Anda di halaman 1dari 32

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Pembangunan perekonomian di Kalimantan Timur, khususnya Kutai
Kartanegara dibidang pertambangan mengalami kemajuan yang sangat signifikan.
Hal tersebut di karenakan potensi sumber daya alam yang dimiliki oleh kabupaten
yang berjuluk GERBANG RAJA ini sangat melimpah dan layak untuk
dilakukan penambangan. Kegiatan penambangan merupakan kegiatan yang sangat erat
dengan pemanfaatan sumberdaya alam (SDA) yang bersifat tidak dapat diperbaharui
(Unrenewable resources). Berbagai upaya untuk memanfaatkan sumberdaya alam

telah dilakukan baik oleh perorangan, pemerintah maupun swasta dengan tujuan
untuk meningkatkan perekonomian dan memperbaiki struktur ekonomi regional
yang akan memberikan sumbangan yang cukup berarti terhadap pemasukan
devisa, baik daerah maupun negara.
Ekploitasi besar besaran sempat di lakukan oleh para pelaku bisnis di
Daerah Kutai Kartanegara terhadap bahan galian batuan sedimen yakni batubara.
Hal ini dikarenakan banyaknya permintaan pasar terhadap kebutuhan pasokan
batubara untuk pemenuhan sumber energi alternatif yang lebih murah
dibandingkan minyak dan LNG. Tetapi kegiatan penambangan dan pemanfaatan
sumber daya alam bukan semata mata tanpa resiko. Justru untuk kegiatan
tersebut akan memberikan suatu dampak terhadap lingkungan, baik dari sosial
budaya, biotik maupun abiotik, ekosistem lingkungan akan terganggu karena
adanya aktifitas penambangan.
Karena adanya konsekuensi terhadap dampak lingkungan yang akan
ditimbulkan tersebut maka pemerintah harus ikut campur tangan dalam
menciptakan regulasi, sehingga kegiatan industri dalam jangka panjang bisa
terealisasi dengan baik sesuai dengan kaidah penambangan yang benar dengan
tetap memperhatikan aspek lingkungan. Dengan kata lain sistem penambangannya

harus direncanakan dengan baik, agar dampak negatif yang ditimbulkannya dapat
dikelola dengan baik, sehingga fungsi dan daya dukung lingkungan setelah
berakhirnya masa pertambangan dapat tetap berdaya guna atau difungsikan bagi
peruntukkan lainnya.
Diantara perencanaan teknis untuk menjadwalkan kegiatan penambangan,
hal yang harus lebih diperhitungkan adalah perencanaan tentang pemantuan dan
pengelolaan lingkungan yang harus disiapkan. Hal tersebut sesuai dengan Permen
LH Nomer 11 Tahun 2006 tentang Jenis Usaha dan atau Kegiatan yang Wajib
dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup. Secara teknis
upaya pemantuaan dan pengelolaan lingkungan ini mengacu pada Permen LH
Nomor 8 Tahun 2006 Tentang Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya
Pemantauan Lingkungan Hidup dan Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan
dan Pemantauan Lingkungan Hidup. Selain itu upaya pengelolaan dan
pemantauan lingkungan yang dilakukan dan diharapkan dapat mengendalikan,
mencegah serta meminimalisir dampak negatif yang akan terjadi meski hanya
dengan teknologi sederhana. Namun di sisi lain dampak positif dapat ditumbuh
kembangkan dalam rangka meningkatkan kualitas lingkungan serta kesejahteraan
masyarakat yang berada di sekitarnya, agar kelestarian lingkungan akan selalu
terus terjaga.
Salah satu permasalahan yang sering dihadapi industri pertambangan dan
banyak menyumbangkan dampak negatif adalah potensi terbentuknya air asam
tambang. Potensi tersebut tergolong dalam dampak penting yang harus mendapat
penanganan dengan perencanaan yang matang, khususnya pada metode
penambangan permukaan yang selalu berhubungan dengan air, baik air
permukaan ( limpasan ) maupun air tanah.
Pengelolaan air asam tambang diwajibkan bagi setiap perusahaan sesuai
dengan Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 113 Tahun 2003
bahwa setiap penanggung jawab usaha atau kegiatan pertambangan wajib
melakukan pengelolaan air limbah yang berasal dari kegiatan usahanya, sehingga

tidak melebihi syarat baku mutu air yang telah ditetapkan, sebelum dilakukan
pengaliran ke dalam perairan.

1.2 Maksud dan Tujuan UKL UPL


1. Memberikan gambaran perencanaan penangaanan limbah air.
2. Memperkirakan besarnya dampak lingkungan yang akan terjadi.
3. Meminimalkan dampak pencemaran air di sekitar lingkungan usaha.
1.3 Kegunaan Studi UKL Dan UPL
1.3.1. Bagi Pemerintah
1.

Menghindari perselisihan yang mungkin timbul baik dengan


masyarakat maupun dengan kegiatan lain yang berada di sekitarnya.

2.

Menghindari terjadinya kerusakan lingkungan hidup mis,


pencemaran air yang menyebabkan gangguan terhadap kehidupan biota
perairan, kesehatan kerja (K3) serta kesehatan masyarakat.

3.

Memberikan informasi tentang jenis kegiatan yang secara


spesifik menimbulkan dampak.

4.

Sebagai dasar dalam pengambilan keputusan oleh pihak-pihak


yang berkepentingan terhadap adanya kegiatan ini.

1.3.2. Bagi Pemilik Usaha


1.

Sebagai masukan dalam membuat desain teknis dari rencana


kegiatan.

2.

Sebagai masukan dalam melakukan penyusunan rencana


pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup dari kegiatan yang akan
dilakukan.

3.

Sebagai pedoman dalam melakukan kegiatan pengelolaan dan


pemantauan lingkungan hidup.

