Anda di halaman 1dari 19

TATA TERTIB SEKOLAH

TATA KRAMA DAN TATA TERTIB SISWA


BAB I
KETENTUAN UMUM

1.

2.

3.

Tatakrama dan tata tertib sekolah ini dimaksudkan sebagai rambu-rambu


bagi siswa dalam Bersikap dan bertingkah laku,berucap,bertindak dan
melaksanakan kegiatan sehari-hari di Sekolah dalam rangka menciptakan
iklim dan kultur sekolah yang dapat menunjang kegiatan Pembelajaran
yang efektif.
Tatakrama dan tata tertib sekolah ini dibuat berdasarkan nilai-nilai yang
dianut sekolah dan masyarakat sekitar, yang meliputi nilai ketaqwaan,
sopan santun, pergaulan, kedisiplinan dan
ketertiban,kebersihan,kesehatan,kerapian, keamanan dan nilai-nilai yang
mendukung Kegiatan belajar-mengajar yang efektif.
Setiap Siswa wajib melaksanakan ketentuan yang tercantum dalam
tatakrama dan tatatertib Ini secara konsekuen dan penuh kesadaran.
Pasal 1
PAKAIAN SEKOLAH

Siswa wajib mengenakan pakaian seragam sekolah dengan ketentuan sebagai berikut :
Umum
1. Sopan dan Rapi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2. Memakai pakaian seragam sesuai ketentuan yang berlaku :
a. Hari Senin,Selasa Pakaian seragam warna abu-abu-putih,ikat pinggang
hitam polos,kaos kaki putih polos, memakai dasi yang sesuai.
b. Hari rabu dan kamis pakaian Batik yang dikeluarkan sekolah, atasan
batik dan bawahan celana/ rok berwarna hitam
c. Hari jumat Baju kurung yang dikeluarkan oleh sekolah
d. Hari Sabtu baju olahraga lengkap yang dikeluarkan oleh sekolah
e. Memakai Bed nama dan Identitas sekolah

f. Pakaian tidak terbuat dari kain tipis dan tembus pandang,tidak ketat dan
tidak membentuk tubuh, model sesuai ketentuan.
g. Peci Sekolah sesuai dengan ketentuan. ( Peci Nasional warna hitam )
h. Tidak mengenakan perhiasan yang mencolok dan berlebihan.

Khusus siswa laki-laki :


a. Baju dimasukkan ke dalam celana kecuali baju batik dan baju kurung
b. Panjang dan Model celana sesuai ketentuan,lebar celana bagian bawah
tidak lebih dari 22 cm/ kurang dari 15 cm
c. Celana dan baju tidak digulung.
d. Pakaian tidak disobek,dicoret-coret atau dijahit cutbrai / cumcutter /bentuk
yang tak sesuai seragam

Khusus siswa perempuan .


a.
b.
c.
d.
e.
f.

Wajib menggunakan pakaian sekolah yang ditentukan.


Panjang dan model Rok sesuai ketentuan
Rok tidak di belah
Berjilbab ,Rok panjang sampai mata kaki dan warna jilbab sesuai seragam.
Tidak memakai perhiasan atau aksesoris yang berlebihan dan mencolok.
Lengan baju tidak digulung.

Pakaian Olah Raga


a. Untuk pelajaran olahraga siswa wajib memakai pakaian olahraga yang
telah ditetapkan sekolah

Sepatu
a. Sepatu warna hitam polos dengan bahan kain polos tapak dari karet dan
berwarna hitam. Berlaku setiap hari senin sd jumat
b. Khusus hari sabtu boleh menggunakan sepatu olahraga bebas. (harus
sepatu olahraga)

PASAL 2

RAMBUT, KUKU, TATO, MAKE UP


a. Umum
Siswa dilarang:
1. Berkuku panjang
2.

Mengecat rambut dan kuku

3. Bertato
b. Khusus Laki-laki
1. Tidak berambut panjang,ketentuan rambut:
a.

Panjang rambut tidak menyentuh kerah baju

b.

Bagian atas tidak lebih dari 5cm

c.

