Anda di halaman 1dari 4

POLA V (LANJUTAN)

GERAKAN NASIONALISME ASIA-AFRIKA


Adapun faktor-faktor yang mendorong timbulnya Nsionalisme Asia dan Afrika adalah sebagian berikut.
1.

Adanya penjajahan bangsa-bangsa Barat yang menimbulkan penderitaan dan kesengsaraan.

2.

Adanya kenangan kejayaan masa lampau sebagai negara yang pernah mengalami kejayaan, seperti
Indonesia masa kejayaan Sriwijaya dan Majapahit.

3.

Munculnya kaum intelektual yang kemudian menjadi penggerak dan pemimpin pergerakan nasional.

4.

Adanya kemenangan Jepang atas Rusia tahun 1905, yang mendorong bangsa-bangsa Asia dan Afrika untuk
bangkit melawan penjajahan bangsa-bangsa Barat.

Nasioanalisme bangsa-bangsa Asia dan Afrika memiliki tiga aspek dan tiga tujuan, yakni:
1.

Aspek politik, yakni bertujuan untuk mengusir penjajahan asing untuk mendapatkan kemerdekaan.

2.

Aspek sosial-ekonomi, yang berusaha menghentikan eksploitasi ekonomi asing dan bertujuan untuk
membangun masyarakat baru yang bebas dari penderitaan dan kesengsaraan serta kemelaratan.

3.

Aspek budaya, yakni berusaha untuk menggali dan menghidupkan kembali budaya asli warisan nenek
moyang yang kemudian disesuaikan dengan perkembangan zaman.

India
Faktor-faktor penyebab munculnya nasionalisme India
1. Penderitaan rakyat India akibat penjajahan Inggris
2. Orang-orang India tidak boleh terlibat dalam pemerintahan
3. Bertambahnya orang-orang India yang terpelajar yang mengenal keadaan Eropa dan memahami pahampaham baru seperti: Nasionalisme,Liberalisme, Demokrasi, dan menginginkan kemerdekaan
4. Pertentangan kebudayaan Inggris dengan kebudayaan India yang bernilai tinggi
5. Pemberian status dominion kepada Kanada
6. Kemenangan Jepang terhadap Rusia ( 1905)
7. Kekuatan pasukan India yang telah terbukti dalam perang dunia I
Wujud perlawanan rakyat India kepada penjajah Inggris dibedakan menjadi dua yaitu :
1. Melalui Perjuangan bersenjata
a. Perlawanan raja-raja maratha di Dekkan, di antara pemimpin-pemimpinnya yang terkenal
bernama Tippu Sahid dari Mysore
b. Perlawanan raja-raja Sikh ( Punjab). Pada masa pemerintahan Ranjit Singh, kerajaan Sikh
mencapai puncak kejayaan sehingga sangat disegani oleh pemerintah Inggris. Setelah meninggalnya
Ranjit Singh terjadi perpecahan di antara bangsa Sikh sebagai akibat dari politik devide et impera yang
diterapkan oleh penjajah Inggris. Akhirnya Kerajaan Sikh lenyap tahun 1849.
c. Perlawanan prajurit-prajurit India (The Indian Mutiny,1857-1859)
Faktor-faktor penyebabnya
a. Penderitaan rakyat India akibat penindasan Inggris
b. Tindakan sewenang-wenang penjajah Inggris
c. Perasaan senasib-sepenangguhan antara prajurit India dengan rakyat India
d. Adanya kewajiban untuk menjilat amunisi sebelum ditembakkan

Pemimpinnya : Rance Lakshmai Bai, nana Sahib, dan Tantia Topi.