4.

Memberikan gambaran tentang resiko dan manfaat proyek


terhadap perkembangan wilayah sekitarnya.
3

5.

Sebagai masukan dalam proses pengambilan keputusan tentang


kelayakan lingkungan dari rencana kegiatan proyek.

6.

Memberikan gambaran yang jelas tentang kondisi lingkungan


hidup di lokasi rencana kegiatan dan sekitarnya.

1.3.3. Bagi Masyarakat


1.

Sebagai informasi tentang kegiatan proyek yang secara spesifik


akan menimbulkan dampak terhadap lingkungan.

2.

Mengetahui perubahan lingkungan yang akan terjadi dan


memanfaatkannya bila menguntungkan atau menghindarkan diri dari
kerugian

yang

mungkin

diderita

akibat

adanya

kegiatan

yang

bersangkutan.
3.

Menghindarkan timbulnya kesalahpahaman sehingga dapat


terjalin kerja sama yang baik dan saling menguntungkan antara masyarakat
dengan pemilik proyek.

1.4.

Lokasi Telitian
PT. X terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara Kec. Anggana, Desa Anggana.

Dengan wilayah ijin usaha produksi seluas 99.99 ha.

1.5.

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
Peraturan perundang-undangan dan aturan pelaksanaannya telah dibuat

oleh pemerintah sebagai dasar dalam pengelolaan lingkungan. Peraturan


perundang-perudangan ini juga merupakan acuan pemrakarsa untuk melaksanakan
studi UKL & UPL kegiatan penambangan batubara.
Tabel 1.1. Peraturan Perundang Undangan

No

Peraturan Peraturan

Tentang

A.

UNDANG UNDANG

1.

Undang-Undang RI Nomor : 5 Tahun


1960

Tentang Peraturan Pokok DasarDasar Agraria

2.

Undang-Undang RI Nomor : 1 Tahun


1970

Tentang Keselamatan Kerja

3.

Undang-Undang RI Nomor : 11 Tahun


1974

Pengairan

4.

Undang Undang RI Nomor 7 Tahun


1981

Tentang wajib lapor Ketenagakerjaan


di Perusahaan

5.

Undang Undang RI Nomor 6 tahun


1983

Tentang Ketentuan Umum dan Tata


Cara perpajakan, beberapa kali
diubah dan terakhir dengan Undang
Undang RI Nomor 28 Tahun 2007

6.

Undang-Undang RI Nomor : 5 Tahun


1985

Tentang Ketenagalistrikan

7.

Undang-Undang RI Nomor : 5 Tahun


1990

Tentang Konservasi Sumber Daya


Alam hayati dan Ekosistemnya

8.

Undang-Undang RI Nomor : 3 Tahun


1992

Tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja

9.

Undang-Undang RI Nomor : 05 Tahun

Benda Cagar Budaya

No

Peraturan Peraturan

Tentang

1992

11.

Undang-Undang RI Nomor : 23 Tahun


1992

Tentang Kesehatan

12.

Undang-Undang RI Nomor : 24 Tahun


1992

Tentang Pemukiman dan Perumahan

13.

Undang-Undang RI Nomor : 02 Tahun


1993

Jaminan Sosial Tenaga Kerja


(JAMSOSTEK)

14.

Undang-Undang RI Nomor : 05 Tahun


1994

Pengesahan Konservasi Oleh PBB


Mengenai Keanekaragaman Hayati

15.

Undang-Undang RI Nomor : 06 Tahun


1994

Pengesahan Konservasi oleh PBB


Mengenai Perubahan Iklim

16.

Undang-Undang RI Nomor : 06 Tahun


1996

Perairan Indonesia

17.

Undang-Undang RI Nomor : 20 Tahun


1997

Penerimaan Negara bukan Pajak

18.

Undang-Undang RI Nomor : 05 Tahun


1999

Keanekaragaman Hayati

19.

Undang-Undang RI Nomor : 39 Tahun


1999

Hak Asasi Manusia

No

Peraturan Peraturan

Tentang

20.

Undang-Undang RI Nomor : 41 Tahun


1999

Kehutanan

21.

Undang-Undang RI Nomor : 34 Tahun


2000

Tentang Pajak Daerah dan Restribusi


Daerah

22.

Undang-Undang RI Nomor : 69 Tahun


2001

Kepelabuhan

23.

Undang-Undang RI Nomor : 20 Tahun


2002

Ketenagalistrikan

24.

Undang-Undang RI Nomor : 13 Tahun


2003

Tentang Ketenagakerjaan

25.

Undang-Undang RI Nomor : 02 Tahun


2004

Penyelesaian Perselisihan Hubungan


Industrial

26.

Undang-Undang RI Nomor : 7 Tahun


2004

Tentang Sumber Daya Air

27.

Undang-Undang RI Nomor : 19 Tahun


2004

Penetapan PERPU No. 1 Tahun 2004


tentang Perubahan Atas UU No. 41
Tahun 1999 Tentang Kehutanan
Menjadi UU

28.

Undang-Undang RI Nomor : 22 Tahun


2004

Pengelolaan dan Investasi Dana


Program Jamsostek

30. Undang-Undang RI Nomor : 31 Tahun

Perikanan

No

Peraturan Peraturan

Tentang

2004

31.

Undang-Undang RI Nomor : 33 Tahun


2004

Tentang Perimbangan Keuangan


Pusat dan Daerah

32.

Undang-Undang RI Nomor : 38 Tahun


2004

Jalan

34.

Undang-Undang RI Nomor : 40 Tahun


2004

Sistem Jaminan Sosial Nasional

35.

Undang-Undang RI Nomor 25 Tahun


2007

Tentang Penanaman Modal

36.