Bagian samping tidak lebih dari 2 cm

2. Tidak bercukur gundul


3. Rambut tidak berkuncir
4. Tidak memakai kalung,anting dan gelang
c. Khusus Siswa Perempuan
1. Tidak memakai make up atau sejenisnya yang berlebihan,kecuali bedak tipis.
2. Rambut harus tertata rapi,bersih,dan terpelihara.

PASAL 3
MASUK DAN PULANG SEKOLAH
1.
2.

Siswa wajib hadir selambat-lambatnya 10 menit sebelum bel masuk


berbunyi.
Siswa yang terlambat datang di sekolah kurang dari 5 menit harus lapor pada
petugas piket dan di izinkan masuk setelah dicatat dalam buku piket dan
ketertiban.

3.

4.

5.

6.
7.
8.

9.

Siswa yang terlambat datang lebih dari 5 menit harus lapor pada petugas
piket dilibatkan dalam kebersihan sekolah dan di izinkan masuk kelas setelah
mendapat izin tertulis dari kepala Sekolah atau wakil Kepala Sekolah,atau
Guru piket dan Guru BP.
Siswa yang tidak hadir di sekolah karena sakit atau karena keperluan yang
sangat penting , harus mengirimkan surat permohonan izin atau surat
keterangan dokter dari arang tua atau wali .
Siswa yang tidak hadir di sekolah tanpa keterangan ,pada waktu masuk
kembali harus melapor kepala sekolah dengan menyerahkan surat keterangan
yang diperlukan (keterangan dokter atau surat izin dari orang tua atau wali
yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya ).
Siswa yang tidak hadir 3 kali atau lebih tanpa keterangan ,orang tua atau wali
siswa akan diundang ke sekolah untuk dimintai keterangan .
Pada saat istirahat siswa sebaiknya berada diluar kelas .
Pada waktu pulang siswa diwajibkan langsung meninggalkan sekolah menuju
kerumah ,kecuali bagi yang mengikuti ekstrakurikuler atau kegiatan sekolah
lainnya.
Pada waktu pulang sekolah siswa dilarang duduk-duduk (nongkrong) di tepitepi jalan atau tempat-tempat tertentu .

PASAL 4
KEBERSIHAN ,KEDISIPLINAN DAN KETERTIBAN
1.

Setiap kelas dibentuk tim piket kelas yang secara bergiliran bertugas menjaga
kebersihan dan Ketertiban kelas .
2.
Setiap tim piket kelas yang bertugas hendaknya menyiapkan dan memelihara
perlengkapan kelas yang terdiri dari :
a. Penghapus papan tulis , penggaris ,boardmarker dan peralatan yang
diperlukan lainnya .
b. Taplak meja ,vas bunga dan bunga .
c. Sapu ,sulak, dan tempat sampah .
3.
Tim piket mempunyai tugas :
a. Mempersiapkan sarana dan prasarana pembelajara ,misalnya menyiapkan
boardmarker dan membersihkan papan tulis .
b. Melengkapi dan merapikan hiasan diding kelas .
c. Memasang taplak pada meja guru dan hiasan bunga .
d. Melaporkan pada guru piket tentang tindakan-tindakan pelanggaran
dikelas yang menyangkut kebersihan dan ketertiban kelas .
4.
Setiap siswa harus membiasakan menjaga kebersihan ruang kelas,teras
kelas,kamar

kecil (kamar mandi/WC) ,halaman sekolah dan lingkungan sekolah lainnya .


5.

Setiap siswa harus membuang sampah pada tempat sampah atau tempat yang
ditentukan.

6.

Setiap siswa membiasakan budaya antri dalam mengikuti berbagai kegiatan


sekolah
dan luar sekolah yang berlangsung bersama-sama.

7.

Setiap siswa menjaga suasana ketenangan belajar baik dikelas ,perpustakaan


penggunaan laboratorium maupun ditempat lain di lingkungan sekolah .

8.

Setiap siswa mentaati jadwal kegiatan sekolah ,seperti jadwal pelajaran ,


penggunaan dan pinjaman buku di perpustakaan ,penggunaan laboratorium
dan
sumber belajar lainnya.

9.

