Petunjuk penggunaan:

Instrumen dapat digunakan oleh pengawas, kepala sekolah, atau pendidik dalam
keterampilan berpikir kritis pendidik maupun siswa. Pengembangan keterampila
dapat diintegrasikan dalam berbagai bentuk aktivitas belajar dan hasil belajar.
yang dapat dinilai bisa dalam bentuk aktivitas diskusi atau yang lainnya. Sement
bisa berbentuk tugas-tugas yang menggunakan kecakapan berpikir.

Instrumen ini dapat digunakan untuk menilai kinerja kelompok atau individual. P
kelompok seperti pada aktivitas monitoring aktivitas mengajar pendidik dalam p
keterampilan berpikir kritis dalam kelas. Penilaian individu untuk menilai kemam
siswa oleh pendidik.

Hasil penilaian akan menunjukkan kinerja belajar dalam mengembangkan keter

kritis.
Selamat mencoba.

tau pendidik dalam menilai

bangan keterampilan berpikir kritis
dan hasil belajar. Aktivitas belajar
ng lainnya. Sementara hasil belajar
rpikir.

k atau individual. Penilaian

ar pendidik dalam pengembangan
ntuk menilai kemampuan individu

gembangkan keterampilan berpikir

MODEL ISNTRUMEN
PENILAIAN KETERAMPILAN BE
No.
1

Variabel
Tujuan

Indikator

Check
List

Tingkat pemahaman
mengenai tujuan berpikir.

Skor

3
2
1

Kata kunci permasalahan

Mengidentikasi kata kunci

permasalahan

Kata kunci permasalahan

Mendefinisikan masalah
utama

v
4

Kata kunci permasalahan

Pemahaman tetang
kedalaman dan keluasan
masalah

4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1

Menyikapi masalah

Teknik menyikapi masalah

Sudut pandang

Menentukan sudut
pandang terhadap masalah

4
3
2
1
4
3

2
1

Sudut pandang

Menguji sudut pandang

yang sama

3
2
1

Sudut pandang

Sikap terhadap sudut

pandang yang berbeda

4
3
2
1

Informasi

Memiliki informasi yang

relevan

4
3
2
1

10

Informasi

Membedakan informasi
dengan pendapat secara
kritis.

4
3
2
1

11

Konsep

Identifikasi konsep

3
2
1

12

Interpretasi, Inferensi

Pengumpulan fakta dan

argumen

4
3

12

Interpretasi, Inferensi

Pengumpulan fakta dan

argumen

2
1

13

Alternatif pemecahan
masalah

Merumuskan alternatif
pemecahan masalah

3
2
1

14

Interpretasi, Inferensi

Penarikan kesimpulan

3
2
1

15

Implikasi, Konsekuensi

Implikasi dan konsekuensi

menetapkan solusi

3
2
1

16

Implikasi, Konsekuensi

Probabilitas implikasi

3
2
1

MODEL ISNTRUMEN
KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS
Indikator Operasional

Skor

Merumuskan dengan sangat jelas tentang tujuan pembuatan

tugas
Merumuskan dengan jelas tentang tujuan pembuatan tugas
Merumuskan tujuan pembuatan tugas kurang jelas.

Merumuskan tujuan pembuatan tugas tidak jelas.

Mendefinisikan masalah sangat jelas.
Mendefinisikan

masalah dengan jelas.

Mendefinisikan masalah kurang jelas.

Mendefinisikan masalah tidak jelas.

Mengidentifikasi masalah utama dengan sangat akurat
Mengidentifikasi masalah utama dengan akurat
Mengidentifikasi masalah utama dengan kurang akurat

Mengidentifikasi masalah utama dengan tidak akurat

Menunjukkan pemahaman yang sangat baik terhadap
kedalaman dan keluasan masalah
Menunjukkan pemahaman yang baik terhadap kedalaman dan
keluasan masalah
Menunjukkan pemahaman yang kurang terhadap kedalaman
dan keluasan masalah

Tidak menunjukkan pemahaman yang terhadap kedalaman dan

keluasan masalah
Menyikapi masalah sangat objektif.
Menyikapi masalah dengan objektif.
Menyikapi masalah kurang objektif.

Menyikapi masalah tidak objektif.

Mengidentifikasi, berempati, adil, dan menghargai seluruh
sudut pandang yang relavan.
Mengidentifikasi, berempati, adil terhadap seluruh sudut
pandang yang relavan.
Mengidentifikasi, berempati terhadap seluruh sudut pandang
yang relavan.
Mengidentifikasi sudut pandang yang kurang jelas.

Mengidentifikasi, mengevaluasi, dan menguji ketepatan sudut

pandang dengan sangat jelas.
Mengidentifikasi, mengevaluasi, dan menguji ketepatan sudut
pandang dengan jelas.
Mengidentifikasi, mengevaluasi, dan menguji ketepatan sudut
pandang kurang jelas.

