Anda di halaman 1dari 188
jysesiue810 rudd Yelo euyuo/siewor ueMeUeUIAd UExMyEIP YBa Up sioreNs ueBunyFLM ueyeqnied yonses snueuiowl sno) wikoas ueyIyyeInuUrp Jsesiue8.i0 _anaynns yeyedy s (uByISeIUDWNOPIP UEP y!poUad exeODS IseNjEAeIp Hie} BrePHeS Efe} yun / |sesueBI0-yun / |sesyueBI0 eped |sesrezi0 anpinns yoredy |p (eduumerdoy rey1s ep uRNyN UeBUEp jensas Here} HINES efley YUN / ysesJuRBIO-NUN / \sustULAL0 uped isesitwAIO Ins yoyedy | ¢ remedied wep ueurduuyd jana] yrunjos wpedey, uexseyrunUOs[p elon Sof) wun jsvstues.o-yun /sestue8.0 eped eq ‘sestUeBIO InDHRg Ueepereqay HEME z aafeliog Buv< uesuepun-durepunied weaned eped nowuow exuuesye] wy) Uwe wyasoq [SESUNEIO aNINAS P.WALI Yor wIepMER eLoy uN jsestUERLO-UN psEs|URRIO YOeEyY | | UX NVVANVLYdd ‘ON KEPALA BADAN NASIONAL PENEMPATAN DAN PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INI PERATURAN KEPALA BADAN NASIONAL PENEMPATAN DAN PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA NOMOR : PER. O4/KAII2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN NASIONAL PENEMPATAN DAN PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA KEPALA BADAN NASIONAL PENEMPATAN DAN PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA, Menimbang : a, bahwa dalam rangka optimalisasi pelaksanaan tugas dan fungsi setiap unisatuan kerja di lingkungan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia dipandang perlu dilakukan perubahan terhadap beberapa Peraturan Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia yang mengatur mengenai Organisasi dan Tata Kerja Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia; b. bahwa untuk itu perlu ditetapkan dengan Peraturan Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia; zy Mengingat : 1, Undang-undang Republik. lndonesia Nomor 39 Tahun ahef 2004 tentang Penempatan: dan perlindungan Tenaga aN _ Kerja Indonesia di Luar Negeri; - : 2. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2006 tentang Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia; 3. Keputusan’ Presiden Republik “Indonesia Nomor 2/M~ Tahun 2007 tentang Pengangkatan Kepala Bad’ Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga K Indonesia; y MEMUTUSKAN : ‘Menetapkan :ORGANISAS| DAN TATA KERJA BADAN NASIONAL, PENEMPATAN DAN PERLINDUNGAN TENAGA KERJA, INDONESIA BAB | KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia ini yang dimaksud dengan : 1. Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia yang selanjuinya disebut BNP2TKI adalch Lembaga Pemerintah Non Kementerian Sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2004 tentang Penempatan dan perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri dan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2006 tentang Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia. Balal Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja. Indonesia yang selarjutnya disebut BP3TKI adalah Unit Pelaksana Teknis Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia yang mempunyai tugas memberikan kemudahan pelayanan dalam pemrosesan seluruh dokumen perempatan dan perlindungan serta penyelesaian masalah TKI secara terkoordinast Gan lerintegrasi di wilayah kerjanya masing-masing. Balai Pelayanan Kepulangan Tenaga Kerja Indonesia, yang setanjutnya disingkat BPKTKI adalah Unit Pelaksana Teknis Badan BNP2TKI yang bertugas_memberikan pelayanan kepulangan Tenaga Kerja Indonesia dari Bandara Soekamo Hatta, Loka Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia, yang selanjutnya disebut LPSTKI adalah Unit Petaksana Teknis Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia yang mempunyal tugas memberkan kemudahan petayanan dalam pemrosesan seluruh dokumen penempatan dan perfindungan