelompok Usila dan Posbindu
4. Penyuluhan di Posyandu
5. Pertemuan Tokoh Masyarakat/Koordinasi Lintas Sektor
6. Refreshing Kader

B.

KESEHATAN LINGKUNGAN
Program Kesehatan Lingkungan bertujuan meningkatkan mutu lingkungan yang
lebih berkualitas, agar dapat melindungi masyarakat dari bahaya yang ditimbulkan oleh
lingkungan. Program Kesehatan Lingkungan meliputi program Samijaga, Program
Penyehatan Lingkungan Pemukiman, Pengawasan Tempat-Tempat Umum (TTU) dan
Pengawasan Tempat Pengolahan Makanan (TPM).

A.

KESEHATAN IBU DAN ANAK SERTA KELUARGA


BERENCANA
Kegiatan Kesehatan Ibu dan Anak di Puskesmas Kuala Lempuing Tahun 2015
meliputi : Pelayanan dan Pemeriksanan Ibu Hamil, Bayi, Balita, Buteki, Bulin serta
Pelayanan Keluarga Berencana (KB), Pendataan Bumil, Bulin, Bayi, Balita, Usila,
Pembinaan Bulin Resti, Pembinaan Bayi dan Balita Resti, Kelas Ibu Hamil, , Deteksi Dini
Tumbuh Kembang, Pembinaan Neonatus Resti .

B.

PERBAIKAN GIZI
Kegiatan Perbaikan Gizi masyarakat di UPTD Puskesmas Kuala Lempuing
meliputi satu kelurahan yaitu Kelurahan Kuala Lempuing dan mempunyai 6 (enam) buah
posyandu.

E. PEMBERANTASAN PENYAKIT MENULAR

Program Pemberantasan Penyakit Munular di Puskesmas Kuala Lempuing yaitu


penanggulangan Penyakit TB Paru, Diare, Pneumonia, ISPA, Malaria, DHF dan Imunisasi
serta rabies.
1. P2 Pneumonia
Program P2 Pneumonia adalah Pelayanan Pengobatan Pneumonia yang dilaksanakan
didalam gedung, Dibawah ini adalah jumlah pasien yang berobat di Puskesmas Kuala
Lempuing dengan kasus Pneumonia dan non Pneumonia.
2. P2 Malaria
Program P2 Malaria di Puskesmas Kuala Lempuing adalah Pelayanan Pengobatan
Malaria yang dilaksanakan di dalam gedung. Di Puskesmas Kuala Lempuing sediaan
darah pasien bisa diperiksa DDR nya di laboratorium demikian juga dengan Hb, urine,
golongan darah dan lain-lain
3. Imunisasi
Imunisasi yang dilakukan di Puskesmas Kuala Lempuing adalah BCG, DPTHepatitis B,
polio dan campak.

KETENAGAAN

Jenis Ketenagaan Berdasarkan Tingkat Pendidikan


Di UPTD Puskesmas Kuala Lempuing
No.

Jenis Tenaga

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

1.

Dokter Umum

2.

Dokter Gigi

3.

Sarjana Kesehatan Masyarakat

4.

Sarjana Keperawatan

5.

Sarjana Sains Terapan

6.

Akper

7.

Akzi

8.

AAK

9.

AKL

10.

Bidan

11.

SPK

12.

SPAG

13.

SPRG

14.

SPPH

15.

SMAK

16.

SMF
Jumlah

1
17

1
19

Berdasarkan tabel diatas bahwa sumber tenaga yang ada di Puskesmas Kuala Lempuing
cukup memadai , hanya untuk tenaga staf administrasi yang kurang.

B. PENYUSUNAN RENCANA
Dalam menjalankan program kerja di UPTD Puskesmas Kuala Lempuing diperlukan
rencana strategi yang terstuktur baik. Program kegiatan dan anggaran yang akan dilakukan
harus disesuaikan. Rencana kegiatan yang akan dilakukan dan ditetapkan harus dapat
terlaksana dengan baik dan sesuai jadwal serta dapat dipertanggung jawabkan.

