Anda di halaman 1dari 12

PU T U S AN

No. 1240 K/Pdt/G/2015/PN Jkt Sel


DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara


Perdata pada tingkat pertama telah menjatuhkan Putusan sebagai berikut dalam perkara
antara:
MELATI, S.E, Direktur PT. Indoraya Mobil, berkedudukan di Jalan Kalimantan
No. 100, Jakarta, dalam hal ini diwakili oleh kuasa hukumnya, Cita Yustisia,S.H
Advokat beralamat di Jalan Ir. Soekarno 8 No. 36, Bogor, berdasarkan Surat
Kuasa

Khusus

tanggal

12

Oktober

2014

selanjutnya

disebut

sebagai

PENGGUGAT................................................................................................................
Lawan
SARI,S.E, Direktur CV. New Era Motor, berkedudukan di Jalan Kedungsari No. 250,
Surabaya, dalam hal ini diwakili oleh kuasa hukumnya, Angela Melani
Widjaja,S.H.,M.H. Advokat yang beralamat di Jalan Gubeng Airlangga 5, Surabaya,
berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 20 Oktober 2014 selanjutnya disebut sebagai
TERGUGAT...................................................................................................................

PENGADILAN NEGERI tersebut ;


Telah mempelajari berkas perkara yang bersangkutan ;
Telah mendengar keterangan kedua belah pihak dimuka persidangan;
Telah mendengar keterangan kedua belah pihak dimuka persidangan;
Telah memperhatikan bukti-bukti surat;
Telah mendengar keterangan saksi-saksi;

TENTANG DUDUKNYA PERKARA :


Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 10 Februari 2015,
yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada tanggal 10
Februari 2015 dan telah mengajukan perbaikan gugatan pada persidangan 20 Maret 2015
dengan Register No 1240/Pdt/G/2015/PN Jkt sel selengkapnya berbunyi sebagai berikut :
OBJEK PERKARA :
Bahwa pada dasarnya dapat dijelaskan bahwa kedua belah pihak, PT. Indoraya Mobil dan
CV.New Era Motor telah menandatangani perjanjian pemasaran Produk yaitu Suku Cadang
Mobil dari Korea pada tanggal 1 Desember 2011, di hadapan Notaris,Wahyuni,S.H dan telah
menyepakati hal-hal sebagai berikut:
-

CV.New Era Motor akan memasarkan produk dari PT. Indoraya Mobil dengan

sistem jual beli konsinyasi;


Perjanjian berlaku selama 3 (tiga) tahun dan dapat diperpanjang sesuai

kesepakatan para pihak;


PT.Indoraya Mobil akan mengirimkan suku cadang mobil ke CV.New Era Motor

setiap bulan senilai Rp 250.000.000;


CV.New Era Motor wajib membayar nilai pembelian sebulan berikutnya;
CV.New Era Motor berhak menjual Suku Cadang Mobil dari PT.Indoraya Mobil
dan mengambil serta menetapkan margin keuntungan.

Dari isi perjanjian tersebut, dapat disimpulkan bahwa akibat tindakan Wanprestasi
TERGUGAT yaitu dengan tidak melaksanakan kewajibannya setelah bulan ke-24 (Oktober
2014) menimbulkan kerugian sebesar Rp 2.500.000.000 (Dua milyar lima ratus juta rupiah)
terhitung sejak Januari 2014, kepada PT.Indoraya Mobil ;
DUDUK PERKARA :
Bahwa adapaun kronologi yang menjadi duduk perkara adalah sebagai berikut :
1. Bahwa pada awalnya hubungan kerja sama jual beli konsinyasi antara PT. Indoraya
Mobil dan CV.New Era Motor terjadi setelah ditandatangani perjanjian di hadapan
notaris Wahyuni,S.H.
2. Setiap bulan PT. Indoraya Mobil mengirimkan Suku Cadang Mobil dari Korea kepada
CV. New Era Motor senilai Rp 250.000.000 (Dua ratus lima puluh juta rupiah)

