Anda di halaman 1dari 4

NAMA

SURYAMAN

: AEP

NIM

: 2013091007

KELAS

: SI 2013 C

Quiz 2 Komunikasi
Antarpersonal

Soal :
1. Jelaskan karakteristik dari media baru!
Jawab :
Digital
Dalam proses digital, semua data input diubah menjadi angka. Dalam
hal komunikasi dan media representasional data seperti teks, grafik
dan diagram, foto rekaman gambar bergerak, dll diproses dan
disimpan dalam bentuk angka dan menjadi output dalam bentuk
online, disk digital, atau memori drive yang diterjemahkan dan
diterima sebagai tampilan layar dan dikirim kembali melalui jaringan
telekomunikasi. Hal ini berbeda dengan media analog di mana semua
input data diubah menjadi benda fisik. Dalam proses media digital sifat
fisik dari data input, cahaya dan gelombang suara, tidak diubah
menjadi benda lain tapi menjadi angka.
Interactivity
Interactivity atau Interaktif merupakan salah satu nilai lebih dari media
baru, karena media lama bersifat pasif sehingga tidak bisa digunakan
untuk saling bertukar informasi atau berpartisipasi secara langsung.
Sedangkan dengan media baru, para pengguna dimungkinkan untuk
bisa berinteraksi, sehingga tidak hanya berperan sebagai penonton
saja tetapi juga ikut terlibat di dalamnya. Keterlibatan pengguna dapat
terjadi dalam hal konten yang ingin diterima, dengan adanya media
baru pengguna dapat menentukan konten apa saja yang ingin diterima
dan konten mana yang tidak.
Hypertextual
Hypertextual yaitu potongan teks yang apabila diakses akan
memberikan sambungan pada sebuah halaman website lainnya, atau
dapat disebut juga dengan teks yang saling terhubung dengan teks
lainnya. Munculnya hypertext merupakan efek dari teknologi baru
dalam era media baru, terutama terkait dengan jaringan internet.
Adanya hypertext tidak hanya sebagai cara untuk menunjukkan
adanya media baru, tetapi juga memberikan manfaat bagi pengguna
atau konsumen. Salah satu hal yang sering diperdebatkan dalam
hubungannya dengan hypertext adalah adanya arus perubahan dari
penggunaan perpustakaan menjadi peggunaan Google. Dulu sebelum
media baru muncul, seseorang akan mencari referensi dengan cara
mencari buku di perpustakaan. Tapi ketika media baru muncul, orangorang lebih memilih menggunakan Google yang merupakan sebuah
mesin pencari, daripada harus datang ke perpustakaan.
Virtual
Dunia virtual, ruang virtual, objek virtual, lingkungan virtual, identitas
virtual sangat dekat dengan media baru. Istilah virtual itu sendiri

(khususnya realitas virtual) merupakan istilah yang sulit. Realitas


virtual adalah lingkungan yang dibangun dengan grafis komputer dan
video digital di mana pengguna dapat berinteraksi. Virtual memiliki
kaitan dengan simulasi.
Simulated
Simulated atau simulasi adalah imitasi atau representasi dari suatu
peristiwa dengan penambahan berbagai macam efek dramatis.
Simulasi memiliki kaitan yang erat dengan konsep virtual. Di era
media baru terdapat istilah change & continuity, hal ini berkaitan
dengan pertimbangan media untuk mengubah atau untuk meneruskan
bentuk dari media yang lama. Hal ini dikarenakan tidak semua
perubahan yang dilakukan oleh media tersebut akan berdampak
positif atau dapat selalu diterima dengan baik oleh pengguna.
Misalnya saja perubahan media koran dari versi cetak ke versi digital.
Tidak semua pembaca koran cetak mau untuk membaca koran dalam
versi digital. Perubahan tersebut harus berdasarkan pemikiran yang
matang dan tidak hanya asal mengikuti perkembangan teknologi.
Networked
Terjadinya krisis kapitalis mempengaruhi organisasi produksi media.
Muncul kecendurungan pergerakan media baru ke arah desentralisasi
produk, diferensiasi produk, dan segmentasi konsumsi. Perkembangan
jaringan desentralisasi mempengaruhi media dan proses komunikasi.
Tidak hanya pasar dan pengguna, tetapi seluruh sektor industri media
baru. Mereka melihat peran mereka sebagai penyedia alat dan
pengguna sebagai pengisi konten. Konten-konten dalam jaringan
dapat di akses dengan berbagai alat elektronik. Dengan adanya hal ini,
konten media menjadi mudah dijangkau.