Kegiatan yang akan dilakukan meliputi :


a. Upaya kesehatan prioritas
b. Upaya Kesehatan lainnya

10

Kegiatan tersebut akan diuraikan lagi sesuai dengan kebutuhan dan akan di susun
penanggung jawab masing-masing program sehingga dapat terlaksana dengan baik dan
lancar. Sumber daya manusia dan banyaknya kegiatan akan menentukan jumlah anggaran
yang akan dilaksanakan dalam jangka panjang.

C. PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN (Plan of Action)


Pelaksanaan rencana kegiatan akan disusuaikan dengan kebutuhan yang ada.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan meliputi :

A. Upaya kesehatan
Prioritas
Pelayanan Gizi

Tata Laksana Gizi

1. Pemberian tablet Fe pada remaja putri


2. Garam Yodium
3.Pemberian Obat Cacing di PAUD

Pelayanan Kesehatan
Bayi & Balita

1. Deteksi Dini Bayi Resti


2. Deteksi Dini Balita Resti
3. SDIDTK

4.

Pendampingan P4K

1. Kunjungan Rumah

5.

Pelayanan Kesehatan
Ibu Hamil (ANC)

1. Deteksi Dini Resiko Tinggi Bumil


2. Pemantauan Bufas Resti
3. Kelas Ibu Hamil
4. Pelacakan Kasus Kematian Ibu hamil
5. Pemantauan Kesehatan Ibu hamil

Pelayanan Kesehatan
Bulin & Bufas

1. Inisiasi Menyusu Dini (IMD)


2. Pemantauan Bufas Resti
3. Pelacakan kasus kematian BULIN/BUFAS

Pelayanan Keluarga
Berencana

1. Penyuluhan & konseling KB & Kespro


2. Sweeping Drop Out pelayanan KB

Mengendalikan
Penyebaran
& Menurunkan Jumlah

1. Penemuan Kasus TB
2. Penemuan Kasus Malaria

9.

1. Sweeping Vitamin A
2. Kadarzi
3. Pemantauan Status Gizi
4.Surveilance dan pelacakan gizi buruk
5. Kunjungan rumah untuk anak gizi kurang
gizi buruk
6. Pemberian PMT penyuluhan/PMT pemulihan
7. Penyuluhan pedoman gizi seimbang

11

Kasus Baru malaria, TB


DBD, Diare &
pneumonia

11 Meningkatkan Akses
Masy. thdp Sumber Air
Minum & Sanitasi dasar
yg layak
12 Pendataan

13 Pelayanan Posyandu
14

3. Penyuluhan & Pencegahan, dan pengendalian


Penyakit
4. Pendataan TPM
5. Survey Jentik
6. Pembagian Abate

1. Pemantauan Kualitas air bersih dan air minum


2. Pemeriksaan Kualitas air bersih dan air
minum
3. Pemeriksaan TTU

1. Pendataan Sanitasi Dasar


2. Pendataan Sasaran
3. Pendataan PHBS
1. Posyandu
1.

Kesehatan remaja

Tata Laksana Kasus PKPR di


sekolah

2.

Peningkatan Kapasitas Kader


Kesehatan Remaja

B.Upaya Kesehatan
Lainnya
Imunisasi

Perkesmas

1. Kunjungan KK Rawan (Gizi Buruk,


TB Paru, DM)
2. Kunjungan rumah (home Visit) dalam rangka
pemantauan kepatuhan minum obat TB
3.Konseling dan pencegahan transmisi penuaran
penyakit TB

Gigi & Mulut

1. Penjaringan Anak Sekolah


2. Pembinaan UKS

Kesehatan Usila

1. Pendatan pralansia dan lansia


2. Pembinaan & Pemantauan
Kesehatan Usila
3. Penyuluhan Kes. Usila
a. konsumsi
b. pembuatan media

1. Imunisasi Campak
2. Imunisasi TT
3. Pengambilan Vaksin dan konsultasi
4. PIN (Pekan Imunisasi Nasional)

12

Promkes

Penyuluhan PHBS Di institusi pendidkan


a. Tk.SD
b. Tk.SLTP
c. TK SLTA
Penyuluhan PHBS Tk. Kelurahan/Posbindu
a. Uang saku narasumber
b. Uang saku panitia
c. Trnsport peserta
d. Konsumsi peserta
e. ATK peserta
f. ATK panitia dan penggandaan
Refering Kader posyandu
a. Uang saku narasumber
b. Uang saku panitia
c. Transport peserta
d. Konsumsi peserta
e. ATK peserta
f. ATK panitia dan penggandaan

