Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN

Istilah diplopia berasal dari bahasa Latin: Diplous yang berarti ganda, dan ops yang
berarti mata. Diplopia (penglihatan ganda) adalah keluhan subjektif yang umum atau yang sering
didapatkan selama pemeriksaan pada mata.Selain itu, diplopia sering menjadi manifestasi
pertama dari banyak kelainan, khususnya proses muskuler atau neurologis, atau kelainan pada
organ lainnya. Oleh karena etiologinya sangat bervariasi mulai dari akibat astigmatisme yang
tidak terkoreksi sampai kelainan intrakranial yang mengancam jiwa, para klinisi harus menyadari
kepentingan untuk memberikan respons yang tepat untuk keluhan ini.

Dari anamnesis dan pemeriksaan yang lengkap dan menyeluruh akandidapatkan deskripsi
akurat mengenai gejala-gejalanya: apakah konstan atau intermiten; variabel atau tidak berubah;
terjadi pada saat objek jaraknya dekatatau jauh; terjadi saat melihat dengan satu mata
(monokuler) atau dua mata(binokuler); horizontal, vertikal atau obliks; apakah sama terjadi di
semua lapangan pandang (komitan) atau bervariasi sesuai arah pandang (inkomitan).Bila
anamnesis dan pemeriksaan sudah lengkap dan menyeluruh akan sangat membantu diagnosis
sekaligus menyingkirkan berbagai penyakit dengan gejala diplopia yang sifatnya mengancam
jiwa. Selain itu, diagnosis yang tepat juga akan membuat tatalaksana yang diberikan maksimal
dan meminimalkan komplikasi

Anda mungkin juga menyukai