Setiap siswa agar menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan guru atau sekolah
sesuai ketentuan yang ditetapkan .

10.

Bagi siswa yang membawa kendaraan harus menempatkannya kendaraaannya


dg
tertib dan rapi pada tempat yang disediakan dan ditentukan sekolah .

11.

Setiap siswa agar menjaga keamanan kendaraannya, hilang atau rusak


ditanggung
Siswa sendiri

PASAL 5
SOPAN SANTUN PERGAULAN
Dalam pergaulan sehari-hari di sekolah,siswa seharusnya :

1. Mengucapkan salam dan bersalaman terhadap teman,tamu


sekolah,kepala sekolah ,guru dan Pegawai sekolah apabila baru
bertemu atau waktu akan berpisah.
2. Menghormati sesama siswa,menghargai perbedaan latar belakang
sosial budaya yang dimiliki Oleh masing-masing siswa , baik di
sekolah maupun di luar sekolah.
3. Menghormati ide, gagasan, pikiran dan pendapat, hak karya orang
lain dan hak milik teman dan Warga sekolah lainnya.
4. Berani menyampaikan sesuatu yang salah adalah salah dan yang
benar adalah benar dengan Cara yang baik,dan tidak menyinggung
perasaan orang lain.
5. Menyampaikan ide, gagasan dan pendapat secara sopan tanpa
menyinggung perasaan orang Lain.
6. Membiasakan diri mengucapkan terimakasih kalau memperoleh jasa
atau bantuan orang lain.
7. Berani mengakui kesalahan yang terlanjur dilakukan dan meminta
maaf kepada orang yang Haknya dilanggar atau berbuat salah kepada
orang lain.
8. Menggunakan bahasa atau kata-kata yang sopan dan beradab yang
membedakan hubungan Dengan oranmg yang lebih tua dan teman
sejawat dan tidak menggunakan kata-kata kotor , kasar,dan cacian.
9.
PASAL 6
UPACARA BENDERA DAN PERINGATAN HARI-HARI BESAR
1. Upacara bendera (Hari senin)
Setiap siswa wajib mengikuti upacara bendera dengan pakaian
seragam,atribut lengkap,
Memakai peci dan sepatu yang telah ditentukan sekolah.
2. Peringatan Hari-hari besar setiap siswa wajib mengikuti upacara
peringatan hari-hari besar nasional sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
PASAL 7
KEGIATAN KEAGAMAAN
1.

Setiap siswa wajib melaksanakan Sholat Zuhur berjamaah

2.

Setiap siswa diharuskan mengikuti kegiatan Hari-hari besar Islam yang


diselenggarakan oleh Sekolah.

PASAL 8
PENGGUNAAN FASILITAS SEKOLAH
1.
2.

3.
4.

5.

Setiap siswa dapat menggunakan fasilitas yang ada di sekolah dengan syarat
memenuhi Tata tertib dan peraturan yang ditetapkan.
Untuk menggunakan Fasilitas Sekolah harus mendapatkan izin tertulis
terlebih dahulu dari Sekolah melalui :
a. Wakasek Urusan sarana/prasarana atau
b. Penanggung jawab sarana/prasarana masing-masing.
Penggunaan fasilitas sekolah hanya boleh digunakan untuk menunjang
kegiatan pendidikan selama berada di MAN TPI .
Apabila terdapat kerusakan /kehilangan:
a. Kerusakan yang di sebabkan oleh kesalahan penggunaan alat,
maka menjadi tanggung jawab pengguna .
b. Apabila kerusakan di sebabkan oleh kondisi alat yang
digunakan ,maka menjadi tanggung jawab sekolah .Oleh karna itu
sebelum menggunakan peralatan harus diteliti terlebih dahulu
keadaan alat tersebut bersama petugas /pengelola .
menggunakan fasilitas sekolah harus selalu berusaha menjaga agar alat-alat
tersebut tetap baik, tidak rusak dan tidak hilang
PASAL 9
KEGIATAN OSIS

1.

2.

