BERBISNIS
DI ARAB SAUDI
Prakata
Assalamu Alaikum Wr. Wb.
Buku Panduan dan Tata Cara Berbisnis di Arab Saudi
merupakan buku rangkuman tata cara berbisnis di Arab Saudi
yang diambil dari berbagai sumber, dengan tujuan untuk
memberikan informasi dan gambaran kepada para pengusaha
dan calon investor Indonesia yang berminat melakukan bisnis di
Arab Saudi.
Dalam penyajiannya, kami menggunakan bahasa yang sangat
sederhana dengan harapan dapat mudah dimengerti oleh para
pelaku yang berminat menjalin hubungan bisnis di Arab Saudi.
Buku ini juga memberikan gambaran ekonomi Arab Saudi secara
umum yang dalam perkembangan akhir-akhir ini terbuka untuk
pelaku bisnis asing yang berminat memasuki pasar Arab Saudi.
Hal ini ditandai dengan adanya berbagai kemudahan-kemudahan
peraturan dan adanya berbagai proyek raksasa yang dicanangkan
di negara petro dolar ini termasuk diantaranya pembangunan
beberapa Economic City yang sebagian telah mulai
dilaksanakan.
Buku ini tentunya masih banyak kelemahan-kelemahan dan
kekurangan-kekurangan, oleh karena itu belum bisa dikatakan
sempurna. Saran dan kritik yang membangun akan kami terima
Sekretaris:
M.
Hadjar
Basuki,
Editor:
Ahrul
Tsani
ii
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah
Subhanahu wa Taala, alhamdulillah KJRI Jeddah dapat kembali
menerbitkan sebuah buku yang diberi judul Panduan dan
Tatacara Bisnis di Arab Saudi dan melengkapi buku-buku atau
dokumen lainnya di bidang ekonomi yang terlebih dahulu telah
diterbitkan seperti: Terjemahan UU Investasi Asing Arab Saudi ke
dalam bahasa Indonesia (2009); Profil Ekonomi Wilayah Kerja
KJRI Jeddah (2008), Terjemahan UU Investasi Indonesia ke
dalam bahasa Arab (2008); Market Brief Produk Makanan Olahan
di Arab Saudi (2007); Sekilas Ekonomi Indonesia, dalam bahasa
Arab (2006).
Buku Panduan dan Tatacara Bisnis di Arab Saudi
berisikan panduan teknis dilengkapi penjelasan-penjelasan detail
yang bersifat praktis yang akan sangat berguna bagi semua
pengusaha Indonesia yang memiliki keingingan untuk memulai
berbisnis atau mengembangkan bisnisnya di Arab Saudi, baik itu
di sektor perdagangan maupun investasi. Selain juga, memuat
berbagai informasi penting terkait lingkungan bisnis di Arab Saudi
seperti sistem perpajakan, perbankan dan etika bisnis serta etika
iii
iv
DAFTAR ISI :
Halaman:
Prakata
Kata Sambutan Konsul Jenderal RI
Daftar Isi
i
iii
v
BAB I. PENDAHULUAN
Gambaran Singkat Perekonomian Arab Saudi
1
1
9
9
18
22
27
27
32
37
39
40
44
71
79
Lampiran:
- Alamat Kadin di Arab Saudi
- Alamat Bank di Arab Saudi
- Alamat Lawyer di Arab Saudi
- Alamat SAGIA di Arab Saudi
- Neraca Perdagangan Indonesia dengan Arab Saudi
v
v
BAB I
PENDAHULUAN
GAMBARAN SINGKAT EKONOMI ARAB SAUDI
Arab Saudi adalah salah satu Negara Teluk dengan tingkat
pertumbuhan ekonomi tercepat di kawasan Timur Tengah dan
dalam dua dekade terakhir telah melakukan reformasi dan
transformasi ekonomi cukup mendasar, sehingga tumbuh menjadi
kekuatan ekonomi baru bukan saja di kawasan tapi di dunia,
termasuk menjadi salah satu anggota G-20. Dalam tiga tahun
terakhir, Arab Saudi sukses menaikkan peringkatnya versi Bank
Dunia dalam kategori indeks kemudahan melakukan bisnis di
dunia, dari peringkat 67 pada tahun 2004 menjadi peringkat 13
pada tahun 2009 dan meduduki peringkat pertama untuk kawasan
Timur Tengah. Arab Saudi juga berhasil menduduki peringkat ke 3
dunia dalam kategori kemudahan pencatatan kekayaan dan
peringkat ke 7 dunia dalam kemudahan pembayaran pajak. Selain
itu, berdasarkan penilaian Forbes, perusahaan-perusahaan Arab
Saudi menduduki tiga terbaik dari 1616 perusahaan yang listing di
bursa saham di dunia Arab akhir 2006.