Undang-Undang RI Nomor : 26 Tahun


2007

Tentang Penataan Ruang

37.

Undang-Undang RI Nomor : 28 Tahun


2007

Ketentuan Umum dan Tata Cara


Perpajakan

38.

Undang-Undang RI Nomor : 30 Tahun


2007

Energi

39.

Undang-Undang RI Nomor : 40 Tahun


2007

Perseroan Terbatas

40.

Undang-Undang RI Nomor : 12 Tahun


2008

Pemerintah Daerah

No

Peraturan Peraturan

Tentang

41.

Undang-Undang RI Nomor : 14 Tahun


2008

Keterbukaan informasi publik

42.

Undang-Undang RI Nomor : 25 Tahun


2008

Pelayanan publik

43.

Undang-Undang RI Nomor : 17 Tahun


2008

Pelayaran

44.

Undang-Undang RI Nomor : 18 Tahun


2008

Pengelolaan sampah

45.

Undang-Undang RI Nomor : 04 Tahun


2009

Pertambangan mineral dan Batubara

46.

Undang Undang RI Nomor 22 Tahun


2009

Tentang Lalu Lintas dan Angkutan


Jalan

47.

Undang Undang RI Nomor 30 Tahun


2009

Tentang Ketenalistrikan

48.

Undang-Undang RI Nomor : 32 Tahun


2009

Perlindungan dan Pengelolaan


Lingkungan Hidup

49.

Undang Undang RI Nomor 36 Tahun


2009

Tentang Kesehatan

50

Undang Undang RI Nomor 41 Tahun


2009

Tentang Perlindunan Lahan Pertanian


Pangan Berkelanjutan

No

Peraturan Peraturan

Tentang

51.

Undang Undang RI Nomor 4 Tahun


2009

Tentang pertambangan mineral dan


batubara

52.

Undang Undang RI Nomor 22 Tahun


2009

Lalu Lintas dan Angkutan jalan

53.

Undang Undang RI Nomor 23 Tahun


2010

Tentang pelaksanaan Kegiatan Usaha


Pertambangan Mineral dan Batubara

54.

Undang Undang RI Nomor 1 Tahun


2011

Tentang Perumahan dan Kawasan


Pemukiman

55.

Undang Undang RI Nomor 12 Tahun


2011

Tentang pembentukan peraturan


perundang - undangan

B.

PERATURAN PEMERINTAH

1.

PP Nomor : 27 Tahun 1980

Tentang Penggolongn Bahan Galian

2.

PP Nomor : 08 Tahun 1981

Perlindungan Upah

3.

PP Nomor : 28 Tahun 1985

Perlindungan Hutan

7.

PP Nomor : 43 Tahun 1993

Tentang Prasarana dan Lalu Lintas


Jalan

10

No
8.

9.

Peraturan Peraturan

Tentang

PP Nomor : 44 Tahun 1993

Prasarana dan lalu Lintas Jalan

PP Nomor : 18 Tahun 1994

Tentang pengelolaan limbah bahan


berbahaya dan beracun, sebagaimana
telah dirubah dengan PP RI Nomor 85
Tahun 1999

10. PP Nomor : 32 Tahun 1996

Pelaksanaan Undang-undang No. 11


Tahun 1967

11. PP Nomor : 22 Tahun 1997

Jenis dan Penyetoran Penerimaan


Negara bukan Pajak

12. PP Nomor : 79 Tahun 1998

Perubahan Atas No. 14 Tahun 1993


Tentang Penyelenggaraan Program
Jamsostek

13. PP Nomor : 07 Tahun 1999

Pengawetan Jenis Tumbuhan Dan


Satwa

14. PP Nomor : 08 Tahun 1999

Pemanfaatan Jenis Tumbuhan dan


Satwa Liar

15. PP Nomor : 19 Tahun 1999

Pengendalian Pencemaran dan/atau


Perusahaan Laut

16. PP Nomor : 27 Tahun 1999

Tentang Analisis Mengenai Dampak


Lingkungan Hidup

17. PP Nomor : 41 Tahun 1999

Tentang Pengendalian Pencemaran

11

No

Peraturan Peraturan

Tentang
Udara

18. PP Nomor : 82 Tahun 1999

Angkutan di Perairan

19. PP Nomor : 85 Tahun 1999

Tentang Pengelolaan Limbah Bahan


Berbahaya dan Beracun (sebagai
perubahan atas Peraturan Pemerintah
Nomor : 18 Tahun 1999)

20. PP Nomor : 18 Tahun 2000

Pengendalian Pemanfaatan Dan


Pencemaran Air

21. PP Nomor : 25 Tahun 2000

Kewenangan Pemerintah dan


Kewenangan Propinsi sebagai Daerah
Otonomi, sebagai Pelaksanaan
Undang-undang Nomor 22 Tahun
1999

22. PP Nomor : 150 Tahun 2000

Pengendalian kerusakan Tanah untuk


Produk Biomassa

23. PP Nomor : 4 Tahun 2001

Pengendalian Kerusakan dan/atau


Pencemaran Lingkungan Hidup yang
Berkaitan dengan Kebakaran Hutan
dan Lahan

24. PP Nomor : 64 Tahun 2001

Tentang Kepelabuhan

25. PP Nomor : 74 Tahun 2001

Tentang Pengelolaan Bahan


Berbahaya dan Beracun

12

No

Peraturan Peraturan

Tentang

26. PP Nomor : 75 Tahun 2001

Tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok


Pertambangan (Perubahan Kedua
Peraturan Pemerintah Nomor : 32
Tahun 1969 Tentang Pelaksanaan
Undang-Undang Nomor : 11 Tahun
1967).

