Anda di halaman 1dari 7

Div per tahun

Rp

3.285.000

Rp9,000

Periode

Harga pasar saham

Capital gain

1-Jan-15

Rp11,000

2,000

2-Jan-15

Rp11,500

2,500

3-Jan-15

Rp12,000

3,000

4-Jan-15

Rp11,300

2,300

5-Jan-15

Rp11,900

2,900

Varians

Dividen per bulan


Dividen per hari
TSR =

Rp

3.285.000/12 =

Rp 273.750/30
Dividen + (Capital gain)
Harga awal

273,750
9,125

Item untuk menghitung Manajemen Modal Kerja


2012
Persediaan

1,273

Piutang Usaha

3,782

Utang Usaha

1,795

Penjualan Bersih
HPP

Jika siklus operasional perusahaan di periode sebelumnya adalah 100 hari dan periode piutang adalah 60 hari,
kebijakan apa yang harus dilakukan oleh manajemen dalam memanage modal kerjanya
Perputaran persediaan = HPP/RATA-RATA PERSEDIAAN
Perputaran piutang = penjualan/rata-rata piutang usaha
Perpuataran utang = HPP/rata-rata utang usaha
Periode = 365/ masing-masing perputaran
Periode persediaan = 365/ masing-masing perputaran
Periode piutang = 365/ masing-masing perputaran
Periode utang= 365/ masing-masing perputaran

Kebijakan :
Menggubah pinjaman jangaka pendek menjadi jangaka panjang
Memperbanyak jumlah/kuantitas dari persediaan
Memperpendek umur piutang dengan pemberian diskon dalam termin

Jika penjualan tahun ini sebesar $2.000.000 dengan proyeksi akan meningkat sebesar 10% per tahun, dengan
marjin laba operasi sebesar 12%, tarif pajak 15%, kenaikan pada aset tetap 12% dari perubahan penjualan dan
kenaikan modal kerja 10% dari kenaikan penjualan, beban penyusutan dan amortisasi sebesar $800, ekuitas
pemegang saham sejumlah $350.000 dan total kewajiban perusahaan sejumlah perusahaan sedang
merealisasikan proyek baru dengan memilih membeli mesin penggiling baru seharga $2.000.000 dibandingkan
dengan menjual mesin lama dimana jika mesin lama dijual maka perusahaan masih dapat menerima
keuntungan penjualan sebesar $1.500.000 maka hitunglah proyeksi nilai operating free cash flow pada tahun
berikutnya, dan laba ekonomi perusahaan tersebut, dan CFROI serta interpretasikan hasilnya jika investor
expected return sebesar 1,5

Penjualan tahun depan


penjualan tahun ini x (1 + pertumbuhan) =
Laba operasi
Penjualan x marjin laba operasi =
Pajak
Laba operasi x tarif pajak =
Kenaikan pada aset tetap
kenaikan penjualan x kenaikan aset tetap =
Kenaikan pada modal kerja
kenaikan penjualan x kenaikan modal kerja =
Operating free cash flow

Beban penyusutan dan amortisasi


ekuitas pemegang saham
total kewajiban
mesin lama
Laba Ekonomi :

Mesin baru - Beban penyusutan dan amortisasi - oportunity cost mesin lama

CFROI
Laba operasi x (1 - Tarif pajak) + Beban penyusutan + beban non cash lainnya
Modal yang di investasikan
$

264,000 1-15%
$
264,000

224,400

800

350,000

0.85
350,000

$
$

800
350,000

225,200

800

$
CFROI =

350,000
0.6434

TSR

Average R

Deviasi

Deviasi kuadrat

123.6%

129.6%

6.00%

0.0036

129.2%

129.6%

0.44%

0.000019753

134.7%

129.6%

5.11%

0.0026123457

126.9%

129.6%

2.67%

0.0007111111

133.6%

129.6%

4.00%

0.0016

0.00213580

Modal Kerja
2013
$

1,401

3,368

2,025

14,750

11,375

ari dan periode piutang adalah 60 hari,


e modal kerjanya

811.92
262.77
561.73
0.4496
1.3891
0.6498
2.4884

ingkat sebesar 10% per tahun, dengan


etap 12% dari perubahan penjualan dan
dan amortisasi sebesar $800, ekuitas
sejumlah perusahaan sedang
baru seharga $2.000.000 dibandingkan
ahaan masih dapat menerima
ai operating free cash flow pada tahun
terpretasikan hasilnya jika investor

2,000,000 x 1.1 =

2,200,000

264,000

264,000 x 15 =

39,600

200,000 x 0.12 =

24,000

200,000 x 0.1

$
$

20,000
180,400

$
$
$
$

800
350,000
2,000,000
1,500,000

150,000

2,200,000 x 0.12 =

isasi - oportunity cost mesin lama

n cash lainnya

a
b
c
d
e
f
g
var
136.9048

80
60
80
90
70
80
95
11.70063
136.9048

Anda mungkin juga menyukai