Sebagai sumber utama penghasilan Arab Saudi adalah
minyak bumi dan diperkirakan cadangan minyaknya mencapai
25% dari keseluruhan cadangan minyak dunia atau 263 milyar
barel. Selama ini, Arab Saudi memiliki peranan yang paling
menonjol dalam organisasi negara-negara pengekspor minyak
atau OPEC. Kebijakan Pemerintah Arab Saudi di bidang
Industri: 61.9%
Jasa (services) : 35% (2008
est.)
Pertanian (agriculture): 3.1%
Angkatan Kerja:
6.74 juta
catatan:
Sekitar sepertiga penduduk
kelompok
umur
15-64
adalah (2008 est.)
Angkatan
Kerja
Jasa
(services):
71.9%
Berdasarkan sektor:
(2005 est.)
Industri: 21.4%
Pertanian (agriculture): 6.7%
11.8% (2008 est.)
13% (2004 est.)
catatan:
data hanya untuk warga
Saudi laki-laki (perkiraan
bank
lokal;
perkiraanperkiraan lainnya lebih tingi
yaitu sekitar 25%)
Angka Pengangguran:
Penduduk Dibawah
Kemiskinan:
Garis
NA%
Anggaran:
Hutang Negara:
Angka
price):
Inflasi
Commercial
lending rate:
bank
prime
Dana cadangan:
Cadangan
Negeri:
Kredit
Dalam
Produk-produk Pertanian:
Gandum,
barley,
tomat,
melon, kurma, buah jeruk;
daging domba, ayam, telur,
susu.
Industri:
Angka
Pertumbuhan
2.4% (2008 est.)
Produksi Industri:
Produk Listrik:
Konsumsi Listrik:
Produksi Minyak:
Konsumsi Minyak:
Ekspor Minyak:
Impor Minyak :
Cadangan Minyak:
0 cu m (2007 est.)
0 cu m (2007 est.)
Ekspor:
Ekspor Perdagangan:
Ekspor Mitra:
Amerika
Serikat
18.5%,
Jepang
16.5%,
China
10.2%, Korea Selatan 8.6%,
Singapura 4.8% (2008)
Impor:
Impor Perdagangan:
Impor Mitra:
Amerika
Serikat
12.4%,
China 10.6%, Jepang 7.8%,
Nilai Tukar:
Jumlah penduduk:
BAB II
PASAR ARAB SAUDI
A. Pemasaran Di Arab Saudi
1. Pengenalan potensi Pasar Arab Saudi
Berdasarkan sumber data Laporan Tahunan ke-45 bulan
Juli 2009 Saudi Arabian Monetary Agency (SAMA), Arab
Saudi yang terletak di semenanjung Arab memiki luas kurang
lebih 2,3 juta km2 dengan populasi penduduk 22,53 juta jiwa
pada tahun 2004 dan meningkat menjadi 24.81 juta pada
tahun 2008 atau meningkat 10,11%. Untuk lima kawasan Arab
Saudi yang terpadat populasinya dengan rasio hunian tertinggi
berturut-turut adalah Makkah 6,2 juta (25,1%), Riyadh 6,0 juta
(24,5%); Bagian Barat Arab Saudi 3,6 juta (14,7%); Asir 1,8
juta (7,3%) dan Al-Madinah 1,6 juta (6,8%).