Mengidentifikasi, mengevaluasi, dan menguji ketepatan sudut

pandang tidak jelas.
Mengindentifikasi sudut pandang yang berbeda secara objektif
dari segala aspek
Mengidentifikasi sudut pandang yang berbeda secara objektif
dari aspek tertentu
Kurang memperhatikan sudut pandang yang berbeda secara
objektif

Tidak memperhatikan sudut pandang yang berbeda

Memiliki informasi yang sangat lengkap dalam bentuk hasil
observasi, pernyataan, data, fakta, deskripsi sangat
mendukung argumen
Memiliki sejumlah informasi yang lengkap hasil observasi,
pernyataan, data, fakta, deskripsi yang mendukung argumen

Memiliki informasi hasil observasi, pernyataan, data, fakta,

deskripsi yang terbatas sehingga kurang mendukung argumen
Tidak memiliki Informasi yang mendukung argumen
Membedakan dengan sangat jelas antara informasi dan
pendapat dalam menggunakan informasi.
Membedakan dengan jelas antara informasi dan pendapat
dalam menggunakan informasi
Kurang jelas membedakan informasi dan pendapat dalam
menggunakan informasi

Tidak membedakan informasi dan pendapat dalam

menggunakan informasi
Mengindentifikasi dan menjelaskan konsep-konsep yang
mendasari secara sistematis, akurat, dan mendalam.
Mengindentifikasi dan menjelaskan konsep-konsep yang
mendasari secara sistematis dan akurat.
Mengindentifikasi dan menjelaskan konsep-konsep yang
mendasari secara sistematis.

TIdak mampu mengidentifikasi dan menjelasakan konsep yang

mendasari permasalahan
Mengumpulkan fakta dan argumen yang relevan
Mengumpulkan fakta dan argumen yang kurang relevan

Mengumpulkan fakta dan argumen yang dangkal, sederhana

serta tidak relevan

Tidak mampu mengumpulkan fakta dan argument yang relevan

Merumuskan beberapa alternatif pemecahan masalah secara
logis, berdasarkan konsep, dan data empirik.
Merumuskan beberapa alternatif pemecahan masalah secara
logis dan berdasarkan konsep.
Merumuskan beberapa alternatif pemecahan masalah secara
logis.

Tidak memiliki sejumlah alternatif pemecahan masalah.

Menarik kesimpulan berupa solusi pemecahan masalah yang
relevan, berlandaskan argumen yang rasional, kreatif, dan
bijaksana
Menarik kesimpulan berupa solusi pemecahan masalah yang
relevan, berlandaskan argumen yang rasional, dan kreatif.

Menarik kesimpulan berupa solusi pemecahan masalah yang

relevan, berlandaskan argumen yang rasional.
Tidak mampu menarik kesimpulan dan menghasilkan solusi
yang relevan
Mengidentifikasi implikasi dan konsekuensi dengan sangat jelas
dan mendalam dalam menetapkan pemecahan masalah.
Mengidentifikasi implikasi dan konsekuensi dengan jelas dan
mendalam dalam menetapkan pemecahan masalah.
Kurang begitu jelas dalam mengidentifikasi implikasi dan
konsekuensi menetapkan pemecahan masalah.

Tidak dapat mengidentifikasi implikasi dan konsekuensi

pemecahan masalah
Membedakan implikasi dengan sangat jelas mengenai yang
mungkin dan yang mustahil secara rasional, akurat dan detail.
Membedakan implikasi dengan jelas mengenai yang mungkin
dan yang mustahil secara rasional, akurat dan detail.
Kurang jelas membedakan implikasi mengenai yang mungkin
dan yang mustahil secara rasional.
Tidak membedakan implikasi dengan jelas mengenai yang
mungkin dan yang mustahil .

Kinerja

Baik

Sangat Baik

Cukup

Sangat Baik

Baik

Cukup

Baik

Sangat Baik

Sangat Baik

Sangat Baik

Baik

Cukup

Cukup

Baik

Baik

Baik

Baik

Rekapitulasi Skor Hasil Penilaian Keterampilan Berpikir Kritis

No
Keterangan
Jumlah
1
Skor 4
5
2
Skor 3
8
3
Skor 2
3
4
Skor 1
0
16

Hasil Penilaian Keterampilan Berpikir Kriitis

No
1
2

Keterangan
Hasil Penilaian Keterampilan Berpikir Kritis
Deskripsi Kinerja

Skor Seharusnya
64
Sangat Ba

Grafik Hasil Penilian Keterampilan

Berpikir Kritis

31.25%
50.00%
18.75%
0.00%
100.00%

19%

31%

50%

Hasil Penilaian Keterampilan Berpikir Kritis

Skor Dicapai
50
Sangat Baik

70

%
78.13%

60
50
40

S
S

30
20
10
0

Hasil Penilaian Keterampilan Berpikir Kritis

Keterampilan
Kritis

Skor
4
Skor
3

ilan Berpikir Kritis

kir Kritis

Skor
Seharusnya

Refleksi Hasil Penilaian Kinerja Berpikir Kritis

Nama
Alamat

:
:

Keunggulan

Kelemahan

Rekomendasi

..,.
Penilai

kir Kritis

.
ai