Anda di halaman 1dari 2

PENGGUNAAN AMBULANCE

SOP

No. Dokumen

No. Revisi

Tanggal Terbit

Halaman

UPTD PUSKESMAS

Wiati Kartini, AM.Keb.,SKM

CISEWU

NIP 19680421 198803 2 005

Pengertian

Adalah prosedur operasional penggunaan dan pemeliharaan ambulans dalam


rangka menunjang operasional pelayanan di IGD

Tujuan
a. Tercapainya pelayanan penderita gawat darurat secara cepat, tepat
,cermat dan professional.
b. Ambulans selalu ready to use
Kebijakan
a. Pemeliharaan ambulans adalah tanggungjawab bagian Sekretariat
b. Peralatan penunjang medis dan obat-obatan emergency adalah
tanggungjawab IGD
c. Dalam menuju TKP sopir harus disertai perawat, sedang perawat IGD
tidak harus dengan sopir
d. Untuk kasus gawat darurat, jarak jangkau pelayanan ke TKP tidak boleh
lebih dari 30 menit
Prosedur
a. Parkir ambulans tidak jauh dari IGD
b. Perawat IGD menerima panggilan darurat / kasus yang memerlukan
pertolongan ambulans
c. Identitas pelapor dicatat (nama, alamat, nomer telfon), data tersebut
diserahkan ke TPIP
d. Petugas TPIP memastikan laporan tersebut dengan menghubungi nomor
telfon pelapor
e. Perawat IGD menghubungi sopir ambulans, apabila sopir tidak ada
ditempat, perawat IGD yang mengemudikan ambulans
f.

Kecepatan kendaraan maksimum 40 km/jam di jalan biasa dan 80 km/jam


di jalan bebas hambatan/tol

g. Sewaktu menuju TKP boleh menggunakan lampu sirine dan rotator.


h. Pada saat sudah mengangkut penderita hanya boleh menggunakan

PENGGUNAAN AMBULANCE

SOP

No. Dokumen

No. Revisi

Tanggal Terbit

Halaman

UPTD PUSKESMAS

Wiati Kartini, AM.Keb.,SKM

CISEWU

NIP 19680421 198803 2 005

lampu rotator.
i.

Sebisa mungkin mentaati peraturan lalu lintas yang ada

j.

Petugas membuat/mengisi laporan keadaan penderita selama


transportasi,yang disebut adalah lembar catatan penderita yang
mencakup identitas,waktu dan keadaan penderita.

Unit Terkait

k. Petugas memakai seragam dengan identitas yang jelas.


IGD, PONED Rawat Inap, Sopir

Anda mungkin juga menyukai