3. Pada dua tahun pertama transaksi berjalan lancar, namun pada bulan ke-25 (Januari
2014) CV.New Era Motor meminta penundaan pembayaran harga pembelian Suku
Cadang Mobil dari Korea, dan PT. Indoraya Mobil tetap mengirimkan Suku Cadang
Mobil sesuai perjanjian;
4. Pada Bulan Oktober 2014 total utang CV.New Era Motor telah mencapai Rp
2.500.0000.000 (Dua milyar lima ratus juta rupiah), dan tidak mau membayar
utangnya tersebut meskipun PT.Indoraya Mobil telah menegur dan menghentikan
pengiriman produk.
5. CV.New Era Motor tidak menunjukkan itikad baik dengan beberapa kali menghindari
pertemuan untuk membahas pembayaran utang tersebut.
POKOK PERKARA :
1. Penyelesaian seluruh perjanjian kerjasama jual beli konsinyasi tertanggal 1 Desember
2011 antara Tergugat dan Penggugat dengan perincian :
a. Pembayaran/ pengembalian nilai barang (Suku Cadang Mobil dari Korea) milik
Penggugat terhitung dari bulan Januari hingga Oktober 2014 senilai Rp
2.500.000.000 (Dua milyar lima ratus juta rupiah) oleh Tergugat;
b. Pembayaran profit/keuntungan hasil usaha yaitu sebesar 4 % dari harga pembelian
yaitu sebesar Rp 10.000.000 (Sepuluh juta rupiah) diakumulasi selama 10 bulan
keterlambatan (Oktober 2014)

yaitu sebesar Rp 100.000.000 (Seratus juta

rupiah).
c. Bahwa sampai akhir perjanjian kerjasama Oktober 2014 maka total yang harus
dibayarkan oleh Tergugat adalah sebesar Rp 2.600.000.000 (Dua milyar enam
ratus juta rupiah) yang mana tidak ada realisasi/ pembayaran apapun dari Tergugat
sehingga terhitung sejak tanggal Januari 2014 sampai saat gugatan diajukan yaitu
Oktober 2014, maka sudah selayaknya Penggugat mengenakan bunga rata-rata
pada umumnya yaitu sebesar 2,5 % perbulannya dari jumlah kewajiban Tergugat
dengan total Rp 62.500.000 (Enam puluh dua juta lima ratus ribu rupiah).
d. Bahwa agar gugatan Penggugat dapat dijalankan serta ada jaminan dari Tergugat
untuk pelaksanaan putusan dari gugatan ini secara keseluruhan dan konsisten,
maka dengan ini Penggugat mengajukan permohonan Sita Jaminan (Conservatoir
Beslag) atas asset-asset baik benda bergerak dan atau benda tidak bergerak milik
atau setidaknya diketahui milik oleh perusahaan yang diwakili Tergugat yaitu
berupa ;

a. Tanah dan bangunan usaha Sertifikat Hak Milik No. M 512/Kel Kedungdoro,
Kecamatan Tegalsari,Kota Surabaya yang berlokasi di Jalan Kedungsari No
250 atas nama Tergugat ;
Bahwa berdasarkan alasan-alasan tersebut diatas, dengan ini Penggugat mohon kiranya
Bapak Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Selatan melalui Majelis Hakim yang memeriksa
perkara aquo berkenan memanggil kedua belah pihak untuk di dengar dan di periksa di muka
persidangan serta memutuskan sebagai hukum :
DALAM POKOK PERKARA :
PRIMER
1. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk keseluruhannya;
2. Menyatakan sah dan berharga Perjanjian kerjasama Jual beli konsinyasi pada tanggal
1 Desember 2011 antara Penggugat dan Tergugat;
3. Menyatakan secara hukum bahwa Tergugat telah melakukan Wanprestasi atas
tindakannya tidak memenuhi/ menjalankan seluruh kewajibannya pada Penggugat
baik yang tertuang dalam Perjanjian kerjasama jual beli konsinyasi tanggal 1
Desember 2011;
4. Menghukum Tergugat untuk membayar pada Penggugat seluruh nilai utang Tergugat
secara seketika dan sekaligus dengan perincian sebagai berikut
a. Profit Januari-Oktober 2014
Rp 100.000.000,b. Utang nilai pembelian
Rp 2.500.000.000,Januari-Oktober 2014
Jumlah keseluruhan/total kewajiban Tergugat adalah sebesar Rp 2.600.000.000,-Dua
milyar enam ratus juta rupiah);
5. Menghukum Tergugat untuk membayar ganti kerugian pada Penggugat atas timbulnya
perkara ini yaitu berupa biaya advokasi dan biaya-biaya lain yang hrus dikeluarkan
Penggugat hingga perkara ini dapat diselesaikan sebesar Rp 50.000.000,- (Lima puluh
juta rupiah) ;
6. Menyatakan sah dan berharga secara hukum Sita Jaminan (Conservatoir Beslag) atas
asset-asset baik benda tak bergerak dan atau benda bergerak milik Tergugat yaitu :
a. Tanah dan bangunan usaha Sertifikat Hak Milik No. M 512/Kel Kedungdoro,
Kecamatan Tegalsari,Kota Surabaya yang berlokasi di Jalan Kedungsari No 250
atas nama Tergugat ;