27. PP Nomor : 82 Tahun 2001

Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan


Pengendalian Pencemaran Air

28. PP Nomor : 74 Tahun 2002

Tentang Bahan Berbahaya dan


Beracun Bila Menggunakan Pestisida
/ Herbisida dalam Tahap Reklamasi

29. PP Nomor : 16 Tahun 2004

Tentang Penatagunaan Tanah

30. PP Nomor : 45 Tahun 2004

Perlindungan Kehutanan

31. PP Nomor : 6 Tahun 2006

Tentang Pengelolaan Barang Milik


Negara

32. PP Nomor : 38 Tahun 2007

Tentang kewenangan Pemerintah


Daerah Propinsi dan Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota sebagai
Daerah Otonomi.

33. PP Nomor : 2 Tahun 2008

Jenis dan tarif atas Penerimaan


Negara Bukan Pajak yang berasal dari
Penggunaan Kawasan Hutan untuk
Kepentingan Pembangunan diluar
Kegiatan Pembangunan yang berlaku
pada Departemen Kehutanan.

13

No

Peraturan Peraturan

Tentang

34. PP Nomor : 3 Tahun 2008

Tata Hutan dan Penyusunan Rencana


Pengelolaan Hutan Serta Pemanfaatan
Hutan (Perubahan PP no 6/2007)

35. PP Nomor : 18 Tahun 2008

Jaminan Reklamasi dan Penutupan


Tambang

36. PP Nomor : 26 Tahun 2008

Tata Ruang Wilayah Nasional

37. PP Nomor : 27 Tahun 2008

Tentang Tata Ruang Nasional

38. PP Nomor : 42 Tahun 2008

Tentang Pengelolaan Sumberdaya Air

39. PP Nomor : 43 Tahun 2008

Tentang Air Tanah

40. PP Nomor : 76 Tahun 2008

Tentang rehabilitasi dan Reklamasi


Hutan

41. PP Nomor : 60 Tahun 2009

Tentang perubahan atas Peraturan


Pemerintah Nomor 45 Tahun 2004
Tentang Perlindungan Hutan

42. PP Nomor : 61 Tahun 2009

Kepelabuhan

43. PP Nomor : 27 Tahun 2009

Tentang perlindungan rawa

44. PP Nomor : 15 Tahun 2010

Tentang Penyelenggaraan Tata Ruang

14

No

Peraturan Peraturan

Tentang

45. PP Nomor : 20 Tahun 2010

Angkutan Perairan

46. PP Nomor : 22 Tahun 2010

Tentang wilayah Pertambangan

47. PP Nomor : 23 Tahun 2010

Tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha


Pertambangan Batubara dan Mineral

48. PP Nomor : 55 Tahun 2010

Tentang Pembinaan dan Pengawasan


penyelenggaraan Usaha
Pertambangan Mineral dan Batubara

49. PP Nomor : 78 Tahun 2010

Tentang Reklamasi dan Pasca


Tambang

50. PP Nomor 23 Tahun 2010

Tentang pelaksanaan kegiatan usaha


pertambangan mineral dan batubara

51. PP Nomor : 38 tahun 2011

Tentang Sungai

52
PP Nomor : 38 Tahun 2011
.

Tentang Sungai

53. PP Nomor : 27 Tahun 2012

Tentang izin Lingkungan

54. PP Nomor : 37 Tahun 2012

Tentang Pengelolaan Daerah Aliran


Sungai

55. PP Nomor : 47 Tahun 2012

Tentang tanggung jawab social dan


Lingkungan Perseroan Terbatas

15

No

Peraturan Peraturan

Tentang

KEPUTUSAN DAN INTRUKSI PRESIDEN

1.

Keputusan Presiden Nomor : 1 Tahun


1976

Sinkronisasi Pelaksanaan tugas


bidang Kehutanan, Pertambangan,
Transmigrasi dan Pekerjaan Umum

2.

Keputusan Presiden RI No.43 Tahun


1976

Tentang Convention on International


Trade In Endangered Species of Wild
fauna and Flora 1973

2.

Keputusan Presiden Nomor : 4 Tahun


1980

Wajib Lapor Lowongan Kerja

3.

Intruksi Presisden Republik Indonesia


Nomor 22 Tahun 1990

Pengendalian Dampak Lingkungan

4.

Keputusan Presiden Nomor : 32 Tahun


1990

Tentang Kawasan Lindung.

5.

Keputusan Presiden Nomor : 53 Tahun


2012

Perubahan kedelapan penyelengaraan


program jamsostek.

6.

Keputusan Presiden Nomor : 50 Tahun


2012

Penarapan tentang sistem manajeman,


keselamatan dan kesehatan kerja
( SMK3 )

Keputusan Presiden Nomor : 22 Tahun


1993

Tentang Penyakit yang Timbul Akibat


Hubungan Kerja

16

No

Peraturan Peraturan

Tentang

8.

Keputusan Presiden Nomor : 10 Tahun


2000

Badan Pengendalian Dampak


Lingkungan

9.

Keputusan Presiden Nomor : 34 Tahun


2003

Kebijakan Nasional di Bidang


Pertanahan

10.

Keputusan Presiden Nomor : 36 Tahun


2005

Penghematan Energi

D.

PERATURAN / KEPUTUSAN MENTERI

1.

Peraturan Menteri Perburuhan No. 7


Tahun 1964

Tentang Syarat Kesehatan,Kebersihan


Kebersihan serta Penerangan Dalam
Tempat Kerja

2.

Peraturan Menteri Tenaga Kerja R.I.


Nomor : PER 02/Men/1980.

Tentang Pemeriksaan Kesehatan


Badan Tenaga Kerja

3.

Keputusan Menteri Tenaga Kerja


Nomor : Per.01/Men/1981

Tentang Kewajiban Melapor Penyakit


Akibat Kerja

4.

