Sampah dapat menimbulkan : - Pengotoran udara, seperti bau busuk dan asap - Pengotoran air - Mengganggu pemandangan Sampah dapat menimbulkam kecelakaan seperti terkena paku, pecahan kaca, atau dapat menyebabkan kebakaran Sampah dapat menyumbat saluran air, parit atau got, sehingga dapat menyebabkan banjir. Sampah dapat menjadi sarang tikus, nyamuk, lipas atau kecoak, yang dapat menyebarkan bibit penyakit
tempat-tempat tertutup atau dimasukkan kedalam kantung sampah kertas atau plastik agar : - Tidak menimbulkan bau tidak sedap - Tidak mengundang serangga atau tikus - Tidak bertebaran dan tidak mengotori lingkungan - Mudah diangkut untuk dibuang ke bak sampah, atau dibakar di lubang sampah, asalkan tidak mengganggu tetangga
Dibuang pada lubang galian
Ditimbun Dibakar
Alat alat yang digunakan untuk
membuang sampah :
SAMPAH
Kantung kertas atau kantung
plastik, keranjang sampah tertutup, atau tempat sampah yang lain Sapu lidi, dipakai diluar rumah Sapu ijuk dipakai di dalam rumah
Bagaimana cara pengelolaan
sampah : . Dibuat lubang galian lalu ditimbun untuk sampah basah. . Dibakar untuk sampah kering. . Pengomposan untuk sampah basah.
Oleh:
Atau dikumpulkan dalam kantong
plastic, keranjang, kemudian diangkut ke tempat pembuangan sampah.