Kelompok 5
Ketua
: Herdian Muhammad Sidik
Anggota : Raihan Azril M
Egi Wiryawan
Muhammad Arifin ilham
Salsabila Epril nuraeni
Ghea Meisya R
(14)
( )
( )
( )
( )
( )
Heri menunjukkan selembar kertas yang bertuliskan daftar permintaan tolong kakaknya.
Mega : Her, kamu yakin bisa ke semua tempat ini? Semuanya kan saling berjauhan. Apa
perlu kita bantu?
Heru : Bener tuh si Mega! Gimana kalo kita bantuin kamu? Aku telepon Danang dan Joni deh
biar mereka juga bantuin kita.
Budi menelepon Danang terlebih dahulu.
Budi : Halo, Dan. Kamu bisa bantuin Heri nggak? Dia lagi bantuin persiapan nikahan
kakaknya. Nah, kamu bisa kan tolong ambilkan souvernir di Mall. Dekat rumahmu kan?
Danang : Oke, bisa aja. Bentar lagi, ya. Ini masih repot.
Disisi lain, Danang sedang asyik membaca berita tentang tempat permainan baru di
mall dekat rumahnya. Ia ingin segera mencoba game tersebut.
Danang : Kalo bantuin Heri berarti aku nggak bisa coba game baru. Tapi udah terlanjur
bilang oke. Gimana ya? Ah, bohongin aja lah!
Danang mengirim pesan kepada Budi bahwa ia harus membantu ibunya dan tidak bisa
membantu Heri.
Budi : Danang SMS, nih. Dia bilang mendadak harus bantu ibunya. Jadi kita bagi tugas
berempat aja sama Joni. Aku sama Mega ke mall ambil souvernir, Joni ambil baju pagar ayu
ke Budhe Ayu dan Heri ke Gading Resto dan cek kesiapan gedung, ya?
Heri : Wah, terima kasih teman-teman. Tanpa kalian aku pasti nggak bisa melakukan ini
semua.
Mega : Sama-sama, Tar. Kita sebagai teman harus saling membantu dong! Persahabatan kita
kan sudah terjalin sejak sepuluh tahun lalu.
Budi dan Mega pergi ke mall untuk mengambil souvernir. Sesampainya di mall.
Mega : Bud, coba kamu lihat anak yang pakai baju biru itu? Kok mirip Danang, ya?
Budi melihat kearah yang yang ditunjuk Mega. Seorang anak berbaju biru tampak asyik
memainkan game di salah satu area permainan.
Budi : Loh, itu kan memang Danang. Yuk, kita samperin, Meg!
Mega dan Heru berjalan kearah Danang dan menepuk bahunya.
Budi : Hayo, katanya bantuin ibu? Kok malah mainan disini?
Mega : Iya parah kamu, Nang. Bisa main disini tapi bantuin Heri nggak mau. Dia kan sahabat
kamu juga.