Anda di halaman 1dari 7

2.

1 Pengertian penyakit kronis


Penyakit kronik adalah suatu penyakit yang perjalanan penyakit berlangsung lama sampai
bertahun-tahun,bertambah berat,menetap,dan sering kambuh. (Purwaningsih dan Karbina, 2009).
Penyakit kronis bisa menyebabkan kematian. Contoh penyakit kronis adalah diabetes militus,
TBC, kanker dan penyakit jantung
Ketidakmampuan merupakan persepsi individu bahwa segala hal yang dilakukan tidak akan
mendapatkan hasil atau suatu keadaan dimana individu kurang dapat mengendalikan kondisi
tertentu atau kegiatan yang baru dirasakan. (Purwaningsih dan Karbina, 2009).
Kesimpulan yang didapat dari pengertian di atas adalah penyakit kronis yang terjadi pada
seseorang dalam waktu lama akan membuat orang tersebut menjadi tidak mampu melakukan
sesuatu seperti biasanya
2.2 Penyebab penyakit kronis
Penyakit kronis dapat di derita oleh semua kalangan maupun kelompok usia, tingkat
sosial,ekonomi dan budaya. Kemajuan dalm teknologi perawatan dan farmakologi telah
memperpanjang rentan kehidupan tanpa harus menyembuhkan penyebab penyakit kronis yang
mendasari. Peningkatan dalam metode skrining dan diagnosa memungkinkan deteksi dini
penyakit, sementara kondisi tersebut masih dapat di obati, dengan demikian juga meningkatkan
umur panjang. Meskipun merupakan penyakit infeksi AIDS merupakan penyakit kronis karna
perkembangan dan penggunaan medikasi baru untuk mengobati infeksi opotunistik.
Meskipun teknologi dapat menyelamatkan hidup, teknologi juga dapat mengakibatkan
masalah masalah kronis yang hampir sama melemahkannya seperti yang di rancang untuk
menyembuhkannnya. Sebagai cintoh teknologi sangat meningkatkan angka bertahan hidup bayi
bayi yang sangat premature namun pada saat yang sama teknologi tersebut juga membuat
mereka rentan terhadap komplikasi seperti ketergantungan terhadap ventilator dan kebutaan.

2.3 Sifat Penyakit Kronik

Menurut Wristht Le (1987) mengatakan bahwa penyakit kronik mempunyai beberapa


sifat diantaranya adalah :
Progresi
Penyakit kronik yang semakin lama semakin bertambah parah. Contoh penyakit jantung.
Menetap
Setelah seseorang terserang penyakit, maka penyakit tersebut akan menetap pada individu.
Contoh penyakit diabetes mellitus.
Kambuh
Penyakit kronik yang dapat hilang timbul sewaktu-waktu dengan kondisi yang sama atau
berbeda. Contoh penyakit arthritis
2.4 Dampak Penyakit Kronik Terhadap Klien
Dampak yang dapat ditimbulkan dari penyakit kronik terhadap klien diantaranya
(Purwaningsih dan kartina, 2009) adalah :
a)
Dampak psikologis
Dampak ini dimanifestasikan dalam perubahan perilaku, yaitu :
Klien menjadi pasif
Tergantung
Kekanak-kanakan
Merasa tidak nyaman
Bingung
Merasa menderita
b)
Dampak somatic
Dampak somatic adalah dampak yang ditimbulkan oleh tubuh karena keadaan penyakitnya.
Keluhan somatic sesuai dengan keadaan penyakitnya.
1) Dampak terhadap gangguan seksual
Merupakan akibat dari perubahan fungsi secara fisik (kerusakan organ) dan perubahan secara
psikologis (persepsi klien terhadap fungsi seksual)
2) Dampak gangguan aktivitas
Dampak ini akan mempengaruhi hubungan sosial sehingga hubungan social dapat terganggu baik
secara total maupun sebagian.