Perkembangan ekspor-impor Arab Saudi dalam empat
tahun terakhir juga meningkat dan menunjukkan surplus.
Realisasi seluruh ekspor tahun 2004 sebesar SR 472.5 milyar
meningkat menjadi SR 1,175.4 milyar di tahun 2008 (angka
sementara) atau meningkat 148.76%. Sedangkan realisasi
impor barang berdasarkan CIF tahun 2004 sebesar SR 177.7
milyar meningkat menjadi SR 431.8 milyar atau meningkat
142.99%. Dengan demikian nilai surplus perdagangan Arab
Saudi dengan negara-negara mitra atau kelompoknya tahun
2004 sebesar SR 294.8 milyar meningkat menjadi SR 743.6
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
C.
22
23
24
25
26
BAB III
REGULASI DAN PROSEDUR USAHA DI ARAB SAUDI
Regulasi Makanan dan Restoran
Di Arab Saudi, lembaga yang berwenang mengawasi
beredarnya makanan dan obat-obatan, baik untuk barang impor
maupun barang yang dibuat di dalam negeri adalah Saudi and
Food Drugs Authority (SFDA). Pengawasan dan pengujian
makanan dan obat-obatan dilakukan di SFDA atau laboratorium
yang direkomendasikan. Kewenangan SFDA lainnya adalah
memberikan peringatan dini kepada konsumen terhadap semua
bahan-bahan makanan yang berkaitan dengan pembuatan, obatobatan, kesehatan dan juga terhadap seluruh proses pembuatan
produknya yang harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Jaminan terhadap mutu dan kesehatan atas produk makanan
yang beredar di Arab Saudi tidak hanya diawasi oleh SFDA tetapi
juga pengamanan produk diatur melalui pengaturan packing dan
label makanan bagi konsumen. Pemerintah Arab Saudi sangat
ketat mensyaratkan agar semua produk konsumsi dikemas dan
dibungkus dengan baik dan diberikan label. Pemberian label
sangat penting untuk pemasaran produk seperti produk makanan,
produk kesehatan dan produk farmasi. Kemasan yang baik selain
bersih dan sehat juga akan cepat menarik keinginan konsumen
membeli produk tersebut. Produk yang tidak mememuhi
persyaratan packing dan label dapat ditolak di pelabuhan masuk
melalui pengujian laboratorium pengawasan mutu. Untuk
27
28
29
30
31
32
(i)
(ii)
33
(iii)
(iv)
34
35
pada database WTO, nampak tarif bea masuk tahun 2002 untuk
Harmonize System (sistem harmonisasi tarip bea masuk) untuk
Sub-heading 6 digit (Bound Concessions at the HS 6-digit
subheading level) diikat kurang lebih 5313 pos tarif dengan
besaran Tarif bea masuk (Average of Ad Valorem Duties) ratarata sebesar 10,44%.
Sedangkan tarif bea masuk berdasarkan data Applied Tariff
MFN Impor Arab Saudi dalam data base WTO dengan HS 6 digit
tahun 2007 untuk posisi tarif bea masuk Tahun 2008 yang
dimutakhirkan terakhir tanggal 9 Mei 2009, terdapat kurang lebih
5052 pos tarif dengan Average of Ad Valorem Duties sebesar
4,99%. Dengan demikian tarif bea masuk yang dikenakan
Kerajaan Arab Saudi untuk barang impor rata-rata sudah berkisar
sebesar 5%, artinya sudah cukup rendah dan wajar.
Selain kebijakan perdagangan melalui pengaturan tarif bea
masuk, Arab Saudi juga memberlakukan kebijakan perdagangan
melalui pengendalian barang impor. Pengawasan terhadap
barang-barang impor yang masuk ke Arab Saudi a.l. melalui izin
impor, larangan impor, pengawasan impor dan embargo.