Keputusan Menteri Tenaga Kerja R.I.


Nomor : 3 Tahun 1982

Tentang Pelayanan Kesehatan

5.

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor


28/Menkes/PER/XII/1982

Kualitas Air Tanah yang berhubungan


dengan kesehatan

17

No

Peraturan Peraturan

Tentang

6.

Keputusan Menteri Kesehatan R.I.


Nomor : 453/Menkes/per/XI/1983

Tentang Bahan Berbahaya

7.

Keputusan Menteri Perhubungan


Nomor KM. 136/07.001/Php.83

Organisasi dan Tata Kerja Pelabuhan


Perhubungan

8.

Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja R.I.


Nomor : SE. 01/Men/1987

Tentang Nilai Ambang Batas Faktor


Kimia di Udara Lingkungan Kerja

9.

Keputusan Menteri Tenaga Kerja


Nomor : Per.04/Men/1987

Tentang Panitia Pembina


Keselamatan dan Kesehatan Kerja
dan Penunjukan Ahli K3

10.

Surat Edaran Menteri Lingkungan


Hidup Nomor 23 Tahun 1987

Prosedur Pencegahan dan


Penanggulangan Pencemaran dan
Perusahaan lingkungan Hidup

Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor


11.
173/Menkes/PER-VIII/1987

12.

Keputusan Menteri Kesehatan R.I.


Nomor : 718/Menkes/Per/XI/1987

Keputusan Menteri Negara


13. Kependudukan dan Lingkungan hidup
Nomor Kep 02/MENKLH/I/1988

14.

Peraturan Menteri Tenaga Kerja R.I.


Nomor : Per. 02 /Men/1989.

Pengendalian Pencemaran Air untuk


Berbagai Kegunaan yang
Berhubungan dengan Kesehatan
Tentang Kebisingan Yang
Berhubungan Dengan Kesehatan

Pedoman Penetapan Baku Mutu


Lingkungan

Tentang Pengawasan Instalasi


Penyalur Petir

18

No

Peraturan Peraturan

Tentang

Keputusan Menteri Negara


Pertambangan dan Energi dengan
15. Menteri Kehutanan Nomor
969.K/05/M.PE/1989-429/KPTSII/1989

Pedoman Pengaturan Bersama Usaha


Pertambangan dan Energi Dalam
Kawasan Hutan

Keputusan Menteri Kesehatan Republik


16. Indonesia Nomor
907/Menkes/PER/IX/1990

Kualitas Air Tanah yang


Berhubungan Dengan Kesehatan

17.

Keputusan Menteri Perhubungan


Nomor 69 tahun 1993

Penyelenggaraan Angkutan Barang di


Jalan

18.

Keputusan Menteri Pertambangan dan


Energi Nomor 255/2011/MPE/1993

Pelaksanaan Inspeksi Tambang

Keputusan Menteri Negara Agraria


19.
Kepala BPN No. 21/1994

20.

Keputusan Menteri Kehutanan Nomor


146/Kpts.II/1994

Tata Cara Perolehan Tanah Bagi


Perusahaan Dalam Rangka
Penanaman Modal
Pedoman Reklamasi Bekas Tambang
Dalam Kawasan Hutan

Keputusan Menteri Negara Lingkungan


21. Hidup Republik Indonesia Nomor Kep.
51/MENLH/10/1995

Baku Mutu Limbah Cair Bagi


Kegiatan Industri

Keputusan Menteri Pertambangan dan


22. Energi R.I. Nomor :
555.K/26/M.PE/1995

Tentang Keselamatan dan Kesehatan


Kerja Pertambangan Umum

23. Keputusan Menteri Pertambangan dan

Tentang Pencegahan dan


19

No

24.

Peraturan Peraturan

Tentang

Energi R.I. Nomor :


1211.K/26/M.PE/1995

Penanggulangan
Perusakan
dan Pencemaran Lingkungan Pada
Kegiatan Usaha Penambangan Umum

Keputusan Menteri Tenaga Kerja


Nomor 05/MEN/1996

Sistem Manajemen Keselamatan dan


Kesehatan Kerja

Keputusan Menteri Negara Lingkungan


25. Hidup R.I. Nomor : KEP48/MENLH/11/1996

Tentang Baku Tingkat Kebisingan

Keputusan Menteri Negara Lingkungan


26. Hidup R.I. Nomor : KEP49/MENLH/11/1996

Tentang Baku Tingkat Getaran

27.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan


Hidup Nomor Kep 50/MENLH/11/1996

Baku Mutu Tingkat Kebauan

28.

Keputusan Menteri Tenaga Kerja Dana


Transmigrasi Nomor 15 Tahun 1997

Usia Kerja Produktif

29.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan


Hidup Nomor 45/MENLH/10/1997

Indeks Standar Pencemaran Udara

30.

Keputusan Menteri Kesehatan Nomor :


261 Tahun 1998

Tentang Persyaratan Kesehatan


Lingkungan Kerja

31.

Keputusan Menteri Negara Agraria


Kepala BPN No.3/1999

Pelimpahan Wewenang Pemberian


Hak Atas Tanah

20

No

Peraturan Peraturan

Tentang

32.

Keputusan Menteri negara Agraria


Kepala BPN No.3/1999

Pelimpahan Wewenang Pemberian


Hak Atas Tanah

33.

Peraturan Menteri Agraria/Kepala BPN


Nomor 5 Tahun 1999

Penyelesaian Masalah Hak Ulayat


Masyarakat Hukum Adat

34.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan


Hidup No.Kep 41/MENLH/8/1999

Baku Mutu Udara Ambien

Keputusan Menteri Tenaga Kerja R.I.


35. Nomor : KEP51/MEN/1999,
digunakan

Tentang Nilai Ambang Batas Faktor


Fisik Ditempat Kerja

36.