A. PENGERTIAN ENYAKIT INFEKSI


Infeksi adalah masuknya kuman atau mikro organisme kedalam tubuh manusia dan
berkembang biak sehinggga menimbulkan gejala penyakit. Infeksi juga dapat di sebut
asimptomatik, apabila mikroorganisme gagal dan menyebabkan cedera yang serius terhadap sel
dan jaringan normal.
B. MACAM-MACAM PENYEBAB PENYAKIT INFEKSI
1. Bakteri

a.

TBC
Tuberkulosis adalah suatu penyakit infeksi yang disebabkan bakteri berbentuk batang
(basil) yang dikenal dengan nama Mycrobacterium Tuberkulosis.
Gejala gejala TBC :
Gejala sistemik/umum
Demam yang tidak terlalu tinggi yang berlangsung lama
Penurunan nafsu makan dan berat badan
Batuk nbatuk selama lebih dari 3 minggu (dapat disertai dengan darah)
Perasaan tidak enak, lemah.
Pencegahan penyakit TBC :
Tidak meludah disembarang tempat
Menutup mulut ketika ada seseorang ingin batuk,menjaga terjadinya penularan penyakit
Menjaga kesehatan badan supaya sistem imun tetap terjaga
Istirahat yang baik agar kekebalan tubuh tidak melemah
Komplikasi penyakit TBC :
Kerusakan tulang dan sendi
Kerusakan otak
Kerusakan hati dan ginjal
Kerusakan jantung
Gangguan mata
Resistensi kuman

b. Tetanus
tetanus merupakan salah satu infeksi yang berbahaya karena mempengaruhi sistem urat
saraf dan otot. Kata tetanus diambil dari bahasa yunani yaitu tetanos dari teinein yang berarti
menegang. Tetanus disebabkan neurotoksin dari bakteri gram positif anaerob,clostrideum tetani.
Bakteri clostridium tetani ini banyak ditemukan ditanah, kotoran manusia dan hewan peliharaan
dan didaerah pertanian , namun juga dapat ditemukan pada besi berkarat, ujung jarum/peniti
yang tidak steril.
Gejala gajala pada tetanus :
Sakit kepala
Gelisah
Nyeri otot dan rahang
Demam
Otot perut mengeras
Kejang
Dan akhirnya pada seluruh tubuh
Pencegahan penyakit tetanus :
Vaksinasi
Perawatan luka
Komplikasi pada tetanus :
Bronkopneumoni

Asfiksia
Sianosis

c.

Diare

2.
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.

Menceret atau diare biasanya adalah frekuensi buang air besar dalam bentuk cairan yang
lebih dari 3 klai dalam 1 hari.
Gejala diare adalah tinja yang encer dengan frekuensi 4 kali atau lebih dalam sehari, yang kadang
disertai :
Muntah
Badan lesu dan lemah
Panastidak nafsu makan
Darah dan lendir dalam kotoran tinja
Pencegahan pada diare :
Penyiapan makanan yang higienis
Berikan makanan yang baru dimasak dengan baik dengan menggunakan air bersih
Cuci tangan sebelum makan
Pemberian ASI pada balita
Membuang tinja anak kecil ke kakus
Bung air besar pada tempatnya
Hindari lalat yang hinggap di makanan
Sanitasi lingkungan setempat
Komplikasi pada diare :
Dehidrasi
Shock
Gagal ginjal
Kebingungan
Acidosis (terlalu banyak asam dalam darah) dan koma
Orthostatic hypotension dengan syncope (pingsan waktu berdiri yang disebabkan volume darah
yang berkurang, yang menyebabkan kejatuhan dari tekanan darah waktu berdiri)
Penyakit infeksi yang disebabkan oleh Virus ;
HIV/AIDS
Flu burung
Pari sella
DBD
Influenza
Rabies
Malaria
Chiqungunya
Campak
Hepatitis