Pemberian izin impor diberlakukan bagi produk pertanian, bahan
kimia, senjata, kendaraan, bahan peledak, peralatan fotografi,
kotak peluru, rambut manusia, batu mulia, artifact, bahan
radioaktif, produk pharmasi dan berbagai komoditi lain.
Pemberlakuan impor yang dilarang mencakup produk binatang,
alkohol, asbes, kendaraan khusus, narkotika, senjata khusus,
pakaian model khusus dan berbagai komoditi lain. Pengawasan
impor dilakukan untuk binatang, tanaman, binatang kesayangan,
36
37
38
BAB IV
INVESTASI ASING DI ARAB SAUDI
Pada tanggal 10 April 2000 bertepatan dengan tanggal 5
Muharram 1421 H, Pemerintah Arab Saudi telah mengesahkan
Undang-undang Investasi baru menggantikan undang-undang
lama yang telah berjalan kurang lebih 20 tahun. Pada saat yang
sama, dibentuk pula satu Otoritas/Badan baru yang menangani
investasi di Arab Saudi yang dinamakan SAGIA (Arab Saudi
General Investment Authority).
Dengan dibentuknya SAGIA, maka proses pengurusan
invesatasi di Arab Saudi semakin mudah, karena terpusat di
bawah satu atap. Di bawah naungan SAGIA sendiri terdapat
perwakilan dari seluruh departemen dan lembaga terkait Arab
Saudi, yaitu:
-
39
2.
40
3.
4.
5.
41
6.
7.
Dicabut semua atau sebagian dari keistimewaankeistimewaan dan insentif-insentif yang ditetapkan bagi
investor asing.
Didenda dengan uang tidak lebih dari SR500,000.
Dibekukan izin operasinya.
8.
9.
42
10.
11.
43
Pengurangan
persentase
corporate
tax
untuk
perusahaan asing yang mendapatkan keuntungan lebih
dari SR100 ribu SR500 ribu per-tahun dari yang
sebelumnya 45% menjadi 30%.
44
45
46
Sektor
Nilai
Infrastruktur
47
Petrokimia
US$ 92 Milyar
Penyulingan Air
US$ 88 Milyar
Telekomunikasi & IT
Wisata / Turisme
US$ 50 Milyar
Pertanian
TOTAL
48
Jenis Sekolah
SD Laki-laki
Siswa
Guru
Gedung
1.255.117
107.227
6.600
SMP Laki-laki
609.300
54.034
2.900
SMA Laki-laki
541.000
41.108
2.250
SD Wanita
1.018.000
1.138
6.766
SMP Wanita
53.5248
57.000
3.576
SMA Wanita
471.000
46.000
2.266
Tahfid Qur'an
Laki-laki
91.000
8.400
790
Tahfid
Wanita
Qur'an
102.367
10.374
867
Swasta
SD,
SMP, SMA
2.400.000
202.369
12.865
49
Industri Pertambangan.
Dari ketiga jenis sektor energi ini dibutuhkan investasi sebesar
US$ 10 milyar per-tahun, dimana bagian terbesar dari kebutuhan
ini akan datang dari investasi non pemerintah (swasta lokal
maupun asing).
Pemerintah Arab Saudi merencanakan sejumlah proyek
penambangan biji besi, fosfat, alumunium, maghnisium yang
50
51
52
Aplikasi
53
54
55
Sektor Industri
-
Sektor Jasa
-
Pelayanan asuransi
56
Jasa Komunikasi
57
58
59
60
61
62
63
dan
Perusahaan Asuransi.
Formulir Permohonan Tanda Anggota.
Formulir Permohonan Keterangan "Tidak Mempunyai
Pegawai".
Kementerian Dalam Negeri, Dirjen Imigrasi.
Formulir untuk catatan Imigrasi.
Formulir Permohonan Perpanjangan Visa Kunjungan.
Formulir Permohonan Perubahan Data bagi Orang
Asing.
Kantor Urusan Mendatangkan Orang Asing.
Formulir Permohonan Visa Kunjungan.
Formulir Permohonan Mendatangkan orang Asing oleh
Pribadi non Saudi.
