Bab 25 - Manahan Limbah N Padatan 1
Bab 25 - Manahan Limbah N Padatan 1
giling halus dan 1.0 mL dari con. H2SO4, , yang di sebabkan reaksi eksotermik
kuat yang terjadi pada kandungan hidrokarbon teroksidasi.
Setelah reaksi telah surut, 2 mL of con. HNO3 dan 1.0 mL dari con. HCl di
tambahkan, sampel disaring dengan kertas saring, kertas saring di pisahkan
dengan con. HCl, dan sampel di encerkan dan menganalisa logam.
25.3. ISOLALSI ANALIT PADA ANALISIS ORGANIK
Menentukan analit organik membutuhkan isolasi dari matrik sempel. Selama
analit organik umumny alarut dalam pelarut organik, analit organik biasanya di
ekstrak dari sampel dengan pelarut yang sesuai. Meskipun ektraksi bekerja
dengan baik untuk analit yang tidak volatildan semi volatil, ekstraksi tidak sesuai
untuk volatil senyawa organik, yang siap diuapkan selama memproses sampel.
Bahan volatil biasanya diisolasi dengan tehnik yang mendapatkan ke untungan
pada tekanan uap tinggi yang terjadi.
EKTRAKSI PELARUT
Metode 3500 adalah prosedur pada ekstraksi senyawa nonvolatil atau semivolatil
dari bentuk sampel cair atau padatan. Sempel di ektraksi dengan pelarut yang
sesuai, kering, dan pekat pada alat Kuderna-Danish sebelumnya untuk proses analisis
selanjutnya.
Sejumlah metode yang lebih rumit dari pada metode 3500 telah di fikirkan untuk mengekstrak analit
nonvolatil dan semivolatil dari sampel limbah. Metode 3540 menggunakan ektraksi dengan Soxhlet
extractor. Alat ini, di gambarkan pada bab 21, gambar 21.7, untuk ekstraksi lipid dari jaringan
biologi, menyediakan sirkulasi ulang secara berkelanjutan menyaring ulang pelarut baru berlebih
pada sampel seperti tanah, lumpur, dan limbah. Pertama sampel di campur
dengan Na2SO4 anhidrat lalu di keringkan, tempatkan di dalam extraction thimble
pada alat Soxhlet , yang mana penyaringan ulang pada volume kecil dari ekstraksi pelarut berlebih
pada sampel. Setelah ekstraksi sampel di keringkan, di pekatkan, dan penukaran ke dalam pelarut
sebelumnya yang di analisis.
Metode 3545 menggunakan tekanan ekstraksi fluida pada 1000C dan tekanan sampai 2000psi untuk
menghilangkan spesies analit organophilic dari sampel padatan termasuk tanah, lempung, sedimen,
lumpur, dan limbah padatan. Menggunakan ekstraksi semivolatil senyawa organik, pestisida
organofosfor, pestisida organoklorin, chlorinated herbicides, dan PCBs, ektraksi semivolatil
memerlukan sedikit pelarut dan membutuhkan sedikit waktu ekstraksi Soxhlet yang dijelaskan
dibawah ini. Sebelum ekstraksi, sampel 10-30 g yang halus sempurna sebaiknya dikeringkan untuk
mencegah adanya sisa air agar tidak menganggu jalannya ektraksi. Sampel mungkin dapat di
keringkan dengan pengering udara atau pengering dengan Na 2SO4 anhidrat atau diatom pelet
bumi (pelletized diatomaceous earth.). Waktu ekstraksi 5 menit selama penggunaan
secara khusus.
Metode 3550 mengguakan sonication dengan ultrasound untuk mempercepat ektraksi dari
nonvolatil dan semivolatil senyawa organik dari padatan termasuk tanah, lumpur, dan limbah.
Subjektif prosedur di bagi menjadi sampel kering di campur dengan pelarut sebagai ultrasound pada
periode singkat. Sampel berkonsentrasi rendah memerlukan multi ektraksi dengan penambahan
pelarut baru.