Akibat pemberontakan para prajurit India:
a.
Mulai munculnya nasionalisme India
b.
Inggris mengubah sikap politik penjajahan di India
c.
Sistem pemerintahan Inggris di India yang dikendalikan langsung dari London
2.
Melalui gerakan-gerakan nasional
a.Brahma Samaj
Tujuan gerakan ini adalah ingin menghilangkan kesan agama Hindu sebagai agama yang bersifat
polythiesme menjadi agama yang bersifat monotheisme. Tokoh pelopornya : Ram Mohan Roy dan
Rabindranath Tagore seorang pujangga yang pernah mendapat hadiah nobel
b. Krisna
Tujuan gerakan ini adalah ingin memurnikan agama Hindu. Tokoh pelopornya : Swami Vivekananda
c. ( All Indian National Congress 1885)
Kongres merupakan persatuan gerakan-gerakan nasionalisme India yang bersama-sama menuntuk
kemerdekaan, pemprakarsa gerakan ini adalah Allan OHume, orang Inggris yang mencintai India,
sedangkan yang menjadi pemimpinnya adalah Banerji. Tahun 1907 para pemimpin kongres terbagi 2
golongan yaitu
a. moderat yang hanya menuntut pemerintahan sendiri dalam lingkungan kerajaan Inggris
( Swaraj), tokohnya: Banerji dan Motial Nehru
b. radikal yang menuntut kemerdekaan penuh (Purna Swaraj),tokohnya : Tilak dan Pandit
Jawaharlal Nehru
d. Moslem League (1906)
Berdirinya Moslem League setelah kaum muslimin memisahkan diri dari kongres, tokohtokohnya : Mohammad Ali Jinnah dan Liaquat Ali Khan. Perjuangan Moslem League mencapai
puncaknya setelah berhasil mendirikan Negara Pakistan ( 1947)
e.
Gerakan Mahatma Gandhi
1.
Ahmisa ( anti kekerasan )
2.
Hartal ( mogok kerja )
3.
Satyagraha ( tidak mau bekerjasama dengan pemerintah penjajah)
4.
Swadesi ( mengembangkan negara dengan prinsip mandiri)
Gerakan ini sangat besar pengaruhnya terhadap perjuangan rakyat India untuk mencapai
kemerdekaan. Hasilnya India berhasil merdeka secara penuh pada tanggal 20 Januari
1950 dengan Perdana Menteri pertama Pandit Jawaharlal Nehru.

Turki
Gerakan nasional Turki muncul sebagai akibat kemerosotan yang dialami oleh rakyat Turki yang dimulai
sejak pemerintahan Sultan Murad III (abad ke -16) sampai dengan pemerintahan Sultan Hamid II (abad
ke 19). Akibat kemerosotan yang berkepanjangan ini Turki mendapat julukan The Sick Man.
Kemerosotan Turki disebabkan oleh :
1.
Tidak adanya Sultan yang bersifat besar dan kuat
2.
Merajarelanya intrik-intrik dalam istana
3.
Tentang Janisari yang awalnya mendukung kerajaan namun menjadi pemberontak
4.
Munculnya krisis Gezag yang mengakibatkan banyak negara-negara bagian Turki melepaskan diri
5.
Pengaruh revolusi perancis yang berakibat pada negara-negara bagian melepaskan diri
Atas dasar kemerosotan tersebut, muncullah Gerakan Turki Muda yang bertujuan:
a. Turki dari keruntuhan dengan mengadakan reorganisasi secara modern

b. Menanamkan dan mengembangkan rasa nasionalisme Turki


c. Membulatkan semangat nasionalisme Turki yaitu satu negara, stau bangsa, dan satu bahasa Turki
Sebagai pelopor Gerakan Turki Muda adalah Niazi Bey dan mencapai puncaknya pada masa
kepemimpinannya Mustafa kemal Pasha berhasil mendirikan Republik Turki yang bersifat modernsekuler pada tanggal 29 Oktober 1923

Mesir
Munculnya perjuangan pergerakan nasional mesir sebagai akibat penjajahan Inggris. Inggris menjajah mesir
beralasan:
1. Mesir letaknya strategis yang bisa menghubungkan antara Asia dan Afrika serta Asia dan Eropa
2. Mesir sangat baik sebagai pangkalan militer untuk menguasai daerah sekitarnya
Tokoh pelopor yang menentang penjajahan Inggris di Mesir adalah Arabi Pasha yang memberontak pada
tahun 1881-1882, Mustafa Kamil yang mengadakan kongres pertama pada tanggal 7 desember 1907.
Kongres ini bertujuan untuk membangun Mesir secara Liberal untuk mencapai kemerdekaann penuh.
Sedangkan partai nasionalis rakyat-rakyat mesir yang gencar menentang penjajahan Inggris adalah Partai
Wafd pimpinan Saad Saghlui Pasha. Karena perjuangan kaum nasionalis Mesir tersebut tangga 28
Februari 1922, Inggris mengeluarkan Unilateral Declarations, yang isinya
1. Inggris mengakui kemerdekaan dan kedaulatan Mesir
2. Inggris berhak atas empat reserved points, yaitu :
Mempertahankan terusan Suez
Mempergunakan daerah Mesir untuk operasi militer
Mempertahankan mesir dari agresi bangsa lain
Melindungi bangsa asing beserta kepentingannya di Mesir
Dari isi Unilateral Declarations tersebut menunjukkan bahwa Inggris tidak sepenuhnya memberi
kemerdekaan kepada mesir sehingga perjuangan rakyat mesir terus berkobar yang puncaknya meletuslah
Revolusi Mesir (23 Juli 1953) dan pada 18 Juni 1953 berdirilah republik Mesir dengan Gamal Abdul
Naseer sebagai presiden pertamanya.

