Karakteristik Endapan Debrite Formasi Totogan Pada Prisma Akresi Subduksi Kapur Awal Dan Implikasinya Terhadap Eksplorasi Migas
Karakteristik Endapan Debrite Formasi Totogan Pada Prisma Akresi Subduksi Kapur Awal Dan Implikasinya Terhadap Eksplorasi Migas
Abstrak
Daerah penelitian merupakan bagian dari zona subduksi kapur awal kompleks Luk Ulo. Penelitian
difokuskan pada formasi Totogan yang sebagian besar terdiri dari debrite. Debrite adalah endapan
yang terbentuk dari mekanisme aliran debris. Secara letak paleogeografinya formasi totogan berada
pada prisma akresi yang memiliki zona-zona sesar thrust dimana cekungan-cekungan piggy-back
terbentuk. Proses subduksi yang memiliki tingkat strain dan stress yang tinggi mengakibatkan blokblok yang dibatasi oleh sesar-sesar thrust memiliki batuan yang mengalami overfractured yang
kemudian diikuti oleh disintegrasi batuan. Pecahan-pecahan batuan ini diendapkan pada cekungancekungan piggy-back dengan mekanisme gravity-driven mass transport termasuk aliran debris.
Metode utama yang digunakan adalah penampang stratigrafi terukur yang dilakukan di Kali
Panawangan dan analisis petrografi. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa debrite tersebut
memiliki deskripsi yang bersortasi sangat buruk buruk, sebagian matrix-supported dan sebagian
grain-supported, mixed-grade stratification, subangular-very angular, dengan gradasi ukuran butir
yang bersifat osilasi. Ukuran komponen sekitar 0,15 80 cm yang terdiri dari batulempung, rijang,
konglomerat, basalt, batupasir, batugamping dan olistolit batupasir berukuran kurang lebih 6 m.
Walaupun eksplorasi pada prisma akresi masih belum signifikan, tetapi dengan meneliti
karakteristik batuannya dapat membantu dalam pemahaman yang lebih baik tentang prisma akresi
dan implikasinya terhadap eksplorasi migas.
Kata Kunci: Debrite, Formasi Totogan, Prisma Akresi, Implikasi Migas
Abstract
The research area is part of Early Cretaceous subduction zone of Luk Ulo Complex. The main focus
of the research is the Totogan Formation which predominantly consist of debrite. Debrite is a
deposit formed by debris flow mechanism. Paleogeographically, Totogan formation is located in
accretionary prism which has thrust fault zones where piggy-back basins were formed. Subduction
process has a high level of strain and stress caused the blocks bounded by thrust faults to have
overfractured rock and subsequently followed by disintegration of the rock. The fragments of the
rock sedimented in the piggy-back basins by gravity-driven mass transport mechanism including
debris flow. The primary methods used in this study is stratigraphic measuring section which held
in Panawangan river and petrography analysis. From the result of the research that debrite has the
Peran Geologi dalam Pengembangan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kebencanaan
Peran Geologi dalam Pengembangan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kebencanaan
bdrGm
cbGm
Peran Geologi dalam Pengembangan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kebencanaan
pbGm
Gm
vcSm
Fm
Peran Geologi dalam Pengembangan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kebencanaan
Dengan
memiliki
komponen-komponen
batuan yang non kristalin dan matriks pasiran
Formasi Totogan memiliki potensi untuk
menjadi reservoir.
Daftar Pustaka
Satyana, A.H., Purwaningsih, M.E.M., 2002.
Lekukan Struktur Jawa Tengah: Suatu
Segmentasi Sesar Mendatar. Proc. Indonesian
Association
of
Geologists
(IAGI),
Yogyakarta Central Java Section
Asikin, S., Handoyo, A., Hendrobusono, dan
Gafoer, S. (1992) Geologi Lembar Kebumen,
Jawa Tengah, skala 1: 100.000, Pusat
Penelitian dan Pengembangan Geologi,
Bandung.
Armandita, C., A.H. Satyana, M. M. Mukti, I.
Yuliandri, 2011. Trace of the Translated
Subduction in Central Java and its Role on
the Paleogene Basins and Petroleum System
Development. Proc. JCM IAGI-HAGI
Makassar 2011
Tucker, M.E., 2003, Sedimentary Rock In the
Field 3rd edition, John Willey & Son, New
York, 16.
Shanmugam G.2005. Deep-Water Processes
and Facies Models: Implications for
Sandstone Petroleum Reservoirs. Department
of Earth and Environmental sciences The
University of Texas at Arlington U.S.A.
Davis, D.; Suppe, J. & Dahlen F.A.; 1983:
Mechanics of Fold-and-Thrust Belts and
Accretionary Wedges, Journal of Geophysical
Research 88(B2), pp 11531178.
Bray, C. J. and Karig, D. E., 1985, Porosity of
sediments in accretionary prisms and some
implications for dewatering processes,
Journal of Geophysical Research, 90, 1, 768778
Peran Geologi dalam Pengembangan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kebencanaan
Peran Geologi dalam Pengembangan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kebencanaan