Setiap siswa wajib mendukung serta berpartisipasi aktif terhadap setiap kegiatan
yang dikoordinasikan oleh pengurus OSIS, baik yang diselenggarakan di sekolah
maupun di luar sekolah .
Setiap kegiatan yang di selenggarakan oleh OSIS harus di rencanakan dengan
baik, dilengkapi dengan proposal kegiatan dan membuat laporan
pertanggungjawaban setelah kegiatan di laksanakan .

3.

4.
5.
6.

Apabila terdapat siswa atau sekelompok siswa menyelenggarakan sesuatu


kegiatan di luar kegiatan yang di programkan oleh OSIS , maka :
a.
Harus sepengetahuan ketua OSIS
b.
Harus mengajukan proposal yang disetujui oleh :
c.
Pembina kegiatan atau Pembina sek bid
d.
Wakasek urusan kesiswaan
e.
Kepala sekolah
Harus membuat laporan pertanggungjawaban setelah kegiatan di laksanakan .
Apabila kegiatan dilaksanakan di luar lingkungan sekolah harus mendapatkan izin
dari orang tua /wali siswa .
Setiap kegiatan harus didampingi Pembina kegiatan dan harus selalu menjaga
nama baik sekolah .

PASAL 10
HAL PEMAKAIAN HANDPONE (HP)
1.
2.
3.
4.

5.

Bagi siswa yang membawa handpone (HP) ke sekolah ,wajib mematikan HP


selama proses KBM berlangsung .
Jenis Hp yang bisa di bawa sekolah adalah Hp Senter NOKIA atau lainnya yang
tidak bisa menyimpan gambar hidup/ video
Jika membawa handpone ke sekolah, maka keamanan atau kehilangan menjadi
tanggung jawab siswa sendiri .
Jika handpone di gunakan untuk hal-hal yang tidak sesuai dengan ketentuan
sekolah, maka akan di sita oleh sekolah dan hanya dapat di ambil oleh orang tua
siswa .
Jika mengaktifkan Hp saat jam pelajaran berlangsung akan disita oleh pihak
sekolah dan bisa diambil oleh orang tua.
PASAL 11
KEWAJIBAN-KEWAJIBAN SISWA

1.
2.
3.
4.

Siswa wajib menghormati semua tenaga kependidikan yang ada di sekolah.


Ikut bertanggung jawab atas keamanan,ketertiban , kebersihan, keindahan
kekeluargaan ,kerindangan dan kesehatan kelas serta sekolah pada umumnya .
Ikut bertanggung jawab atas pemeliharaan gedung ,halaman ,perabot, dan
peralatan sekolah lainnya.
membantukelancaran pelaksanaan kegiatan belajar mengajar baik dikelas ,
maupun di luar sekolah.

5.
6.
7.

8.
9.

10.

11.

ikut menjaga nama baik sekolah maupun tenaga pendidikan , baik di dalam
maupun di luar sekolah.
saling menghormati dan menghargai antara sesama siswa sehingga tercipta rasa
kekeluargaan yang baik.
membayar uang sumbangan pendidikan yang telah di tetapkan oleh sekolah
selambat-lambatnya tangal 10 pada setiap bulan, kecuali bagi siswan yang di
bebaskan dari kewajiban pembayaran tersebut.
melengkapi diri dengan keperluan sekolah yang telah ditetapkan.
siswa yang membawa kendaraan ke sekolah harus menempatkan kendaeraannya
di tempat yang di tentukan dalam keadaan terkunci dan menaati ketentuan yang
telah ditentukan oleh sekolah.
menyelesaikan secara musyawarah mufakat apa bila timbul permasaalahan antara
siswa dengan siswa , siswa dengan tenaga kependidikan , maupun antara siswa
dengan sekolah sebagai suatu lembaga.
ikut membantu agar tatakerama, peraturan maupun tata tertib ini dapat berjalan
dan ditaati.

PASAL 12
HAK-HAK SISWA
1.
2.

3.

