EFEK HALL
Muhammad Ilham, Rizki, Moch. Arif Nurdin,Septia Eka Marsha Putra, Hanani,
Robbi Hidayat.
10211078, 10210023, 10211003, 10211022, 10211051, 10211063.
Program Studi Fisika, Institut Teknologi Bandung, Indonesia
E-mail: muhammad_ilham@students.itb.ac.id
Asisten: (Heldi Alfiadi/10210004)
Tanggal Praktikum: (14-11-2013)
Abstrak
Efek Hall merupakan kejadian dimana terdapatnya beda tegangan pada sebuah logam yang berada dalam
medan magnet ketika diberikan arus pada logam tersebut yang tegak lurus dengan medannya. Prinsip dasar
fisika yang mendasari fenomena ini ialah adanya gaya Lorentz yang bekerja pada muatan yang masuk
kepada logam yang mempengaruhi pergerakan muatan tersebut. Pada praktikum yang dilakukan saat ini
ialah menggunakan logam tungsten (wolfram) yang diletakan pada medan magnet yang ditimbulkan oleh
kumparan yang diberi arus. Logam yang di aliri arus diletakan secara tegak lurus terhadap medan magnet.
Potensial Hall yang terukur pada alat bernilai negatif dan dapat dijelaskan bahwa pembawa muatan yang
bekerja ialah muatan elektron.
I. Pendahuluan
1.1 Tujuan
Tujuan dari praktikum ini ialah
menentukan konstanta Hall (RH) suatu
bahan dan memahami proses efek Hall
pada suatu bahan.
1.2 Teori Dasar
Efek Hall merupakan peristiwa
dimana ketika arus listrik (I) mengalir
pada sebuah bahan logam dan logam
tersebut memliki medan magnet (B) yang
tegak lurus dengan arus, maka pembawa
muatan (charge carrier) yang bergerak
pada logam tersebut akan mengalami
pembelokan oleh medan magnet tersebut.
Akibat dari proses itu akan terjadi
penumpukan muatan pada sisi-sisi logam
tersebut
setelah
beberapa
saat.
Penumpukan atau pengumpulan muatan
tersebut dapat menyebabkan sisi tersebut
menjadi lebih elektropositif ataupun
elektronegatif bergantung pada pembawa
muatannya. Perbedaan muatan di setiap
sisi-sisinya mengakibatkan perbedaan
potensial dikeduanya, beda potensial
Keterangan
F: Gaya Lorentz
q: muatan partikel
v: kecepatan gerak q
B: medan magnet
Potensial Hall yang terukur dapat bernilai
positif (+) atau negative (-) bergantung
dari pembawa muatan yang dominan.
Potensial Hall dapat di hitung dengan
persamaan :
Keterangan
VH : potensial Hall
I : arus
B : medan magnet
q : pembawa muatan
n : jumlah q per unit volume
d : tebal konduktor
RH : koefisien Hall
Untuk mengetahui mobilitas pembawa
electron didapatkan persamaan :
(6)
I (A)
0,519
1,05
1,589
2,122
2,5817
Vhall (V)
0,03 x10-4
0,18 x10-4
0,31 x10-4
0,46 x10-4
0,58 x10-4
0,74 x10-4
0,88 x10-4
1,04 x10-4
1,15 x10-4
1,31 x10-4
Ib (A)
0,5025
1,0851
1,5416
2,0727
2,5244
3,094
3,581
4,146
4,559
5,168
Dengan grafik
Vhall (x10-4 V)
0,12
0,27
0,42
0,56
0,69
I (A)
0,4992
1,05
1,599
2,1063
2,5938
I (A)
0,486
1,082
1,585
2,0548
2,60
Ik (A)
B (T)
RH (x10-5)(m3c-1)
n (x1022)(m-3)
(m2-1C-1)
(x10-9)(m2kg -1C-2)
1
2
3
0,5442
1,5166
2,5068
0,115902
0,283155
0,45347
2,73E-05
2,73E-05
2,75E-05
1,17858E-08
4,81361E-09
3,02997E-09
5,30E+26
1,30E+27
2,06E+27
2,23E-01
9,12E-02
5,74E-02
1,27E-12
5,19E-13
3,26E-13
IV. Pembahasan
Pada literatur konstanta Hall
untuk tungsten adalah 1.18 x10-10 , hasil
yang didapat dalam percobaan memiliki
perbedaan hingga pangkat 2. Perbedaan
tersebut dapat disebabkan oleh perbedaan
arus yang dialirkan pada logam tersebut,
temperatur pada saat percobaan Fluks
medan magnet dapat berubah-ubah
seiring dengan perubahan suhu bahannya,
atau bahkan ketebalan (luas) dari logam
tersebut. Sedangkan untuk tandanya
didapatkan sama dengan referensi yaitu
positif.
Nilai mobilitas electron dipengaruhi
oleh nilai konduktivitas listrik dan
konstanta Hall suatu bahan.
Nilai
mobilitas electron referensi adalah 2.02
x10-3 , juga mempunyai perbedaan cukup
beda yakni berbeda nilai hingga 100.
Perbedaan ini sangat berpengaruh pada
penentuan
bahan konduktor
atau
semikonduktor. Karena semakin besar
nilai mobilitas elektronnya maka semakin
baik pula bahan tersebut menghantarkan
listrik.
V. Simpulan
Nilai potensial Hall (VH) sangat
bergantung dengan besar medan magnet
(B) dan arus listrik (I) yang digunakan
pada bahan.
Nilai koefisien Hall bahan dapat
diperoleh dari hubungan antara potensial
Hall dan arusnya, serta medan magnet
(B) yang dihasilkan dan lebar bahan.
Mobilitas pembawa muatan bahan dapat
diperoleh
dari
hubungan
antara
konduktivitas listrik bahan dengan
koefisien Hall bahan.
VI. Pustaka
[1] Caravelli GJ. The Hall Effect in Silver
and Tungsten. Baltimore: The Johns Hopkins
University;2006.
[3]http://www.advancedlab.org/mediawik
i/index.php/Hall_Effect_in_Semiconduct
or