2. Apa yang dimaksud dengan Life Skill, Hard Skill dan Soft Skill?
Jawab :
- life skill merupakan kecakapan untuk memecahkan masalah secara
inovatif dengan menggunakan fakta, konsep, prinsip atau prosedur
yang telah dipelajari.
- hard skill merupakan kemampuan untuk menguasai ilmu
pengatahuan
teknologi
dan
keterampilan
teknis
dalam
mengembangkan intelligence quotient yang berhubungan dengan
bidangnya.
- soft skill yaitu kemampuan seseorang dalam berhubungan dengan
orang lain (interpersonal skills) dan kemampuan seseorang dalam
mengatur dirinya sendiri (intrapersonal skills) serta kemampuan
tambahan seseorang dalam kepercayaan/kepedulian baik terhadap
penciptanya maupun orang lain (ekstrapersonal skills).
3. Jelaskan gaya komunikasi berorganisasi dalam Komunikasi Antarpersonal!
Jawab :
Ada beberapa gaya komunikasi organisasi, yang diteliti oleh Steward
L.Tubbs dan Sylvia Moss, di mana komunikasi tersebut dibedakan
menjadi enam model, yaitu sebagai berikut.
1) The Controlling Style adalah gaya komunikasi mengendalikan. Ciri khas
gaya ini adalah adanya kehendak untuk membatasi dan mengatur
perilaku. Komunikasinya cenderung berjalan satu arah, dan cenderung
memusatkan perhatian pada pengiriman pesan dibanding upaya

memperoleh umpan balik. Umumnya, pemakai komunikasi ini tidak


khawatir dengan pandangan negatif orang lain. Mereka menggunakan
kekuasaan
untuk
membatasi
dan
memaksa
orang
lain,
mengendalikannya
untuk
mengikuti
pandangan-pandangannya.
Komunikasi semacam ini biasanya berbentuk kritik, atau persuasi
kepada orang lain yang bersifat mengendalikan dan memberi contoh.
2) The Equalitarian Style adalah gaya komunikasi dua arah yang dilandasi
aspek kesamaan. Ciri khas gaya komunikasi ini adalah adanya arus
komunikasi timbal balik. Komunikasi cenderung dilakukan secara
terbuka. Gaya komunikasi dua arah lebih efektif dalam membina
empati dan kerja sama karena pengguna komunikasi semacam ini
cenderung memiliki rasa kepedulian dan mampu membina hubungan
baik dengan pihak mana pun.
3) The Structuring Style adalah gaya komunikasi berstruktur yang
memanfaatkan pesan verbal guna memantapkan perintah, tanggung
jawab, jadwal, dan struktur. Pengguna gaya ini cenderung ingin
memengaruhi orang lain dengan cara berbagi informasi mengenai
budaya dan tata tertib yang berlaku dalam organisasi tersebut.
4) The Dynamic Style adalah gaya komunikasi yang dinamis dan agresif,
biasanya digunakan oleh juru kampanye, marketing, dan sales.
Komunikasi semacam ini bertujuan menstimulasi, merangsang, dan
memengaruhi orang lain untuk melakukan suatu tindakan. Gaya
komunikasi ini sangat berorientasi pada tindakan sehingga tepat
digunakan dalam kondisi kritis.
5) The
Relinguishing
Style adalah
gaya
komunikasi
dengan
kecenderungan memberi saran, masukan, pendapat, dan gagasan
kepada orang lain. Gaya ini menjauhi cara-cara memerintah dan
membatasi walaupun pengirim pesan mungkin saja memiliki posisi
yang memungkinkan untuk memerintah dan mengontrol.
6) The Withdrawal Style adalah gaya komunikasi yang menghindari
keterlibatan dalam persoalan. Penyebab seseorang menggunakan gaya
komunikasi ini bisa jadi karena masalah pribadi, atau ketidaksiapan
dalam komitmen maupun konsekuensi. Ciri khas gaya ini adalah
menghindari masalah, bukan menyelesaikan masalah. Karena itu, gaya
komunikasi semacam ini dinilai tidak layak diterapkan dalam sebuah
organisasi.
4.

Sebutkan 4 tahapan kunci keterampilan Komunikasi Antarpersonal!


Jawab :
1. Proses-proses Keterampilan Antarpersonal
2. Mitos Keterampilan Komunikasi Antarpersonal
3. Sifat-sifat Keterampilan Antarpersonal
4. Pembentukan dan Pengembangan Keterampilan Komunikasi
Antarpersonal
5. Apa yang dimaksud dengan komunikasi secara langsung menurut
pendapat Anda?
Jawab :

Menurut pendapat saya komunikasi secara langsung yaitu komunikasi


yang memungkinkan 2 orang atau lebih, bertatap muka tanpa adanya
perantara atau media lainnya dimana orang yang sedang berkomunikasi
tersebut berhadapan face to face secara langsung.

Anda mungkin juga menyukai