4.
5.

setiap siswi-siswi berhak mengikuti kegiatan belajar mengajar baik intra maupun
ekstrakulikuler.
setiap siswa-siswi berhak meminjam buku-buku perpustakan sekolah atau
memanfaatkan fasilitas yang ada di sekolah, seperti laboraturium, perpustakaan,
uks, laboraturium komputer , alat-alat sarana olah raga dengan menaati peraturan
yang telah di tetapkan oleh sekolah.
setiap siswa berhak mendapatkan pelayanan khusus dari guru bimbingan dan
konseling BK dalam menyelesaikan masalah-masalah kesulitan belajar atau
masalah-masalah pribadi.
setiap siswa dapat mengembangkan bakat , minat dan gaya kreasinya sepanjang
tidak bertetangan dengan peraturan dan tata tertib sekolah .
Setiap siswa-siswi berhak mendapatkan perlakuan yang sama sepanjang tidak
melanggar tata tertib sekolah.

PASAL 13
LARANGAN-LARANGAN

Siswa dilarang melakukan hal-hal berikut :


1. Meninggalkan sekolah selama kegiatan belajar berlangsung ,kecuali telah
mendapatkan izin dari kepala sekolah atau wali kelas atau guru piket yang yang
diketahui oleh guru BP.
2. Menerima tamu disekolah selama kegiatan belajar mengajar berlangsung kecuali
orang tua atau wali murid yang yang telah mendapat izin dari kepala sekolah .
3. Meminjam uang kepada sesama siswa .
4. Menggangu kegiatan belajar mengajar baik terhadap kelasnya maupun kelas
lainnya .
5. Berada atau main-main di tempat parkir krndaraan atau di tempat lain yang di
larang untuk di tempati atau untuk bermain yang ditentukan oleh sekolah .
6. Merokok atau membawa rokok , meminum atau membawa minuman keras
,mengkonsumsi atau mengedarkan narkoba , obat psitropika ,serta obat terlarang
lainnya.
7. Berkelahi dan main hakim sendiri,baik perorangan maupun berkelompok,di dalam
maupun di luar sekolah.
8. Membuang sampah sembarangan tidak pada tempatnya
9. Mencoret-coret dinding bangunan,pagar sekolah,bangku,kursi atau perabotan dan
peralatan sekolah lainnya yang memang bukan untuk dicoret .
10. Membawa barang yang tidak ada hubungannya dengan kepentingan kegiatan
sekolah atau kegiatan belajar mengajar.
11. Membawa senjata tajam ,senjata api atau alat-alat lain yang bisa digunakan
sebagai senjata yang membahayakan keselamatan orang lain ke sekolah .
12. Menerima surat-surat atau ederan atau selembaran yang ditujukan kepada siswa
yang dikirimkan melalui pos atau jalur pengiriman lainnya yang di alamatkan ke
sekolah dengan tujuan mengganggu kosentrasi belajar siswa ,kecuali pengiriman
uang melalui pos dari orang tua atau wali siswa.
13. Membawa ,membaca ,menonton atau mempertontonkan ,mengedarkan bacaan
,gambar ,sketsa ,audio ,maupun vidio ponografi.
14. Membawa kartu atau alat judi lainnya dan bermain judi di sekolah .
15. Menjadi anggota perkumpulan anak-anak nakal atau geng-geng terlarang .
16. Berada dikantin atau makan atau jajan di waktu jam pelajaran ,kecuali setelah jam
olahraga .
17. Menaiki atau mengendarai kendaraan di halaman sekolah ,termasuk di tempat
parkir.
18. Melompat pagar dan jendela ,termasuk pagar mesjid .
19. Berbicara kotor ,mengumpat ,bergunjing, menghina dan menyapa sesama siswa
atau warga sekolah lainnya dengan kata sapaan atau panggilan yang tidak senonoh
.

BAB II
PELANGGARAN DAN SANKSI
Pasal 1
BENTUK SANKSI PELANGGARAN

Setiap siswa yang melakukan pelanggaran terhadap ketentuan yang tercantum dalam tata
krama dan tata tertib kehidupan sosial sekolah bagi siswa dikenakan Sanksi sebagai
berikut :
1.

Teguran

2.

Denda

3.

Penugasan : kebersihan, hapalan, membaca alquran, meminta maaf di majils


guru.

4.

Pembinaan : kosultasi dengan walikelas, guru BP/waka siswa/ kepsek

5.

Pemanggilan orang tua

6.