7. Menghukum Tergugat untuk membayar uang paksa (dwangsom) masing-masing


sebesar Rp 1.000.000,- (Satu juta rupiah) untuk setiap hari Tergugat lalai
melaksanakan Putusan Pengadilan Negeri dalam perkara aquo kepada Penggugat;
8. Membebankan seluruh biaya perkara kepada Tergugat ;
9. Menyatakan bahwa putusan ini dapat dijalankan lebih dahulu (Uitvoerbaar bij
voorradd) meskipun ada perlawanan (verzet), banding dan kasasi ;
SUBSIDER :
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan seadil-adilnya (Ex Aquo Et Bono)
Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan kedua belah pihak
hadir :
Untuk kepentingan Penggugat hadir kemuka persidangan kuasanya yaitu CITA
YUSTISIA,S.H berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal 12 Oktober 2014;

Untuk kepentingn Tergugat hadir kemuka persidangan kuasanya yaitu ANGELA MELANI
WIDJAJA,S.H. berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 20 Oktober 2014 ;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha untuk mendamaikan kedua belah
pihak yang berperkara melalui proses mediasi dengan menunjuk saudara CITI RAHMATI
,S.H.Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sebagai Mediator berdasarkan Penetapan No.
1240/Pdt/G/2015/PN Jkt Sel akan tetapi perdamaian tidak berhasil sebagaimana laporan hasil
Mediasi tanggal 28 Oktober 2014 sehingga acara persidangan dilanjutkan dengan
membacakan surat gugatan Pengugat :
Menimbang, bahwa selanjutnya Penggugat membacakan surat gugatannya tersebut
dimana Penggugat menyatakan tetap pada gugatannya;
Menimbang, bahwa atas surat gugatan dari Penggugat tersebut diatas Tergugat
melalui kuasanya telah mengajukan Jawaban secara tertulis tertanggal 28 Desember 2014
yang berbunyi sebagai berikut :

Dalam Pokok Perkara :


1. Bahwa Tergugat menolak seluruh dalil dan argumentasi yang dikemukakan Penggugat
dalam memori gugatannya ;

2. Bahwa tidak benar dalil dan argumentasi Penggugat yang menyatakan bahwa
Tergugat telah merugikan Penggugat secara materiil sebesar Rp 2.600.000.000 (Dua
milyar enam ratus juta rupiah) dimana angka yang disebutkan Penggugat dalam
memori gugatan Penggugat tersebut tidak jelas asal-usul perolehannya serta tidak
dapat dibuktikan kebenarannya, karena Tergugat telah mendapat persetujuan
Penundaan pembayaran harga pembelian suku cadang mobil dari Korea tertanggal 5
Januari 2014, Tergugat telah banyak sekali melakukan Pembayaran kepada Penggugat
bahkan pembayaran yang dilakukan Tergugat kepada Penggugat tersebut telah
melebihi utang kepada Penggugat, sehingga secara hukum dalil dan argumentasi
Penggugat yang tidak benar dan tidak berdasar tersebut haruslah ditolak dan
dikesampingkan secara hukum ;
3. Bahwa semua tuntutan hukum yang diajukan Penggugat kepada Tergugat dalam
perkara ini haruslah ditoalk dan dikesampingkan secara hukum karena selain
jumlahnya tidak berdasar, serta tidak rasional juga mengandung unsur kebohongan
serta, Penggugat tidak dapat menuduh Tergugat menunjukkan itikad tidak baik, karena
Tergugat sedang berada di luar kota untuk penjualan Mobil di Makasar dan seminggu
setelahnya orangtua Tergugat meninggal dunia

bertepatan dengan Penggugat

membuat janji pertemuan beberapa kali.