Keputusan Menteri Kehutanan RI


Nomor 55/Kpts.II/1999

Indeks Standar Pencemaran Udara

37.

Keputusan Menteri Kehutanan Nomor


146/Kpts.II/1999

Pedoman reklamasi Bekas Tambang


Dalam Kawasan Hutan

38.

Keputusan Menteri Tenaga Kerja R.I.


Nomor : Kep 187/Men/1999

Tentang Pengendalian Bahan Kimia


Berbahaya di Tempat Kerja

39.

Peraturan Menteri Kehutanan


No.333/Kpts-11/1999

Pedoman pemeliharaan dan


pengamanan batas hutan

Keputusan Menteri Energi dan Sumber


40. Daya Mineral R.I. Nomor : Kep1453.K/29/MEM/2000

Tentang Pedoman Teknis


Penyelenggaraan Tugas Pemerintahan
di Bidang Pertambangan Umum

41. Keputusan Menteri Kehutanan dan

Tentang Kawasan Hutan dan Perairan

21

No

Peraturan Peraturan

Tentang

Perkebunan R.I. Nomor :


79/KPBS/2001

Kalimantan Timur

42.

Men. Kes RI
No.876/Menkes/SK/VIII/2001

Tentang Pedoman Teknis ADKL

43.

Keputusan Menteri Perhubungan No. 53


Tatanan Pelabuhan Nasional
Tahun 2002

44.

Keputusan Menteri Perhubungan R.I.


Nomor : KM. 55 Tahun 2002

Tentang Pengelolaan Pelabuhan


Khusus

45.

Keputusan Menteri Tenaga Kerja R.I.


Nomor : Kep 75/Men/2002

Tentang Pemberlakukan Standar


Nasional Indonesia (SNI) Nomor :
SNI.04-0225-2000 mengenai
Peraturan Umum Instalasi (PUIL)
Tahun 2000 di Tempat Kerja

46.

Keputusan Menteri Dalam Negeri R.I.


Nomor : 130-67 Tahun 2002

Tentang Kewenangan Kabupaten /


Kota

47.

Keputusan Menteri Kesehatan R.I.


Nomor : 1405/Menkes/SK/XI/2002

Tentang Persyaratan Kesehatan


Lingkungan Kerja dan Industri

48.

Keputusan Menteri Kesehatan R.I.


Nomor : 1407/Menkes/SK/XI/2002

Tentang Pengendalian Dampak


Pencemaran Udara

49.

Peraturan Menteri Tenaga Kerja nomor


13 Tahun 2003

Ketenaga Kerjaan dalam Pemberian


Upah

22

No

Peraturan Peraturan

Tentang

Keputusan Menteri Lingkungan Hidup


50.
Nomor 37 Tahun 2003

Metode Analisis Kualitas Air


Permukaan dan Pengambilan Contoh
Air Permukaan

Keputusan Menteri Lingkungan Hidup


Nomor 110 Tahun 2003

Pedoman Penetapan Daya Tampung


Beban Pencemaran Air pada Sumber
Air

51.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan


52.
Hidup R.I. Nomor : 113 Tahun 2003

53.

Keputusan Menteri Lingkungan Hidup


No. 115 Tahun 2003

Keputusan Menteri Kesehatan Nomor :


54.
289/Menkes/III/2003

55.

Keputusan Menteri Kesehatan Nomor


715/Menkes/SK/V/2003

Keputusan Menteri Lingkungan Hidup


56.
Nomor 142 Tahun 2004

Tentang Baku Mutu Air Limbah Bagi


Usaha dan Atau Kegiatan
Penambangan Batubara
Pengkajian untuk Status Baku Mutu
Air
Tentang Prosedur Pengendalian
Dampak Pencemaran Udara Akibat
Kebakaran Hutan Terhadap
Kesehatan

Hygiene Sanitasi Jasa Boga

Pedoman mengenai Syarat dan Tata


Cara Perizinan serta Pedoman Kajian
Pembuangan Air Limbah ke Air atau
Sumber Air

Keputusan Menteri Kesehatan Nomor


1205/MENKES/PER/X/2004

Pedoman Persyaratan Kesehatan


Pelayanan Sehat Pakai Air (SPA)

58. Keputusan Menteri Kehutanan No. P.

Pedoman Pinjam Pakai Kawasan

57.

23

No

Peraturan Peraturan

Tentang

64/Menhut-II/2006

Hutan

Peraturan Menteri Negara Lingkungan


Hidup R.I. Nomor : 08 Tahun 2006

Tentang Pedoman Penyusunan


Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan Hidup

Peraturan Menteri Negara Lingkungan


Hidup R.I. Nomor : 11 Tahun 2006

Tentang Jenis Usaha Dan / Atau


Kegiatan Yang Wajib Dilengkapi
Dengan Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan Hidup

Peraturan Menteri Negara Lingkungan


Hidup R.I. Nomor : 12 Tahun 2006

Tentang Pedoman Mengenai Syarat


dan Tata Cara Perijinan serta
Pedoman Kajian Pembuangan Air
Limbah ke Air atau Sumber Air

62.

Peraturan Menteri Perhubungan No. 60


Tahun 2006

Perubahan Atas keputusan menteri


perhubungan KM 61 Tahun
1993,sebagaimana telah diubah
dengan keputusan menteri
perhubungan KM 63 Tahun 2004,
Tentang Rambu-rambu Lalu Lintas
Di Jalan

63.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan


Hidup No.2 Tahun 2008

Pemanfaatan Limbah Bahan


Berbahaya Dan Beracun

64.

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup


No. 02 Tahun 2008

Pemanfaatan Limbah B3

65.

Keputusan Menteri Energi dan Sumber


Daya Mineral Nomor 18 Tahun 2008

Jaminan Reklamasi dan Penutupan


Tambang

59.