Kementerian Perdagangan dan Industri.
Formulir Pendaftaran Merek Dagang.
Formulir Pengumuman tentang Merek Dagang.
Formulir Pengakuan dan Janji.
Formulir Permohonan Pendaftaran CV. baik pusat
maupun cabang.
Formulir Permohonan Pendaftaran PT. baik pusat
maupun cabang.
64
65
66
Besaran Pajak
SR 100,000 pertama
Antara SR 100,001 sampai SR 500,000
Antara SR 500,001 sampai SR 1,000,000
Lebih dari SR satu juta
67
25%
35%
40%
45%
Saudisasi.
Saudisasi adalah program pemerintah Arab Saudi dalam
rangka meningkatkan keikutsertaan angkatan kerja warganegara
Arab Saudi pada peluang-peluang kerja yang ada di dalam negeri,
khususnya pada sektor-sektor swasta dimana pada sektor-sektor
ini didominir oleh pekerja warganegara asing. Kebanyakan warga
asing yang berada di Arab Saudi adalah datang dari wilayah Asia
Selatan dan Asia Tenggara (India, Pakistan, Bangladesh,
Indonesia, Filipina, Nepal, Sri Lanka). Disamping itu terdapat pula
tenaga asing dari negara-negara Asia Timur, Afrika Timur, Timur
Tengah, Amerika Utara, Amerika Selatan dan Eropa. Tujuan
program ini adalah memberikan pekerjaan terhadap warganegara
Arab Saudi dalam rangka mengurangi terjadinya pengangguran.
Penerapan kebijakan ini juga diikuti dengan pemberian peringatan
kepada perusahaan-perusahaan yang tidak patuh terhadap
peraturan ini dan sebagai sanksi mereka tidak akan diberikan
kontrak-kontrak oleh pemerintah.
Pemerintah Arab Saudi belakangan ini menerapkan program
Saudisasi ini di semua sektor lapangan kerja, sehingga dengan
adanya regulasi ini akan berdampak besar terhadap pekerja asing
yang telah mencapai hampir sepertiga dari jumlah penduduk Arab
Saudi. Adapun target yang akan dicapai adalah angkatan kerja
warganegara Arab Saudi dapat ikut serta berpartisipasi dalam
pembangunan nasional di akhir dasawarsa mendatang hingga
mencapai sebesar 70%.
68
69
70
BAB V
SISTIM PERBANKAN
Seperti kebanyakan negara-negara lain, Arab Saudi juga
memiliki bank sentral yang bernama Saudi Arabian Monetary
Agency (SAMA) yang berfungsi sebagai bank sentral yang
berlandaskan syariah Islam. Berbagai sistim keuangan dibangun
dalam beberapa lapisan untuk memberikan pelayanan dan
menjaga ekonomi nasional akibat dampak perubahan ekonomi
dunia dan berperan sebagai badan yang mengeluarkan regulasi di
bidang keuangan. SAMA juga berperan dalam mengeluarkan
regulasi bagi bank-bank komersial, Exchange Dealers dan
pedagang valuta asing serta mengontrol regulasi sistim
perbankan di Arab Saudi. Ketatnya penerapan ketentuan syariah
Islam terhadap sistim perbankan mendorong ketahanan moneter
Arab Saudi. Hal ini tercermin dengan tidak terpengaruhnya
keuangan Arab Saudi akibat krisis keuangan global. Bahkan
negara-negara maju, banyak yang mempelajari sistim perbankan
syariah.
Bank-bank di Arab Saudi walaupun tidak menggunakan nama
Bank Syariah sebagai mana pada umumnya di Indonesia, tetapi
dalam prakteknya sistim yang dijalankan dan produk-produk
perbankan yang ditawarkannya menggunakan sistim syariah, dan
hanya sebagian kecil produknya dilaksanakan secara
konvensional dan bersifat komersial. Bagi investor atau ekspatriat
(tenaga kerja formal) Indonesia yang akan bekerja di Arab Saudi
akan lebih baik sebelumnya mengetahui produk dan fasilitas bank
71
yang
harus
dipenuhi
untuk
72
73
74
75
76
77
78
BAB VI
ETIKA BISNIS DAN ETIKA SOSIAL
Pepatah yang mengatakan Lain Lubuk, Lain Belalang
nampaknya berlaku apabila ingin melakukan bisnis di Arab Saudi.