Pengobatan Tradisional
(Batra)

1. Pendataan Batra
2. Pembinaan Batra

Upaya Kes. Lainnya


bersifat Lokal Spesifik

1. Pertemuan Lintas Sektor


a. Honor narasumber
b. Transport peserta
c. Honor panitia
d. konsumsi
e. ATK Peserta

Kefarmasian

1.Biaya distribusi obat dan BMHP dri UPTD


farmasi ke puskesmas
2.Biaya distribusi obat dan BMHP dr pkms
ke pustu /poskesdes

Manajemen Puskesmas

1. Lokakarya Mini Puskesmas


2.Rapat Koordinasi Lintas Sektor laporan
3. Konsultasi POA
4. Konsultasi LPJ
5. ATK BOK
6. Pengiriman bulanan

BAB. III
INDIKATOR DAN STANDAR KINERJA UNTUK PELAYANAN DAN UPAYA
PUSKESMAS

13

Adapun indikator dan standar kinerja untuk pelayanan dan upaya puskesmas antara lain :
SEPTEMBER
PENCAPAIAN

SASARAN
N
O

INDIKATOR
KEGIATAN

Cakupan Antenatal (K1)


Cakupan Pelayanan
Lengkap Antenatal (K4)
Cakupan Persalinan Oleh
Tenaga Kesehatan (PN)
Cakupan Pelayanan Nifas
Lengkap (KF3)
Cakupan Penjaringan Ibu
Hamil Dengan Resiko /
Komplikasi Oleh
Masyarakat
Cakupan Penganganan
Komplikasi Obsteteri (PK)
Cakupan Pesrta KB Aktif
(CPR)
Cakupan Pelayanan
Pertama Neonatus (KN 1)
Cakupan Pelayanan
Lengkap Neonatus (KN
Lengkap)
Cakupan Penanganan
Komplikasi Neonatal (Pkn)
Cakupan Pelayanan Bayi
(KB Y)
Cakupan Pelayanan Anak
Balita
Cakupan Pelayanan Anak
Balita Sakit Yang Dilayani
Dengan MTBS
Cakupan Lansia Yang
Mendapatkan Pelayanan
Kesehatan
Cakupan Penemuan
Pnemonia Dan Tata laksana
Standar
Cakupan Penemuan Diare
Dan Standar

2
3
4

5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21

Cakupan Desa UCI


Jumlah Ibu Hamil Yang Di
Scereening Malaria
Jumlah Ibu Hamil Yang Di
Scereening HIV
Jumlah Ibu Hamil Yang Di
Scereening Hepatitis
Angka Penemuan BTA
Positif Kasus Baru TBC

