STATISTIKA MATEMATIKA II
VARIABEL RANDOM
Disusun Oleh :
Kelompok 1 (Satu)
T.A 2015/2016
Page 1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
rahmat-Nya sehingga kami dapat menyusun makalah VARIABEL RANDOM. Kami
ucapkan terima kasih kepada dosen pengampu mata kuliah STATISTIKA
MATEMATIKA II yang telah menuntun kami untuk menyelesaikan makalah ini.
Terakhir kami ucapkan terimakasih kepada teman teman dan semua pihak yang
telah membantu dalam diskusi untuk menyelesaikan makalah ini. Kami berharap
makalah ini dapat membantu dalam menyelesaikan tugas ataupun pekerjaan
yang kita lakukan.
Kelompok 1
Page 2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................1
DAFTAR ISI ....................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN....................................................................3
A. Latar Belakang.....................................................................3
B. Rumusan Masalah................................................................4
C. Tujuan...................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................5
1. Variabel Random..................................................................5
2. Fungsi Peluang.....................................................................6
3. Fungsi Padat Peluang (pdf)...................................................6
4. Fungsi Distributif Kumulatif (CDF)........................................7
5. Variabel Acak Kontinu...........................................................8
6. Nilai Harapan........................................................................9
7. Momen...............................................................................11
8. Varian.................................................................................11
9. Fungsi Pembangkit Momen (MGF)......................................11
10.
BAB II PENUTUP...........................................................................14
1. Kesimpulan.........................................................................14
2. Saran..................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA........................................................................15
Page 3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Untuk menggambarkan hasil-hasil percobaan sebagai nilai-nilai numerik secara sederhana, kita
menggunakan apa yang disebut sebagai variabel acak. Jadi variabel acak dapat didefinisikan sebagai
deskripsi numerik dari hasil percobaan. Variabel acak biasanya menghubungkan nilai-nilai numerik
dengan setiap kemungkinan hasil percobaan. Karena nilai-nilai numerik tersebut dapat bersifat
diskrit(hasil perhitungan) dan bersifat kontinu(hasil pengukuran) maka variabel acak dapat
dikelompokkan menjadi variabel acak diskrit dan variabel acak kontinu.
Varibel acak diskrit adalah variabel acak yang tidak mengambil seluruh nilai yang ada dalam
sebuah interval atau variabel yang hanya memiliki nilai tertentu. Nilainya merupakan bilangan bulat
dan asli, tidak berbentuk pecahan. Variabel acak diskrit jika digambarkan pada sebuah garis interval,
akan berupa sederetan titik-titik yang terpisah.
Contoh :
Banyaknya pemunculan sisi muka atau angka dalam pelemparan sebuah koin (uang logam).
interval atau variabel yang dapat memiliki nilai-nilai pada suatu interval tertentu. Nilainya dapat
merupakan bilangan bulat maupun pecahan. Varibel acak kontinu jika digambarkan pada sebuah garis
interval, akan berupa sederetan titik yang bersambung membantuk suatu garis lurus.
Contoh :
Page 4
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah
sebagai berikut:
1. Bagaimana cara mencari nilai fungsi peluang, pdf, CDF, nilai ekspektasi, Momen, Variansi, dan
MGF?
2. Bagaimana cara membedakan variable random diskrit dan kontinu?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini antara lain :
1. Dapat membedakan antara variable random diskrit dan kontinu
2. Dapat mengidentifikasi fungsi peluang, pdf, CDF, dll.
3. Dapat menentukan nilai ekspektasi dari suatu variable random dengan
distribusinya.
4. Dapat menentuka variansi dari suatu variable random dengan distribusinya.
Page 5
BAB II
PEMBAHASAN
1. Variabel Random
Variabel random adalah sebuah fungsi dengan domain kecil hasil pengamatan dan kodomainnya
merupakan himpunan bilangan real. Variabel random disimbolkan dengan huruf kapital ( X, Y, Z, dll ).
Contoh :
a) Sebuah koin dilemparkan tiga kali, maka ruang sampelnya adalah :
S = { AAA, AAG, AGA, GAA, AGG, GAG, GGA, GGG}
b) Misalkan X merupakan variabel random yang menyatakan banyaknya angka yang muncul, Y
adalah variabel random yang menyatakan banyaknya gambar yang muncul, maka apa hubungan
antara X dan Y?
Jawab :
Page 6
Keterangan :
Karena
P ( X )=P(Y ) , dan
P ( X Y )=P ( X ) ( Y ) X , Y
acak :
a. Variabel Acak Diskrit (Countable)
b. Variabel Acak Continue (Measurable)
2. Fungsi Peluang
Fungsi f(x) adalah fungsi peluang dari suatu variable random diskrit X, jika untuk
setiap nilai x, berlaku
a.
b.
f ( x )=0
f (x)=1
x
Contoh :
Fungsi f yang didefenisikan oleh
x
, untuk x=1,2,4
f ( x )=
7
0, untuk nilai x yanglain
Disebut fungsi peluang sebab:
f ( x )=0,
f (x)=
x
x 1 2 4
= + + =1
7 7 7 7
Page 7
xR
b.
f ( x ) dx=1
Contoh :
Fungsi f yang didefenisikan oleh
f ( x )= e , x 0
0, x <0
Adalah fungsi padatpeluang, sebab:
f ( x)0, x 0
f ( x ) dx= ex dx=1
0
Teorema :
Misal X variabel acak diskrit dengan pdf = f(x) dan CDF = F(x). Jika nilai-nilai dari variable acak X
yang mungkin adalah berurutan naik, maka :
Page 8
Sedangkan untuk
Sehingga
x< xi ,
maka
F ( x )=0
F ( X ) = f ( x j )
x j< x
Sifat-sifat CDF :
lim F ( x )=1
a.
b.
c.
h 0 + F ( x+ h )=F ( x)
lim
d.
a b F( a) F( b)
lim F ( x )=0
Contoh :
Dari contoh pelemparan koin diatas (sebuah koin yang dilemparkan tiga kali), bentuklah fungsi
distribusinya!