Sebaiknya sebelum melakukan usaha, harus mengetahui terlebih
dahulu mengenai etika bisnis dan etika sosial serta budaya
masyarakat Arab Saudi yang berbeda dengan kebanyakan
negara-negara Arab lainnya. Dengan mengenal etika dan budaya
setempat, baik dalam berbisnis maupun bergaul dengan
pengusaha atau masyarakat Arab Saudi, diharapkan akan dapat
membantu dan memperlancar usaha yang dilakukan.
Kunci Konsep Budaya Masyarakat Arab Saudi
Konfrontasi dan konflik budaya sebaiknya dalam berbisnis
dihindari. Kehormatan adalah masalah utama dalam kehidupan
sehari-hari masyarakat Arab Saudi. Harga diri dan kehormatan
adalah elemen pokok masyarakat Arab Saudi, sehingga harus
dihindari agar mereka tidak kehilangan muka, antara lain melalui
jalan kompromi, sabar dan dapat mengontrol emosi yang
diharapkan dapat meningkatkan hubungan. Konsep budaya
masyarakat Arab Saudi adalah menjaga muka atau harga diri
melalui penyelesaian konflik dan menghindari satu sama lain
dipermalukan. Demikian juga halnya dalam melakukan bisnis
dengan masyarakat Arab Saudi. Sebagai awal perkenalan jangan
memaksa atau menempatkan mereka pada posisi yang tidak
79
80
81
keagamaan seperti hari libur Ramadhan, Idul Fitri dan Idul Adha.
Walapun pada bulan Ramadhan dapat juga diadakan pertemuan,
tetapi kurang efektif karena waktu kerja mereka sangat singkat.
Pertemuan di bulan Ramadhan dapat dilakukan apabila
hubungannya sudah sangat dekat sekali yang biasanya diadakan
bersamaan dengan acara berbuka atau sahur bersama. Kalau
melakukan bisnis di bulan Ramadhan pada siang hari, sebaiknya
menahan diri dari makan dan minum.
Salam dan Jabatan Tangan
Adapun mengenai ucapan selamat Assalamualaikum
Warahmatullahi Wabarakaatuh akan nampak seperti ritual. Saat
memasuki suatu pertemuan yang penuh pengunjung, seorang
Arab Saudi akan mengucapkan selamat Assalamualaikum
Warahmatullahi Wabarakaatuhu kepada setiap orang dengan
cara berjabatan tangan sambil berdiri. Tindakan serupa juga
diharapkan dari para tamu. Mengetahui sedikit banyak kalimat
Arab untuk dipakai pada kesempatan seperti itu sangat dihargai.
Apabila telah dua kali bertemu, biasanya pada pertemuan ketiga
dan seterusnya dengan mitra usahanya, pada waktu bertemu
sebaiknya selain berjabat tangan juga dengan menempelkan pipi
kanan dan kiri serta kanan (3x) mitra usahanya dengan disertai
suara kecupan, yang menandakan hubungannya sudah akrab.
Perkenalan
Dalam perkenalan atau pertemuan pertama kali setiap orang
akan lebih senang dipanggil dengan nama pertama apapun titel
82
83
Wanita
dan
komunikasi
dengan
84
Pemberian Bingkisan
Memberikan bingkisan dalam pertemuan pertama merupakan
hal biasa dan sangat dihargai serta merupakan kehormatan.
Mereka akan senang kalau memperoleh bingkisan yang khas dari
negara asal tamunya. Hanya yang patut diingat dan dihindari oleh
para pengusaha Indonesia adalah jangan memberikan bingkisan
dalam bentuk patung baik yang dalam bentuk utuh maupun
setengah badan mahluk hidup karena merupakan hal yang tabu.