serta penyelesasian masalah TKI secara ferkoordinasi dan terintegrasi di wilayah kerjanya masing-masing. Pos Pelayanan Penempatan dan Pelindungan Tenaga Kerja Indonesia yang selanjutnya disingkat P4TKI adalah pos pelayanan yang dibentuk untuk memperiancar pemberangkatan dan pemulangan TKI di pintu-pintu embarkasi dan debarkasi yang berada di bawah koordinasi BP3TKI yang membawahinya. Calon Tenaga Kerja Indonesia yang selanjutnya disebut Calon TKI adalah setiap warga negara Indonesia yang memenuhi syarat sebagai pencarl keja yang akan bekerja di luar negeri dan terdaftar di Instansi Pemerintah Kabupaten/Kota yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan; 1. Tenaga Kerja Indonesia yang selanjutnya disebut TH adalah setiap’ warga Negara Tere yang memenuhl syarat untuk bekerja di war neger dalam hubungan kerja nuk jangka waktu tertentu dengan menerima upah, 8. Penempatan Tenaga Kerja Indonesia ke juar_negeri- yang selanjutnya disebut Penempatan TKI adalah keglatan pelayanan ‘untuk mempertemukan tenaga kerja Indonesia sesual bakat, minat, dan kemampuannya ‘dengan pemberi kerja di luar negeri yang meliputi " keseluruhan proses perekrutan, pengurusan dokumen, pendidikan dan pelatihan, penampungan, persiapan péinberangkatan sampal ke egara tujuan dan pemulangan dari negara tujuan; 9, Pertindungan Tenaga Kerja Indonesia yang selarjuinya disebut Perlindungan TKI Perintiungefola, upaya untuk melindung! Kepentingan | calon TKUTKI dalam frewiujudkan terjaminnya pemenuhan _hak-haknya ‘sesuai dengan peraturan perundang-undangan, baik sebelum, selarma maupun sesudah bekerja. : BAB IL KEDUDUKAN TUGAS DAN FUNGSI Pasal 2 (1) BNP2TKI adalah Lembaga Pemerintah Non Kementerian yang beradaa dibawah dan bertanggung jawab kepada Presiden. (2) BNP2TKI dipimpin oleh seorang Kepala. (3) BNP2TKI beranggotakan ‘wakil-wakil dati instansi Pemerintah terkait. Pasal 3 BNPZTKI mempunyai tugas melaksanakan Kebljakan cibidand penempatan dan perfindungan TKI di luar negeri secara terkoordinasi dan ‘erintegrasi Pasal 4 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 BNP2TKI menyelenggarakan fungs! : a. pelaksanaan penempatan TKI di luar_negeri atas dasar perjanjian secara tertulis Bntara pemerintah dengan pemerintah negara pengguna TKI atau Pengguna Berbadan Hukum di negara tujuan penempatan b._pemberian pelayanan, pengkoordinasian, pelaksanaan pengawasan mengenal : 4) dokumen; 2) pembekalan akhir pemberangkatan (PAP); 3) penyelesaian masalah; 4) ‘sumber-sumber pembiayaan; 5) _pemberangkatan sampai pemulangan; 3 6) peningakatan kualitas Calon TKt; 7) informast, 8) kualitas pelaksanaan penempatan TKI; dan 9) peringkatan kesejahteraan TK! dan Keluarganya. Pasal 5 Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya BNP2TKI dikoordinasikan oleh Menteri yang bertanggung jawab dibidang ketenagakerjaan. BAB Il SUSUNAN ORGANISASI Pasal 6 BNP2TK( terdiri atas = a. Sekretariat Utama, b. Deputi Bidang Kerjasama Luar Negeri dan Promosi; ¢. Deputi Bidang Penempatan; 4. Deputi Bidang Perfindungan; fe. Inspektorat; dan f. Unit Pelaksana Teknis BABIV SEKRETARIAT UTAMA Pasal 7 (1) Selsetariat Utama adalah unsur pembantu pimpinan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala BNP2TKI; (2) Sekretariat Utama dipimpin oleh Sekretaris Utama. Pasal 8 Selrelariat Utama mempunyai tugas mengkoordinasikan serta meleksanakan pembinaon dan pemberian dukungan administrasi, perencanaan, anggaran, kepegawalan, umUm, aku, hubungan. masyarakat, peneltian dan pengembangan, dan di lingkungan BNP2TKI. Pasal 9 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8, Sekretariat Utama renyelenggarakan fungsl_pengkoordinasian, pembinaan dan pemberian

Anda mungkin juga menyukai