BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1
Korosi Merata
Korosi adalah suatu reaksi redoks antara logam dengan berbagai zat yang
[http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-industri/bahan-
baku-dan-produk-industri/terbentuknya-anoda-dan-katoda/]
didasarkan pada terbentuknya sel listrik bila permukaan metal ditutupi electrolyte.
Metal yang terkorosi meninggalkan metal di daerah anoda sebagai kation metal
yang larut atau diubah menjadi padatan. Reaksi oksidasi anoda ini diikuti oleh
reduksi oleh unsur-unsur pokok elektrolit di katoda. Anoda dan katoda dapat
berupa metal yang sama atau metal yang berbeda (korosi bimetal).
Beda potensial antara anoda dan katoda merupakan gaya gerak listrik dari
aksi korosi. Besarnya arus ditentukan oleh beda potensial sirkuit terbuka antara
anoda dan katoda, besarnya polarisasi elektrokimia yang terjadi di anoda dan
katoda dan tahanan listrik larutan.
Korosi besi dalam media asam dan larutan garam netral ditulis menurut
reaksi:
Fe(metal)
Fe2+(aq) + 2e.......................................................................................(1)
Dalam larutan asam tanpa oksigen reaksi katoda:
2H+ + 2e(metal)
H2(gas).......................................................................................(2)
Dalam larutan garam netral, tidak terjadi pelepasan hidrogen dan reaksi
katoda merupakan redusi oksigen larut:
O2 + H2O + 2e(metal)
2(OH)-..........................................................................(3)
benda
kerja
atau
logam,pelapisan
juga
berfungsi