Philipina
Philipina sebelum diduduki oleh Spanyol pernah menjadi daerah kekuasaan Sriwijaya ( abad ke 12) dan
Majapahit (abad ke 14), Bangsa Spanyol pertama kali mendaarat di Philipina di bawah pimpinan
Ferdinand Magelhans (abad ke 16) yang berencana akan mengelilingi dunia. Karena ia terbunuh oleh
Suku Cebu di philipina dan perjalanannya dilanjutkan oleh Juan sebastian del Cano. Philipina dijajah oleh
Spanyol setelah berhasil mengalahkan bangsa Portugis dibawah Miguel Lopez de Legazpi yang berhasil
mendirikan Kota Manilla tahun 1571
Munculnya gerakan nasionalisme disebabkan oleh :
1.
Keinginan untuk membebaskan diri dari Katolik Roma
2.
Tertindasnya rakyat Philipina oleh Spanyol
3.
Muncul kaum cendekiawan
4.
Terbukanya Terusan Suez sehingga mempermudah terhubungnya Asia dan Eropa
5.
Munculnya perang kemerdekaan di Meksiko, Amerika Tengah dan Amerika Selatan yang mengilhami
rakyat Philipina untuk meraih kemerdekaan

Pergerakan nasionalisme Philipina dipelopori oleh mahasiswa melalui Gerakan Companerisme (semacam
gerakan Budi Utomo di Indonesia ) pada tahun 1880. Setelah gerakan tersebut muncullah organisasi Liga
Philipina (1892) yang didirikan oleh Jose Rizal (tokoh pelopor gerakan kemerdekaan Philipina). Ia
terkenal dengan bukunya yang berjudul Nolime Tangere (jangan menyinggung saya). Selanjutnya ia
ditangkap dan dihukum mati tanggal 30 Desember 1896 atas tuduhan terlibat dalam pemberontakan
Katipunan(1896). Tokoh lain seperti:
1. Andreas Bonafacio melalui Gerakan Katipunan (1896)
2. Emilio Aquinaldo yang meneruskan pemberontakan Katipunan. Ia juga dikenal sebagai pendukung
Amerika yang mengakhiri penjajahan Spanyol di Philipina.
Tanggal 10 Desember 1898 secara resmi Philipina diserahkan kepada Amerika Serikat oleh Spanyol.
Karena keinginan Amerika untuk menguasai Philipina, Aquinaldo akhirnya juga menentang Amerika dan
ia ditangkap pada tahun 1901. Padahal ia ditunjuk sebagai Presiden Philipina setelah terlepas dari
Spanyol. Perjuangan rakyat Philipina menentang campur tangan Amerika terus berkobar dan Amerika
memberikan kemerdekaan pada tanggal 4 Juli 1946 dengan Manuel roxas sebagai presiden pertama

Cina
Munculnya gerakan nasional China sebagai akibat dari penindasan pemerintah bangsa Mandsyu dan
kolonialisme bangsa Inggris. Kolonialisme bangsa Inggris di China pertama kali terjadi setelah Perang
Candu (1839-1842) yang berakhir dengan ditandatanganinya Perjanjian Nanking 1842. Isi Perjanjian
Nanking adalah :
1. Lima pelabuhan Cina dibuka untuk bangsa asing
2. Inggris mendapatkan Hongkong sejak 1842
3. Inggris mendapatkan hak ekstra-teritorial
Setelah inggris berhasil menanamkan kolonialisme di Cina ditambah dengan lemah dan sewenangwenangnya pemerintah Mandsyu, muncullah perlawanan Cina seperti : perlawanan Cina terhaap bangsa
Inggris dan Perancis (1856-1860), pemberontakan Tai-Ping(1850-1864), dan Perang Boxer ( 19001901). Sedangkan pergerakan nasional Cina dipelopori oleh Dr. Sun Yat Sen yang disebabkan oleh :
1.
Timbulnya angkatan baru yang berpaham modern
2.
Timbulnya nasionalisme rakyat cina yang menganggap pemerintah Mandsyu sebagai pemerintah asing
yang kolot dan tidak memikirkan nasib rakyat
3.
Terjadinya peristiwa Wuchang Day pada tanggal 9 Oktober 1910 yaitu meledaknya gudang mesiu di
Wuchang. Sebelum pemerintah Mandsyu mengambil tindakan, kau nasionalis mengumumkan berdirinya
Republik Cina pada tanggal 10 Oktober 1910 . Peristiwa itu disebut The Double Ten Day.
Dr. Sun Yat Sen dalam mengobarkan semangat nasionalisme terkenal dengan Tri Sila ( San Min Chui)
yaitu Nasionalisme, Demokrasi,dan Sosialisme. Sepeninggal Dr Sun Yat Sen terjadi perebutan di cina
antara Chiang Kai sek melalui organisasi Kou Min Tang dan Mau Kai Sek melalui organisasi Kun Chang
Tang. Perebutan ini menyebabkan Taiwan melepaskan diri dari RRC tahun 1950

Anda mungkin juga menyukai