Anda di halaman 1dari 5

1.

Sekring

Gambar Sekring
Sekring biasanya digunakan sebagai pengaman instalasi rumah dan dirangkai secara seri
dengan sakelar dwi kutubpada suatu PHB (Panel hubung bagi). Saat ini sudah jarang rumahrumah menggunakan pengaman berupa sekring karena sekring hanya dapat digunakan
sekali, ketika putus maka sudah tidak dapat digunakan lagi. Selain itu dengan adanya MCB
perlu yang dapat digunakan berkali-kali, maka sekring yang digunakan pada instalasi rumah
kini kian berkurang. Meski begitu sekring tidak hanya digunakan pada rangkaian instalasi
rumah, beberapa rangkaian elektronik menggunakan sekring sebagai pengaman rangkaian
input arus nya.
2. MCB (Miniature Circuit Breaker)

Gambar Miniature Circuit Breaker


Minature circuit breaker adalah bentuk mini dari breaker. Disebut mini karena arus yang di
putus oleh MCB mencapai 2A, 4A, 10A, 32A. MCB biasanya digunakan sebagai pengaman
pada instalasi rumah. terdapat 2 jenis MCB yaitu MCB 1 Fasa (Biasanya digunakan sebagai
pengaman pada instalasi rumah tinggal yang sederhana), dan MCB 3 Fasa (biasanya
digunakan sebagai pengaman rangkaian beban-beban yang memerlukan sumber 3 fasa).
MCB bekerja memutuskan arus listrik jika terjadi hubung singkat, dan beban lebih pada
suatu rangkaian listrik. Jika arus listrik yang hubung singkat tidak segera putus maka
dampaknya akan mengeluarkan percikan api dan mengakibatkan kebakaran.
3. MCCB (Modular Case Circuit Breaker)

Gambar Modular Case Circuit Breaker


Modular Case Circuit Breaker memiliki prinsip kerja yang sama dengan MCB. di dunia
industri biasanya disebut dengan breaker dalam bahasa indonesia diartikan sebagai
perusak, atau penghancur. Breaker dalam dunia listrik diartikan sebagai alat untuk memutus
arus dan tegangan listrik jika terjadi kerusakan pada suatu rangkaian listrik contoh : Hubung
singkat, dan beban lebih. Modular Case Circuit Breaker dapat ditemui di panel-panel utama
suatu tempat yang membutuhkan arus cukup tinggi contoh : sekolah, pusat perbelanjaan,
pabrik atau industri dan lain sebagainya. Ukuran suatu breaker untuk dapat memutus arus
listrik pada suatu rangkaian listrik dapat mencapai cukup tinggi 100 A, 200 A, 400 A dan lain
sebagainya.
4. ELCB (Earth Leakage Circuit Breaker)

Gambar Earth Leakge Circuit Breaker


Earth leakage circuit breaker adalah alat pengaman yang digunakan untuk mengamankan
terjadinya kebocoran arus listrik atau tegangan listrik pada suatu rangkaian instalasi listrik.
ELCB digunakan sebagai pengaman manusia dari tegangan sentuh dan arus listrik yang
bocor atau sengatan listrik di suatu rangkaian instalasi listrik. ELCB akan bekerja memutus
arus listrik pada suatu rangkaian ketika kabel fasa mengalami kebocoran arus yang
langsung berhubungan dengan ground atau netral dalam waktu yang cukup singkat.
Sehingga jika manusia sebagai korban kebocoran arus listrik dalam suatu rangkaian instalasi

listrik dengan menggunakan pengaman ELCB maka sebelum manusia tersebut merasakan
sengatan
listrik
ELCB
telah
memutuskan
arus
listrik.
5. Thermal Overload Relay

Gambar Thermal Overlod Relay


Thermal overload relay adalah suatu alat pengaman yang bekerja memutuskan arus listrik
yang mengalir ketika suhu suatu rangkaian meningkat (ketika terjadi hubung singkat pada
suatu rangkaian sebelum mengeluarkan percikan api, maka termal overload relay akan
memutus arus listrik yang mengalir). Termal overload relay biasanya digunakan pada
rangkaian listrik tiga fasa sebagai pengaman untuk beban motor listrik 3 fasa.
6. Hantaran Pentanahan (Ground)
Hantaran pentanahan merupakan salah satu pengaman suatu rangkaian listrik jika
mengalami kebocoran arus maka arus tersebut akan langsung di netral kan ke permukaan
bumi sehingga manusia tidak tersengat arus listrik yang bocor. Hantaran pentanahan
merupakan salah satu komponen penting dalam suatu rangkaian instalasi jika akan
memasang pengaman berupa ELCB.
Hantaran pantanahan juga merupakan komponen penting dalam suatu rangkaian penangkal
petir. Ketika petir menyambar ujung penangkal petir maka akan diteruskan menuju bumi
oleh hantaran pentanahan sehingga petir yang memiliki tegangan tinggi tersebut menjadi
tidak berbahaya lagi.
7. ACB (Air Circuit Breaker)

Gambar Air Circuit Breaker


Air circuit breaker adalah suatu alat pengaman suatu rangkaian listrik dengan tegangan
listrik rendah atau pun tinggi yang bekerja meredam busur api yang dihasilkan dari hubung
singkat dengan cara memanfaatkan tekanan udara pada atmosfer.
8. OCB (Oil Circuit Breaker)

Gambar Oil Circuit Breaker


Oil circuit breaker adalah alat pengaman suatu rangkaian listrik yang dapat bekerja
menggunakan bahan utama berupa minyak untuk memadamkan busur api yang timbul.
Apabila terjadi busur api dalam minyak, maka minyak akan berubah menjadi uap minyak
dan memadamkan busur api akan dikelilingi oleh busur api sehingga busur api akan padam.
9. VCB (Vacum Circuit Breaker)

Gambar Vacum Circuit Breaker


Vacum circuit breaker merupakan alat pengaman rangkaian listrik yang berfungsi
memadamkan busur api dengan memanfaatkan ruang hampa pada alat tersebut.
10. SF6 CB (Sulfur Hexafluoride Circuit Breaker)

Gambar Sulfur Hexafluoride Circuit Breaker


Sulfur hexafluoride circuit breaker adalah pemutus rangkaian yang menggunakan gas SF6
sebagai sarana pemadam busur api. Gas SF6 merupakan gas berat yang mempunyai sifat
dielektrik yang dapat memadamkan memadamkan busur api yang baik sekali.

Anda mungkin juga menyukai