Diskorsing

7.

Dikembalikan kepada orang tua

8.

Pelanggaran berupa HP, sepatu, penggunaan barang-barang/ atribut yang tidak


sesuai dengan ketentuan sekolah akan disita, dan bisa diambil oleh orang tua
melalui proses.
PASAL 2
KLASIFIKASI PELANGGARAN

KATEGORI A
1.

Memalsu surat sekolah , tanda tangan kepala sekolah atau wakil kepala
sekolah dan atau wali kelas dan atau guru .

2.

Merubah atau memalsu buku rapot .

3.

Membawa minuman-minuman keras dan atau meminum minuman keras di


sekolah .

4.

Berkelahi atau main hakim sendiri .

5.

Melakukan pemerasan atau pemalakan kepada siswa lain atau orang lain .

6.

Terlibat dalam penyalahgunaan narkoba atau obat-obat terlarang lainnya .

7.

Merusak sarana dan prasarana sekolah .

8.

Mencuri uang atau barang milik orang lain maupun milik sekolah .

9.

Berurusan dengan pihak berwajib karena melakukan kejahatan .

10.

Membawa atau menyebarkan selebaran yang menimbulkan keresahan .

11.

Membawa senjata tajam yang dapat membahayakan diri sendiri atau orang
lain .

12.

Mengikuti organisasi terlarang atau dilarang oleh pemerintah .

13.

Menikah atau kawin selama dalam pendidikan .

14.

Hamil atau menghamili selama dalam pendidikan .

15.

Membawa secara sengaja atau tidak buku atau gambar atau VCD porno atau
handpone yang memuat gambar porno atau yang berhubungan dengan
ponografi .

2. KATEGORI B
1.

Membuat surat izin palsu / membuat tanda tangan orang tua palsu

2.

Tidak masuk sekolah tanpa keterangan

3.

Membolos atau keluar meninggalkan sekolah tanpa izin .

4.

Membawa kaset, tape recorder, walkman , malalah, gitar, komik, kecuali


dengan izin sekolah .

5.

Melindungi teman yang bersalah .

6.

Melompat pagar (termasuk pagar mesjid) .

7.

Memasuki atau keluar kelas lewat jendela .

8.

Tidak mengikuti upacara bendera .

9.

Menggangu atau mengacau kelas lain .

10.

Bersikap tidak sopan atau menentang guru atau karyawan sekolah .

11.

Mencoret-mencoret tembok ,pintu ,meja ,kursi dan sarana sekolah lainnya


yang tidak semestinya .

12.

Merokok dan atau membawa rokok di lingkungan sekolah baik berseragam


maupun tidak

3. KATEGORI C
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.

Keluar kelas tanpa izin .


Piket tidak melaksanakan tugas .
Tidak mengerjakan tugas sekolah ( PR, dan tugas lainnya)
Berseragam tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Penyalahgunaan penggunaan Hp
Makan atau minum di dalam kelas ketika palajaran berlansung .
Membeli makanan waktu belajar belangsung .
Membuang sampah sembarangan, bukan pada tempat yang telah
ditentukan .
Bermain di tempat parkir kendaraan .
Memasuki atau menggunakan kamar mandi/WC guru dan karyawan .
Berhias dan berdandan yang berlebihan .
Memakai gelang, kalung, anting bagi siswa laki-laki .
Memakai perhiasan yang berlebihan bagi siswa perempuan .
Tidak memperhatikan panggilan bagi siswa yang melanggar tata tertib.
Rambut panjang (gondrong) dan tidak rapi bagi siswa laki-laki .
Rambut di semir atau di cat.
Berada di luar kelas pada waktu pelajaran atau pergantian jam pelajaran
tanpa izin.
Masuk kelas lain tanpa izin guru yang bersangkutan waktu jam pelajaran
berlansung .
Tidak membawa alat-alat sekolah tanpa alasan yang jelas .
PASAL 3
SANGKSI PELANGGARAN

KATEGORI A
1.

Orang tua dipanggil ke sekolah dan atau dikembalikan kepada orang tua dan di
persilahkan mengajukan permohonan keluar .