Undangan makan
Bangsa Arab sangat penjamu sampai sedemikian rupa untuk
membuat tamunya senang. Sebaiknya dan usahakan jangan
menolak undangan makan, karena dengan memenuhi undangan
makan akan merupakan suatu kehormatan dan dapat mempererat
hubungan selanjutnya, apalagi kalau diadakan di rumah.
Usahakan hadir tepat pada waktunya, karena biasanya diawali
dengan pembicaraan-pembicaraan ringan untuk lebih saling
mengenal dan melancarkan pembicaraan selanjutnya.
Sebelum makan biasanya disajikan kopi atau teh, akan
dianggap tidak sopan kalau tidak mengambil sekalipun satu kali.
Seusai minum dan seandainya tidak ingin menambah, seseorang
harus menggoyangkan gelasnya sebagai pertanda bahwa dia
tidak ingin nambah lagi.
85
86
87
Pantang
Jangan
Dilakukan
dan
88
Terima kasih
Terima kasih
Arab
Ucapan
Ahlan wa sahlan
Sabah al-kheir
Masa al-kheir
Tisbah ala-kheir
Min fadlak (laki-laki)
Min Fadlik
(perempuan)
Syukran
Afwan
kembali
Permisi
89
Maaf
Apa
Kapan
Dimana
Mengapa
Berapa
Berapa jauh
Jam berapa
Ya
Tidak
Satu
Dua
Tiga
Empat
Lima
Enam
Tujuh
Delapan
Sembilan
Sepuluh
Nol
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu
Minggu
90
Asef (laki-laki)
Asifa (perempuan)
Madza
Mata
Aina
Limadza
Kam
Kam
Kamis sa-ah
Naam
La
Wahid
Istnaen
Talaata
Arbaa
Khamsa
Sitta
Saba
Tamania
Tisa
Ashara
Sifr
Itnaen
Sulasa
Arbia
Khamis
Jumah
Sabt
Ahad
LAMPIRAN
DAFTARALAMATKADINDIARABSAUDI
Chamber of
Commerce
Council of
Saudi
Chambers of
Commerce
and Industry
Address
Riyadh
Chamber of
Commerce &
Industry
Dabab
01 4040044
Street, P.O. 01 4021103
Box 596,
Riyadh
www.riyadhchamber.com
Jeddah
Chamber of
Commerce &
Industry
www.jcci.org.sa
Makkah
Chamber of
Commerce
and Industry
Al Ghazza 02 5343838
Street, P.O. 02 5342904
Box 1086,
Makkah
n/a
Madinah
Chamber of
Commerce
and Industry
Airport
04 8225190
Road, P.O. 04 8268965
Box 443,
Madinah
www.madcci.org.sa
P.O. Box
16683,
Riyadh
Telephone
Fax
01 4053200
01 4024747
Website/Email
www.saudichambers.org.sa
Dammam
Eastern
Province
Chamber of
Commerce
Al Khobar - 03 8571111
Dammam 03 8570607
Highway,
P.O. Box
719,
Dammam
www.chamber.org.sa
03 8265943
03 8266794
n/a
06 5321060
06 5331366
www.hail-chamber.org.sa
Jizan
Chamber of
Commerce
and Industry
P.O. Box
201, Jizan
07 3225155
07 3223635
n/a
Najran
Chamber of
Commerce
and Industry
P.O. Box
1138,
Najran
07 5222216
07 5223926
www.najcci.org.sa
Tabouk
Chamber of
Commerce
and Industry
P.O. Box
567,
Tabouk
04 4222736
04 4227387
www.tcci.org.sa
02 7366800
02 7380040
www.taifchamber.org.sa
Yanbu
Chamber of
Commerce
and Industry