TARGE
T

KMLTF

96%

BL
N
INI
9

8,49

83

78

74%

4,71

57

53

101

92%

3,96

77

76

101

92%

3,96

67

66

21

100%

4,76

11

52

21

56%

4,76

42

870

67%

38

4,36

434

49

96

78%

5,2

75

78

96

90%

4,16

70

72,9
3

96

80%

4,76

38

96

92%

88

367

92%

57

5,2
15,5
3

268

91,6
72,9
8

PUSKESMA
S
106
106

367

85%

30

8,17

165

50,7
2

231

25%

47

20,3
4

87

37,6
6

90%
5117

70%

14

0,27

134

87

100%

57

106

100%

15

106

70%

11

5,7
14,1
5
10,3
7

80%
7

75%

92
89

2,62
65,5
2
86,7
9
83,9
6

14

22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36

Angka Kesembuhan TBC


(Cure Rate)
Angka Sukses Rate
Cakupan Anak Usia 15-24
Tahun Tahu HIV
Komprehensif
Insiden Kejadian HIV Dari
Jumlah Penduduk 1
Wilayah
Semua ODA Mendapat
ARV
Angka Kejadian Malaria
Proporsi RT Dengan Akses
Berkelanjutan Thd Air
Minum Layak Perkotaan
Proporsi RT Dengan Akses
Berkelanjutan Sanitasi
Layak
Cakupan Monev HSP
Tempat pengolahan
Makanan (TPM)
Ibu Hamil KEK Yang
Mendapatkan PMT
Presentase Ibu Hamil Yang
Mendapatkan Tablet
Tambah Darah (TTD)
Presentase Bayi Usia S/D 6
Bulan Yang Mendapatkan
ASI Eksklusif
Presentasi Bayi Baru Lahir
Mendapatkan Inisiasi
Menyusu Dini (IMD)
Presentase Balita Kurus
Yang Mendapatkan
Makanan Tambahan (PMT)
Presentase Remaja Putri
Yang Mendapatkan Tablet
Tambah Darah (TTD)

85%
90%
85%

40

100

< 0,05%
5117

80%
< 1%

1149

67%

100

8,7

750

65,2

1149

75%

100

8,7

7,24

63,0

35

75%

8,5

14

40

50%

106

85%

83

45

42%

101

41%

77

75%

15%

34

955

85,8
0

15

BAB V
RENCANA PENCAPAIAN KINERJA LIMA TAHUN

Dalam menjalankan program kerja di UPTD Puskesmas Kuala Lempuing diperlukan


rencana strategi yang terstruktur dengan baik. Program dan anggaran dana yang diperlukan harus
dapat disesuaikan. Jumlah anggaran yang dibutuhkan yaitu :
1.
2.
3.
4.
5.

Tahun 2016 adalah Rp. 165.000.000


Tahun 2017 adalah Rp. 185.000.000
Tahun 2018 adalah Rp. 205.000.000
Tahun 2019 adalah Rp. 225.000.000
Tahun 2020 adalah Rp. 245.000.000

(rincian terlampir)

16

BAB VI
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Pembuatan Rencana Strategi 5 tahunan merupakan suatu proses kegiatan yang
sistematis untuk menyusun atau mempersiapkan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh
Puskesmas dalam jangka 5 tahun ke depan untuk mengatasi masalah-masalah kesehatan yang
ada pada tahun sebelumnya, sehingga pelayanan kesehatan yang diberikan kepada
masyarakat akan lebih optimal.
Rencana Strategi 5 tahunan Puskesmas Kuala Lempuing Kota Bengkulu ini berguna
sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan program kerja Puskesmas Sukamerindu dalam
jangka 5 tahun yang akan datang, sebagai upaya peningkatan pelaksanaan upya kesehatan
terutama di wilayah kerja Puskesmas Kuala Lempuing Kota Bengkulu.
Rencana Strategi 5 Tahunan ini memberikan gambaran yang jelas mengenai seluruh
kegiatan setiap program kerja yang akan dilaksanakan dalam jangka 5 tahun yang akan
datang, sesuai dengan Visi dan Misi yang ingin diwujudkan dalam bidang kesehatan.
B. SARAN
Berkenaan dengan pembuatan Rencana Kegiatan Tahunan ada beberapa saran yang
dapat kami sampaikan, antara lain:
1. Diharapkan hasil penyusunan Rencana Strategi 5 Tahunan Tingkat Puskesmas ini dapat
menjadi acuan bagi pengelola Program di Tingkat Kabupaten/Kota dalam Penyusunan
Program Kerja di Dinas Kesehatan Kota.
2. Pembuatan Rencana Strategi 5 Tahunan ini hendaklah berkelanjutan dan dapat
berkembang dari tahun ke tahun sehingga di harapkan akan dapat menjawab kebutuhan
masyarakat akan kesehatan yang diperlukan.
3. Guna meningkatkan kemampuan manajemen Puskesmas, khususnya kemampuan Staf
Puskesmas dalam membuat suatu perencanaan perlu dilakukan Pelatihan Pembuatan
Perencanaan Tingkat Puskesmas.

Anda mungkin juga menyukai