KATEGORI B
1.

Melakukan pelanggaran 1 (satu) kali mendapatkan teguran .

2.

Melakukan pelanggaran 2 (dua) kali diperingatkan dan membuat surat pernyataan


yang di ketahui orang tua atau wali ,wali kelas ,guru BK dan kepala sekolah .

3.

Melakukan pelanggaran 3, 4 kali orang tua di panggil ke sekolah .

4.

Melakukan pelanggaran 5,6 kali di kembalikan kepada orang tua 1 (satu ) hari ,
dapat kembali ke sekolah bersama orang tua .

5.

Melakukan pelanggaran 7 (tujuh ) kali di kembalikan kepada orang tua 1 (satu )


minggu , dapat kembali ke sekolah bersama orang tua .

6.

Melakukan pelanggaran lebih dari 7 (tujuh ) kali , dikembalikan kepada orang tua
dan dipersilahkan mengajukan permohonan keluar sekolah .

3. KATEGORI C
1.

Melakukan pelanggaran 1 kali di beri teguran, sanksi kebersihan, apabila dalam


bentuk barang maka akan disita dan boleh diambil oleh orang tua

2.

Melakukan pelanggaran 3 (tiga ) kali ,diperingatkan dan harus membuat surat


pernyataan diketahui wali kelas dan guru BK .

3.

Melakukan pelanggaran 4 (empat) kali , di peringatkan dan harus membuat surat


pernyataan di ketahui oleh orang tua atau wali ,wali kelas , guru BK dan kepala
sekolah.

4.

Melakukan pelanggaran 5 (lima ) kali, orang tua di undang ke sekolah .

5.

Melakukan pelanggaran 7 (tujuh) kali, di serahkan kepada orang tua selama 1


(satu ) hari, dapat masuk kembali bersama orang tua .

6.

Melakukan pelanggaran 9 (sembilan ) kali , diserahkan kepada orang tua 1 (satu)


minggu, dapat masuk kembali bersama orang tua .

7.

Melakukan pelanggaran lebih dari 9 (sembilan ) kali , di kembalikan kepada


orang tua dan dipersilahkan mengajukan permohonan keluar atau pindah sekolah .

8.

PASAL 4
ATURAN TAMBAHAN
SANKSI PELANGGARAN BERDASARKAN JENIS PELANGGARAN
1. Datang Terlambat
a. Dilibatkan pada kegiatan kebersihan selama 1 jam pelajaran atau mengahapal
beberapa Ayat Alquran/ Hadis atau doa-doa penting atau denda.
b. Terlambat ke dua kali, menandatangani surat pernyataan P1 yang ditandatangi
oleh Guru Piket, serta dilibatkan kegiatan kebersihan atau hapalan atau denda
c. Terlambat ke tiga kali, menandatangani surat Pernyataan P2 yang
ditandatangani oleh Wali kelas dan Guru BK dan orang tua atau wali . Surat
tersebut diketahui Waka Kesiswaan.
d. Pada hari yang sama Dihadapkan kepada Guru BK untuk bimbingan
Konseling
e. Pelanggaran yang ke empat kalinya, pemanggilan orang tua oleh wali kelas
dan penandatangan surat pernyataan P3 yang di tandangani oleh siswa
bersangkutan, orang tua dan waka kesiswaan. Tembus kepada Kepala Sekolah
f. Pelanggaran ke enam kalinya, Diskor 1 hari, setelah itu dapat kembali
bersama orang tua ke sekolah
g. Pelanggaran ke tujuh kalinya, orang tua dipersilahkan mengajukan surat
pindah jika tidak, keluar surat skorsing 1 minggu, dan dapat kembali
kesekolah bersama orang tua
h. Pelanggaran ke delapan kalinya, dikembalikan kepada orang tua ( dikeluarkan
dari sekolah
2. Pelanggaran berpakaian
a. Tidak mengenakan seragam pada hari upcara senin pagi misalnya; tidak
memakai peci, baju dan celana tidak sesuai, tidak memakai atribut dll , di
bariskan pada barisan khusus saat upacara
b. Dilibatkan pada kegiatan kebersihan setelah upacara selama jam.