04 3227722
04 3226800
www.yanbuchamber.org.sa
04 6626544
04 6624581
n/a
Al Qasim
Chamber of
Commerce
and Industry
P.O. Box
444,
Buraidah,
Al Qasim
06 3814000
06 3812231
www.qcc.org.sa
Al Majmaa
Chamber of
Commerce
and Industry
P.O. Box
165, Al
Majma
06 4320268
06 4322655
n/a
Al Gurayat
Chamber of
Commerce
and Industry
P.O. Box
416, Al
Gurayat
04 6426200
04 6423172
www.gurayat.org
Al Jouf
P.O. Box
04 6249488
n/a
P.O. Box
58, Yanbu
Chamber of
Commerce
and Industry
Al Hasa
Chamber of
Commerce
and Industry
P.O. Box
1519, Al
Hasa
03 5820458
03 5875274
n/a
Al Baha
Chamber of
Commerce
and Industry
P.O. Box
311, Al
Baha
07 7270291
07 8280146
n/a
Abha
Chamber of
Commerce
and Industry
P.O. Box
722, Abha
07 2271818
07 2271919
www.abhacci.org.sa
Bishah
Chamber of
Commerce
and Industry
n/a
Hafar Al
Baten
Chamber of
Commerce
and Industry
n/a
Bank
Address
Website/Email
National
P.O. Box 3555, Jeddah
Commercial Tlp. 02 6493333
Fax. 02 6446468
Bank
www.ncb.com.sa
Arab
National
Bank
www.anb.com.sa
Tlp. 01 4029000
Fax. 01 4027747
www.sabb.com.sa
Saudi British Salah Al Din Al Ayyoubi
Bank
Road, P.O. Box 9084, Riyadh
Tlp. 01 4050677
Fax. 01 4050660
Saudi
American
Bank
www.samba.com.sa
Tlp. 01 4774770
Fax. 01 4774770 ext.1473
Banque
P.O. Box 56006, Riyadh
Saudi Fransi Tlp. 01 4042222
www.alfransi.com
Fax. 01 4042311
Saudi
Hollandi
Bank
Bank Al
Jazira
Saudi
Investment
Bank
Al Rajhi
Bank
Al Bilad
Bank
www.saudihollandibank.com
Tlp. 01 4010288
Fax. 01 4031104
www.baj.com.sa
Tlp. 02 6518070
Fax. 02 6532478
www.saib.com.sa
Tlp. 01 4786000
Fax. 01 4776781
www.alrajhibank.com.sa
Tlp. 01 4054244
Fax. 01 4052950
www.bankalbilad.com.sa
Tlp. 01 4798888
Fax. 01 4798898
Islamic
King Khaleed Street, P.O.
Development Box. 5925, Jeddah
Tlp. 02 6361400
Bank
Fax. 02 6366871
www.isdb.org
ALAMAT
Telepon/Fax
TEL: +96612035555
FAX: +9661 2632894
Tel: + 96626571580
Fax: +9662 657
2097
One
Step
Shop
Damma
m
Khobar Street,
Dammam Eastern
region Cement
Towers, ground floor.
P. O. Box 1234
Dammam 31431
Kingdom of Saudi
Arabia
Tel: +96638812088
Fax: +9663 881
1990
One
Step
Shop
Medina
Tel: +96648388909
Fax: +966 4 838
9032
SAGIA/
RIYADH
One
Step
Shop
Jeddah
BIDANG PENDIDIKAN:
Education@sagia.gov.
sa
BIDANG ENERGY:
ENERGY@SAGIA.GOV.SA
BIDANG KESEHATAN:
HEALTH@SAGIA.GOV.SA
BIDANG ICT:
ICT@SAGIA.GOV.SA
BIDANG LEGAL:
LEGAL@SAGIA.GOV.SA
BIDANG LIFE SCIENCE:
LIFE_SCIENCE@SAGIA.G
OV.SA
BIDANG MEDIA DAN
PEMASARAN:
MARKETING_DEPT@SAGI
A.GOV.SA
BIDANG REKRUITMEN:
RECRUITMENT@SAGIA.GO
V.SA
BIDANG TRANSPORTASI:
TRANSPORT@SAGIA.GOV.
SA
Email Address