3. Penyakit infeksi yang disebabkan oleh Jamur :


penyakit yang disebabkan oleh jamur adalah penyakit yang diserang bagian kulit, contohnya
kurap, kudis,kadas,panu dsb. Infeksi yang disebabkan oleh jamur dapat dicegah dengan cara :
Bersihkan tangan dan kaki
Jaga lingkungan agar selalu bersih terutama kamar mandi
Jaga kebersihan kamar, seperti selimut, bantal, kain, pakaian dll
Gunankan detergen saat mencuci untuk membunuh jamur
4. Penyakit yang disebabkan oleh parasit internal
a. Disentri
Disentri adalah suatu penyakit atau gangguan yangterjadi didalam tubuh, yaitu terjadi
suatu peradangan di usus yang menimbulkan sindrom.
Gejala-gejala disentri ;
Panas tinggi di sekujur tubuh
Merasa mual dan muntah muntah
Kram diperut
Sakit didaerah anus saat buang air besar
Pencegahan pada disentri :
Melakukan program PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat) dari yang paling penting,mencuci
tangan.
Komplikasi pada disentri :
Dehidrasi
Gangguan elektrolit
Kejang
Protein loosing enteropathy
Sepsis dan DIC
Sindroma hemolitik uremik
Malnutrisi/malabsorpsi
Hipolikemia
Prolapsus rektum
Reactive arthritis
Sindroma guilain-barre
Amoeba
b. Malaria
Malaria adalah suatu infeksi pada bagian sel darah yaitu infeksi pada sel darah merah.
Ditularkan oleh nyamuk yang membawa parasit yang menyebabkan malaria.
Gejala gejala malaria :
Demam dan menggigil
Sakit kepala
Mual,muntah
Diare

Nyeri otot atau pegal pegal


Pencegahan pada malaria :
Menghindari gigitan nyamuk, menggunakan obat nyamuk, pasang kawat kasa pada ventilasi,
menjauhkan kandang ternak dari rumah, kurangi berada di luar rumah pada malam hari.
Komplikasipada malaria :
Malaria selebral
Gagl ginjal akut
Kalainan hati
Edema paru
Hipoglikemia

5. Penyakit yang disebabkan oleh parasit eksternal.


Kutu rambut.
Kutu rambut adalah serangga kecil berkaki enam yang menempel di kulit kepala dan leher
dan memakan darah manusia. Kutu sangat kecil dan susah dilihat, telurnya menempel di rambut
dekat kulit kepala dan lebih susah dilihat. Ketika banyak kutu hidup di rambutorang, ini disebut
dengan infestasi.

Gejala-gejala pada kutu rambut :


Kulit kepala terasa gatal gatal
Pencegahan pada kutu rambut :
Memangkas rambut
Jangan menggantung handuk,topi,jilbab dan lain lain ditempat gantungan
\
C. RESPON IMUN
Infeksi terjadi ketika patogen menyerang sel-sel tubuh dan mereproduksi. Infeksi
biasanya menyebabkan reaksi kekebalan melemah. Jika respon yang cepat dan efektif, infeksi
akan dihilangkan atau terkadang begitu cepat bahwa penyakit itu tidak akan terjadi. Demam
merupakan respon yang umum terhadap infeksi. Suhu tubuh yang lebih tinggi dapat
meningkatkan respon kekebalan tubuh dan menyediakan lingkungan yang tidak bersahabat untuk
patogen,peradangan,atau pembengkakan yang disebabkan oleh peningkatan cairan didaerah yang
terinfeksi, adalah tanda bahwa sel darah putih pada serangan dan zat melepaskan terlibat dalam
respon imun.
D. RESPON SEL
Arteriol yang menyuplaidarah yang terinfeksi atau yang cidera berdilatasi,memungkinkan
lebih banyak darah masuk dalam sirkulasi. Peningkatan darah tersebutmenyebabkan kemerahan
pada inflamasi. Gejala hangat lokal dihasilkan dari volume darah yang meningkat pada area yang
inflamasi. Cidera menyababkan nekrosis jaringan dan akibatnya tubuh mengeluarkan histamin,
bradikinin,prostaglandin dan serotonin. Mediator kimiawi tersebut meningkatkan permeabilitas
pembuluh darah kecil. Cairan protein dan sel memasuki ruang interstisial akibatnya muncul
edema lokal. Tanda lain inflamasi adalah nyeri. Pembengkakan jaringan yang terinflamasi
meningkatkan tekanan pada ujung syaraf yang mengakibatkan nyeri.

Anda mungkin juga menyukai