c. Bersepatu, kaos kaki, tidak sesuai dengan ketentuan akan di ambil dan boleh
di ambil kembali saat pulang sekolah
d. Jika bersepatu tidak sesuai dengan ketentuan dilakukan ke dua kalinya, maka
sepatunya di ambil boleh diambil oleh orang tua/ wali dan menandatangani
surat pernyataan P1 dan apabila mengulanginya kembali maka berlaku
ketentuan sebagai mana poin 1 dia atas yaitu poin c sd h
e. Tidak mengenakan seragam pada hari senin (upacara) ke dua kalinya dan
seterusnya maka akan berlaku ketentuan sebagaimana poin 1 pasal 4 di atas
f. Tidak mengenakan baju batik seragam dan celana/ rok warna hitam pada hari
rabu, baju kurung seragam pada hari jumat dilibatkan pada kegiatan
kebersihan atau mengenakan baju khusus yang disiapkan oleh sekolah selama
jam pelajaran berlangsung sampai pulang sekolah
g. Jika mengulangi pelanggaran sebagaimana poin f diatas maka berlaku
ketentua pasal (4) poin (1)
h. Tidak berpakaian olahraga pada hari sabtu maka ketentuannya sama dengan
poin (f) dan (g)
3. Rambut, kuku,
a. Jika rambut panjang bagi laki-laki melebihi ketentuan,
tindakan berupa pemangkasan oleh piket atau guru

langsung diambil

b. Jika berkuku panjang maka akan dilakukan tindakan pemotongan sebagai


mana poin (a) di atas
4. Tidak menutup aurat dengan sempurna di luar jam sekolah
a.

Jika kedapatan siswi ditempat umum tidak mengenakan jilbab atau


menggunakan celana pendek sehingga kelihatan auratnya maka akan
dilakukan Pemanggilan siswi tersebut saat sekolah dan di beri tugas untuk
menghapal ayat dan hadis tentang menutup aurat atau membayar denda

b.

Jika dilakukan ke dua kalinya maka berlaku ketentuan sebagaimana Pasal (4)
poin (1)

5. Berkhalwat ( berduan di tempat yang sepi (bukan perzinahan) )


a. Ketahuan berkhalwat (pacaran berduaan) dipanggil saat sekolah dan di
tugaskan untuk mengahapal ayat dan hadis berkenaan tentang khalwat dan
zina atau bayar denda
b. Jika dilakukan ke dua kalinya berlaku ketentuan sebagaimana pasal (4) poin
(1) dia atas.
Tanjungpinang, 01 Juli 2013
Mengetahui,

Disusun Oleh,

Kepala Sekolah

Waka Kesiswaan

Yudi Handoko, S.Pd

Said Abdul Fatah , S.Pd.I

NIP 196104171995031 001

NIP197902032003121103

Wacana sekitar tata tertib :

16. Terlambat masuk sekolah tidAK DIBENARKAN MASUK, PINTU PAGAR DITUTUP
Kelebihan :
1. menumbuhkan tanggung jawab dan kesadaran siswa bahwa waktu itu
sangat penting
2. Efesiensi kerja satpam dan guru piket
3. Jika sudah terbiasa, Wibawa sekolah akan naik
Kekurangan :
1. Awal-awal penerapan aturan ini akan banyak yang melakukan
pelanggaran
2. Penanganan pelanggaran dengan jumlah siswa yang banyak tentu
sangat merepotkan
3. Jika tidak ditunjuk tim/petugas yang meladeni pelanggaran maka akan
terjadi kesimpang siuran tindak lanjutnya
4. Jika siswa siswa banyak yang bermental terlambat maka siswasiswanya akan berkurang karena dikeluarkan
5. Tindak lanjut penanganan harus dibuat sesuai proses

Proses/ alur Penanganan Pelanggaran


Terlambat kesekolah :
1. Piket Memastikan siswa yang tidak hadir disekolah melalui pengecekan
ke kelas-kelas

2. Mencatat pada buku khusus pelanggaran tidak hadir tanpa kerangan


pada buku catatan yang telah disediakan
3.

Anda mungkin juga menyukai