Meskipun kegunaan alat khusus bertekanan tinggi memiliki keterbatasan pada pengunaanya, ektrasi
dengan mempertahankan karbon dioksida tertentu pada suhu dan temperatur dibawah tiik kritis
dimana pemisahan fasa cair dan uap tidak terlihat sangat effectif pada kegiatan ekstraksi beberapa
analit organik. Metode 3561 di gunakan untuk ektraksi hidrokabon aromatik polisiklik seperti
acenaphthene, benzo(a)pyrene, fluorene, and pyrene dari sampel padatan.prosedur terkini relatif
kompleks dan di pisahkan menjadi 3 tahap. Tahap pertama ekstraksi senyawa yang lebih volatil
dengan karbon dioksida murni tertentu pada berat jenis dan suhu rendah pada ukran sedang. Pada
PAHs kurang volatil di hapus pada tahapan ke dua menggunakan karbondioksida tertentu dan
methanol. Tahapan ke tiga menggunakan karbon dioksida murni untuk memberihkan modifier dari
sistem. Teori ekstraksi fluida tertentu dari PCBs yang berasal dari sedimen dimana yang telalh di
jelaskan.
Pembandingan beberapa ektraksi PCBs dari tretmen kotoran lumpur tumbuhan (Soxhlet extraction,
ultrasound, and shaking) telah di tunjukkan perbedaan dari ke effesienan ektraksi di antara beberapa
tehnik ini tergantung congeners extracted. Penulis menyimpulkan tidak satupun metode ektraksi
optimum untuk semua congeners.
PERSIAPAN SAMPEL UNTUK SENYAWA ORGANIK VOLATIL
Banyak senyawa organik volatil yang berbeda pada tempat limbah dan berbagai jenis limbah padat
dan sampel lumpur. Termasuk benzene, bromomethane, chloroform, 1,4-dichlorobenzene,
dichloromethane, styrene, toluene, vinyl chloride, and the xylene isomers. Berbagai metode yang
dilakukan untuk menisolasi dan senyawa organik pekat dari padat , lumpur atau matrices cair yang
terkandung.
Metode 5021, Volatile Organic Compounds in Soils and Other Solid Matrices Using Equilibrium
Headspace Analysis yang di gunakan untuk mengisolasi senyawa organik volatil dari tanah,
sedimen, atau sampel limbah padatan yang di tentukan dengan kromatografi gas atau spektrometri
masa. Prosedur yang menggunakan vial headspace gelas spesial yang terdapat 2 g sampel.sebuah
matrik memodifikasi larutan pengawet, standart interal, senyawa pengganti yang di tambahkan ke
sampel, dan di campur dengan sempurna dengan memutarkan vial. Sampel di panaskan sampai 85 0C
kurang lebih satu jam sebelumnya untuk penyuntikan/injeksi ke kromatografi gas. Untuk injeksi,
helium di paksa di bawah tekanan pada vial dan sampel gas di bawah headspace pada sampel padatan
yang di paksa keluar vial menuju sistem kromatografi gas untuk menentukan kuantitasnya.
Metode 5030 yaitu prosedur menangkap dan memisahkan senyawa yang sulit larut pada air pada
analisis kromatografi gas yang memiliki titik didih di bawah 200 0C, yang termasuk banyak jenis pada
senyawa pada umumnya yang terjadi pada limbah berbahaya. Pada sampel yang terdapat di air,
helium bergelembung melewati sampel dan senyawa analit volatil yang di absorbsi ke kolom sorbent.
Sampel padat dapat di dipersikan ke methanol dan metanol ditambahkan air pada tahapan pemisahan
setelah tahap pemisahan komplit, kolom sobent di panaskan dan cahaya kemerah merahan (flush)
yang di bawa untuk menjalar pada sampel senyawa pada kromatografi gas untuk menganalisis secara
kuantitati dan kualitatif untuk mengetahui keberadaan senyawa organik volatil.
Metode 5035 adalah sistem tertutup, metode ektraksi menangkap atau memisahkan yang dapat di
terapkan pada penentuan senyawa organik volatil pada tanah, sedimen, sampel limbah. Untuk
penentuan dari level sangat rendah pada senyawa organik volatil pada tanah, meyegel sampel pada
vial dengan menyegel secara keseluruhan saat sampel sedang di proses.Kurang lebih 5 gr berat sampel
yang dimasukkan pada vial