60.

61.

24

No

66.

67.

Peraturan Peraturan
Peraturan Menteri Kehutanan No.
43/Menhut-II/2008.

Pedoman Pinjam Pakai Kawasan


Hutan

Peraturan Menteri Negara Lingkungan


Hidup No. 14 Tahun 2010

Dokumen Lingkungan Hidup Bagi


Usaha dan/atau Kegiatan Yang Telah
Memiliki Izin Usaha dan/atau
Kegiatan Tetapi Belum Memiliki
Dokumen Lingkungan Hidup

Peraturan Menteri Kesehatan Republik


68. Indonesia Nomor
492/Menkes/Per/IV/2010

69.

Tentang

Peraturan Menteri Perhubungan No 51


tahun 2011

70. Keppres no. 4 Tahun 1980

Syarat-syarat dan Pengawasan


Kualitas Air Minum

Terminal khusus dan terminal untuk


kepentingan sendiri
Wajib lapor lowongan pekerjaan

E.

KEPUTUSAN / EDARAN DIREKTUR JENDRAL

1.

Keputusan Kepala Badan Pengendalian


Dampak Lingkungan Nomor : Kep-056
Tahun 1994

Tentang Pedoman Umum Mengenai


Ukuran Dampak Penting

2.

Keputusan Kepala Badan Pengendalian


Dampak Lingkungan Nomor :
Kep.02/Bapedal/09/1995

Tentang Dokumen Limbah B3

3.

Surat Edaran Menteri Negara

Prosedur Penanggulangan Kasus


25

No

Peraturan Peraturan

Tentang

Lingkungan Hidup Nomor


03/SE/MENKLH/6/1987

Pencemaran dan Perusakan


lingkungan

4.

Surat Edaran Menteri Negara Tenaga


Kerja dan Koperasi Nomor SE01/SE/MENAKER/1988

Baku Mutu Tingkat Kebisingan di


Lingkungan Tenaga Kerja

5.

Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja dan


Koperasi Nomor SE02/SE/MENAKER/1988

Baku Mutu Bahan Kimia di Udara

6.

Keputusan Kepala Badan Pengendalian


Dampak Lingkungan (BAPEDAL)
Nomor KEP-056 tahun 1994

Pedoman Umum Mengenai Ukuran


Dampak Penting

7.

Keputusan Kepala Badan Pengendalian


Dampak Lingkungan (BAPEDAL)
Nomor KEP.01-05/BAPEDAL/09/1995

Tata Cara Penyimpanan,


Pengumpulan, Pengolahan dan
Penimbunan Limbah B3

8.

Keputusan Kepala Badan Pengendalian


Dampak Lingkungan Nomor
255/Bapedal/09/1996

Tata cara dan Persyaratan


Penyimpanan dan Pengumpulan
Minyak Pelumas Bekas

9.

Keputusan Kepala Badan Pengendalian


Dampak Lingkungan Nomor :
225/Bapedal/09/1996

Tentang Tata Cara dan Persyaratan


Penyimpanan dan Pengumpulan
Minyak Pelumas Bekas

Keputusan Kepala Badan Pengendalian


10. Dampak Lingkungan Nomor :
299/Bapedal/11/1996

Tentang Pedoman Teknis Kajian


Aspek Sosial Dalam Penyusunan
Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan

26

No

Peraturan Peraturan

Tentang

Keputusan Direktorat Jenderal


11. Pertambangan Umum Nomor :
336.K/271/DDJP/1996

Tentang Jaminan Reklamasi

Keputusan Direktorat Jenderal


12. Pertambangan
Umum
Nomor
: 693.K/008/DDJP/1996

Tentang Pedoman Teknis


Pengendalian Erosi Pada
Kegiatan Penambangan Umum

13.

Keputusan Kepala Bapedal Nomor :


08/SE/02/1997

Tentang Penyerahan Minyak Pelumas


Bekas

Keputusan Kepala Badan Pengendalian


14. Dampak Lingkungan Nomor : Kep124/12/1997

Tentang Panduan Kajian Aspek


Kesehatan Masyarakat Dalam
Penyusunan Analisis Mengenai
Dampak Lingkungan

Keputusan Direktur Jenderal


15. Pertambangan Umum Nomor
336.K/271/DDJP/1996

Jaminan Reklamasi

Keputusan Direktur Jenderal


16. Pertambangan Umum Nomor
693.K/008/DDJP/1996

Pedoman Teknis Pengendalian Erosi


Pada Kegiatan Pertambangan Umum
dan Rencana Pemantauan
Lingkungan Hidup (RPL)

F.

KEPUTUSAN / EDARAN GUBERNUR

27

No

Peraturan Peraturan

Tentang

1.

Keputusan Gubernur Kalimantan Timur


Nomor : 26 Tahun 2002

Tentang Baku Mutu Limbah Cair


Bagi kegiatan Industri Dan Usaha
Lainnya Dalam Propinsi Kalimantan
Timur

2.

Surat Keputusan Gubernur KDH


Tingkat 1 Propinsi Kalimantan Timur
Nomor 19 Tahun 1997

Baku Mutu Kualitas Limbah Cair


Bagi Kegiatan Industri dan Usaha
Lain di Propinsi Kalimantan Timur

3.

Keputusan Gubernur Kepala Daerah


Tingkat 1 Kalimantan Timur No.
050/K.443/1999

Penetapan hasil Paduan Serasi Antara


Rencana Tata Ruang Wilayah Dengan
Tata Guna Hutan Kesepakatan
Propinsi Kalimantan Timur Yang
Merupakan Revisi Dari Peraturan
aerah No. 12 Tahun 1993 Tentang
Rencana Tata Ruang Propinsi Daerah
Tingkat 1 Kalimantan Timur

4.