Bahwa berdasarkan hal-hal yang telah Tergugat diatas maka sudilah kiranya Majelis Hakim
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang memeriksa dan Mengadili perkara perdata ini
berkenan kiranya untuk memberikan putusan sebagai berikut :
Dalam Pokok Perkara ;
-

Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya menyatakan

gugatan Penggugat tidak dapat diterima ;


Menghukum Penggugat untuk membayar semua biaya yang timbul dalam perkara
ini ;

Menimbang, bahwa atas jawaban yang diajukan oleh Tergugat melalui kuasanya,
kuasa Penggungat telah mengajukan Replik secara tertulis tertanggal 5 Maret 2015;
Menimbang, bahwa atas Replik yang diajukan oleh kuasa Penggugat Tergugat melalui
kuasanya telah mengajukan Duplik secara tertulis tertanggal 18 Maret 2015

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil gugatannya Penggugat telah mengajukan


bukti-bukti berupa fotocopy yang telah diberi materai secukupnya dan telah dicocokkan oleh
Majelis Hakim yaitu :
1. fotocopy Perjanjian Pemasaran Produk pada tanggal 1 Desember 2011, di hadapan
Notaris, Wahyuni,S.H, di Jakarta.
2. Fotocopy bermaterai cukup, 10 (Sepuluh ) lembar faktur pengiriman barang No.
25/2014 s/d No. 35/2014 ditandatangani oleh Tergugat dan diakui Tergugat.
Menimbang, bahwa untuk meneguhkan dalil-dalil Jawabannya Tergugat melalui kuasanya
telah mengajukan bukti surat yang telah diberi materai yang cukup dan telah dicocokkan oleh
Majelis Hakim yaitu fotocopy dengan aslinya yaitu :
1. fotocopy Perjanjian Pemasaran Produk pada tanggal 1 Desember 2011, dihadapan
Notaris, Wahyuni,S.H, di Jakarta sesuai dengan aslinya;
2. fotocopy Surat Penundaan Pembayaran harga pembelian Suku Cadang Mobil dari
Korea, tertanggal 5 Januari 2014.
Menimbang, bahwa sampai dengan persidangan Senin, tanggal 14 Februari 2015
dengan acara kesimpulan setelah ditanyakan oleh Majelis Hakim Penggugat

melalui

kuasanya menyatakan tidak akan mengajukan saksi ;


Menimbang bahwa selain surat-surat bukti tersebut diatas Tergugat telah mengajukan
seorang saksi yang telah memberikan keterangan dibawah sumpah dimuka sidang, yang pada
pokoknya menerangkan sebagai berikut :
1. Saksi Sdr. Endah,S.E. yang merupakan bagian pemasaran CV. New Era Motor,
menerangkan bahwa, berkurangnya pembelian Suku Cadang Mobil dari Korea
mencapai 80% dari total pembelian di bulan sebelumnya;
2. Bahwa saksi mengetahui memang benar ada kerjasama jual beli konsinyasi Suku
Cadang Mobil dari Korea dengan PT.Indoraya Mobil tertanggal 1 Desember 2011;
3. Bahwa tugas saksi waktu itu saksi karyawan dari Tergugat;
4. Bahwa saksi tidak ada hubungan keluarga dengan Tergugat;
Menimbang, bahwa Pengggugat dan Tergugat melalui kuasanya telah mengajukan
kesimpulan masing-masing tanggal 30 April 2015;
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian Putusan ini maka segala sesuatu
yang termuat dalam berita acara persidangan telah termuat dan merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dengan uraian putusan ini :

Menimbang, bahwa selanjutnya pihak Penggugat dan Tergugat menyatakan tidak akan
mengajukan apa-apa lagi serta memohon Putusan ;

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA :


Menimbang bahwa Mediasi dalam perkara ini baik yang diupayakan oleh
Mediator,maupun yang diupayakan oleh Majelis Hakim tidak berhasil sehingga pemeriksaan
perkara ini harus dilanjutkan ;
Menimbang bahwa atas Gugatan Penggugat tersebut, Tergugat telah mengajukan
jawaban dalam pokok perkara ;
DALAM POKOK PERKARA :
Menimbang , bahwa atas Gugatan Penggugat, Tergugat menyangkalnya sehingga baik
Penggugat maupun Tergugat harus membuktikan dalil-dalil masing-masing;
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil gugatannya Penggugat telah
mengajukan bukti surat yang diberi tanda P-1 dan P-2;
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil sangkalannya Tergugat telah
mengajukan bukti surat yang diberi tanda T-1 dan T-2 serta 1 (satu) orang saksi;
Menimbang, bawha oleh karena Penggugat telah mendalilkan Tergugat telah
melakukan Wanprestasi maka akan dibuktikan lebih dahulu apakah benar ada perjanjian
antara Penggugat dan Tergugat? Dan apakah benara Tergugat telah melakukan Wanprestasi?;
Menimbang, bahwa sesuai bukti P-1 yang identik dengan T-1 maka benar bahwa
antara Penggugat dan Tergugat telah ada perjanjian yang sama-sama diakui oleh kedua belah
pihak;
Menimbang, bahwa perjanjian itu dibuat pada tanggal 1 Desember 2011 dan berakhir
pada tanggal 1 Desember 2014 ;
Menimbang bahwa sampai didaftarkannya Gugatan ini ke Pengadilan Negeri Jakarta
Selatan dan sampai saat ini Tergugat belum melaksanakan isi perjanjian yang mewajibkan
Tergugat untuk mengembalikan uang yang menjadi beban dari Tergugat ditambah dengan

hasil usaha atau pembagian keuntungan, P-2 dan T-2 sehingga benar bahwa Terguguat telah
wanprestasi;
Menimbang bahwa oleh karena Tergugat telah melakukan wanprestasi maka Tergugat
haruslah dihukum untuk memenuhi kewajibannya kepada Penggugat yang oleh Majelis
Hakim akan diperinci sebagai berikut :
1. Utang pokok Tergugat kepada Penggugat (Sesuai bukti P-2) adalah sebesar Rp
2.600.000.000 (Dua miliar enam ratus juta rupiah), hutang-hutang yang sebelumnya
semua sudah dihitung sehingga tidak ada lagi utang lainnya, baik berupa profit
ataupun pembayaran yang telah dilakukan sebelum perjanjian tanggal 1 Desember
2011 sudah termasuk di dalam perjanjian tersebut;
2. Denda keterlambatan pembayaran profit 1% perhari menurut Majelis Hakim juga
tidak patut oleh karena usaha T tidak memiliki profit yang sebanding karena hanya
berupa CV.
3. Bahwa sesuai bukti, P-2 Penggugat telah melaksanakan kewajibannya yaitu dengan
mengirimkan Suku Cadang Mobil dari Korea namun terbukti pihak Tergugat tidak
memberikan nilai pembelian selama 10 Bulan terhitung dari Januari hingga Oktober
2014.
Menimbnag bahwadari uraian tersebut maka jumlah kewajiban Tergugat kepada
penggugat adalah :
1. Nilai Pembelian tiap bulan Rp 250.000.000;
Terhitung dari nilai pembelian sebesar Rp 250.000.000 yang tidak dibayarkan
selamat 10 bulan Januari-Oktober 2014 oleh Tergugat, sehingga total keseluruhan
adalah Rp 2.500.000.000
2. Nilai bagi hasil, yaitu 4% dari penjualan perbulan
Rp 250.000.000 x 4% = Rp 10.000.000 x 10 Bulan = Rp 100.000.000
Menimbang, bahwa dari perhitungan tersebut maka jumlah kewajiban Tergugat
kepada Penggugat adalah Rp 2.600.000.000 (Dua milyar enam ratus juta rupiah) ;
Menimbang bahwa dengan demikian gugatan Penggugat dalam poin 2,3, dan 4 dapat
dikabulkan sebagian;
Menimbang, bahwa mengenai Penggugat supaya Tergugat mengganti kerugia yang
dialami Penggugat atas biaya advokasi, menurut Majelis Hakim tidak dapat dikabulkan oleh
karena jasa Pengacara bukanlah kewajiban yang ditentukan oleh undang-undang;

