BAB 1

PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Peristiwa kebakaran rumah kerap sekali membuat masyarakat panik dan khawatir
untuk meninggalkan rumah, baik itu karena terjadinya secara mendadak maupun yang
terjadi secara perlahan, karena kelalaian dari masyarakat itu sendiri dan kurangnya
kepedulian dalam menangani peralatan atau instalasi listrik, dan penempatan benda
benda yang mudah terbakar dalam rumah.
Dilihat dari faktor penyebabnya, peristiwa kebakaran rumah sebenarnya dapat di
cegah diantaranya dengan meningkatkat kepedulian terhadap penanganan barang barang
dan peralatan beresiko tersebut, melalui pemeriksaan rutin dan penggantian suku cadang
yang sudah usang dalam teknologi (AVR).
Namun demikian, bila kebakaran mendadak terjadi, tetap saja diperlukan tindakan
penanganan yang bersifat mendadak atau darurat pula. Hal ini diperlukan untuk mencegah
terjadinya kebakaran yang lebih luas atau mengurangi dampaknya sekecil mungkin. Untuk
itu diperlukan suatu sistem yang dapat membantu agar upaya reduksi dari kebakaran dapat
terlaksana. Salah satunya adalah alat yang bekerja sebagai sistem peringatan pada
masyarakat di sekitar lokasi kebakaran tersebut.
Teknologi komunikasi dengan ponsel telah berkembang daan memiliki banyak
kegunan untuk di aplikasikan kebanyak hal. Salah satunya adalah untuk merancang suatu
sistem untuk memberikan peringatan ke pemilik rumah dan pemadam kebakaran saat
terjadinya kebakaran.

2. Tujuan dan Manfaat

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah merancang sistem peringatan kebakaran
rumah yang berbasiskan ATMEGA
Adapun manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah pemilik rumah akan merasa
lebih nyaman tanpa ada rasa khawatir untuk meninggalkan rumah saat mereka berpergian,
sekaligus mempercepat penyampaian peringatan atau informasi di daerah sekitar rumah
saat kebakaran terjadi.

3. Ruang Lingkup
Dalam topik ini akan dibahas hal hal yang di batasi pada sistem. Batasan dari sistem,
yaitu :
a) Komunikasi data dilakukan secara serial antara AVR ATMEGA 162 dengan
ponsel (Telephone seluler).
b) Sistem peringatan ini menggunakan ponsel yang di dukung AT COMMAND.
c) Menggunakan 3 sensor, yaitu : Sensor suhu, Sensor gas dan Sensor asap.
d) Informasi yang dikirimkan melalui ponsel kepada pemilik rumah berupa pesan
teks (SMS/Short Message Service)
e) Sistem beroperasi apabila mendapatkan input tegangan sebesar 5-12 Volt DC.

4. Metode Penelitian
Studi literatur, yaitu penulis mencari sumber dan bahan matery untuk pembuatan
skripsi dengan membaca buku buku referensi dan databook dari artikel artikel di
internet, serta beberapa textbook dari perpustakaan untuk mendapatkan hasil yang
maksimal.
Studi perancanaan dan perancangan alat, yang pembuatan alat yang dilakukan dengan
menggabungkan hasil pengumpulan data dari hasil studi literatur penulis.
Studi evaluasi dan kelayakan alat, yaitu penulis mencoba mengevaluasi atau
melakukan simulasi dari alat yang di buat guna untuk menentukan penempatan alat
yang paling sesuai dengan kondisi alat.
Analisa hasil penelitian, yaitu penulis melakukan analisa data dari hasil simulasi dan
penempatan alat