Jawab :
Page 9
CDF F ( x )= f ( t ) dt
pdf f ( x )=
d
F( x)
dx
b.
c.
P ( a x b )= f ( x ) dx
a
Teorema:
Suatu fungsi
f ( x)
memenuhi :
Page 10
f ( x ) 0, bilanganreal X .
a.
f ( x ) dx=1
b.
Contoh :
Jika X merupakan variable acak kontinu dengan pdf
f ( x )= c (1+ x) , x>0
0, x 0
c ( 1+ x )3 dx=1
1
( 1+ x )2 =1
2
0
c=2
2
F ( x )= 1( 1+ x ) , x >0
0, x 0
6. Nilai Harapan
Apabila X adalah variable acak diskrit dengan pdf f(x), maka Nilai Harapan dari X
didefenisikan sebagai :
Page 11
E ( x )= xf ( x )
X=1
E ( x )= xf ( x ) dx
Contoh :
Dari contohpelemparan koin diatas (sebuah koin yang dilempar 3 kali), didapat
3
1
3
3
1 3
E ( x )= E ( x )=3 +2 +1 +0 =
2
8
8
8
8 2
Jika X variable acak kontinu dengan pdf f(x), maka Nilai Harapan
=E ( x )= xf ( x ) dx
Contoh :
Dari cntoh diatas (jika X merupakan variable acak kontinu), maka :
E ( u ( x ) ) = u ( x ) f ( x ) dx , X VAK
R
Jika X variabel random dengan pdf f(x), a, b suatu konstanta dan g(x), h(x) suatu
fungsi bernilai real dari variabel x, maka :
Page 12
a g ( x ) f ( x ) dx + bh ( x ) f ( x ) dx
R
a g ( x ) f ( x ) dx+ b h ( x ) f ( x ) dx
R
aE ( g ( x ) )+ bE(h ( x ))
Secara khusus,
E ( ax+ b )=aE ( x )+ E (b)
E ( b )= bf ( x ) dx=E f ( x ) dx=1
R
7. Momen
Momen ke k disekitar a dari variable random X didefenisikan oleh :
k
k =E [ ( Xa ) ]
( xa )k . f ( x ) dx , jika Xkontinu
( xa )k . f ( x ) , jika X diskrit
x
=E ( X )
Page 13
8. Varian
Varian dari variable acak X didefenisikan sebagai
2
Atau
Var ( x )= ( x ) f ( x ) ,
Atau
Var ( x )= ( x )2 f ( x ) dx ,
>0,
dengan
E ( x )=
Teorema :
Jika X variable acak kontinu, maka
v ( x )=E ( x 2 )2
Bukti :
V ( x ) = ( x )2 f ( x ) dx=E ( x 2 ) 2
R
E ( x 22 x + )
E ( x 2) 2 E ( x ) + E( 2)
E( x )2 2 + 2
V ( x ) =E(x)2 2
Page 14
M x (t)
e tX . f ( x ) dx , X kontinu
etX . f ( x ) , X diskrit
x
Contoh :
Jika X suatu variable random dengan pdf
f ( x )=ex ; x> 0,
M x ( t )=E (e tX )
e f ( x ) dx= etX e x dx
tX
e (t1 ) x dx=
0
1 (t 1) x
e
t1
0
1 (1t ) x
e
t 1
0
1
(01)
t1
(1t)1
10.
Gx ( t ) =E[t x ]
Page 15
G x (t)
dan
t x . f ( x ) dx , X kontinu
t x . f ( x ) , X diskrit
x
Gx ( t ) =E(t )
x
E(e ln t )
E(e xln t )
t
ln
Mx
Page 16
BAB II
PENUTUP
1. Kesimpulan
Variabel acak adalah deskripsi numerik dari hasil percobaan. Variabel acak biasanya
menghubungkan nilai-nilai numerik dengan setiap kemungkinan hasil percobaan. Variabel acak dapat
dikelompokkan menjadi dua yaitu variabel acak diskrit dan variabel acak kontinu. Varibel acak diskrit
adalah variabel acak yang tidak mengambil seluruh nilai yang ada dalam sebuah interval atau variabel
yang hanya memiliki nilai tertentu. Varibel acak kontinu adalah variabel acak yang mengambil seluruh
nilai yang ada dalam sebuah interval atau variabel yang dapat memiliki nilai-nilai pada suatu interval
tertentu. Di dalam variabel acak terdapat fungsi padat peluang (PDF), fungsi distribusi kumulatif
(CDF), fungsi pembangkit momen (MGF), variansi, ekspektasi dan nilai harapan.
2. Saran
Penulis menyadari tentang penyusunan makalah, tentu masih banyak
kesalahan dan kekurangannya, karena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya
rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini. Penulis
banyak berharap para pembaca yang budiman sudi kiranya memberikan kritik
dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan
penulisan makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini
berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada
umumnya.
Page 17
DAFTAR PUSTAKA
Amry, Zul.2011.Statistika Matematika.Medan: UNIMED PRESS
Defila, Februl.2012.Statistika Matematika I.Sumatera Barat: STKIP PGRI
http://dedenstatistics.blogspot.com/2012/12/variabel-acak-random-variable.html
diakses pada 1 Juni 2015
Page 18