Menimbang bahwa mengenai permintaan Penggugat supaya Majelis Hakim


menyatakan sah dan berharga sita jaminan atas asset-asset Tergugat, dapat dikabulkan karena
objek sita dinyatakan seimbang dengan beban utang yang dimiliki Tergugat;
Menimbang, bahwa atas permintaan penggugat dalam petitum poin 7 tidak dapat
dikabulkan atas permintaan pembayaran sejumlah uang ;
Menimbang, bahwa dari uaraian pertimbangan tersebut diata maka gugatan Pengggat
dikabulkan sebagian, karena Tergugat berada di pihak yang kalah maka Tergugat dihukum
untuk membayar ongkos perkara sebagaimana ditentukan dalam amar putusan ini :
Memperhatikan pasal-pasal dari undang-undang serta peraturan lainnya yang
bersangkutan :
MENGADILI :
DALAM POKOK PERKARA :
1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menyatakan sah dan berharga Perjanjian kerjasama Jual beli konsinyasi pada tanggal
1 Desember 2011 antara Penggugat dan Tergugat;
3. Menyatakan secara hukum bahwa Tergugat telah melakukan Wanprestasi atas
tindakannya tidak memenuhi/ menjalankan seluruh kewajibannya pada Penggugat
baik yang tertuang dalam Perjanjian kerjasama jual beli konsinyasi tanggal 1
Desember 2011;
4. Menghukum Tergugat untuk membayar pada Penggugat seluruh nilai utang Tergugat
secara seketika dan sekaligus dengan perincian sebagai berikut
c. Profit Januari-Oktober 2016
Rp 100.000.000,d. Utang nilai pembelian
Rp 2.500.000.000,Januari-Oktober 2016
Jumlah keseluruhan/total kewajiban Tergugat adalah sebesar Rp 2.600.000.000,-Dua
milyar enam ratus juta rupiah);
5. Menyatakan sah dan berharga secara hukum Sita Jaminan (Conservatoir Beslag) atas
asset-asset baik benda tak bergerak dan atau benda bergerak milik Tergugat yaitu :
b. Tanah dan bangunan usaha Sertifikat Hak Milik No. M 512/Kel Kedungdoro,
Kecamatan Tegalsari,Kota Surabaya yang berlokasi di Jalan Kedungsari No 250
atas nama Tergugat
6. Menghukum Tergugat untuk membayar ongkos perkara sebsear Rp 1.100.000,- (Satu
juta seratus ribu rupiah);
7. Menolak gugatan selain dan selebihnya;

Demikianlah, diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Negeri


Jakarta Selatan, Pada Hari Senin, tanggal 10 April 2015 oleh kami : CITI RAHMATI,S.H.,
sebagai Hakim Ketua PUTTI KURNIA,S.H.,M.H dan ISWI HARIYANI,S.H.,M.H masingmasing sebagai Hakim Anggota, Putusan diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk
umum pada hari ini, 1 Mei 2015 oleh Hakim Ketua tersebut dengan didampingi oleh HakimHakim Anggota dibantu oleh SERFIANTO DIBYO,S.H.,M.H. sebgai Panitera Pengganti
,dengan dihadiri oleh kuasa Penggugat dan kuasa Tergugat.

HAKIM ANGGOTA

PUTTI KURNIA, S.H

HAKIM KETUA

CITI RAHMATI,S.H.

PANITERA PENGGANTI

SERFIANTO DIBYO,S.H
PERINCIAN BIAYA PERKARA :
Biaya Pendaftaran

Rp 30.000,-

Biaya Proses

Rp 50.000,-

Panggilan Sidang

Rp 1.000.0000,-

Materai

Rp 6.000,-

Redaksi

Rp 14.000,Jumlah

Rp 1.100.000,-

DICATAT DISINI:
Bahwa saat salinan Putusan ini dikeluarkan, tenggang waktu untuk Banding belum habis.

Jakarta, 1 Mei 2015


PANITERA
PENGADILAN NEGERI JAKARTA SELATAN

SERFIANTO DIBYO,S.H.

NAMA : CITI RAHMATI SERFIYANI


NIM

: 031511133036

KELAS : A-1

Anda mungkin juga menyukai