Keputusan Gubernur Kalimantan Timur


Nomor 45 Tahun 2000

Pemberian Ijin Lintasan Angkutan


Alat Berat pada Ruas Jalan Di
Propinsi Kalimantan Timur

Surat Keputusan Gubernur KDH


Tingkat 1 Propinsi Kalimantan Timur
Nomor 7 Tahun 2001

Ketentuan Jarak Bagian Unit


Pencucian dan Kolam Pengendapan
(Setling Pond) Pertambangan
Batubara yang Terletak Dekat Sungai,
Danau dan/atau Laut di Propinsi
Kalimantan Timur

Keputusan Gubernur Kalimantan Timur


Nomor 26 Tahun 2002

Bakum Mutu Limbah Cair bagi


Kegiatan Industri dan Usaha lainnya
dalam Propinsi Kalimantan Timur
sebagai Ganti Keputusan Gubernur
Nomor 19 Tahun 1997

5.

6.

28

No

Peraturan Peraturan

Tentang

7.

Keputusan Gubernur Kalimantan Timur


No. 561/k.534/2007

Penetapan Upah UMP,UMSP,UMK


DAM UMSK di Kalimantan Timur

8.

Peraturan Gubernur Kalimantan Timur


Nomor 11 Tahun 2008

Tatacara Pemberian Ijin Perusahaan


Jasa Penambangan di Bidang
Pertambangan Umum

9.

Surat Keputusan Bupati Kutai


Kartanegara Nomor : 545 / K.983b /
2007 Tanggal 21 September 2007

Tentang Penetapan Daerah Kuasa


Pertambangan (KP) Eksplorasi Yang
Dicadangkan Kepada CV. Alaska
Prima Coal

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

1.

Peraturan Daerah Propinsi Kalimantan


Timur Nomor 12 Tahun 1993

Rencana Tata Ruang Wilayah


Provinsi Kalimantan Timur

2.

Peraturan Daerah Tingkat I Provinsi


Kaltim Nomor 4 Tahun 1995

Pengendalian pemboran, pemakaian


air bawah tanah dan pengambilan air
dari perairan umum

3.

Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan


Timur No. 02 Tahun 2011

Pengelolaan dan pengendalian


pencemaran air di Provinsi
Kalimantan Timur

4.

Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan


Timur No. 10 Tahun 2012

Penyelenggaraan jalan umum dan


khusus untuk kegiatan pengangkutan
batubara dan hasil sawit.

29

No

Peraturan Peraturan

Tentang

H.

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

1.

Peraturan Daerah Kabupaten Kutai


Kartanegara No.14 Tahun 2000

Tentang Pengawasan Kualitas Air

2.

Peraturan Daerah Kabupaten Kutai


Kartanegara No.27 Tahun 2000

Tentang Kewenangan Pemerintah


Kabupaten Kutai Kartanegara

3.

Peraturan Daerah Kabupaten Kutai


Kartanegara No.1 Tahun 2012

Tentang Penetapan Ijin Lokasi

4.

Peraturan Daerah Kabupaten Kutai


Kartanegara No.2 Tahun 2001

Tentang Ijin Pertambangan Umum

5.

Surat Keputusan Bupati Kutai


Kartanegara No.180-188/HK-251/2001

Tentang Pelaksanaan dan Tata Cara


pPemberian Ijin Usah Pertambangan
Umum ( IUP ) di wilyah Kabupaten
Kutai Kartanegara

Surat keputusan Bupati Kabupaten


Kutai Kartanegara No.180-188/HK402/2001

Tentang Petunjuk Teknis


Pelaksanaan Pengawasan Usah
Pertambangan dan Usaha
Ketenagalistrikan oleh Pelaksana
Inspeksi Tambang Daerah (PITDA)
dalam wilayah Kabupaten Kutai
Kartanegara

6.

30

No

Peraturan Peraturan

Tentang

7.

Surat Keputusan Bupati Kabuapten


Kutai Kartanegara No.180-188/HK316/2003

Tentang Pedoman Pencegahan dan


Penanggulangan Pencemaran
Lingkungan Pada Kegiatan Umum di
Kabupaten Kutai Kartanegara

8.

Peraturan Daerah Kabupaten Kutai


Kartanegara No. 16 Tahun 2003

Tentang PMDN (Penanaman Modal


Dalam Negeri) dan PMA
(Penanaman Modal Asing)

9.

Peraturan Daerah Kabupaten Kutai


Kartanegara No. 8 Tahun 2003

Tentang Retribusi Ijin Pengelolaan


dan Pembuangan Air Limbah

10.

Peraturan Daerah Kabupaten Kutai


Kartanegara No.9 Tahun 2003

Tentang Pengelolaan Kualitas Air


dan Pengendalian Pencemaran Air

11.

Peraturan Daerah Kabupaten Kutai


Kartanegara No. 2 Tahun 2006

Tentang Ijin Pembuangan Air


Limbah Untuk Kegiatan
Pertambangan Batubara

Surat Keputusan Bupati Kabupaten


12. Kutai Kartanegara No.180-.188/HK630/2008

13.

Peraturan Daerah Kabupaten Kutai


Kartanegara No.2 Tahun 2012

Tentang Nilai Ganti Rugi Atas Tanah

Tentang Penanaman Modal

14. Perka BKPM RI No. 3 Tahun 2012

Tentang Pedoman Tata Cara


Pengendalian Pelaksanaan
Penanaman Modal

15. Peraturan Daerah Kabupaten Kutai

Peerlindungan lahan pertanian

31

No

Peraturan Peraturan
Kartanegara No.3 Tahun 2012

Tentang
pangan berkelanjutan.

32

Anda mungkin juga menyukai